Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Analisis Ketepatan Waktu Visitasi Dokter Spesialis Pada Pasien Rawat Inap Sesuai Indikator Nasional Mutu Di RS Mitra Plumbon Cirebon Gunawan, Erica; Jak, Yanuar; Pangkey, Dicky Yulius
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 15, No 3 (2025): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jam.v15i3.6691

Abstract

Kepuasan pasien menjadi tujuan utama peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Pemerintah melalui Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor. 30 Tahun 2022 telah menetapkan target indikator mutu nasional untuk dapat menjaga dan meningkatkan kualitas layanan Kesehatan di Indonesia. Salah satu indicator tersebut adalah kepatuhan waktu visite dokter. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kepatuhan, pengetahuan, motivasi,sikap dan kebijakan organisasi terhadap ketepatan waktu visitasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan study cross sectional. Dilaksanakan pada total populasi sebanyak 70 orang dokter spesialis di RS.Mitra Plumbon Cirebon selama bulan Desember 2024 – Januari 2025. Hasil penelitian pada uji bivariat variable kepatuhan disimpulkan terdapat hubungan bermakna dengan ketepatan waktu visitasi, variable pengetahuan juga disimpulkan terdapat hubungan bermakna terhadap tercapainya ketepatan waktu, variable motivasi tidak terdapat hubungan bermakna terhadap ketepatan waktu, variable sikap dan kebijakan organisasi memiliki hubungan bermakna terhadap ketepatan waktu dan dengan uji multivariat variable kepatuhan, sikap dan kebijakan organisasi terhadap tercapainya ketepatan waktu visitasi sesuai dengan indikator nasional mutu dapat disimpulkan terdapat hubungan bermakna, yang tidak memiliki hubungan bermakna adalah variable pengetahuan dan motivasi dokter spesialis terhadap ketepatan waktu visitasi. Dan dengan uji linier regresi berganda dapat disimpulkan variable kepatuhan memiliki pengaruh paling besar terhadap ketepatan waktu dimana nilai beta didapatkan sebesar 0.384. Oleh karena itu untuk mencapai ketepatan waktu visitasi dapat Memberikan informasi tentang pentingnya indikator mutu dan dampaknya terhadap keselamatan pasien, serta dapat melakukan audit rutin setiap 3 bulan sekali untuk memastikan kepatuhan terhadap jadwal dan mengidentifikasi hambatan yang ada. Kata kunci : Indikator Mutu Nasional; Waktu Visite Dokter; Kepatuhan Waktu Visite.
ANALISIS HUBUNGAN LAMA KERJA DAN TINGKAT PENDIDIKAN PERAWAT RAWAT INAP TERHADAP SURVEI BUDAYA KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT MITRA PLUMBON CIREBON Iwan Poey, Yanuar Setiawan; Jak, Yanuar; Pangkey, Dhiky Yulius
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 15, No 3 (2025): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jam.v15i3.6688

Abstract

Latar Belakang : Budaya keselamatan telah menjadi isu global di berbagai bidang dan lintas institusi termasuk rumah sakit. Untuk mencapai tujuan keselamatan pasien dibutuhkan dukungan dari tenaga kesehatan yang mampu mengimplementasikan budaya keselamatan pasien itu sendiri. Tenaga Kesehatan yang berperan dalam budaya keselamatan pasien salah satunya adalah perawat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara lama kerja dan tingkat pendidikan perawat rawat inap terhadap survei budaya keselamatan pasien. Metode penelitian menggunakan kuesioner budaya keselamatan pasien dari Agency for Healthcare Research and Quality (AHRQ) versi 2.0 menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Survei analitik melalui pendekatan cross sectional . Total populasi sebanyak 189 perawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon selama bulan Desember 2024 – Januari 2025. Hasil Penelitian didapatkan survei Budaya Keselamatan Pasien yang didapatkan di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Mitra Plumbon terkategori dalam nilai Cukup (74.73%). Variabel yang paling berpengaruh hasil analisis survei Budaya Keselamatan Pasien yang didapatkan di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Mitra Plumbon terkategori dalam nilai Cukup (74.73%) terhadap survei budaya keselamatan adalah lama kerja di Instalasi Rawat Inap dan lama kerja di Rumah Sakit, sedangkan yang tidak memiliki hubungan yang bermakna adalah variabel tingkat pendidikan . Kata kunci : Budaya Keselamatan ; Perawat ; Keselamatan Pasien