Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisis Pengaruh Time Buff Terhadap Tingkat Kekasaran dan Kekerasan Permukaan Pada Proses EDM MP-50 Material Stainless Steel SUS 304 Syaifullah, Ahmad; ., Siswiyanti; ., Rusnoto
ENGINEERING Vol 8, No 1 (2014): April
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.391 KB)

Abstract

Electrical Discarge Machine (EDM) merupakan salah satu proses permesinan non konvensional yang berbasis komputer sebagai pengendali utamanya. Dimana EDM digunakan untuk membuat rongga yang memiliki kontur yang kompleks dan kepresisisan yang tinggi. Untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas hasil produk sesuai dengan yang diharapkan maka pengetahuan time buff selama proses permesinan EDM haruslah baik. Suatu eksperimen yang bertujuan untuk mempelajari pengaruh time buff terhadap kekasaran dan kekerasan permukaan produk. Eksperimen akan dilakukan pada mesin EDM MP-50 dan benda kerja stainless steel sus 304 serta menggunakan elektroda berbahan tembaga. Lamanya time buff akan memberikan pengaruh pada kekerasan dan kekasaran hasil dari benda kerja, sehingga perlu adanya variasi percobaan waktu time buff meningkatkan hasil produksi. Dalam penelitian ini benda kerja yang digunakan sebanyak 3 buah yang mendapatkan perlakuan yang berbeda dalam proses pembuatannya yaitu dengan variasi lama penekanannya. Kemudian  dari  ke  3 benda  kerja  tersebut  akan  ditentukan  tingkat  kekerasan dan kekasaran   permukaannya. Angka kekasaran pada time buff 1 detik=8,88 µm, 2 detik=6,05 µm, 3 detik=3,46 µm. Sedangkan nilai kekerasan untuk time buff 1 detik= 150,33 kg/mm², 2 detik=160 kg/mm² dan 3 detik=164,17 kg/mm². Kata kunci: Time buff, Tingkat kekerasan, Kekasaran, Proses EDM
Peran Mediasi Kompetensi Pada Pengaruh Rekrutmen, Seleksi Dan Training Terhadap Kinerja Karyawan Toko Lab Art Aromatique Cabang Jawa Timur Syaifullah, Ahmad; Sutapa, Heru
Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa Vol. 2 No. 4 (2023): Desember : Jurnal Penelitian Mahasiswa
Publisher : Universitas Maritim AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58192/populer.v2i4.1434

Abstract

The role of human resources is needed to achieve good results within the company. Whether a company develops or not depends on the human resources in the company itself. Companies are required to find and print employees who will later provide good work results. Performance can be influenced by recruitment, selection and training and can be through the role of competency variables. The study aims to determine the role of recruitment, selection, and training on employee performance with competence as a mediating variable at the Aromatique Art Lab Store East Java Branch. The subject of the study was an employee of the East Java Branch of the Aromatique Art Lab Store. The employee sample consisted of 44 employees. The sampling technique is non probability sampling. The study used the Smart-PLS method. The results show that: (1) Recruitment does not have a significant effect on Employee Performance. (2) Selection does not significantly affect Employee Performance. (3) Training has a significant effect on Employee Performance. (4) Recruitment does not significantly affect the Competency to the extent. (5) Selection does not significantly affect the Competence. (6) Training has a significant effect on competence. (7) Competency has a significant effect on Employee Performance. (8) Recruitment has no significant effect on Competency-mediated Employee Performance. (9) Selection has no significant effect on Competency-mediated Employee Performance. (10) Training does not significantly affect Competency-mediated Employee Performance. The benefits of research are as material for taking company policies in encouraging employee performance and as a reference for further researchers. The next suggestion of researchers is that they are expected to look at other variables outside the variables used in this study in order to get maximum results.
Hak Anak Hasil Inseminasi Buatan dari Istri Kedua Nuryadin, Nuryadin; Ibrahim, Muhammad Maulana Malik; Syaifullah, Ahmad
Muadalah Vol. 10 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Studi Gender dan Anak Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/muadalah.v10i2.8122

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis konsep anak hasil inseminasi dari istri kedua yang berkaitan dengan kedudukan serta haknya dalam keluarga. Anak hasil inseminasi dari istri kedua adalah anak yang lahir dari pencampuran antara sperma suami dengan sel telur istri pertama yang ditanamkan kepada istri kedua. Melihat hal ini maka perlu kita kaji bagaimana kedudukan serta hak anak tersebut dalam keluarga. Sekarang ini program inseminasi sangatlah ramai karena sebagai jalan keluar untuk pasangan yang tidak dapat menghasilkan keturunan secara alamiah, karena berbagai permasalahan yang mereka alami. Oleh karena itu maka perlu kita kaji pernasalahan ini secara komprehensif melalui metodologi penelitian kualitatif dengan analsis konten dan sumber data berupa bahan bacaan artikel jurnal, wawancara ahli hukum dan dokter kandungan, buku dan bahan bacaan lainnya yang relevan sebagai sumbernya. Hasil penelitian ini adalah anak hasil inseminasi buatan dari istri kedua memiliki kedudukan sebagai anak yang sah dan bisa mendapatkan hak sebagaimana anak pada umumnya. Simpulan dari penelitian ini adalah anak hasil inseminasi buatan dari istri kedua memiliki kedudukan dan hak yang sama dalam keluarga.
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR IPS MURID KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 12 KUALA MANDOR B Syaifullah, Ahmad; Salito
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 9 No. 6 (2024): Sindoro Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v9i6.8264

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran kooperatif tipe Group Resume dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas IV di SD Negeri 12 Kuala Mandor B pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk menggali pemahaman mendalam mengenai proses dan hasil dari penerapan model pembelajaran tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi yang kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam aktivitas belajar siswa, baik dalam hal partisipasi aktif, kemampuan kolaboratif, pemahaman materi, maupun keterampilan sosial dan komunikasi. Pembelajaran kooperatif tipe Group Resume mendorong siswa untuk lebih terlibat dalam diskusi kelompok, berbagi ide, dan menyusun resume bersama, sehingga meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi IPS. Penerapan model ini juga berkontribusi pada pengembangan keterampilan sosial siswa, seperti komunikasi dan kerjasama, yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe Group Resume efektif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa di SD Negeri 12 Kuala Mandor B, khususnya dalam mata pelajaran IPS.
Sistem Penunjang Keputusan Simulasi Penentuan Akreditasi Sekolah Dasar Menggunakan Metode Analytic Network Process (ANP) Berbasis Web (Studi Kasus Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Pakisaji) Syaifullah, Ahmad; Isyriyah, Laila; Kristanto, Bagus Kristomoyo
J-INTECH (Journal of Information and Technology) Vol 7 No 01 (2019): J-INTECH : Journal of Information and Technology
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1446.279 KB) | DOI: 10.32664/j-intech.v7i01.407

Abstract

Sistem Penunjang Keputusan (SPK) adalah sekumpulan prosedur berbasis model untuk data pemrosesan dan penilaian guna membantu para manager mengambil keputusan. Salah satu metode pengambilan keputusan diantaranya adalah Analytic Network Process (ANP). Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat aplikasi simulasi penentuan akreditasi sekolah dasar berbasis web dan menggunakan framework Code Igniter serta menerapkan metode Analytic Network Process untuk pengambilan keputusan penentuan akreditasi. Proses akreditasi yang sampai saat ini masih menggunakan cara yang konvensional, membutuhkan sebuah simulasi untuk mengetahui sejauh mana proses akreditasi dilakukan. Dengan adanya sistem simulasi diharapkan dapat memberikan informasi kemungkinan kesalahan dalam pemberkasan. Dalam penelitian ini peneliti mengusulkan aplikasi simulasi sistem penunjang keputusan akreditasi sekolah untuk penentuan akreditasi sekolah sesuai dengan kriteria yang mengacu pada perangkat akreditasi yang telah ditentukan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah Dasar. Berdasarkan uji coba menggunakan aplikasi pada sepuluh sekolah dasar di korwil dinas pendidikan kecamatan Pakisaji. Aplikasi menunjukkan hasil yang sesuai dengan hasil akreditasi yang dilakukan pada sekolah secara manual. Hal ini membuktikan bahwa aplikasi simulasi pentuan akreditasi dapat dijadikan simulasi dalam menentukan nilai sementara akreditasi sekolah sebelum diajukan ke tingkat pusat. Namun dalam pengembanganya aplikasi ini masih memungkinkan menggunakan metode yang lain untuk membandingkan akurasi dalam penentuan akreditasi.
Penerapan Deep learning dengan Metode Jigsaw untuk Meningkatkan Pemahaman Peserta Didik pada Mata Pelajaran PAIBP di SMP N 2 Blora Firmansyah, Yusuf; Syaifullah, Ahmad; Nurkayati, Siti
Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi Vol 5, No 5 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia : Teori, Penelitian, dan Inovasi
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpi.v5i5.2123

Abstract

This study examines the application of the deep learning approach through the jigsaw method to improve students' understanding of Islamic Religious Education and Morality (PAIBP) at SMP Negeri 2 Blora. This study stems from the problem that PAIBP teaching often emphasizes only cognitive aspects, resulting in a lack of deep and applicable understanding among students. Therefore, a learning strategy that can develop conceptual understanding and collaborative skills is needed. A qualitative descriptive method was used in this study. The learning process involved the application of the jigsaw technique with ninth-grade students at SMP Negeri 2 Blora. Data were collected through classroom observations, in-depth interviews with the curriculum coordinator, teachers, and students, as well as documentation of learning activities. Analysis was conducted using an interactive model, including data reduction, data presentation, and conclusion drawing, to produce a comprehensive picture of the research subject. The results of the study indicate that the integration of the in-depth learning approach with the jigsaw method effectively improves students' understanding of PAIBP material. This improvement can be seen from the students' more active participation during group discussions, their ability to relate the subject matter to real-life situations, and the development of collaboration and individual responsibility within their groups.ABSTRAKPenelitian ini mengkaji penerapan pendekatan deep learning melalui metode jigsaw untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) di SMP Negeri 2 Blora. Penelitian ini berangkat dari permasalahan bahwa pengajaran PAIBP seringkali hanya menekankan aspek kognitif, sehingga menyebabkan kurangnya pemahaman yang mendalam dan aplikatif di kalangan siswa. Oleh karena itu, diperlukan strategi pembelajaran yang dapat mengembangkan pemahaman konseptual dan keterampilan kolaboratif. Metode deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Proses pembelajaran melibatkan penerapan teknik jigsaw dengan siswa kelas IX di SMP Negeri 2 Blora. Data dikumpulkan melalui observasi kelas, wawancara mendalam dengan koordinator kurikulum, guru, dan siswa, serta dokumentasi aktivitas pembelajaran. Analisis dilakukan dengan model interaktif, meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, untuk menghasilkan gambaran komprehensif tentang subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi pendekatan deep learning dengan metode jigsaw secara efektif meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi PAIBP. Peningkatan ini terlihat dari partisipasi siswa yang lebih aktif selama diskusi kelompok, kemampuan mereka menghubungkan materi pelajaran dengan situasi nyata, serta perkembangan kolaborasi dan tanggung jawab individu di dalam kelompok mereka.
Kajian Fenomenologi atas Al-‘Afwu dalam Tafsir Kontemporer dan Relevansinya Dengan Trust Issue Hamidah, Nurul; Jamal, Khairunnas; Khotimah, Khotimah; Syaifullah, Ahmad
Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan Vol. 22 No. 1 (2025): Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan (AJAIP)
Publisher : UIR Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/ajaip.2025.vol22(1).21913

Abstract

This article discusses a Phenomenological Study of Al-‘Afwu in Contemporary Qur’anic Exegesis and its Relevance to Trust Issues. This research is motivated by the phenomenon that modern-era society is starting to forget the true meaning and nature of forgiveness. That's why the problem of forgiveness (Al-‘Afwu) is underestimated, so it is very easy to forgive someone but still hold a grudge against that person, resulting in many people being hit by a crisis of trust (Trust Issues). The Trust Issues here is not human belief in God, but rather the belief that arises as a result of interacting with other humans. This research focuses on discussing the relationship between Al- ‘Afwu and the Trust Issues phenomenon. This type of research is library research using a qualitative descriptive approach, namely reading and analyzing study objects related to research. The study object in question comes from primary data and secondary data. The primary source for this research is contemporary Qur’anic Exegesis books while the secondary sources come from books, journals, articles and other written sources related to the research. The research results show that without Al-‘Afwu, Trust Issue sufferers will have difficulty trusting other people again, making it difficult for themselves because humans cannot be separated from other humans. There are many ways and methods for healing Trust Issues, but if the sufferer has not forgiven themselves and the people who have hurt them, it will be in vain. That is why Allah Swt. commands his servants to have a totally forgiving nature (Al-‘Afwu), namely forgiving others and erasing mistakes that have been made by the person who hurt them without any intention of revenge so that the ties of friendship are maintained and remain harmonious.
Klasifikasi Citra Gerakan Takbir Berdasarkan Fikih Syaikh Al-Albani Menggunakan Model Hibrida CNN-SVM Fahmi, MIftahuddin; Widhi, Eko Prasetio; Fawait, Aldi Bastiatul; Syaifullah, Ahmad
Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI) Vol 9, No 3 (2025): Jurnal Rekayasa Teknologi Informasi (JURTI)
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jurti.v9i3.21327

Abstract

Penelitian ini mengklasifikasikan kebenaran gerakan takbir dalam salat berdasarkan parameter fikih Syaikh Al-Albani menggunakan pendekatan hibrida CNN dan SVM. Alur kerja mencakup prapemrosesan citra melalui deteksi tepi operator Prewitt dan operasi morfologi untuk pemurnian kontur, diikuti normalisasi. Fitur mendalam diekstraksi dengan VGG16 melalui transfer learning, sedangkan klasifikasi dilakukan menggunakan Support Vector Machine dengan penalaan hiperparameter serta mekanisme ambang (threshold) untuk penetapan keputusan. Dataset terdiri atas 184 citra beranotasi (146 benar, 38 tidak benar) dengan pembagian 80:20 untuk pelatihan dan pengujian. Evaluasi menggunakan akurasi, precision, recall, F1-score, dan confusion matrix. Model mencapai akurasi 95% pada data uji, menunjukkan bahwa kombinasi prapemrosesan berbasis tepi, ekstraksi fitur konvolusional, dan klasifikasi margin-maksimum efektif membedakan variasi halus pada postur takbir. Temuan ini berimplikasi pada pengembangan alat bantu pembelajaran dan koreksi gerakan salat, termasuk skenario umpan balik real-time. Keterbatasan meliputi ukuran serta ketidakseimbangan dataset dan rujukan fikih tunggal; penelitian lanjutan diarahkan pada perluasan data, validasi eksternal, dan pengujian pada perangkat nyata.
The Influence of Socioeconomic Factors on Early Marriage Novi Yarsah, Waldi; Tanzil, Dolly; Bahrul Ulum, Muhammad; Syaifullah, Ahmad
Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini Vol. 16 No. 2 (2025): Vol. 16 No. 2
Publisher : Universitas Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36982/jiegmk.v16i2.6184

Abstract

The core problem of this research focuses on analyzing the influence of socioeconomic factors on the high of early marriage in Empat Lawang Regency. This study specifically aims to test and analyze the causal relationship between key socioeconomic factors, which include respondent’s education level, mother’s education level, father’s education level, parents’ employment status, and household income, on the probability of early marriage occurrence. The primary focus is to identify the strongest predictor variable. This research employs a quantitative approach using descriptive and verification methods, chosen for their effectiveness in statistically measuring and testing hypotheses. The main data were processed through multiple logistic regression analysis. This technique is highly appropriate considering the dependent variable (early marriage) is dichotomous. The sample used consisted of 160 married female respondents, divided into 80 women married under the age of 19 and 80 women married over the age of 20. The empirical analysis results show that several factors statistically influence the probability of early marriage, including the respondent’s education level, father’s education level, and household income. Nevertheless, the test results indicate that the respondent’s education level is the factor with the strongest predictive power and most significant and dominant influence compared to all other independent variables. This finding affirms the crucial role of education as a vital barrier against early marriage and provides a strong foundation for policy intervention. Keywords: Early Marriage, Socioeconomic, Adolescent Girls