Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Latihan Fisik Sebagai Kontrol Kadar Glukosa Darah Sulistyana, Caturia Sasti; Fauzi, Abdul; Christianingsih, Siska; Sulistyawati, Wiwin; Saputra, Yudi Dwi; Khuddus, Lutfhi Abdil
BINAKES: Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Binakes
Publisher : Poltekkes Kemenkes Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35910/binakes.v4i2.746

Abstract

Masalah utama dari diabetes mellitus adalah tidak terkontrolnya kadar glukosa darah. Salah satu cara kontrol kadar glukosa darah sekaligus sebagai pencegahan DM yaitu dengan latihan fisik. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah latihan fisik sebagai kontrol kadar glukosa darah. Kegiatan ini diikuti oleh 135 peserta yang terdiri dari dosen dan tenaga pendidik Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya. Pelaksanaan dimulai dengan peserta melakukan registrasi dan dilanjut dengan lari sejauh 1600meter. Pemeriksaan kadar glukosa darah sewaktu dilakukan setelah mngikuti lari 1600 meter. Pelaksanaan berjalan dengan lancar dan hasil kadar glukosa darah yaitu dalam rentang 80-139mg/dL yaitu sebanyak 57,8%, kadar glukosa darah 140-199mg/dL sebanyak 24,4% dan kadar glukosa diatas 200 mg/dL sebanyak 17,8%. Latihan fisik memberikan manfaat mengontrol dan menurunkan kadar glukosa darah. Pelaksanaan latihan fisik yang dikombinasikan dengan program pengendalian kadar glukosa yang lain akan memberikan manfaat yang optimal.
EDUKASI SEKS REMAJA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL DAN PERILAKU SAKS MENYIMPANG PADA REMAJA SANTRI Christianingsih, Siska; Abdul Fauzi; Satria Eureka Nurseskasatmata; Caturia Sasti Sulistyana; Wiwin Sulistyawati; Yudi Dwi Saputra
Jurnal Abdi Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2025): Jurnal Abdi Masyarakat November 2025
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jaim.v9i1.6916

Abstract

Adolescence is a vulnerable period in which curiosity about sexuality often arises but is not always accompanied by accurate information, especially among students in Islamic boarding schools. This community service focused on providing son for students at Pondok Pesantren Nurul Islam Kencong Jember as an effort to prevent sexual violence and deviant sexual behavior. The objectives were to improve knowledge and awareness of reproductive health, strengthen skills in refusing unhealthy sexual behavior, and foster the courage to report incidents within a safe pesantren environment. The program employed a participatory approach through interactive lectures, educational videos, group discussions, and pre–posttests. The results showed a significant increase in knowledge, with participants in the “Good” category rising from 4% to 77%, while those in the “Poor” category decreased from 65% to 8%. These findings indicate that contextual and value-based sexuality education is effective and can be replicated in similar pesantren settings