Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Self-Directed Learning terhadap Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV pada Pelajaran Bahasa Indonesia di SDN 24 Cakranegara Aziz, Lalu Abdul; Yuntawati, Yuntawati
Jurnal Pacu Pendidikan Dasar Vol 5 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : PGSD UNU NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22021/pacu.v5i2.940

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran Self-Directed Learning (SDL) terhadap keaktifan dan hasil belajar siswa kelas IV pada pelajaran Bahasa Indonesia di SDN 24 Cakranegara. Penelitian menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan kelompok eksperimen yang menerapkan SDL dan kelompok kontrol dengan metode konvensional. Instrumen penelitian meliputi angket, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model SDL secara signifikan meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa dibandingkan metode konvensional. Siswa dalam kelompok eksperimen mengalami peningkatan rata-rata skor yang lebih besar pada keaktifan dan hasil belajar dibandingkan siswa dalam kelompok kontrol. Model SDL mendorong kemandirian, motivasi, dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, sehingga lebih efektif untuk mencapai hasil belajar yang optimal. Kesimpulannya, SDL merupakan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, dengan potensi untuk diterapkan secara luas dalam berbagai konteks pendidikan.
Analysis of the Al-Miftah Curriculum and Learning Methods in Improving Literacy in Reading the Yellow Book and the Quality of Islamic Boarding Schools for Elementary Level Students Aziz, Lalu Abdul; Fauzan, Ahmad; Haryadi, Herjan
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 11, No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v11i1.8198

Abstract

Pesantren as one of the formal education platforms that has a big share in advancing a higher quality life. The quality of pesantren lies in the curriculum and learning methodology used. Al-Miftah learning methodology as a new method used by Ponpes Nujumul Huda in making it easier for students at the basic level to understand how to read the yellow book. The purpose of this study is to analyze the curriculum and learning methodology of Al-Miftah in improving the literacy of reading the yellow book and the quality of elementary level students. The method used is qualitative methodology with the type of field research (Filed Reseach). collection techniques using observation, interviews and documentation. Data analysis used is data reduction, data display and conclusion drawing. Data validity uses researcher diligence, extended observation and triangulation. The results of the research in the process of yellow book literacy starting from the basic level of junior high school, starting from memorizing nazom with a method that is very easy to understand and more detailed material accompanied by drums. The packaging of the learning process is in accordance with the developmental period and the psychological state of the students. Public testing activities once for 3 or 4 months. the supporting factor is the full support of the pesantren leadership, teachers and commitment in cooperation. And the inhibiting factor is the inner state of the students.
Penggunaan Media Kartu Bergambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Kelas I SDN 1 Gegerung Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat Mahyuni, Mahyuni; Muzakkir, Akhmad; Aziz, Lalu Abdul; Haryadi, Herjan
FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 1 (2025): FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Gema Cendekia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71094/fondasi.v1i1.1

Abstract

This research aims to find out how to use picture card media to improve the reading skills of class I students at SDN 1 Gegerung, Lingsar District, West Lombok Regency. This type of research is classroom action research (PTK). The data collection techniques used are observation, performance tests, and documentation. The results showed a significant increase in teacher and student activity. Teacher activity in cycle I was in the sufficient category (70), cycle II in the good category (77.5), and increased to very good in cycle III (87.5). Meanwhile, student activity in cycle I was in the poor category (50.78), cycle II (63.15), and increased in cycle III with a good category (82.36). This shows that picture cards can improve the reading ability of class I students at SDN 1 Gegerung, Lingsar District, West Lombok Regency.
Pengaruh Media Film Animasi Terhadap Pemahaman Isi Cerita Rakyat Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas 5 SDN 2 Ombe Baru Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat Junianti, Dina; Haryadi, Herjan; Aziz, Lalu Abdul; Sadli, Muhamad
FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 1 (2025): FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Gema Cendekia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71094/fondasi.v1i1.7

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan Media Film Animasi terhadap Pemahaman Isi Cerita Rakyat Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas 5 SDN 2 Ombe Baru Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat. Populasi penelitian ini seluruh siswa SDN 2 Ombe Baru tahun pembelajaran 2023-2024 yang berjumlah 289 siswa. Dari populasi ini ditetapkan 54 siswa sebagai sampel secara probabiliti random kelas sederhana yakni siswa kelas 5. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pre eksperimen. Alat pengumpul data yang digunakan adalah tes menggunakan 20 soal pilihan ganda. Untuk mengetahui pengaruh media film animasi terhadap pemahaman isi cerita rakyat digunakan rumus perhitungan uji t. Hasil penelitian menggunakan uji dari hasil uji Independent Sample T-Test nilai sig.2 tailed yang didapatkan 0,014 yang berarti lebih kecil dari 0,05. Maka ketentuan yang di gunakan yaitu jika nilai sig. (2 tailed) < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara penerapan media film animasi dengan pemahaman siswa terhadap isi cerita rakyat, yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima.
Pengaruh Penggunaan Media Pop Up Book Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas III pada Mata Pelajaran IPS di SDN 1 Mangkung Wahyuni, Baiq Feni; Wijaya, Hadi; Aziz, Lalu Abdul; Mukminah, Mukminah
FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 1 (2025): FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Gema Cendekia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71094/fondasi.v1i1.14

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertama apakah pengaruh media pop up book  terhadap pretasi belajar siswa kelas III mata pelajaran IPS di SDN 1 Mangkung. Kedua bagaimana pengaruh media pop up book  terhadap pretasi belajar siswa kelas III mata pelajaran IPS di SDN 1 Mangkung. Penelitian ini meryupakan penelitian kuantitatif dengan quasi eksperimen grup design eksperimen control. dengan jumlah sampel masing 20 siswa dengan populasi 28 siswa di setiap kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan, instrumen dalam penelitian ini menggunakan 4 instrumen yaitu  observasi, angket, tes, dan dokumentasi. Data diperoleh lalu dianalisis dengan analisis deskiptif statistic lalu kemudian analisis uji-t menggunakan model paired simple test dengan kriteria sig <0.05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pertama hasil analisis pengaruh media pop up book terhadap prestasi belajar siswa menggunakan uji paired simple t test dalam aplikasi SPSS versi 26 maka H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh media pop up book terhadap prestasi belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa kelas III di SDN 1 Mangkung. Kedua untuk mengetahu bagaimana minat belajar siswa dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar IPS karena 1) media pop up book dapat membangkitkan minat belajar siswa, 2) media pop up book dapat mempermudah siswa memguasai pembelajran, 3) media pop up book membuat pembelajaran lebih bermakna.
Analisis Dampak Penggunaan Gadget terhadap Perkembangan Sosial Anak Usia Sekolah Dasar Atmadianti, Widia; Aziz, Lalu Abdul; Wardani, Trisna Kusuma; Wijaya, Hadi
FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 1 No. 1 (2025): FONDASI: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Gema Cendekia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71094/fondasi.v1i1.16

Abstract

This study aims to analyze the impact of gadget usage on the social development of elementary school children at SDN Bunklotok. This research employs a qualitative descriptive approach, involving 28 informants, consisting of 22 students, 1 class teacher, and 5 parents. Data collection techniques include participatory observation, interviews, and documentation. Data analysis is performed using the Miles and Huberman technique. The study's results show that most children use gadgets solely for playing games and not for learning or completing school assignments, which negatively affects their social development. The study suggests that parents should be stricter in limiting gadget usage and more involved in interacting with their children at home to optimize their social development.
Usaha Meningkatkan Nilai Asssesmen Kompetensi Minimum Melalui Pengayaan Materi Pada Masa Pandemi di Sekolah Dasar Azmussya'ni, Azmussya'ni; Aziz, Lalu Abdul
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v2i2.210

Abstract

Terganggunya proses pembelajaran akibat wabah pandemi dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas sumber daya manusia ke depan baik dalam aspek kognitif, afektif dan konatif. Untuk itu diperlukan upaya dari berbagai pihak agar tujuan pembelajaran yang diinginkan dapat tercapai. Program kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa kegiatan pengayaan materi pelajaran di Sekolah Dasar di Kecamatan Sakra. Program pengayaan dilakukan guna menigkatkan nilai asesmen kompetensi minimum baik itu kompetensi literasi maupun numerasi siswa sebagai syarat kelulusan. Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan materi tambahan kepada siswa kelas VI yang berkaitan dengan kisi-kisi Asesmen Kompetensi Minimum. Melalui kegiatan ini, diharapkan mampu mendongkrak nilai dan pengetahuan siswa pada sekolah-sekolah yang menjadi sasaran PKM selama masa pandemic covid-19. Adapun sasaran pengabdian ini adalah tiga sekolah, yaitu SDN 2 Kabar, SDN 3 Kabar dan SDN 1 Peresak Berdasarkan hasil pengabdian, nilai rata-rata sebelum bimbingan adalah 37,5 dan setelah bimbingan adalah 50,6. Nilai minimum sebelum bimbingan adalah 15 dan setelah bimbingan 40. Nilai maksimum sebelum bimbingan 55 setelah bimbingan adalah 73 dengan standar deviasi sebelum bimbingan 12,16 dan setelah bimbingan 8,75. Hal ini menunjukkan adanya Peningkatan nilai latihan UN sebelum dan setelah bimbingan belajar.
Pendampingan Penyusunan Peraturan Desa Tentang Pungutan Wardani, Trisna Kusuma; Aziz, Lalu Abdul
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v4i2.239

Abstract

Seiring akan diadakannya Pungutan Desa di Desa Lembuak, maka diperlukan adanya Peraturan tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Untuk melaksanakan Peraturan Pemerintah Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, maka perlu adanya menetapkan Peraturan Desa (Perdes) tentang Pungutan Desa. Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan badan legislative Desa yang bertugas untuk merancang Perdes. Perdes Pungutan Desa diperoleh secara demokratis dan partisipatif. Masyarakat Desa memiliki hak untuk mengusulkan atau memberi masukan kepada Kepala Desa dan BPD dalam proses penyusunan Perdes. Dengan adanya Perdes ini, diharapkan Pengelolaan Keuangan Desa hasil Pungutan Desa bisa terarah. Adapun skema alur pengabdian Pendampingan Penyusunan Perdes tentang pungutan yakni: Penyusunan rancangan Perdes oleh seluruh Anggota BPD Desa Lembuak, konsultasi ahli terkait hukum, tata bahasa dan kesesuaian dengan kondisi Desa Lembuak. Musyawarah Desa yang dihadiri oleh Kepala Desa, BPD, Perangkat Desa, tokoh masyarakat dan perwakilan masing-masing Dusun di Desa Lembuak, revisi perdes, musyawarah penetapan oleh Kepala Desa Lembuak - Sosialisasi di masing-masing Dusun di Desa Lembuak. Setelah Perdes tentang pungutan ditetapkan, maka selanjutnya ditetapkan juga Peraturan Kepala Desa (Perkades) tentang sampah dengan merujuk pada Perdes tentang sampah, yang dalam hal ini merupakan wewenang Kepala Desa sepenuhnya. Dengan adanya Perdes tentang sampah yang dikuatkan dengan Perkades tentang sampah, diharapkan mampu mengatasi masalah sampah di Desa Lembuak, sehingga banjir tidak lagi merendam beberapa lokasi di Dusun Desa Lembuak.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN ULAR TANGGA MATERI OPERASI HITUNG PECAHAN KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 24 CAKRANEGARA TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Aziz, Lalu Abdul
Media Pendidikan Matematika Vol. 6 No. 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mpm.v6i2.1689

Abstract

This study aims to develop a valid and effective teaching material on grade V Mathematics subjects in elementary school and to find out the results of the development of snake ladder game media in fractional counting operations in class V students. namely the Define, Design, and Develop stages adopted from the FourD Thiagarajan model. The formulation of the problem in this study is how to develop a valid and effective snake ladder game learning media on math subjects operating material to calculate the V class fractions of elementary school in academic year 2017/2018. The results showed that the quality of the snake ladder game media in mathematics learning for elementary school students in grade V was included in the good category, with an average score of material aspects 68.2, from the media aspect 72.25, from a scale of 1-5. The results of the distribution of motivation questionnaires conducted in the field trials with a total of 17 students amounted to 98.42%. This means that the game of the snake game shows that the use of this snake game media has a good impact on improving the learning motivation of fifth grade students at SDN 24 Cakranegara.
Identifikasi Kesalahan Mahasiswa Calon Guru Matematika Dalam Menyelesaikan Soal Integral Yuntawati, Yuntawati; Aziz, Lalu Abdul; Sanapiah, Sanapiah
Media Pendidikan Matematika Vol. 8 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mpm.v8i1.2742

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesulitan siswa berdasarkan kemampuan pemahaman matematisnya dalam menyelesaikan soal cerita pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel(SPLDV).  Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sasaran dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII SMP/MTs sederajat sebanyak 10 orang. Pengumpulan data dilakukan berdasarkan lembar tes kemampuan pemahaman matematis dan wawancara tidak terstruktur. Subjek penelitian yaitu 3 orang siswa dengan hasil tes kemampuan pemahaman matematis terendah. Berdasarkan hasil tes dan wawancara dapat disimpulkan bahwa terdapat kesulitan pada siswa dalam menyelesaikan soal SPLDV dalam bentuk cerita berdasarkan pada kemampuan pemahaman matematisnya. Hal ini dapat kita lihat dari hasil skor rata-rata nya yaitu sebesar 57% yang termasuk ke dalam kategori kurang. Adapun kesulitan-kesulitan yang di alami siswa yaitu belum memahami apa yang ditanyakan dalam soal, kesulitan mengubah soal cerita ke dalam simbol matematika, siswa masih kurang mampu memisalkan istilah karena masih kesulitan dalam mengklasifikasikan objek yang diketahui dalam soal, kesulitan menerapkan konsep penyelesaian secara algoritma dengan metode yang tepat, dan kesulitan mengaitkan berbagai konsep dalam penyelesaian soal.