Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

EFEKTIVITAS ZAT PENGATUR TUMBUH DARI EKSTRAK BAWANG MERAH PADA BUDIDAYA BAWANG DAUN (ALLIUM PORUM L) Mutryarny, Enny; Endriani, Endriani; Purnama, Indra
Jurnal Pertanian Vol. 13 No. 1 (2022): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jp.v13i1.5332

Abstract

Leeks (Allium porum L.) have many health benefits for the human because the fiber, folic acid, calcium, potassium, and vitamin C content is relatively high in it. A study was conducted to determine plant growth regulators' (PGRs) response from shallot extract to leek crops. This study aimed to test the effectiveness of PGR from shallots at the best concentration on the growth and production of leeks. This research was performed experimentally using a non-factorial Completely Randomized Design (CRD) with five treatment levels and four replications. Each plot consists of 4 (four) plants and 2 (two) samples. The treatments were: Z0= control (without PGR), Z1= 7.5 mL of PGR shallot extract, Z2= 15 mL of PGR shallot extract, Z3= 22.5 mL of PGR shallot extract, and Z4= 30 mL of PGR shallot extract. In this study, it was found that giving PGR shallots extract to leek crops had a significant effect on the parameters of plant height, number of leaves, number of tillers, and fresh biomass. The best concentration was at a concentration of 30 mL of PGR shallot extract or Z4 treatment for all observation parameters, i.e., plant height 57.25 cm; the number of leaves 17.75 leaves; the number of tillers 5.75 tillers per hill; fresh biomass per clump 23.75 g. Z0 treatment without PGR shallot extract gave the lowest results for all parameters, such as plant height, number of leaves, number of tillers, and fresh biomass.
Teknologi dan Kreativitas Dalam Pengembangan Media Pembelajaran Moderen di SMA Kartika Kendari Suseng, Edisus; Aviani, Fenti Nur; Endriani, Endriani; Ririn, Ririn; Insiani, Naya; Razilu, Zila
Altifani : Jurnal Pengabdian Masyarakat Ushuluddin, Adab, dan Dakwah Vol. 4 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/altifani.v4i2.4551

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran modern berbasis teknologi di SMA Kartika, dengan fokus pada peningkatan kreativitas guru dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih interaktif. Isu pokok yang diangkat adalah rendahnya pemanfaatan media pembelajaran berbasis teknologi di sekolah tersebut, yang berdampak pada motivasi dan pemahaman siswa. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan kepada guru dalam membuat media pembelajaran menggunakan alat teknologi, seperti aplikasi presentasi interaktif dan platform kuis online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 82% siswa merasa lebih termotivasi dan 78% merasa lebih memahami materi setelah penerapan media baru tersebut. Selain itu, keterampilan guru dalam menggunakan teknologi pembelajaran meningkat secara signifikan, dengan rata-rata kemampuan yang lebih tinggi dalam mengedit video, membuat presentasi, dan menggunakan platform pembelajaran digital. Kendala utama yang dihadapi adalah waktu yang terbatas untuk persiapan materi, yang menunjukkan perlunya pendampingan lanjutan. Secara keseluruhan, penerapan teknologi dalam pembelajaran di SMA Kartika memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan.
Konservasi Tanah dan Karbon Melalui Pemanfaatan Biochar Pada Pertanaman Kedelai Endriani, Endriani; Kurniawan, Agus
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 2 No. 2 (2018): Volume 2, No (Issue) 2, Desember 2018
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.077 KB) | DOI: 10.22437/jiituj.v2i2.5980

Abstract

Perbaikan kualitas lahan kering terdegradasi merupakan keharusan, khususnya untuk menunjang ketahanan pangan. Bahan pembenah tanah berupa biochar merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk memulihkan lahan – lahan kering terdegradasi. Tujuan penelitian ini adalah: 1. Mempelajari pengaruh beberapa formula arang hayati terhadap konservasi tanah dan karbon melalui pemanfaatan biochar pada pertanaman kedelai. Penelitian lapangan dilaksanakan pada lahan petani order Utisol di Desa Talang Kerinci Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi, sedangkan analisis tanah akan dilakukan di Laboratorium Fisika dan Mineralogi Tanah dan Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian UNJA. Penelitian akan dilakukan selama 6 bulan pada tahun 2017. Penelitian dirancang menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan perlakuan introduksi soil amandement sebagai berikut : b0 : kontrol; b1 : biochar sekam padi 5 ton/ha ; b2:biochar serbuk gergaji 5 ton/ha; b3 : biochar tempurung kelapa 5 ton/ha ; b4 : biochar sekam padi 10 ton/ha ; b5: biochar serbuk gergaji 10 ton/ha; b6 : biochar tempurung kelapa 10 ton/ha. Semua peubah kualitas tanah dan komponen agronomis tanaman kedelai serta komponen produksi dianalisis secara statistik dan dilakukan uji lanjut Duncan Mutiple Range Test (DNMRT) pada taraf α 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pemberian biochar sekam padi, biochar serbuk gergaji dan biochar tempurung kelapa sudah dapat meningkat kandungan bahan organik, menurunkan bobot volume dan meningkatkan porositas total; (2) pemberian biochar sekam padi, biochar serbuk gergaji dan tempurung kelapa meningkatkan biomassa pucuk dan biomassa perakaran tanaman, serta meningkatkan biomassa total; (3) Pemberian biochar sekam padi, serbuk gergaji dan tempurung kelapa menghasilkan cadangan karbon tanah tertinggi; (4) Sekuestrasi karbon tertinggi terjadi pada lahan, dimana cadangan karbon tanaman tertinggi adalah pada bagian puucuk tanaman ; (5) Pemberian biochar sekam padi, serbuk gergaji dan tempurung kelapa meningkatkan bobot kering biji kedelai. Hasil kedelai tertinggi dijumpai pada pertanaman uyang diberi biochar sekam padi 10 ton/ha.
Kepadatan Tanah Pasca Tambang Batu Bara Setelah di Revegetasi: Studi Kasus Reklamasi Lahan Bekas Tambang Batubara PT. Nan Riang Refliaty, Refliaty; Endriani, Endriani
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 2 No. 2 (2018): Volume 2, No (Issue) 2, Desember 2018
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.108 KB) | DOI: 10.22437/jiituj.v2i2.5981

Abstract

Penelitian tinjauan kepadatan lahan paska tambang batu bara yang sudah direveggetasi dilaksanakan di lahan bekas tambang batubara milik PT. Nan Riang, di Kota Muara Tembesi, Provinsi Jambi. Analisis tanah dilakukan di Laboratorium Fisika Tanah dan Mineralogy Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Penelitian dilaksanakan selama 6 bulan dari bulan Juni 2016 sampai November 2016. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode survey dan data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif analitik pada lahan bekas tambang yang telah ditanami vegetasi reklamasi (jabon umur 6 tahun, jambu umur 5 tahun , rambutan umur 4 tahun, dan karet umur 2 tahun). Contoh tanah utuh diambil pada kedalaman 0-20 cm dengan menggunakan ring sample (core samplers), lalu ditutup pada kedua sisinya agar air di dalam sampel tidak mengalami penguapan selama disimpan. Pada saat bersamaan, resistensi penetrasi tanah, yakni suatu variabel yang menggambarkan besarnya hambatan penetrasi akar ke dalam tanah, diukur pada kedalaman 0-5 cm, 5-10 cm, 15-20 cm dengan menggunakan penetrometer. Contoh tanah utuh digunakan untuk menganalisis berat volume, porositas total, dan kadar air tanah pada kondisi lapangan, sdangkan contoh tanah komposit digunakan untuk analisis kandungan bahan organik tanah. Data dianalisis secara deskriptif untuk mendapatkan interval variabel kualitas tanah timbunan bekas tambang pada setiap umur vegetasi reklamasi. Interval variabel tersebut selanjutnya dibandingkan dengan kebutuhan tanaman pangan berdasarkan beberapa hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa revegetasi lahan paska tambang mempengaruhi kepadatan tanah. Kepadatan tanah berkurang dengan semakin bertambah umur tanaman revegetasi yang digunakan (jabon umur 6 tahun, jambu umur 5 tahun , rambutan umur 4 tahun, dan karet umur 2 tahun). Semakin dalam tanah kepadatan semakin meningkat, namun semakin berkurang pada tanaman yang lebih tua. Reklamasi lahan paska tambang batubara dengan tanaman jabon, jambu, rambutan dan karet mempengaruhi iklim mikro.
Sekuestrasi Karbon Beberapa Jenis Vegetasi Sebagai Basis Pengembangan Hutan Kota Jambi Endriani, Endriani; Sunarti, Sunarti
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 3 No. 2 (2019): Volume 3, Nomor 2, Desember 2019
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.953 KB) | DOI: 10.22437/jiituj.v3i2.8194

Abstract

Ketersediaan ruang terbuka hijau (RTH) di perkotaan sangat penting untuk menanggulangi dampak pemanasan global yang menjadi isu penting saat ini, terutama dalam menurunkan kadar gas CO2 sebagai hasil pembakaran bahan bakar fosil dari kenderaan bermotor dan asap pabrik.Tujuan penelitian untukmengevaluasi sekuestrasi karbon beberapa jenis vegetasi di hutan kota berbasis vegetasi; dan menyeleksi jenis pohon lokal Indonesia ekosistem dataran rendah kering yang berpotensi tinggi dalam sekuestrasi karbon dan memproduksi O2.Penelitian lapangan dilaksanakan pada Hutan Kota Muhammad Sabki Jambi, sedangkan analisis tanah dilakukan di Laboratorium Fisika dan Mineralogi Tanah dan Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertania UNJA. Penelitian dilaksanakan selama enam bulan, dari Mei hingga Oktober 2019. Penelitian dilaksanakan dengan metode Survay, dan penempatan plot percobaan dilakukan dengan metode Purposive Sampling. Pengambilan data vegetasi dan biomassa, serta tanah pada masing-masing lokasi dibuat plot berukuran 10 x 10 m sebanyak 3 plot untuk pohon dan 5x5 m untuk sapling sebanyak 20 plot, sehingga terdapat 60 plot pada semua lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hutan Kota M Sabki memiliki sifat fisik tanah bervariasi menurut areapemanfaatan lahan, di antaranya terdapat variasi terhadap bobot volume tanah, dan porositas tanah. Area pemanfaatan rendah memiliki kerapatan pohon lebih tinggi dibandingkan zona pemanfaatan sedang dan pemanfaatan intensif. Hutan kota M Sabki pada area pemanfaatan rendah memiliki biomassa atas permukaan sebesar350,60 ton/ha, stok karbon 164,78 ton/ha, sekuestrasi CO2 sebesar 604,20 ton/ha dan mampu memproduksi O2 sebesar 441,06 ton/ha. Biomassa pada area pemanfaatan sedang sebesar 305,72 ton/ha, stok karbon sebesar 143,69, sekuestrasi CO2 sebesar 526,86, serta mampu memproduksi O2 sebesar 384,561 ton/ha. Biomasapada area pemanfaatan intensif sebesar 225,66 ton/ha, stok karbon sebesar 106,06, sekuestrasi CO2 sebesar 389.24, serta mampu memproduksi O2 sebesar 284,15 ton/ha.
The Effectiveness of Biochar, Compost, and Natural Phosphate in Improving Soil Quality in Oil Palm Plantations Endriani, Endriani; Sunarti; Yulfita Farni; Diah Listyarini; Najla Anwar Fuadi
Akta Agrosia Vol 27 No 2 (2024)
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian (BPFP), Fakultas Pertanian, Universitas Bengkkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/aa.27.2.71-80

Abstract

ABSTRACT เว็บสล็อต  Oil palm cultivation is increasingly carried out on suboptimal land, such as Ultisols. Application of ameliorant such as biochar and compost may be chosen as an alternative to solve the problem occurred on this sub optimal soil. This study aims to determine the optimal dosage of a mixture of oil palm empty fruit bunch (EFB) biochar, poultry manure compost, and Rock Phosphate (RP) to enhance soil quality and support the growth of one-year-old oil palm plants. The study was conducted slot maxwin over six months in a one-year-old oil palm plantation located in Panca Mulya Village. A randomized Complete Block Design (RCBD) was employed with the aplication of biochar, compost, and rock phosphate (RP = Togo Rock Phosphate, 33.5% P₂O₅) in the following treatments: P0 = control (no treatment); P1 = biochar 20 tons.ha-1 + RP 200 kg.ha-1; P2 = biochar 10 tons/ha + compost 10 tons.ha-1 + RP 200 kg.ha-1; P3 = compost 20 tons.ha-1 + RP 200 kg.ha-1; P4 = biochar 20 tons.ha-1 +compost 10 tons.ha-1 + RP 200 kg.ha-1; P5= biochar 10 tons.ha-1 + compost 20 tons.ha-1 + RP 200 kg.ha-1. Results indicated that the application of biochar, compost, and RP, whether individually or in combination, enhanced oil palm growth compared to the control. The application of biochar and compost improved soil physical properties, increased soil organic matter content, total pore space, available water content, reduced bulk density, soil penetration resistance, and promoted oil palm growth. The best treatment was found to be 10 tons.ha-1 biochar + 20 tons.ha-1 compost + 200 kg.ha-1 RP. Keywords: ameliorant, empty fruit bunch, soil quality  
Pemberdayaan Masyarakat yang Mengalami Musibah Kebakaran Lahan Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga dan Menyelamatkan Lingkungan di Desa Catur Rahayu Kecamatan Dendang Kabuten Tanjung Jabung Timur Endriani, Endriani; Achnopa, Yudi; Kurniawan, Agus; Refliaty, Refliaty
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2018): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1311.926 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v2i2.6084

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk membantu pemulihan ekonomi masyarakat melalui upaya peningkatan pendapatan rumah tangga petani yang terkena dampak kebakaran lahan dan hutan. Kegiatan dilaksanakan di Desa Catur Rahayu Kecamatan Dendang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi. Pertimbangan utama pemilihan lokasi dan masyarakat adalah di samping merupakan wilayah terkena dampak karlahut 2015 juga merupakan petani kelapa sapi sawit yang sedang menghadapi kegiatan replanting sawit sehingga perlu pengembangan ekonomi alternatif untuk menjadi persiapan bagi rumah tangga dalam menghadapi kehilangan pendapatan sementara (temporary loss income) selama masa replanting sampai kelapa sawit menghasilkan. Metode pelaksanaan adalah : (1) penyuluhan dan pendidikan kepada masyarakat tentang kepedulian terhadap pencegahan kebakaran lahan hutan, (2) pembelajaran masyarakat mengenai replanting pada lahan pasca kebakaran, (3) demplot sebagai percontohan penerapan teknologi yang ditawarkan khususnya dalam upaya revegetasi lahan pasca kebakaran dan terdampak kabut asap. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa : (1) Pemberdayaan kelompok tani melalui kegiatan pelatihan dan praktek lapang (demplot) mampu meningkatkan ketrampilan anggota dalam menerapkan teknologi, (2) Introduksi teknologi pengomposan kotoran sapi telah mendorong tumbuhnya usaha pengomposan skala rumah tangga, ditandai dengan telah diadopsinya teknologi pengomposan oleh 9 orang petani. Penguasaan teknologi pengomposan kotoran sapi dapat memicu tumbuhnya usaha agroindustri, khususnya pengomposan di lingkungan kelompok tani Desa Catur Rahayu, (3) Penerapan teknologi biokompos pada usaha tani mentimun dapat mengurangi biaya produksi, meningkatkan hasil tanaman, serta meningkatkan pendapatan dengan R/C masing-masing 4,12. Dapat dikatakan bahwa teknologi trichokompos yang diterapkan pada kelompok masyarakat sangat layak untuk dilanjutkan, (4) Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, dari keseluruhan petani yang terlibat maka sekitar 70% petani telah memiliki kemampuan membuat dan mengaplikasikan pupuk organik, (5) Pelatihan pembuatan pupuk organik cair dari limbah ternak dan limbah pertanian. Petani mampu dan terampil membuat pupuk kompos dan POC dari limbah rumah tangga, Petani memiliki pengetahuan tentang berbagai limbah rumah tangga, limbah ternak dan limbah pertanian yang dapat digunakan sebagai bahan pupuk organik, serta berdasarkan observasi yang telah dilakukan, dari keseluruhan petani maka lebih dari 80% petani telah memiliki kemampuan melakukan pembuatan POC dan kompos dengan benar dari bahan sampah rumah tangga, (5) Sikap positif dan motivasi yang tinggi dari para petani selama mengikuti kegiatan PPM
Peningkatan Keterampilan Siswa SMK Asy’ariyah Desa Ibru Kecamata Mestong Kabupaten Muaro Jambi Melalui Pembuatan “Trichokompos Plus” Berbahan Organik Lokal Zurhalena, Zurhalena; Wiskandar, Wiskandar; Endriani, Endriani; Sunarti, Sunarti
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (666.581 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.17007

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini berlokasi di desa Ibru Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi dimana sebagai mitra adalah sisws SMK Asy’ariyah. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan agar siswa SMK Asy’ariyah terampil dalam membuat kompos yang berkualitas sehingga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan hasil sayuran dan palawija serta kesuburan dan sifat fisik tanah tetap terpelihara dengan baik juga bisa sebagai sumber penghasilan. Dalam memecahkan masalah yang ditemui dimana kurangnya pengetahuan dan keterampilan siswa SMK Asy’ariyah dalam membuat kompos yang berkualitas sesuai dengan teori dan teknologi yang berkembang sat ini, maka kami dari tim pengabdian memberikan beberapa solusi diantaranya (1) Memberikan pengajaran kepada siswa SMK Asy’ariyah tentang pentingnya memelihara kesuburan tanah agar hasil tanaman selalu meningkat, (2) Memberikan pengajaran kepada siswa SMK Asy’ariyah tentang manfaat pemberian pupuk organik dan cara pemberian pupuk organik yang tepat, (3) Memberikan pengajaran kepada siswa tentang cara pembuatan kompos yang benar dan berkualitas, dan (4) Melaksanakan demontrasi tentang pembuatan kompos yang berkualitas dengan memanfaatkan bahan organik yang ada disekitar lokasi pengabdian. Hasil pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan bahwa pengetahuan dan keterampilan siswa SMK Asy’ariyah jadi bertambah dengan diberikannya teori dan praktek cara pembuatan kompos yang benar dan berkualitas, dengan harapan siswa bisa mempraktekkannya sendiri di kebun percobaan sekolah, sehingga dapat meningkatkan kesuburan tanah,baik fisik, kimia maupun biologi tanah dan meningkatkan hasil tanaman.
The Influence of Compost and Biochar on the Physico-Chemical Properties of Soil and the Growth of Tomatoes in Sub-Optimal Land Endriani, Endriani; Sa’ad, Asmadi; Listyarini, Diah
JOURNAL OF TROPICAL SOILS Vol 30, No 2: May 2025
Publisher : UNIVERSITY OF LAMPUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5400/jts.2025.v30i2.85-95

Abstract

This study seeks to evaluate the effectiveness of coconut shell biochar (CB)  and/or Leucaena compost (LC) as ameliorants in improving soil chemical and physical properties, as well as enhancing tomato yields. The goal is to identify the most effective combination of ameliorant formulations that can improve land quality and increase yield of tomato. The study was carried out over a 10-month period, spanning from March 2024 to December 2024. The research method used a Group Random Design, the treatments studied were: A0: no ameliorant + inorganic fertilizer as recommended;   A1 :  CB 15 Mg ha-1;   A2 :  LC 15 Mg ha-1;   A3 : LC 5 Mg ha-1 + CB  10 Mg ha-1;   A4 : LC 10 Mg ha-1 + CB 5 Mg ha-1. All treatments were repeated 5 times.  The data obtained from this study were subjected to statistical analysis and further evaluated using the Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT). The findings reveal that applying coconut shell biochar and Leucaena compost, whether individually or in combination, markedly enhances the physical properties of the soil. These improvements include reduced bulk density (BD), increased soil organic matter SOM), total porosity (TP), and hydraulic conductivity (HC), as well as better pore distribution and water retention. Furthermore, these treatments resulted in an increase in both the tomato weight per plant and the fresh tomato weight per plot. The most effective combination for maximizing tomato yield was determined to be 10 Mg ha-1 of LC combined with 5 Mg ha-1 of CB.
Pemberdayaan Kelompok Tani Teman Abadi Tentang Usaha Tani Berbasis Zero-Waste-Agriculture di Kelurahan Mudung Laut Listyarini, Diah; Junedi, Heri; Endriani, Endriani; Sunarti, Sunarti
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 5 No 2 (2025): I-Com: Indonesian Community Journal (Juni 2025)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70609/i-com.v5i2.7269

Abstract

Horticultural farming in Mudung Laut Village, Pelayangan Subdistrict, is the main livelihood of farmer groups in the area. Farming is carried out using conventional methods, and there is no proper waste management system in place, which has the potential to pollute the environment in the future. The objective of this PPM activity is to empower farming groups in zero-waste agriculture-based farming practices. The PPM activities include: 1) socialization of zero-waste agriculture-based farming practices, composting, biochar, and briquette production; 2) demonstrations and guidance on composting, biochar, and briquette production; 3) application of biochar and compost to farmers' fields; 4) evaluation of the activities. The results of this activity indicate that the knowledge and skills of farmers, particularly those in the Teman Abadi farming group, have increased through the provision of theory and practical experience in zero-waste agriculture, with the hope that farmers can utilize their agricultural waste to enhance the productivity of their farming operations.