Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : CITRAWIRA : JOURNAL OF ADVERTISING AND VISUAL COMMUNICATION

Potensi Kampanye Media Sosial dalam Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat tentang Dampak Fatherless di Era Transformasi Digital Yuliana Kamalia Putri; Dewi, Agustina Kusuma
CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara yang mengalami kekurangan peran ayah, atau sering disebut sebagai "fatherless country." Ketidakhadiran figur ayah ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti tuntutan pekerjaan, perceraian, kematian, atau ketidakaktifan dalam pengasuhan anak. Kondisi tersebut berdampak negatif pada anak, termasuk munculnya rasa tidak percaya diri, kecemasan, kegelisahan, dan kesepian—kesehatan mental maupun perkembangan pribadi. Kampanye media sosial diasumsikan berperan penting sebagai sarana edukasi untuk menyampaikan betapa pentingnya peran aktif ayah dalam kehidupan anak serta dampaknya jika ayah tidak hadir. Penelitian penjajagan ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan instrumen penelitian kuesioner terbuka, dengan metode analisis deskriptif—bertujuan untuk mengidentifikasi peran media sosial dalam mengkontruksi edukasi mengenai isu fatherless dan dampaknya di Indonesia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kampanye media sosial berperan penting dalam distribusi informasi dan edukasi isu tersebut di atas; sebab memiliki keterjangkauan target audiens lebih luas secara efektif—merujuk pada UU ITE
CARA WIMBA DAN TATA UNGKAPAN BAHASA RUPA DALAM PRINT-AD SEBAGAI STRATEGI KOMUNIKASI Studi Kasus Iklan Pemenang The Cannes Lions International Festival of Creativity Kategori Print-Ad pada tahun 1992 Dewi, Agustina Kusuma; Surahman, Adi
CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33153/citrawira.v4i2.5672

Abstract

There are many advertisements whose visual expressions are dominated by Western fine arts and graphic design techniques (which tend to be one of the patrons of graphic design scholarship in Indonesia, so it requires significant exploration and development of traditional art roots to be able to find ideas about Indonesian graphic design. Wimba Method and Visual Language Expression is a wealth of world visual language, in this research it is used as a reference for visual styles based on local Indonesian traditions. Using a descriptive qualitative approach with a digital survey as a research instrument, the research objects were 43 advertisements that were winners in the print-ads category in The Cannes Lions International Festival of Creativity in 1992 (the first year the Press and Outdoor Lions category appeared). From the research results, it was concluded that visual style has the impact of providing stimuli to the target audience to determine the priority of information to be accessed; where there is a tendency, determination This begins first from an affective point of view, rather than a cognitive one. 
Potensi Kampanye Media Sosial dalam Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat tentang Dampak Fatherless di Era Transformasi Digital Yuliana Kamalia Putri; Dewi, Agustina Kusuma
CITRAWIRA : Journal of Advertising and Visual Communication Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara yang mengalami kekurangan peran ayah, atau sering disebut sebagai "fatherless country." Ketidakhadiran figur ayah ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti tuntutan pekerjaan, perceraian, kematian, atau ketidakaktifan dalam pengasuhan anak. Kondisi tersebut berdampak negatif pada anak, termasuk munculnya rasa tidak percaya diri, kecemasan, kegelisahan, dan kesepian—kesehatan mental maupun perkembangan pribadi. Kampanye media sosial diasumsikan berperan penting sebagai sarana edukasi untuk menyampaikan betapa pentingnya peran aktif ayah dalam kehidupan anak serta dampaknya jika ayah tidak hadir. Penelitian penjajagan ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan instrumen penelitian kuesioner terbuka, dengan metode analisis deskriptif—bertujuan untuk mengidentifikasi peran media sosial dalam mengkontruksi edukasi mengenai isu fatherless dan dampaknya di Indonesia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kampanye media sosial berperan penting dalam distribusi informasi dan edukasi isu tersebut di atas; sebab memiliki keterjangkauan target audiens lebih luas secara efektif—merujuk pada UU ITE