Articles
Elderly Gymnastics Reduces Blood Pressure in Hypertensive Elderly
Najihah, Najihah;
Ramli, Rahmawati
Window of Health : Jurnal Kesehatan Vol. 1 No. 1 (Januari, 2018)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (273.323 KB)
|
DOI: 10.33368/woh.v0i0.3
Elderly tend to experience health problems caused by decreased body function due to aging process. The most common health disorder experienced by elderly is the decline of the cardiovascular system. Heart valve thickens and becomes stiff, the heart's ability to pump blood decreases by 1% per year, decreased cardiac output, decreased heart rate to stress response, loss of elasticity of blood vessels, increased blood pressure due to peripheral vascular resistance. This study aims to determine the effect of elderly gymnastics on changes in blood pressure in the elderly in the work area of ​​Rappokalling Health Center. The research design used was pre-experiment with one group pre-test-post test, with the number of samples counted 14 people. Sampling in this research is non probability sampling. Intervention given that elderly gymnastics performed for 3 weeks with a frequency of 3 times a week duration 15-30 minutes. Data were tested with Paired Sample T-test. The results of this study indicate a significant difference in elderly gymnastics treatment to changes in systolic blood pressure (p value 0.02) and diastolic blood pressure (p value 0,000) in elderly hypertension in the work area of ​​Rappokalling Health Center so it can be concluded there is influence of elderly exercise decrease in blood pressure in elderly hypertension and it is expected that elderly gymnastic exercises can routinely be non-pharmacological therapy in the provision of nursing care in elderly patients.
Faktor yang Mempengaruhi Fungsi Kognitif pada Lansia
Ramli, Rahmawati;
Fadhillah, Masyita Nurul
Window of Nursing Journal Vol. 1.No. 1 (Juni 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (571.156 KB)
|
DOI: 10.33096/won.v1i1.21
Perubahan mental yang dialami lanjut usia diantaranya perubahan kepribadian, memori, dan perubahan intelegensi, diantaranya: perkembangan dunia, pertambahan usia, faktor geografis, jenis kelamin, kepriadian, stresor sosial, dukungan sosial, dan pekerjaan. Seiring dengan pertambahan jumlah lanjut usia maka dokter dilayanan primer akan sering mendapatkan masalah gangguan fungsi kognitif pada lanjut usia. Jika dikaitkan dengan tekanan darah, hipertensi meningkatkan risiko terjadinya mild cognitive impairment dan demensia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor yang berpengaruh terhadap fungsi kognitif pada lansia di Puskesmas JUmpandang baru. Penelitian ini menggunakan desain penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional study. pengambilan sampel dalam penelitain ini adalah purposive sampling dengan besar sampel sebanyak 67 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Berdasarkan hasil uji statistik Chi-Square dengan nilai alternatif Fisher’s exact test diperoleh nilai p pada variabel Hipertensi adalah 0,770 atau p > a = 0,05 sedangkan pada variable aktifitas olahraga didapatkan Berdasarkan hasil uji statistik Chi-Square dengan nilai alternatif Fisher’s exact test diperoleh nilai p pada variabel aktivitas olahraga adalah 0,006 atau p ˂ a = 0,05. Sehingga dpat disimpulkan Tidak terdapat hubungan antara Hipertensi dengan status kognitif lansia dan terdapat hubungan antara aktifitas olahraga terhadap status kognitif Lansia.
Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an terhadap Tingkat Insomnia pada Lanjut Usia di Puskesmas Usuku Wakatobi
salam, syukriana;
Alwi, Khidri;
Ramli, Rahmawati
Window of Nursing Journal Vol. 2 No. 1 (Juni, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (683.538 KB)
|
DOI: 10.33096/won.v2i1.368
Insomnia is a common health problem in the elderly. The aging process causes a decrease or change in physical and psychological conditions, thereby increasing sleep latency, decreasing sleep efficiency, and waking up earlier. This study aims to determine the effect of murottal Al-Qur'an therapy on reducing insomnia levels in the elderly. Murottal Al-Qur'an therapy is one of the healing methods that can reduce stress hormones and increase endorphins, thereby increasing feelings of relaxation and happiness. This study used a one-group pretest-posttest design. Data analysis used paired T test. The population in this study were elderly people who experienced insomnia of ​​Puskesmas Usuku Wakatobi with a sample of 30 people (15 people in the control group and 15 people in the intervention group). The control group was not given therapy while the intervention group was given therapy. Insomnia level measurements before (pretest) and after therapy (posttest) were carried out in both groups. The results of the study using the paired t test showed that the provision of Al-Qur'an murottal therapy can reduce the level of insomnia in the elderly by a significant level of 5%. Murottal Al-Qur'an therapy can reduce the number of insomnia sufferers to 5 people (33%) mild insomnia and 10 people (67%) recovered from insomnia. Whereas in the control group, there was no significant reduction in insomnia levels. It can be concluded that, giving murottal Al-Qur'an therapy with Surah Al-Rahman can reduce insomnia levels in the elderly in the working area of ​​Puskesmas Usuku Wakatobi.
Pengaruh Refleksi Massage Therapy terhadap Penurunan Kualitas Nyeri pada Lansia Penderita Rheumatoid Arthritis:
Febriansa, Andi Ferdi;
Asfar, Akbar;
Ramli, Rahmawati
Window of Nursing Journal Vol. 2 No. 1 (Juni, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (477.192 KB)
|
DOI: 10.33096/won.v2i1.384
Lansia merupakan salah satu kelompok atau populasi berisiko, populasi lansia meningkat sangat cepat pada tahun 2020. Keluhan yang sering dialami lansia adalah nyeri yang diakibatkan oleh rheumatoid artritis. Refleksi massage therapy adalah salah satu tindakan nonfarmakologi untuk mengatasi nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh refleksi massage therapy terhadap penurunan kualitas nyeri pada lansia penderita rheumatoid arthritis di desa barang kab.soppeng. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment menggunakan pre dan post test design. Adapun pengambilan sampel ialah dengan menggunakan tehnik total sampling dengan besar sampel sebanyak 30 responden. Uji pengaruh menggunkan menggunakan uji wilcoxon diperoleh nilai Ï = 0.000, dimana nilai Ï lebih kecil dari nilai α = 0,05. Hasil penelitian adalah tingkat nyeri rheumatoid arthritis pada lansia sebelum diberikan refleksi massage therapy; yaitu skala nyeri sedang 18 orang (60.0%); dan nyeri berat terkontrol 12 orang (40.0%), tingkat nyeri rheumatoid arthritis pada lansia sesudah diberikan refleksi massage therapy; yaitu tidak nyeri 8 orang (26.7%); dan nyeri ringan 22 orang (73.3%). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh refleksi massage therapy terhadap penurunan kualitas nyeri pada lansia penderita rheumatoid arthritis dengan nilai Ï = 0.000, dimana nilai Ï<α, maka H1 diterima. Adapun saran dari peneliti yaitu untuk lansia serta keluarganyauntuk mengatasi nyeri dengan metode non farmakologi seperti menerapkan teknik refleksi massage therapy.
Grandmother's Social Support In Exclusive Breastfeeding Motivation
Ramli, Rahmawati;
Jama, Fatma;
Taqiyah, Yusrah
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 6 (2021): Special Issue GINC
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1312.51 KB)
|
DOI: 10.30604/jika.v6iS1.766
Grandmother's social support is a form of social interaction in which there is a relationship that gives and receives tangible assistance by grandmothers to mothers in giving exclusive breastfeeding to their babies. This study aims to determine the relationship between grandmother's social support and motivation to exclusively breastfeed mothers at Tomia Utama. The research design was non-experimental quantitative correlational using a proportional stratified random sampling technique with a sample size of 59. The data analysis used was bivariate analysis, chi-square test with ? 0.05. The results showed that social support for grandmothers was good as much as 66.1% with high motivation to give exclusive breastfeeding as much as 94.9%, while social support for grandmothers was not good as much as 33.9% who had low motivation to give exclusive breastfeeding as much as 5.1%. The conclusion of the study is that there is a relationship between grandmother's social support and motivation to exclusively breastfeed the mother.. Suggestion: The need to provide education about the importance of social support for grandmothers and families for the success of exclusive breastfeeding to families and to form breastfeeding support groups.
Hubungan Sikap dengan Perilaku Pencegahan COVID-19 pada Lansia
Siti Hadijah Syam;
Ramli, Rahmawati;
Akbar Asfar
Window of Nursing Journal Vol. 3 No. 2 (Desember, 2022)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/won.v3i2.25
Kasus COVID-19 di Indonesia terus meningkat secara signifikan. Kurangnya pengetahuan dan perilaku lansia dalam mencegah COVID-19 menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumlah kasus COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan COVID-19 pada lansia di Dusun Sampakang Desa Simbang Kabupaten Maros Kecamatan Simbang. Desain penelitian berupa analitik observasional dengan pendekatan cross sectional study. Penentuan sampel yang dilakukan dengan teknik simple random sampling dengan besar sampel sebanyak 65 responden lansia. Analisis yang digunakan adalah uji distribusi frekuensi dan uji statistik chi-square dengan tingkat kemaknaan p < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 56,9% lansia memiliki pengetahuan kurang, dan 67,7% memiliki perilaku kurang menerapkan pencegahan COVID-19 serta terdapat hubungan yang signifikan pengetahuan dengan perilaku (p=0,034). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifkan pengetahuan dengan perilaku pencegahan COVID-19 pada lansia di Dusun Sampakang Desa Simbang Kecamatan Simbang Kabupaten Maros. Berbagai upaya perlu terus dilakukan baik disektor kesehatan maupun non-kesehatan guna meningkatkan perilaku pencegahan COVID-19 pada masyarakat terutama kalangan lansia.
Pengaruh Refleksi Massage Therapy terhadap Penurunan Kualitas Nyeri pada Lansia Penderita Rheumatoid Arthritis
Sandi Kurniawan;
Andi Ferdi Febriansa;
Asfar, Akbar;
Ramli, Rahmawati
Window of Nursing Journal Vol. 2 No. 1 (Juni, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/won.v2i1.278
Lansia merupakan salah satu kelompok atau populasi berisiko, populasi lansia meningkat sangat cepat pada tahun 2020. Keluhan yang sering dialami lansia adalah nyeri yang diakibatkan oleh rheumatoid artritis. Refleksi massage therapy adalah salah satu tindakan nonfarmakologi untuk mengatasi nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh refleksi massage therapy terhadap penurunan kualitas nyeri pada lansia penderita rheumatoid arthritis di desa barang kab.soppeng. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment menggunakan pre dan post test design. Adapun pengambilan sampel ialah dengan menggunakan tehnik total sampling dengan besar sampel sebanyak 30 responden. Uji pengaruh menggunkan menggunakan uji wilcoxon diperoleh nilai ρ = 0.000, dimana nilai ρ lebih kecil dari nilai α = 0,05. Hasil penelitian adalah tingkat nyeri rheumatoid arthritis pada lansia sebelum diberikan refleksi massage therapy; yaitu skala nyeri sedang 18 orang (60.0%); dan nyeri berat terkontrol 12 orang (40.0%), tingkat nyeri rheumatoid arthritis pada lansia sesudah diberikan refleksi massage therapy; yaitu tidak nyeri 8 orang (26.7%); dan nyeri ringan 22 orang (73.3%). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh refleksi massage therapy terhadap penurunan kualitas nyeri pada lansia penderita rheumatoid arthritis dengan nilai ρ = 0.000, dimana nilai ρ<α, maka H1 diterima. Adapun saran dari peneliti yaitu untuk lansia serta keluarganyauntuk mengatasi nyeri dengan metode non farmakologi seperti menerapkan teknik refleksi massage therapy.
Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an terhadap Tingkat Insomnia pada Lanjut Usia
Syukriana;
Alwi , Muhammad Khidri;
Ramli, Rahmawati
Window of Nursing Journal Vol. 2 No. 1 (Juni, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/won.v2i1.300
Insomnia merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi pada lanjut usia. Proses penuaan menyebabkan terjadi penurunan atau perubahan kondisi fisik dan psikologis sehingga meningkatkan latensi tidur, menurunkan efisiensi tidur, serta terbangun lebih awal. Salah satu metode penyembuhan insomnia adalah dengan terapi murottal Al-Qur’an. Terapi murottal Al-Qur’an dapat menurunkan hormon-hormon stress dan meningkatkan hormon endorfin sehingga meningkatkan perasaan rileks dan bahagia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi murottal Al-Qur’an terhadap penurunan tingkat insomnia pada lanjut usia. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan one-group pretest-posttest design. Populasi pada penelitian ini adalah lanjut usia yang mengalami insomnia di wilayah kerja Puskesmas Usuku Wakatobi dengan sampel berjumlah 30 orang (15 orang di kelompok kontrol dan 15 orang di kelompok intervensi). Kedua kelompok dilakukan pengukuran tingkat insomnia sebelum (pretest) dan setelah terapi (posttest). Analisis data menggunakan uji T berpasangan. Hasil penelitian dengan menggunakan uji t berpasangan menunjukkan bahwa pemberian terapi murottal Al-Qur’an dapat menurunkan tingkat insomnia pada lanjut usia dengan taraf signifikan sebesar 5%. Pemberian terapi murottal Al-Qur’an dapat menurunkan jumlah penderita insomnia menjadi 5 orang (33%) insomnia ringan dan 10 orang (67%) tidak lagi menderita insomnia. Pada kelompok kontrol, tidak terdapat penurunan tingkat insomnia secara signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terjadi penurunan tingkat insomnia pada lanjut usia setelah pemberian terapi murottal Al-Qur’an. Saran dari penelitian ini adalah senantiasa meningkatkan keimanan dengan membaca dan murottal Al-Qur’an. Selain itu, penelitian selanjutnya lebih baik menggunakan ukuran sampel lebih dari 30 orang.
Faktor Perilaku Seksual pada Remaja
Rini Rahmadani;
Akbar Asfar;
Ramli, Rahmawati
Window of Nursing Journal Vol. 4 No. 2 (Desember, 2023)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/won.v4i2.572
Sexual behavior is any behavior that can be triggered by sexual desire carried out between two people of the opposite sex or the same sex. This study aims to determine what factors are associated with sexual behavior in adolescents at SMK BAZNAS SUL-SEL. The research design used a quantitative approach with a cross-sectional method. The determination of the sample was carried out using a proportional stratified random sampling technique with a sample size of 91 people. The bivariate test used in this study was the chi square test. The results showed that the environment was not related to sexual behavior with a p value = 0.596, while family was associated with sexual behavior with a p value = 0.001, peers associated with sexual behavior with a p value = 0.006, and social media was associated with sexual behavior with a p value. = 0.035. It can be concluded that there is no significant relationship between environmental factors and sexual behavior, and there is a significant relationship between family, peer and social media factors with sexual behavior in adolescents at SMK BAZNAS SUL-SEL. The suggestion from the researcher is that it is hoped that the results of this study can be used as a reference for researchers and can be useful for respondents in understanding factors related to sexual behavior in adolescents.
Pengetahuan Anak Usia Sekolah tentang Perawatan Gigi dan Mulut
Alya Fauziah;
Sunarti;
Ramli, Rahmawati;
Jama, Fatma
Window of Nursing Journal Vol. 4 No. 1 (Juni, 2023)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33096/won.v4i1.758
Anak yang berada pada tahapan usia sekolah merupakan masa penting dalam pertumbuhan dan perkembangan baik fisik maupun mental. Periode ini juga disebut sebagai periode kritis karena pada masa ini anak mulai mengembangkan kebiasaan yang biasanya cenderung menetap hingga dewasa. Salah satunya kebiasaan yang harus diperhatikan yaitu kebiasaan dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tujuan penelitian ini Mengetahui hubungan pengetahuan dengan perawatan gigi dan mulut pada anak usia sekolah di SD Negeri Mandai Makassar Tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional study. Teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 60 responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji statistik Chi Square dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar anak berpengetahuan kurang yaitu 48 (80%), sebagian besar perawatan gigi dan mulut pada anak kurang terawat sebanyak 45 (75%) dan hasil uji statistic didapatkan ada hubungan signifikan pengetahuan dengan perawatan gigi dan mulut pada anak usia sekolah di SD Negeri Mandai Makassar dengan nilai þ=0,001 < α=0,05. Kesimpulan penelitian yaitu ada hubungan pengetahuan dengan perawatan gigi dan mulut pada anak usia sekolah di SD Negeri Mandai Makassar. Oleh karena itu, di diharapkan kepada pihak tenaga kesehatan maupun pihak sekolah untuk senantiasa melakukan penyuluhan terkait kesehatan gigi dan mulut agar pengetahuan siswa-siswi dapat ditingkatka sehingga berdampak pada kebiasaan perawatan gigi dan mulut anak secara baik dan benar.