Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Self-Efficacy Enhancing Intervention Program (SEEIP) Secara Online Terhadap Self-Efficacy Dalam Manajemen Diri Penderita Diabetes Mellitus Tipe II Di Puskesmas Juli I Siregar, Rinco; Gultom, Rumondang; Simamora, Marthalena; Pardede, Jek Amidos; Utari, Dwi
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 6, No 2 (2021): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v6i2.7747

Abstract

Objective: The objective of this study was to determine the effect of Self-Efficacy Enhancing Intervention Program (SEEIP) with online method on Self-Efficacy in Self-Management in Type 2 Diabetes Mellitus (T2DM) at Juli I Public Health CentreMethods: This study was a pre-experimental pre-test and post-test with only one group design. The population wasT2DM at Juli I Public Health Center in 2020. The sample size was 22 participants, selected by purposive sampling technique. Diabetes Management Self-Efficacy Scale (DMSES) was used to measure the Self-Efficacy in Self- Management of T2DM patients. Data were analyzed using paired t-testResults: The results of the study showed that the means score of Self- Management of T2DM before receiving SEEIP was 39,00 (SD: 15,455) and 90,23 (SD: 7,571)after receiving the SEEIP. Paired t-test showed that there was a significant difference on Self- Efficacy in Self-Management in T2DM at Juli I Public Health Centre in 2020Conclusion:  SEEIP could improve self-efficacy in self-management for Type 2 diabetes mellitus at Juli I Public Health Centre.
Edukasi pada Penyalahguna Napza dalam Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Penyalahguna Napza di Stakoetoe Medan Plus Padang Bulan Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Sinaga, Janno; Hartoyo, Riska; Suniasih, Ni Wayan; Hia, Agustina; Halawa, Mirnasari; Zebua, Maria
AJAD : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2023): DECEMBER 2023
Publisher : Divisi Riset, Lembaga Mitra Solusi Teknologi Informasi (L-MSTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59431/ajad.v3i3.203

Abstract

Narcotic, psychotropic, and addictive substance abuse (NAPZA) is a serious problem that affects the quality of life of many people at various levels of society.  Good quality of life is a state or state of life for an individual or group of people in a particular place and time in which they can experience positive emotions in the form of happiness and satisfaction.  One way to help drug addicts maintain a good quality of life is through rehabilitation programs. One of the rehabilitation facilities that plays an important role in this is Stacoetoe Medan Plus Rehabilitation. However, the success of this rehabilitation also depends on a holistic approach that includes educational aspects. General Goal: 4,444 drug addicts will be able to perform and optimize activities that will improve their quality of life and increase their productivity.  Specifically: Know the basic principles for improving quality of life (understanding, goals, characteristics of people who already have a good quality of life) and understand the supporting factors for improving quality of life and take steps to improve their quality of life.  Quality of life.  The method used is qualitative method.  Conducted at Stakoetoe Medan Plus, Jamin Pinting Street, and Pasar VII Street No. 45, Padang Bulan.  The number of participants in this consultation was 36 people.
Terapi Genggam Bola Karet Pada Lansia yang Mengalami Stroke di Taman Bodhi Asri Binjai Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Sinaga, Janno; Yonggiana; Rahmadani, Fitria; Marbun, Kesia Lina Uli; Annisa; Febrianda, Nuriasma
AJAD : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): AUGUST 2024
Publisher : Divisi Riset, Lembaga Mitra Solusi Teknologi Informasi (L-MSTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59431/ajad.v4i2.337

Abstract

Muscle weakness in the upper extremities is a common consequence of stroke that can impede daily activities such as eating, bathing, dressing, and controlling incontinence. Stroke patients with muscle weakness are highly dependent on assistance from others for their daily routines. An effective intervention to enhance muscle strength in stroke patients is the use of rubber ball grasping therapy. This therapy involves using an elastic rubber ball that can be easily compressed with minimal force, making it safe and user-friendly. The primary objective of this therapy is to stimulate hand motor skills by repeatedly clenching the rubber ball. This method aims to increase muscle strength by stimulating muscle fibers to contract. The advantage of using a rubber ball for this therapy lies in its availability and the ease with which it can be conducted in various settings, offering flexibility for implementation. This study aims to evaluate the effectiveness of rubber ball grasping therapy for elderly stroke patients at Taman Bodhi Asri Binjai.
PENINGKATAN LITERASI DAN NUMERASI SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI PROGRAM KAMPUS MENGAJAR Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Nababan, Donal
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 1 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (In Press)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program Kampus Mengajar yang merupakan salah satu bentuk pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang merupakan suatu kesempatan bagi para mahasiswa dalam membantu proses pembelajaran di Sekolah Dasar di berbagai Desa/Kota, salah satunya adalah SD Swasta Islam Terpadu Sakinah Azahra di Kabupaten Batu Batu Bara. Pada program ini, mahasiswa yang terlibat memiliki tanggung jawab dalam membantu pihak sekolah dalam berbagai hal, beberapa dianataranya proses mengajar, membantu adaptasi teknologi, dan membantu administrasi. Selain itu, mahasiswa memiliki tanggung jawab dalam memperbaiki karakter siswa dan meningkatkan minat belajar siswa selama penugasannya berlangsung. Hasil dari Program ini yakni sebagai penanaman empati dan kepekaan sosial pada diri mahasiswa terhadap permasalahan kehidupan masyarakat yang ada di sekitarnya, mengasah keterampilan berpikir dalam bekerja bersama lintas bidang ilmu dan ragam asal mahasiswa dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Mengembangkan wawasan, karakter dan Soft Skills mahasiswa, mendorong dan memacu pembangunan nasional dengan menumbuhkan motivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan; serta meningkatkan peran dan kontribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa dalam pembangunan nasional.
PENINGKATAN PENGETAHUI MELALUI EDUKASI TENTANG PRE DAN POST CONFERENCE PADA PERAWAT DI RSU SARI MUTIARA LUBUK PAKAM Barus, Darwita Juniwati; Gultom, Rumondang; Sipayung, Rosetty Rita
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 1 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (In Press)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurangnya pengetahuan karena kurangnya informasi pelaksanaan oleh perawat pre dan post conference yang tepat memengaruhi apa yang akan dipelajari dalam tindakan keperawatan. Berdasarkan observasi dan wawancara penulis dan perawat ruangan rawat inap di RSU Sari Mutiara Lubuk Pakam, pelaksanaan pre dan post conference belum dilakukan secara optimal, jika hal ini dilakukan secara terus menerus, maka akan memiliki pengaruh tertentu terhadap keperawatan perawat setelah pelaksanaan sebelum dan sesudah pertemuan dan akhirnya berdampak pada mutu pelayanan Rumah Sakit. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan skill perawat dalam penerapan pre dan post conference. Metode kegiatan yang dilaksanakan yaitu edukasi tentang pre dan post conference. Hasil yang diperoleh setelah dilaksanakan edukasi sebelum kegiatan diperoleh 75 % menjadi 100 % perawat mengerti dengan penjelasan materi pre dan post conference.
Pemberian Pangan Lokal Menjadi Bubur Jagung Terhadap Status Gizi Anak Usia Toddler Di Desa Tanjung Gusta Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Sinaga, Janno; Ananda, Ernasya Urmila; Niateku, Pinta
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 2 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang :Status gizi memiliki pengaruh yang besar dalam mewujudkan sumber daya manusia berkualitas yang berhubungan dengan kecerdasan anak. Anak usia toddler mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat sehingga membutuhkan suplai makanan dan gizi dalam jumlah yang cukup dan memadai. Apabila konsumsi gizi makanan pada seseorang tidak seimbang makan akan terjadi kesalahan akibat gizi (malnutrition) yang mencakup kelebihan gizi disebut gizi lebih dan kekurangan gizi, kekurangan gizi dapat menimbulkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh pangan lokal menjadi bubur jgung terhadap status gizi anak pada usia toddler di desa tanjung gusta . Desain penelitian ini adalah penelitian one group pretest-post test design. Populasi dalam penelitian ini yaitu 30 anak usia toddler yang ada di desa tanjung gusta . Sampel penelitian sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 anak usia toddler . Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian dengan uji paired sample t test menunjukkan mayoritas responden sebelum dilakukan pemberian bubur jagung status gizi kurang (26,6%) sedangkan status gizi baik (43,4%). Sedangkan mayoritas responden yang mengalami perkembangan sesudah dilakukan pemberian bubur jagung mengalami penurunan gizi kurang (10%) sehingga gizi baik meningkat sebesar (76,7%). Dan terdapat perbedaan perkembangan kognitif sebelum dan sesudah dilakukan permainan papan pintar dengan Pvalue = 0,001 (<0,05). Penelitian ini memberikan pengetahuan baru bagi orangtua yang memiliki anak usia toddler, petugas kesehatan, atau bagi desa untuk meningkatkan pangan lokal jagung agar dapat menjadi makanan MPASI untuk anak usia toddler, dan peneliti selanjutnya mampu mengembangkan penelitian ini dengan melibatkan responden dalam jumlah yang lebih besar dan menggunakan kelompok control sebagai pembanding sehingga hasil penelitian lebih representatif.
VCT Mobile dan Test Rapid HIV Dalam Pendeteksian Dini Virus HIV Mobile VCT and HIV Rapid Test for Early Detection of the HIV Virus Sinaga, Janno; Evi Martina, Siska; Gultom, Rumondang; Sinaga, Taruli Rohana; Awidiyah; Gultom, Tiur Y.M
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

HIV/AIDS merupakan penyakit yang ditularkan melalui perilaku, antara lain perilaku berhubungan seks berganti – ganti pasangan, penggunaan jarum suntik yang sudah terinfeksi secara bergantian, transfusi darah yang mengandung HIV, penularan dari ibu hamil pada janin yang dikandungya melalui cairan ASI ketika menyusui bayinya dan melalui alat tato ataupun tindik telinga yang tercemar HIV dan digunakan secara bergantian.Berbagai upaya telah dilakukan, salah satu upaya untuk mengetahui status seseorang sudah terinfeksi HIV atau belum melalui yaitu dengan deteksi dini atau Tes/Pemeriksaan dan Konseling HIV (TKHIV). Tujuan umum : mempromosikan perubahan perilaku yang dapat mengurangi resiko penyebaran infeksi HIV ; Khusus : Menurunkan jumlah ODHA, Mempercepat diagnosa HIV, Meningkatkan Penggunaan layanan kesehatan dan mencegah infeksi lain, Meningkatkan perilaku hidup sehat. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian gabungan yaitu metode penelitian dengan mengkombinasikan antara penelitian kuantitatif dengan penelitian kualitatif dan berupa wawancara dengan informan. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 25 orang informan yang terdiri dari 6 orang informan pelaksana. 19 orang informan klien dari luar.
HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DENGAN PERSEPSI MUTU PELAYANAN DI INSTALASI FARMASI RSUD HADRIANUS SINAGA TAHUN 2024 Susanti Sitanggang, Henni; Alyakin Dakhi, Rahmat; Gultom, Rumondang; Nababan, Donal; Rosa Sinaga, Lia
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 3 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i3.34165

Abstract

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kefarmasian serta semakin tingginya kesadaran masyarakat dalam meningkatkan kesehatan, maka dituntut kemampuan dan kecakapan para petugas kefarmasian dalam melaksanakan pelayanan kefarmasian yang dapat menimbulkan kepuasan bagi pasien yang dilayani. Kepuasan pasien adalah kinerja pelayanan yang diterima pasien sekurang kurangnya sama dengan apa yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepuasan pasien rawat jalan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus Sinaga. Penelitian termasuk jenis penelitian analitik korelasional dengan  menggunakan rancangan penelitian potong-lintang. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Farmasi rawat jalan Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus Sinaga Kabupaten Samosir pada bulan Pebruari s/d  April 2024. Populasi penelitian adalah seluruh pasien rawat jalan yang mendapatkan pelayanan kefarmasian di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus Sinaga dengan  jumlah sampel sebanyak 100 yang dipilih secara acak.  Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan bukti langsung dengan kepuasan pasien rawat jalan, ada hubungan kehandalan dengan kepuasan pasien rawat jalan, ada hubungan daya tanggap dengan kepuasan pasien rawat jalan, ada hubungan jaminan dengan kepuasan pasien rawat jalan, dan ada hubungan perhatian dengan kepuasan pasien rawat jalan di Instalasi Farmasi di RSUD Hadrianus Sinaga  Oleh sebab itu disarankan agar petugas di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Hadrianus melengkapi kekurangan obat, memberikan informasi mengenai cara penggunaan obat, kegunaan, efek samping, dosis, dan penyimpanan obat dengan bahasa yang mudah dipahami pasien, serta bersikap ramah, murah senyum, sopan, dan menyapa pasien.
Rebusan Jahe dan Madu Menurunkan Tekanan Darah pada Lansia dengan Hipertensi Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Sinaga, Jano; Sari, Putri Wulan
AJAD : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2024): DECEMBER 2024
Publisher : Divisi Riset, Lembaga Mitra Solusi Teknologi Informasi (L-MSTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59431/ajad.v4i3.386

Abstract

Hypertension is a non-communicable disease. Hypertension is one of the world's health concerns, especially in developing countries because it is the highest cause of death in the world. Based on data from WHO, 26.4% or 972 million people on earth have hypertension. This study aimed to determine the effect of ginger and honey decoction to reduce blood pressure in the elderly with hypertension. The research design is a quasi-experimental pre-post test with control group design. To find the sample used random technique. The number of respondents were 44 people in each intervention and control group totaling 22 people. The treatment was given a combination of ginger boiled water plus honey therapy, while the control group was given ginger boiled water with a frequency of giving once a day with a duration of 5 consecutive days. With the pre-measured initial blood pressure stage before being given treatment and post blood pressure was measured again after being given treatment. The data collection instrument used OneMed brand mercury tension meter and a questionnaire. Statistical test results using the Mann-Whitney systolic blood pressure p value 0.000 (p value ≤ α 0.05) diastolic blood pressure p value 0.000 (p value ≤ α 0.05). There is an effect of intervention by giving ginger and honey boiled water therapy to reduce blood pressure in elderly hypertensives.
COVID 19 HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT DENGAN PEMBERIAN VAKSIN COVID 19 DI KELURAHAN TERJUN KECAMATAN MEDAN MARELAN : HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT DENGAN PEMBERIAN VAKSIN COVID 19 DI KELURAHAN TERJUN KECAMATAN MEDAN MARELAN Martina, Siska Evi; Gultom, Rumondang; Sinaga, Janno; Anugrah, Teguh
Jurnal Kesehatan Masa Depan Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Kesehatan Masa Depan
Publisher : Ruang Ide Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58516/pm712c52

Abstract

Abstract Knowledge of  COVID-19 patients can be interpreted as the result of knowing from patients about the disease, understanding of the disease, ways of prevention, treatment and complications, Community attitudes to slow transmission, especially among high-risk populations Attitudes are measured according to awareness of social distancing at work and worship , as well as learning from home, Vaccines are substances or substances that function to help the body fight certain diseases. A vaccinated body will form antibodies against certain viruses. Vaccination against Covid-19 is one of the Indonesian government's efforts to deal with the COVID-19 problem. The purpose of this study was to determine the relationship between knowledge and attitudes of the community with the administration of the COVID-19 vaccine in the Waterfall Village, Medan Marelan District. This type of research is a type of quantitative research. The population in this study is the 100 people in the sub-district community. The sample in this study were 80 people from the community. There are 2 sampling techniques, namely probability sampling and accidental sampling. The tool used to conduct the research was a questionnaire sheet, the data were analyzed using the chi-square test. The results showed that there was no relationship between knowledge and giving the COVID-19 vaccine (P=0.150), there was a relationship between people's attitudes and giving the COVID-19  vaccine (P=0.000). Suggestions from this study It is hoped that the public can take part in the COVID-19 vaccination to be able to form body protection from exposure to the virus during the Covid-19 pandemic by continuing to implement a healthy and clean lifestyle and continue to carry out health protocols, so that they can avoid exposure to the COVID-19 virus.