Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

ANALISIS KONDISI FISIK ATLET PUTRA FLOORBALL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA KAMANITA BR MELIALA, EKARINA; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 6, No 2 (2018): Edisi Juli 2018
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK ANALISIS KONDISI FISIK ATLET PUTRA FLOORBALL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Nama :Ekarina Kamanita Br Meliala NIM : 14060484081 Program Studi : S-1 Ilmu Keolahragaan Jurusan : Pendidikan Kesehatan Dan Rekreasi Fakultas :Ilmu Olahraga Nama Lembaga :Universitas Negeri Surabaya Pembimbing :Hijrin Fithroni, S.Or., M.Pd Penelitian ini mengangkat permasalahan kondisi fisik atlet putra floorball Universitas Negeri Surabaya yang tidak mendapat juara dalam beberapa tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kondisi fisik atlet putra floorball Universitas Negeri Surabaya dengan subyek penelitian berjumlah 15 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode deskriptif. Berdasarkan pengolahan data dan analisis data, maka hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) Kecepatan lari atlet putra floorball Universitas Negeri Surabaya masuk dalam kategori baik dengan persentase 60%. (2) Kekuatan otot perut masuk dalam kategori baik dengan persentase 66,7%. (3) Kekuatan otot lengan masuk dalam kategori kurang sekali dengan persentase 73,3%. (4) Keseimbangan masuk dalam kategori sedang dengan persentase 66,7%. (5) Daya tahan masuk dalam kategori sedang dengan persentase 66,7%. (6) Kelincahan masuk dalam kategori sedang dengan persentase 66,7%. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi fisik atlet putra floorball Universitas Negeri Surabaya masih dalam kategori sedang, terutama pada tes kekuatan otot lengan yang masuk dalam kategori kurang sekali maka sangat membutuhkan latihan intensif untuk peningkatan kondisi fisik yang lebih baik. Kata kunci: kondisifisik, floorball. ABSTRACT ANALYSIS OF PHYSICAL CONDITIONS OF FLOORBALL MEN ATHLETE UNIVERSITY OF SURABAYA Name : Ekarina Kamanita Br Meliala NIM : 14060484081 Study Program : S-1 Ilmu Keolahragaan Majors : Pendidikan Kesehatan Dan Rekreasi Faculty : Ilmu Olahraga Name of Institute : Universitas Negeri Surabaya Counselor : Hijrin Fitrhoni, S.Or., M.Pd Problems in this research is the physical condition of floorball men athlete of University of Surabaya who have not won for the last few years. The purpose of this research is to determinethe physical condition of floorball menathlete of University of Surabaya with a research subject of 15 people. The tipe of research used is quantitative with descriptive method. Based on data processing and analysis, (1) the results are the running speed of men athleteof University of Surabaya is included in the good category with 60% precentage. (2) The abdominal muscle strength included in the good category with 66,7% precentage. (3) The arm muscle strength included into poor category with 73.3% precentage. (4) The balance included into medium category with 66,7% precentage. (5) The endurance included into medium category with 66,7% precentage. (6) The agility included into medium category with 66,7% precentage. The conclusion of this research indicates that the physical condition of floorball menathlete of University of Surabaya is still in the medium category, especially in the arm muscle strengths test included into poor category, so thatrequires intensive training to improve the physical condition better. Keywords: physical condition, floorball.
ANALISIS HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN, HARGA DAN LOKASI TERHADAP KEPUASAN MEMBERS DI FIT N SHAPE WORKOUT CENTER SURABAYA UMAR MUZAYYIN, MUHAMMAD; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 7, No 2 (2019): Edisi Juli 2019
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebugaran adalah olahraga yang merupakan gaya hidup masyarakat modern. Kepadatan aktivitas terkadang membuat orang mengabaikan olahraga sebagai pendukung kesehatan. Kesibukan membuat orang tidak punya waktu untuk berolahraga di pagi atau sore hari. Orang menghindari olahraga di siang hari karena sinar matahari. Fitness Sports dapat dilakukan kapan saja, baik pagi, siang atau malam hari. Di kota Surabaya sudah ada banyak pusat kebugaran, termasuk di antaranya Fit N Shape. Semakin ketatnya persaingan membuat Fit N Shape berusaha untuk terus dikembangkan dengan memperhatikan kualitas layanan, penetapan harga dan penentuan lokasi untuk menambah anggotanya. Penelitian ini dilakukan dan digunakan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan, harga dan lokasi dengan kepuasan anggota di Fit N Shape Surabaya. Teknik analisis data menggunakan teknik korelasi untuk menentukan hubungan antara strategi pemasaran dengan kepuasan anggota Fit N Shape Hasil yang diperoleh sebagai berikut bahwa nilai korelasi kualitas layanan dengan kepuasan pelanggan sebesar 0,73 ini berarti ada hubungan yang kuat. Dari hasil perhitungan korelasi antara harga dan kepuasan konsumen, nilai korelasi 0,63 menunjukkan bahwa ada hubungan yang kuat antara harga dan kepuasan anggota. Dari hasil perhitungan korelasi antara lokasi dan kepuasan anggota, nilai korelasi 0,44 menunjukkan bahwa ada hubungan yang cukup kuat / sedang antara lokasi dan kepuasan anggota. Kata kunci: Kualitas pelayanan, harga, lokasi, kepuasan members.
PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN FISIK TERHADAP KELINCAHAN PADA ANAK USIA 5 SAMPAI 6 TAHUN NUR YULIANTI, ENY; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 7, No 2 (2019): Edisi Juli 2019
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT THE EFFECT OF PHYSICAL EXERCISE MODIFICATION AGAINST FAMILY IN CHILDREN AGING 5 TO 6 YEARS Name : Eny Nur Yulianti NIM : 15060484059 Study program : Bachelor of Sports Science Department :Health and Recreation Education Faculty : Sports Science Institution name : The State University of Surabaya Supervisor : Hijrin Fithroni, S.Or., M.Pd. Early childhood is a period of growth of children in increasing specific gross motor agility in order to achieve physical fitness. At the Bahtera Kasih Bunda Kindergarten, the students agreed that their students had a level of agility in the not yet agile category. The purpose of this study was to learn how to prove physical exercise to agility in children aged 5 to 6 years at TK Bahtera Kasih Bunda, Wonorejo, Surabaya. This study uses a type of quantitative experimental research with the provision of experimental training in children aged 5 to 6 years to be published. The research design uses One Group Pre-test Post-test. The instrument test uses a shuttle run which is done by modifying taking 9 balls in 30 seconds. The sample in this study amounted to 16 children according to the research criteria, namely taking samples by using purposive sampling through trials trying to verify physical exercise. Pengelolahan analysis of data using the Normality Test, Test the Paired Samples Test with the results of Sig. (2-tailed) of 0,000 smaller than 0.05 and the average value of the pre-test of 3.44 which is included in the level of agility of the category has been agile, while the average value in the post-test is 8,00 which is included in the agility level of the agile category. Based on the data, it can be concluded that there is a connection with physical exercise towards agility in children aged 5 to 6 years. Keywords: Agility, Early Childhood, Modification of Physical Exercise ABSTRAK PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN FISIK TERHADAP KELINCAHAN PADA ANAK USIA 5 SAMPAI 6 TAHUN Nama : Eny Nur Yulianti NIM : 15060484059 Program Studi : S-1 Ilmu Keolahragaan Jurusan : Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi Fakultas : Ilmu Olahraga Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya Dosen Pembimbing : Hijrin Fithroni, S.Or.,M.Pd. Anak usia dini merupakan masa perkembangan anak dalam meningkatkan motorik kasar khususnya kelincahan agar mencapai kebugaran jasmani. Di TK Bahtera Kasih Bunda mayoritas siswanya memiliki tingkat kelincahan di kategori belum lincah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh modifikasi latihan fisik terhadap kelincahan pada anak usia 5 sampai 6 tahun di TK Bahtera Kasih Bunda, Wonorejo, Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen kuantitatif dengan pemberian perlakuan modifikasi latihan fisik pada anak usia 5 sampai 6 tahun yang akan diteliti. Desain penelitian menggunakan One Group Pre-test Post-test. Instrumen test menggunakan shuttle run yang dilakukan dengan modifikasi mengambil bola sebanyak 9 bola dalam waktu 30 detik. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 16 anak sesuai dengan kriteria peneliti yaitu pengambilan sampel dengan cara Purposive Sampling melalui tes uji coba modifikasi latihan fisik. Pengelolahan analisis data menggunakan Uji Normalitas, Uji Paired Samples Test dengan hasil Sig.(2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan nilai rata-rata (mean) Pre-test sebesar 3,44 yang termasuk dalam tingkat kelincahan kategori belum lincah, sedangkan nilai rata rata (mean) pada Post-test sebesar 8,00 yang termasuk dalam tingkat kelincahan kategori lincah. Berdasarkan data maka dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh modifikasi latihan fisik terhadap kelincahan pada anak usia 5 sampai 6 tahun. Kata Kunci : Kelincahan, Anak Usia Dini, Modifikasi Latihan Fisik
PEMAHAMAN PERATURAN FOULS PERMAINAN BOLABASKET MELALUI APLIKASI ANDROID PADA TIM PUTRA BOLABASKET FARANDY DEWANGGA, RAMA; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bolabasket adalah permainan olahraga yang dilakukan secara berkelompok, terdiri atas 2 tim yang beranggotakan masing-masing 5 orang yang saling bertanding dengan tujuan mencetak poin dengan cara memasukan bola kedalam keranjang lawan. Olahraga bolabasket sendiri memiliki aturan dalam pertandingan, untuk aturan internasional diatur oleh FIBA sedangkan di Indonesia diatur oleh PERBASI. Semua peraturan yang telah dicantumkan di buku peraturan telah disetujui dan disepakati tersebut akan dipakai sebagai acuan untuk mengatur jalan pertandingan agar semua berjalan sesuai apa yang diharapkan. Sebagai pemain sudah seharusnya untuk memahami semua peraturan yang telah dijelaskan dalam buku peraturan, agar semua pertandingan yang dilakukan berjalan dengan lancar. Di era digital ini yang sangat mudah untuk mendapatkan semua informasi tentang semua peraturan-peraturan melalui gadget. Jadi tidak ada alasan untuk para pemain tidak lagi memahami peraturan-peraturan yang ada didalam olahraga bolabasket. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh dan seberapa besar pengaruh pemahaman peraturan fouls permainan bolabasket dengan menggunakan aplikasi android pada tim putra di SMAN 3 Mojokerto. Penelitian ini menggunakan instrumen angket yang diakses melalui Googleform sebagai alat untuk mengumpulkan data penelitian. Angket terdiri dari 25 butir soal pertanyaan yang diberikan kepada seluruh pemain dari tim putra SMAN 3 Mojokerto. Berikut hasil yang diperoleh: 1)Ada peningkatan pemahaman peraturan fouls permainan bolabasket dalam kategori cukup paham sebesar 58,35% dan dalam kategori paham sebesar 41,65%. 2)Terdapat perbedaan pengaruh sebesar hasil nilai thitung 5,515 dan taraf signifikan ttabel ?= 0,05 dengan df = 11 adalah 1,796 pada nilai post-test pemahaman peraturan fouls. Disimpulkan pemahaman peraturan fouls menggunakan aplikasi android berpengaruh pada pemahaman pemain tim putra SMA Negeri 3 Mojokerto. Kata kunci : Pemahaman, peraturan fouls, android, bolabasket Abstract Basketball is a sports game that is done in groups, consisting of 2 teams consisting of 5 people each competing with the aim of scoring points by putting the ball into the opponents basket. The basketball itself has rules in the competition, for international rules are regulated by FIBA ??while in Indonesia it is regulated by PERBASI. All the rules that have been listed in the rule book have been agreed and agreed upon will be used as a reference to set the course of the match so that everything goes as expected. As a player it is necessary to understand all the rules that have been explained in the rule book, so that all matches carried out run smoothly. In this digital age it is very easy to get all information about all the regulations through gadgets. So there is no reason for players to no longer understand the rules that exist in basketball. The aim of this research is to find out whether or not there is an influence and how big the influence of understanding the rules of fouls basketball game using the android application on the mens team at Public Senior High School 3 Mojokerto. This research uses a questionnaire instrument that is accessed through Googleform as a tool to collect research data. The questionnaire consisted of 25 question questions given to all players from the mens team of Public Senior High School 3 Mojokerto. The following results were obtained: 1) There was an increase in understanding of the rules of basketball fouls in the category of understanding enough by 58.35% and in the category of understanding by 41.65%. 2) There is a difference in the effect of the results of the t-test value of 5,515 and the significant level of table ? = 0.05 with df = 11 is 1.796 on the post-test value of understanding the fouls rules. It was concluded that understanding the rules of fouls using an android application had an effect on the understanding of the mens team players of Public senior High School 3 Mojokerto. Keywords: Understanding, fouls regulations, android, basketball
IDENTIFIKASI BAKAT OLAHRAGA BOLABASKET DENGAN MENGGUNAKAN METODE SPORT SEARCH PUJI ARIYANA, ERNA; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan: Penelitian ini adalah untuk mengetahui peserta ekstrakurikuler yang berbakat dalam cabang olahraga bolabasket di SMP Negeri 53 Surabaya. Identifikasi bakat adalah suatu proses untuk menjustifikasi, melihat dan mencari bakat yang dimiliki peserta untuk dapat dikembangkan dan dapat meraih prestasi yang diinginkan. Dengan menggunakan teknologi yakni metode sport search yang dapat mengetahui bakat yang dimiliki peserta ekstrakurikuler di SMP Negeri 53 Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Dengan sampel peserta ekstrakurikuler bolabasket KU 11-15 tahun yang berjumlah 30 peserta putra dan putri. Instrumen yang digunakan adalah menggunakan metode sport search dengan 10 macam tes didalamnya. Teknik analisis data menggunakan deskriptif presntase. Hasil: Dari hasil penelitian identifikasi bakat menggunakan metode sport search di SMP Negeri 53 Surabaya pada ekstrakurikuler bolabasket dengan jumlah 30 peserta putra dan putri diperoleh hasil 0% atau tidak ada peserta dengan kategori sangat potensial, 6,66% atau 2 peserta dengan kategori potensial, 16,66% atau 5 peserta dengan kategori cukup potensial, 26,66% atau 8 peserta dengan kategori kurang potensil, dan 50% atau 15 peserta dengan kategori kurang potensial. Kesimpulan: Hal ini menunjukkan bahwa banyak peserta yang tidak potensial di ekstrakurikuler bolabasket SMPN 53 Surabaya, dikarenakan kurangnya memenuhi standart tes yang telah disediakan dalam norma penilaian tes sport search. Kata kunci: sport search, ekstrakurikuler, SMP Negeri 53 Surabaya
IDENTIFIKASI POLA AKTIVITAS FISIK ANAK SEKOLAH DASAR DI KOTA SURABAYA DAN KABUPATEN NGANJUK WIDYAH RAMADHANI, NADA; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola aktivitas fisik anak sekolah dasar khususnya di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dari Physical Activity Questionerry of Children (PAQ-C) dengan teknik analisis data menggunakan excel 2016 dengan kombinasi rumus dari PAQ-C untuk mengolah kuesioner dan rumus excel untuk mengolah data. Populasi dalam penelitian kali ini yaitu anak-anak sekolah dasar di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk yang berusia 10 tahun atau kelas 4 yang berjumlah keseluruhan 645 siswa yang kemudian diambil 20% dari keseluruhan maka didapati 13 siswa dalam masing-masing sekolah atau jika dijumlahkan keseluruhan berjumlah 130 siswa Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk sebagai sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang berisikan 10 butir pertanyaan yang sudah ada pada PAQ-C dengan validasi item yang baik dengan skor korelasi antara 0,140-0,730, dan hasil reliabilitas dengan skor Cronbach Alpha 0,682. Adapun dari hasil penelitian kali ini menunjukkan pada Kota Surabaya jenis aktivitas fisik tinggi sebesar 41,6% dan jenis aktivitas fisik rendah sebesar 58,4%. Sedangkan pada Kabupaten Nganjuk jenis aktivitas fisik tinggi sebesar 29,2% dan aktifitas fisik rendah sebesar 70,8%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Pola Aktivitas Fisik anak sekolah dasar di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk tergolong dalam kategori aktifitas rendah dengan persentase 58,4% dari 65 siswa dan 70,8% dari 65 siswa.
IDENTIFIKASI POLA AKTIVITAS FISIK ANAK SEKOLAH DASAR DI KOTA SURABAYA DAN KABUPATEN NGANJUK WIDYAH RAMADHANI, NADA; FITHRONI, HIJRIN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola aktivitas fisik anak sekolah dasar khususnya di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dari Physical Activity Questionerry of Children (PAQ-C) dengan teknik analisis data menggunakan excel 2016 dengan kombinasi rumus dari PAQ-C untuk mengolah kuesioner dan rumus excel untuk mengolah data. Populasi dalam penelitian kali ini yaitu anak-anak sekolah dasar di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk yang berusia 10 tahun atau kelas 4 yang berjumlah keseluruhan 645 siswa yang kemudian diambil 20% dari keseluruhan maka didapati 13 siswa dalam masing-masing sekolah atau jika dijumlahkan keseluruhan berjumlah 130 siswa Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk sebagai sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang berisikan 10 butir pertanyaan yang sudah ada pada PAQ-C dengan validasi item yang baik dengan skor korelasi antara 0,140-0,730, dan hasil reliabilitas dengan skor Cronbach Alpha 0,682. Adapun dari hasil penelitian kali ini menunjukkan pada Kota Surabaya jenis aktivitas fisik tinggi sebesar 41,6% dan jenis aktivitas fisik rendah sebesar 58,4%. Sedangkan pada Kabupaten Nganjuk jenis aktivitas fisik tinggi sebesar 29,2% dan aktifitas fisik rendah sebesar 70,8%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Pola Aktivitas Fisik anak sekolah dasar di Kota Surabaya dan Kabupaten Nganjuk tergolong dalam kategori aktifitas rendah dengan persentase 58,4% dari 65 siswa dan 70,8% dari 65 siswa.
Managing Land Assets For Sustainable Goals To Generate Income Of University Wardhana, Mahendra; Kautsar, Achmad; Fithroni, Hijrin; Liana, Corry; Bhilawa, Loggar
International Journal of Educational Research & Social Sciences Vol. 4 No. 6 (2023): December 2023 (Indonesia - Morocco - Angola)
Publisher : CV. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51601/ijersc.v4i6.745

Abstract

This research aims to find out that increasing university income from land development is a complicated process that requires knowledge and skills in various aspects such as law, urban planning, and the civil structure of buildings that will stand on the land. This research will adopt a descriptive qualitative research approach to understand a particular phenomenon. This approach allows researchers to collect descriptive data to answer research questions regarding optimizing university land management. The research subjects in this study were 30 people consisting of leaders of Surabaya State University and stakeholders who were partners and involved in land development in the University area. Research findings show that sustainable land development is a goal that the University wishes to achieve in the short and long term and needs to be supported by strong financial resources. These results have significant implications for other universities that are managing land assets to contribute income to sustainable land development.
Application of Ice Breaking in Increasing The Concentration of Female Futsal Athletes Oktrina, Trias Kartika; Perwira Bakti, Ananda; Pudjijuniarto, Pudjijuniarto; Fithroni, Hijrin
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol. 7 No. 2 (2024): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/hon.v7i2.15936

Abstract

Futsal sports revealed that the ice breaking technique was effective in increasing the concentration of female futsal athletes at the El-Wafa Airwomen club. This research aims to determine whether ice breaking techniques can increase the concentration of female futsal athletes from the Airwomen El-Wafa club. The research method used was descriptive quantitative with a one group pretest-posttest experimental design, involving 20 athletes as samples. The ice breaking that is implemented includes gathering games, counting, shouting "bang", and tic tac toe drills for 7-15 minutes in between training sessions. Data was collected via questionnaire and analyzed using descriptive techniques, normality test, and paired sample T-test. The results of the analysis show that before the implementation of ice breaking, the average athlete concentration value was 51.95, which is quite good with a percentage of 35%. After implementation, the average score increased significantly to 71.10, which is included in the very good category with a percentage of 45%. The Paired Sample T-test showed a significant increase in concentration with a difference of 19.15 points between the pretest and posttest. These findings prove that the ice breaking technique can substantially optimize athletes' concentration and response during training, increase creativity in problem solving and preparedness in tactical and strategic training. Thus, the application of ice breaking is an effective strategy to improve the quality of training and performance of female futsal athletes at the El-Wafa Airwomen club.
Factors influencing assessment in higher education: Empirical evidence from physical education and fitness compulsory courses in Indonesia Kristiyandaru, Advendi; Prakoso, Bayu Budi; Fithroni, Hijrin; Primanata, Dani; Hartati, Sasminta Christina Yuli; Kartiko, Dwi Cahyo
Jurnal Cakrawala Pendidikan Vol. 42 No. 3 (2023): Cakrawala Pendidikan (October 2023)
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v42i3.60151

Abstract

The present study delves into the multifarious factors that underpin students' learning assessment in higher education. Through the utilisation of an exploratory sequential mixed methods design, the researchers scrutinise the evaluation of 5,564 students by 23 lecturers, taking into consideration 9 characteristics. To that end, ANOVA and T-test are employed to analyse the mandatory course, and three lecturers who embody distinct criteria are interviewed, and their responses are subjected to a thematic analysis. The results indicate that assessment results are significantly different based on lecturers' working experience (teaching experience [F= 20.1, p= 0.000] and age [F= 48.6, p= 0.000]), academic background (department [F= 33.8, p= 0.000] and skills [F= 30.17, p= 0.000]), and teaching load (credit unit (credit unit) [F= 48.7, p= 0.000], number of classes taught [F= 61.4, p= 0.000] and teaching partners [F= 79.3, p=0.000]). Meanwhile, there is no difference in assessment results based on lecturers' qualifications (certificates [t= -0.587, p= 0.557] and latest degree [F= 2.56, p= 0.074]). The qualitative data reveals that four crucial factors - idealism, mindset, grading standard, and perspective - account for the variance observed in compulsory courses. The study's results underscore the need for universities to devise pedagogical strategies based on lecturers' attributes, as these factors bear a direct impact on the attainment of the desired graduate profiles as reflected in students' academic performance in specific courses.