p-Index From 2020 - 2025
6.178
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Journal of English Language Teaching Jurnal Kesehatan Olahraga Prosiding Seminar Nasional Sains Dan Teknologi Fakultas Teknik Ganaya: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora JIPES - JOURNAL OF INDONESIAN PHYSICAL EDUCATION AND SPORT JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI Astonjadro AL-TANZIM : JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM Riyadhoh : Jurnal Pendidikan Olahraga Jurnal Speed (Sport, Physical Education, Empowerment) Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Jurnal PORKES Journal of Physical and Outdoor Education Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Jurnal Pendidikan Jasmani (JPJ) Tax Literacy and Leadership Agility: Indigenous Peoples Awareness in Paying Taxes Jurnal Pengabdian Olahraga Masyarakat Instal : Jurnal Komputer Interdisciplinary Social Studies Acman: Accounting and Management Journal Golden Ratio of Human Resource Management Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Jurnal Riset Rumpun Ilmu Kedokteran (JURRIKE) Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa Physical Education and Sports: Studies and Research Journal of Creative Student Research Sosio Akademika Jurnal Kajian dan Penelitian Umum Jurnal Sadewa: Publikasi Ilmu Pendidikan, Pembelajaran dan Ilmu Sosial Electronic, Business, Management and Technology Journal Majority Science Journal Jurnal Pengabdian Sosial Jayabama: Jurnal Peminat Olahraga Abdurrauf Science and Society Journal of Economics, Management, and Entrepreneurship
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS TEKNIK KEMENANGAN WEWEY WITA KELAS B PUTRI DALAM PERTANDINGAN PENCAK SILAT ASIAN GAMES 2018 ANDIKA, TOMAS; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tahun 2018 merupakan tahun yang bersejarah untuk olahraga Pencak Silat Indonesia, pada tahun ini untuk pertama kalinya pencak silat dipertandingkan di ajang kejuaraan terbesar se-benua Asia yakni Asian Games. Pada gelaran ini, Indonesia mampu menyapu bersih total 14 medali emas dari 16 medali emas yang diperebutkan, dengan sumbangan emas dari cabang olahraga silat tersebut menempatkan Indonesia ke posisi 4 besar dalam meraih medali emas di ajang Asian Games 2018. Dari 14 peraih medali emas tersebut, ada satu pesilat yang sudah diprediksi untuk meraih medali emas yaitu Wewey Wita. Pasalnya Wewey Wita merupakan pesilat pertama Indonesia yang telah lolos sebanyak 4 kali di final kejuaraan dunia secara berturut-turut pada tahun 2013, 2015, 2017 dan di tambah lagi pada event Asian Games 2018. fenomena diatas peneliti tertarik untuk menganalisis mengenai fakta kemenangan Wewey Wita berdasarkan jenis dan jumlah teknik yang digunakan untuk mengalahkan lawannya di dalam bentuk persentase. Penelitian ini merupakan penelitian analisis deskriptif untuk mengetahui fakta kemenangan Wewey Wita berdasarkan jenis dan jumlah teknik yang digunakan untuk mengalahkan lawannya dalam pertandingan Asian Games 2018 pada babak perempat final hingga final. Adapaun hasil dari penelitian ini yaitu pada babak perempat final Wewey wita berhasil mengalahkan lawannya dari Thailand dengan score 5:0, pada babak semi final melawan Loas dengan score 5:0 dan di partai puncak atau final melawan pesilat Vietnam dengan score yang sama pula yaitu 5:0. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa Wewey Wita mendominasi disetiap pertandingan dalam Asian Games 2018 cabang olahraga pencak silat dengan menggunakan teknik tendangan T. Hal ini dikarenakan Wewey Wita memiliki keahlian bertahan menggunakan teknik Tendangan T untuk mendapatkan point dengan cara memancing lawan untuk menekan, kemudian memapak dengan tendangan T. Kata Kunci : Analisis, Pencak Silat, Asian Games 2018, teknik pencak silat. Abstract 2018 is a historic year for Indonesia Pencak Silat sport, this year for the first time pencak silat is competed in the biggest championship on the Asian continent, the Asian Games. In this event, Indonesia was able to wipe out a total of 14 gold medals out of the 16 gold medals contested, with gold donations from the martial arts branch putting Indonesia in the top 4 position in winning gold medals at the 2018 Asian Games. Of the 14 gold medalists, there is one fighter who has been predicted to win a gold medal, namely Wewey Wita. became the first Indonesian fighter to have won four times in the world championship finals in a row in 2013, 2015, 2017 and added again at the 2018 Asian Games event. From the above phenomena the researcher is interested in analyzing the facts of Wewey Witas victory based on the type and number of techniques used to defeat his opponent in the form of a percentage. This research is a descriptive analysis research to find out the facts of Wewey Witas victory based on the type and number of techniques used to defeat his opponents in the 2018 Asian Games in the quarter-finals to the finals. As for the results of this study, in the quarter-finals Wewey Wita defeated his opponent from Thailand with a score of 5: 0, in the semi-final against Loas with a score of 5: 0 and in the top or final party against Vietnamese fighters with the same score, namely 5 : 0. The results of the analysis show that Wewey Wita dominates every match in the 2018 Asian Games in pencak silat by using the T kick technique. This is because Wewey Wita has the defensive skills to use the T kick technique to get points by luring the opponent to press, then tapping with the kick T. Keywords: Analysis, Pencak Silat, 2018 Asian Games, martial arts techniques.
KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT LENGAN, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KETEPATAN SHOOTING BOLA TANGAN PUTRA UNIT KEGIATAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA LITA PRADINA, AULIA; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permainan bola tangan merupakan olahraga beregu yang memiliki 14 pemain dalam 1 tim, dengan memiliki gerakan dasar terutama shooting. Shooting dalam bola tangan yaitu suatu bentuk serangan yang ditujukan untuk dapat menghasilkan point serta senjata untuk memenangkan suatu pertandingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran presentase kontribusi kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, dan keseimbangan terhadap ketepatan shooting bola tangan. Dengan subyek penelitian atlet putra unit kegiatan mahasiswa bola tangan Universitas Negeri Surabaya yang berjumlah 14 pemain. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif analisis korelasi dengan pengambilan data kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, keseimbangan dan ketepatan shooting 7 meter. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanya kontribusi antara variabel kekuatan otot lengan (X1), kekuatan otot tungkai (X2), dan keseimbangan (X3) secara bersama ? sama terhadap ketepatan shooting bola tangan (Y) dengan nilai Fhitung = 2,339 < Ftabel 3,34. Secara individu hasil penelitian menunjukkan adanya kontribusi terbesar diperoleh dari kekuatan otot lengan dengan besaran presentase 38,44%, dan variabel lainnya (kekuatan otot tungkai dan keseimbangan) tidak terdapat kontribusi terhadap ketepatan shooting bola tangan. Dengan besaran kontribusi yang didapat dari kekuatan otot tungkai sebesar 1,34% dan keseimbangan sebesar 8,35%. Kata Kunci : Bola Tangan, Kekuatan, Keseimbangan, dan Ketepatan shooting.
KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT LENGAN, KEKUATAN OTOT TUNGKAI, DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KETEPATAN SHOOTING BOLA TANGAN PUTRA UNIT KEGIATAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA LITA PRADINA, AULIA; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permainan bola tangan merupakan olahraga beregu yang memiliki 14 pemain dalam 1 tim, dengan memiliki gerakan dasar terutama shooting. Shooting dalam bola tangan yaitu suatu bentuk serangan yang ditujukan untuk dapat menghasilkan point serta senjata untuk memenangkan suatu pertandingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran presentase kontribusi kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, dan keseimbangan terhadap ketepatan shooting bola tangan. Dengan subyek penelitian atlet putra unit kegiatan mahasiswa bola tangan Universitas Negeri Surabaya yang berjumlah 14 pemain. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif analisis korelasi dengan pengambilan data kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, keseimbangan dan ketepatan shooting 7 meter. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanya kontribusi antara variabel kekuatan otot lengan (X1), kekuatan otot tungkai (X2), dan keseimbangan (X3) secara bersama ? sama terhadap ketepatan shooting bola tangan (Y) dengan nilai Fhitung = 2,339 < Ftabel 3,34. Secara individu hasil penelitian menunjukkan adanya kontribusi terbesar diperoleh dari kekuatan otot lengan dengan besaran presentase 38,44%, dan variabel lainnya (kekuatan otot tungkai dan keseimbangan) tidak terdapat kontribusi terhadap ketepatan shooting bola tangan. Dengan besaran kontribusi yang didapat dari kekuatan otot tungkai sebesar 1,34% dan keseimbangan sebesar 8,35%. Kata Kunci : Bola Tangan, Kekuatan, Keseimbangan, dan Ketepatan shooting.
PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC DEPTH JUMP TERHADAP TEKNIK TENDANGAN C PADA ATLET PENCAK SILAT PUTRA SEKOLAH MENENGAH TINGKAT PERTAMA AZHAR KHUMAIROH, INAS; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 7, No 2 (2019): Edisi Juli 2019
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Melalui latihan yang terprogram dan terstruktur kemampuan kondisi fisik atlet dapat ditingkatkan. Daya ledak terutama otot tungkai bagi seorang pesilat adalah hal yang sangat mendasar dan krusial dalam menunjang setiap gerak-gerakan teknik pencak silat, seperti pada teknik tendangan. Untuk melakukan teknik tendangan C, otot tungkai dinilai sangat berpengaruh. Daya ledak merupakan suatu usaha yang dikerjakan dalam satuan detik. Komponen yang ada pada daya ledak ialah kecepatan kontraksi dan kecepetan gerak. Banyak model latihan yang bisa diterapkan, salah satu diantaranya adalah plyometric model depth jump. Plyometric depth jump dapat diartikan sebagai latihan untuk mengembangkan eksplosif dan meningkatkan kekuatan eksentrik dan reaktif. Plyometric depth jump dilakukan diatas box dengan ketinggian 20-80cm kemudian turun ke bawah dan melakukan loncatan ke atas setinggi-tingginya. Tujuan penelitian ini untuk memberikan peningkatan terhadap daya ledak otot tungkai yang bisa mempengaruhi pada tendangan C pesilat putra sekolah menengah tingkat pertama sebelum dan sesudah diberi perlakuan latihan plyometric depth jump. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode eksperimen. Metode ini adalah usaha untuk mencari hubungan sebab akibat antara dua permasalahan atau lebih yang telah diberi perlakuan. Teknik pengambilan data menganut desain One Group Pretest Posttest Design, desain ini terdapat tes sebelum diberi perlakuan (pretest), perlakuan (treatment) dan tes setelah diberikan perlakuan (posttest). Hasil penelitian menunjukkan bahwa latihan plyometric depth jump berpengaruh pada teknik tendangan C atlet pencak silat putra sekolah menengah tingkat pertama dengan kenaikan sebesar 23,1%. Kata kunci: plyometric, depth jump, daya ledak otot tungkai, power otot, tendangan C/sabit. 
TINGKAT KECEMASAN ATLET PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE PADA SITI AMINAH SURABAYA ROHMAN, MUSAFIRUR; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 7, No 2 (2019): Edisi Juli 2019
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pencak silat merupakan olahraga bela diri yang miliki unsur, baik secara fisik teknik, taktik atau mental. SMP Siti Aminah Surabaya merupakan salah satu Sekolah yang memliki ektrakulikuler Persaudaraan Setia Hati Terate. Dilihat dari segi pembinaan serta sarana dan prasarana sangat menunjang bagi atletnya. Oleh karenanya peneliti melakukan penelitian yang berjudul Tingkat Kecemasan Atlet Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate Pada SMP Siti Aminah Surabaya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kecemasan atlet pencak silat dalam mengikuti uji coba tanding (Try Out). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pengambilan data berupa angket close form questioner yang diberikan kepada atlet pencak silat PSHT SMP Siti Aminah Surabaya yang berjumlah 14 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan untuk menjawab rumusan masalah dari semua jawaban responden dapat disimpulkan bahwa total rata-rata dari semua indikator memperoleh 43,6%, ini menunjukkan bahwa Tingkat Kecemasan Atlet Persaudaraan Setia Hati Terate Pada SMP Siti Aminah Surabaya termasuk memiliki tingkat agak rendah dari kecemasan. Kata kunci : Kecemasan, Atlet, Pencak silat
PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BOCCE PADA SISWA TUNAGRAHITA SEDANG KELAS IV SLB DELTA SEJAHTERA TANGGULANGIN SIDOARJO FAHMI KHAMDANI, FIKRI; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Anak tunagrahita sedang memiliki karakteristik mengalami hambatan dalam perkembangan motorik nya sehingga mereka kesulitan dalam bergerak demi menunjang kehidupan sehari-hari yang memaksa mereka untuk melakukan kegiatan-kegiatan dengan unsur motorik kasar maupun motorik halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motorik kasar anak tunagrahita melalui permainan bola bocce pada siswa kelas IV di SLB Delta Sejahtera Tanggulangin Sidoarjo. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu yang menggunakan desain penelitian One Group Pre test-Post test Design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa tunagrahita sedang kelas IV SLB Delta Sejahtera Tanggulangin Sidoarjo, dengan tatap muka 3 minggu 18 kali pertemuan. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes permainan bola bocce. Teknik analisis untuk memperoleh data menggunakan Uji-t. Berdasarkan hasil penelitian bahwa program latihan selama 3 minggu 18 kali pertemuan terdapat peningkatan, pada saat pre test siswa tunagrahita sedang SLB Delta Sejahtera Sidoarjo mempunyai rata-rata 274,571 dan meningkat di saat post test yaitu 197,000, dikarenakan nilai yang lebih besar merupakan nilai yang tidak lebih bagus dari yang kecil maka bisa disimpulkan adanya peningkatan motorik kasar anak tunagrahita sedang melalui permainan bola bocce. Bahwa metode ini perlu dipraktekkan dan disosialisasikan di sekolah ? sekolah SLB bahwa permainan bola bocce tersebut sangat efektif untuk meningkatkan motorik kasar anak berkebutuhan khusus, khususnya anak tunagrahita sedang. Kata kunci : Tunagrahita sedang, motorik kasar, permainan bola bocce. Abstract The middle mental retardation children had having characteristics impediment in the development of their motoric so they would be difficult to support their daily life and they force to do motoric activities with elements of rough motoric or soft motoric. The study aims to determine the increase rough motoric mental retardation children through bocce ball games in the fourth grade students of Delta Sejahtera Special School Tanggulangin Sidoarjo. This type of research is the use of quasi - experimental research design of the study one group pre test - post test design. Subjects in this study are mental retardation students in the fourth grade of Delta Sejahtera Special School Tanggulangin Sidoarjo, with face-to-face 3 weeks in 18 times meetings. The research instrument in this study is used test bocce ball. Analysis techniques to acquire data using t-test. Based on the research that exercise program for 3 weeks 18 times meetings there was an increase, during the pretest to middle mental retardation students in the Delta Sejahtera Special School Tanggulangin Sidoarjo has averaged 274.571 and it increase when posttest is 197,000, because it has the greater value that the value is not better than small ones it could be inferred an increase rough motoric of mental retardation children is going through a bocce ball. This method should be practiced and promoted in special schools that bocce ball games that it is so effective to increase rough motoric mental retardation children, especially to middle mental retardation students.Keywords: The middle mental retardation, rough motoric, bocce ball.
MINAT SISWI SMK NEGERI 1 JOMBANG DALAM MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER FUTSAL GHOFUR, ABDUL; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Proses mempelajari olahraga futsal terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi, salah satunya minat. Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruhPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Siswi SMK Negeri 1 Jombang Dalam Mengikuti Ekstrakurikuler Futsal. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Populasi dalam penelitian kali ini adalah Siswi SMK Negeri 1 Jombang kelas sepuluh dan kelas sebelas sejumlah 1.003 siswi yang kemudian diambil 10% dari keseluruhan maka didapati 100 siswi sebagai sampel penelitian. Teknis analisis data menggunakan rumus likert dengan perhitungan menggunakan rumus excel. Adapun perhitungan skor dan persentase menggunakan skala Likert dimana skala ini digunakan untuk mengatur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Dengan demikian skala likert sangat cocok untuk penghitungan skor pada penelitian kali ini karena pada penelitian ini variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Hasil dari penelitian kali ini menunjukkan indikator (1) Motivasi memperoleh 68,64%, (2) Sikap terhadap ekstrakurikuler memperoleh 71,5%, (3) Keluarga memperoleh 64,8%, (4) Fasilitas di sekolah memperoleh 61,6%, (5) Teman pergaulan memperoleh 62,75%, (6) Faktor emosional memperoleh 61,28%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Minat Siswi SMK Negeri 1 Jombang Dalam Mengikuti Ekstrakurikuler Futsal masuk dalam kategori tinggi , dengan perolehan persentase sebesar 65,096%. Kata kunci : Minat, Futsal, dan Ekstrakurikuler.
MINAT SISWI SMK NEGERI 1 JOMBANG DALAM MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER FUTSAL GHOFUR, ABDUL; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Proses mempelajari olahraga futsal terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi, salah satunya minat. Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruhPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Siswi SMK Negeri 1 Jombang Dalam Mengikuti Ekstrakurikuler Futsal. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Populasi dalam penelitian kali ini adalah Siswi SMK Negeri 1 Jombang kelas sepuluh dan kelas sebelas sejumlah 1.003 siswi yang kemudian diambil 10% dari keseluruhan maka didapati 100 siswi sebagai sampel penelitian. Teknis analisis data menggunakan rumus likert dengan perhitungan menggunakan rumus excel. Adapun perhitungan skor dan persentase menggunakan skala Likert dimana skala ini digunakan untuk mengatur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala sosial. Dengan demikian skala likert sangat cocok untuk penghitungan skor pada penelitian kali ini karena pada penelitian ini variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Hasil dari penelitian kali ini menunjukkan indikator (1) Motivasi memperoleh 68,64%, (2) Sikap terhadap ekstrakurikuler memperoleh 71,5%, (3) Keluarga memperoleh 64,8%, (4) Fasilitas di sekolah memperoleh 61,6%, (5) Teman pergaulan memperoleh 62,75%, (6) Faktor emosional memperoleh 61,28%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Minat Siswi SMK Negeri 1 Jombang Dalam Mengikuti Ekstrakurikuler Futsal masuk dalam kategori tinggi , dengan perolehan persentase sebesar 65,096%. Kata kunci : Minat, Futsal, dan Ekstrakurikuler.
PENGARUH LATIHAN AGILITY LADDER DRILL TERHADAP KELINCAHAN PEMAIN FUTSAL SPORTIFO FC U-(14-16) PAMEKASAN. ASSHIDDIQI, HASBI; WAHYUDI, HERI
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 8, No 3 (2020)
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh latihan agility ladder drill terhadap kelincahan pemain futsal SPORTIFO FC U-(14-16) Pamekasan. Mengingat pemain dalam tim ini sangat kesulitan pada saat pertandingan, dibuktikan dengan seringnya kehilangan bola, sulit mengubah arah, dan kalah pada saat situasi satu lawan satu. Itu semua terjadi akibat kurangnya kelincahan yang dimiliki pemain mengingat dengan ukuran lapangan yang cukup sempit.Penelitian ini menggunakan penelitian praeksperimen (weak-eksperiment). Dengan menggunakan desain penelitian praeksperimen (pre-eksperimental designs). Populasi dalam penelitian ini yakni Pemain SPORTIFO FC U-(14-16) Pamekasan dengan jumlah 20 pemain. Teknik sampling dalam peneltian ini yakni menggunakan (simple random sampling) dan sampel berjumlah 15 pemain. Instrumen dalam penelitian yaitu Agility T-TEST. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, sedangkan uji hipotesis menggunakan uji t. Berdasarkan data penelitian yang telah diperoleh, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya pengaruh yang signifikan dari latihan agility ladder drill terhadap kelincahan pemain futsal SPORTIFO FC U-(14-16) Pamekasan, terbukti dengan hasil perhitungan nilai sig. (2-tailed) 0,000 ? 0,05. Kemudian dari hasil nilai mean pretest (1189,93) dan postest 1087,27 terdapat peningkatan dengan selisih 102,667. Hal ini menunjukan bahwa latihan agility ladder drill, two foot foward, two foot sideway, ickey shuffle, back ickey shuffle, dan SL in & out sangat cocok untuk meningkatkan kelincahan dalam olahraga futsal. Kata kunci: latihan Agility Ladder Drill, Kelincahan
Evaluasi Program Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional Universitas Negeri Surabaya Masaji Dirgantara; Hijrin Fithroni; Heri Wahyudi; Abdul Aziz Hakim
Jurnal Kajian dan Penelitian Umum Vol. 2 No. 1 (2024): Februari: Jurnal Kajian dan Penelitian Umum
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/jkpu-nalanda.v2i1.846

Abstract

The Ministry of Youth and Sports established a program for fostering young athletes which was named the Design of the National Sports Advisory Board (DBON), which currently has four centers spread across four universities on the island of Java. The centers in the DBON program are given the Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional. In this program the coaching carried out is long-term coaching which is targeted for the 2032 Olympics, Brisbane, Australia. This research only focuses on the Surabaya State University's National Potential Young Athlete Training Center, which currently has 3 (three) sports branches and has a total of 24 athletes from all over Indonesia. In the development of the SLOMPN program, it is necessary to periodically evaluate progress. This research method uses a descriptive qualitative research method with the chosen research design being the CIPP model developed by Stufflebeam. Evaluation uses the CIPP model, consisting of elements: context, input, process, and product. This method has been validated by sports science experts. The sample is part of the population taken by the researcher for research. The samples taken in this study consisted of 3 (three) coaches from swimming, archery, and taekwondo, 1 (one) school representative who was the homeroom teacher, and 6 (six) athletes from swimming, archery, and taekwondo. Taekwondo. The results of the research show that the process of fostering achievement and academic achievement at SLOMPN Surabaya State University in terms of context, input, process, and product only requires a little team evaluation and improvement as well as additions to existing facilities and infrastructure. The results of the study also found obstacles regarding athlete, coach and support staff decisions which made there was no definite clarity for athletes, coaches and support staff. The conclusion of this study shows that the entire process of running the Surabaya State University SLOMPN program has been going well, but there still needs to be improvements starting from team coordination, repair and addition of infrastructure and the need for decrees aimed at athletes, coaches and support staff.
Co-Authors ,, Pudjijuniarto Abdul Aziz H Abdul Aziz Hakim Abdul Ghofur Ach. Widodo Achmad Widodo Achmad Widodo Achmady, Achmady ADE SUPRIATNA Afni, Arunnita Adzemi Nur Aghniyaa-u Romadlon, Muhammad Amanda Audya, Voney Kitty Ambia Arma, Nur ANDIKA, TOMAS Aprilia, Sani Arif Bulqini As, Emilailan Asshiddiqi, Hasbi Awang Firmansyah AZHAR KHUMAIROH, INAS Bawono, Mokhammad Nur Buhori, Imam Cindy, Dwi Putri Darmanto Darmanto Daud Pramudita W Dita Yuliastrid Eko Surjadi Entang Adhy Muhtar FAHMI KHAMDANI, FIKRI Fara Nindiya Wardani Firmansyah, Awang FITHRONI, HIJRIN Freddy, Christoforus Frimansyah, Awang Hijrin Fithroni HIMAWAN WISMANADI Irmantara Subagio JOESOEF ROEPAJADI Johanis, Feri Johns Evangelista, Abraham Kasful Anwar Kholik, Kholilul Krisna Pratama Syahlendra Laela Sri Kusumawati LITA PRADINA, AULIA Mahmood, Rosinah Binti Majid Aznun Z Maksuwel, Maksuwel Marjito, Marjito Masaji Dirgantara Maulida, Nurul Fudla Meita Istianda Moh Turi Mokhamad Nur Bawono Muarif, Jagat Shine Mubarrok, Husni muhammadkosyim Muhtar, Entang Adhy Muslim, Asep Aziz NOORTJE ANITA KUMAAT Nurmaya, Ika Pramono, Sigit Eko Prasetya, Muhammad Reza Aziz Pudjijuniarto, Pudjijuniarto Purbodjati Putri Aulia, Denysa Putri, Yesi Kharisma Rasid, Fahmi Rian Putra, Supiyandi ROHMAN, MUSAFIRUR ROY JANUARDI IRAWAN Rusdiawan, Afif Santoso, Muhammad Naufal Anditya Siti Hajar Solikah, Nur Luthfiatus Sri Nurabdiah Pratiwi SULISTYARTO, SONI Sumbara Hambali Susanto, Indra Himawan Susilawati, Lis Suypriyanto, Catur Trisnawan, Ganang Rahmat Ufairah, Nabila Nur Wijoyo Wijoyo Yapanto, Lis M Yusman, Yanti Zainil, Yetti