Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

PENERAPAN GREEN COMPUTING PADA KUISIONER INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA DOSEN DI POLITEKNIK NEGERI SUBANG Nunu Nugraha Purnawan
Jurnal Ilmiah Ilmu dan Teknologi Rekayasa Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal Ilmiah Ilmu dan Teknologi Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31962/jiitr.v1i1.11

Abstract

The lecturer's performance assessment by students in the form of an online Lecturer Performance Assessment Instrument Questionnaire (KIPKD) is in line with the work concepts of Green Computing by utilizing computer hardware and software better, more efficiently and more useful. KIPKD online POLSUB uses Google Forms, because it has an attractive and responsive look, provides a fairly complete choice of stuffing model, free, the results are neatly arranged and can be analyzed easily. This research method uses literature review in the form of books, journals that discuss about topics related to the use of Google Forms as a medium in the manufacture of questionnaires for surveys and data collection, as well as related to the concept of Green Computing. While data collection methods used in field research by way of observation of the system running in the academic POLSUB. The use of KIPKD online illustrates that POLSUB participates in preserving the environment, with no 12 paper/year rims, equivalent to 12 tree trunks.
Analisis Karakteristik Konsumen dan Faktor Dominan Keberhasilan Promosi UMKM Kab. Subang di Media Sosial Haryati; Rian Piarna; Nunu Nugraha Purnawan; Dwi Vernanda; Tri Herdiawan Apandi; Nurfitria Khoirunnisa
Bulletin of Information Technology (BIT) Vol 3 No 3: September 2022
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/bit.v3i3.317

Abstract

Promotion is a marketing communication that aims to attract and convince consumers to buy the products or services offered. Social media as a promotional medium with a wider target market reach and relatively low cost. The purpose of the study was to analyze consumer characteristics based on age range, gender, social media used, product category sought, and product criteria. These attributes are then analyzed using the k-means clustering algorithm. In addition, an analysis of the dominant factors that influence the success of promotion through social media is carried out using the Analytical Hierarchy Process (AHP) algorithm. Determination of criteria and sub-criteria through Focus Group Discussion (FGD) with 5 MSME actors and 10 consumers. The results of clustering form 2 clusters with an evaluation of the DBI value of 0.089. Cluster 0 members are 44 respondents and cluster 1 are 26 respondents. The results of data analysis show that Instagram, Facebook, and Whatsapp social media users are dominated by women aged 17-35 years. The most sought after product categories are fast food and product review criteria are reasons for consumers to buy. Furthermore, from the results of the dominant factor analysis using the analytical hierarchy process, five dominant factors that influence the success of promotions on social media are obtained, namely Product Reviews, Quality of Service to Consumers, Quality Content, Influencer Services, and Actively Interacting in Online Community.
Rancang Bangun Sistem Informasi Inventory Barang Menggunakan Metode First In First Out Nunu Nugraha Purnawan; Slamet Rahayu
Jurnal Tekno Kompak Vol 17, No 1 (2023): Februari
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtk.v17i1.2111

Abstract

Perkembangan teknologi didukung dengan perkembangan software dan  hardware yang semakin maju akan banyak membantu dalam pengolahan data barang, sehingga memudahkan staff mengelola data barang. Pada pengelolaan data barang saat ini pada PT Subang Energi Abadi masih dilakukan secara manual. Sehingga ditemukan masalah diantaranya data duplikat dan kehilangan pencatatan data. Dalam pengelolaan data barang, masalah yang ada yaitu jika barang yang harus keluar dari gudang, terkadang bukan barang yang pertama masuk dalam gudang, sehingga menimbulkan penurunan kualitas atau penyusutan pada stok barang yang lama. Proses permintaan barang masih menggunakan form manual yang melibatkan banyak pihak sehingga dianggap menyulitkan pihak PT SEA. Dari perihal tersebut, maka dibutuhkannya Sistem Informasi Inventory Barang menggunakan metode First In First Out. Sistem ini dibuat mengacu pada metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan model waterfall yang memiliki ciri khas berurutan dalam pengerjaannya. Pembuatan pemodelan dirancang menggunakan UML, kemudian dibuatnya user interface menggunakan Mockup, selanjutnya diimplementasikan dalam bentuk bahasa pemrograman dengan menggunakan framework codeigniter dalam format MCV (Model, Controller, View) , dan database MySql dalam mengelola database. Pengujian dilakukan dengan jenis blackbox dan UAT bertujuan untuk mengetahui keberhasilan sistem. Pengujian blackbox memperoleh keberhasilan 100%. Pengujian UAT memperoleh nilai rata-rata 98% yang menyatakan bahwa sistem tersebut sudah layak untuk digunakan. Hasil akhir dari Proyek Akhir ini berupa rancangan dan implementasi sistem infromasi inventory barang yang mampu membantu pihak yang bersangkutan dalam mengelola inventory barang.
PENDAMPINGAN UMKM TERDAMPAK COVID-19 DENGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI Dwi Vernanda; Nunu Nugraha Purnawan; Tri Herdiawan Apandi; Haryati Haryati; Rian Piarna; Mohammad Iqbal; Slamet Rahayu; Nurfitria Khoirunnisa; Wulan Siti Nurul
JIPAM : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): JIPAM : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : STAI Darul Qalam Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.742 KB) | DOI: 10.55883/jipam.v1i1.20

Abstract

The use of digital media and information technology functioned an important role in the sustainability of micro, small and medium enterprises, especially during the Covid-19 pandemic. The survey results of 48 UMKM in Kabupaten Subang stated that they had utilized internet media such as promotions on Whatsapp, and Facebook. However, the business has not been comparable to sales before the pandemic. Some entrepreneurs also expressed a desire to sell products online, but limitations in knowledge and the lack of devices they currently have.  So there needs to be a workshops and assistance to several UMKM with four topics, that are marketing management, re-branding and updating product designs, the use of e-commerce,  and the use of financial management applications.  After the workshop,  it was continued with direct assistance by lecturers and several students to ensure that UMKM have utilized digital media and technology optimally. The last activity is monitoring and evaluation to see an increase in revenue after the use of digital media and technology
PENGEMBANGAN E-LEARNING BERBASIS MOODLE DAN MODEL HYBRID PROJECT BASED LEARNING PADA MATA KULIAH PROJECT 1 (STUDI KASUS PADA PROGRAM STUDI D3 SISTEM INFORMASI, POLITEKNIK NEGERI SUBANG) Nurfitria Khoirunnisa; Nunu Nugraha Purnawan; Taufan Abdurrachman
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.29603

Abstract

Dalam era global yang terus berubah dan di tengah langkah digitalisasi, institusi pendidikan tinggi seperti Polsub dihadapkan pada kebutuhan akan solusi pembelajaran yang fleksibel dan adaptif, terutama dengan pergeseran menuju pembelajaran daring. Melalui metode pembelajaran hybrid yang menggabungkan e-learning dan pendekatan Project Based Learning (PBL), penelitian bertujuan untuk meningkatkan interaksi aktif mahasiswa, memotivasi pengembangan keterampilan praktis, dan meningkatkan efektivitas pembelajaran secara keseluruhan. Penelitian ini mengikuti model Research & Development (R&D), dari penelitian informasi hingga diseminasi dan implementasi. Hasilnya menunjukkan respons positif dari mahasiswa terhadap model pembelajaran yang diusulkan, dengan mayoritas responden menilai model tersebut sangat kuat atau baik/setuju. Implikasinya, penerapan e-learning berbasis Moodle pada mata kuliah Project 1 di Polsub berpotensi meningkatkan kualitas pembelajaran dan memfasilitasi proses pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan. Penelitian juga menekankan pentingnya metode pengumpulan data yang tepat, seperti angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi, dalam memvalidasi efektivitas model pembelajaran. Analisis mendalam dari respons mahasiswa membantu mengevaluasi dan memperbaiki model pembelajaran untuk meningkatkan pengalaman belajar mereka. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan pendidikan tinggi yang adaptif terhadap perubahan, serta memperkaya pemahaman tentang integrasi e-learning berbasis Moodle dalam konteks pembelajaran hybrid dengan pendekatan PBL
PELATIHAN PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEBSITE UNTUK PETUGAS MUSEUM KABUPATEN SUBANG Khoirunnisa, Nurfitria; Abdurrachman, Taufan; Iqbal, Mohammad; Purnawan, Nunu Nugraha; Perdana, Chepy; Rahayu, Slamet; Nurlan, Lani; Masriah, Wulan Siti Nurul
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.22399

Abstract

Museum, sebagai penjaga warisan budaya, memegang peran vital dalam melestarikan identitas masyarakat. Tantangan era digital mendorong inovasi dan peningkatan daya saing museum. Implementasi sistem informasi berbasis website menjadi langkah kritis untuk membawa museum ke ranah digital, membuka interaksi interaktif, dan memperkaya cara informasi disajikan mengenai koleksi.Sebagai entitas budaya, museum memiliki tanggung jawab merawat, melestarikan, dan mengkomunikasikan warisan sejarah. Penerapan sistem informasi berbasis website kini menjadi krusial untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas informasi. Di Kabupaten Subang, yang kaya akan sejarah, peran teknologi informasi menjadi semakin penting. Oleh karena itu, Pelatihan Penggunaan dan Pengelolaan Sistem Informasi Berbasis Website diinisiasi sebagai upaya memberdayakan petugas museum.Tujuan pelatihan ini adalah memberikan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis kepada petugas museum dalam menggunakan sistem informasi berbasis website. Diharapkan petugas dapat tidak hanya memahami potensi teknologi tersebut tetapi juga mengoptimalkan penggunaannya. Pelatihan mencakup konsep sistem informasi berbasis website, penggunaan platform, manajemen konten, dan strategi pemasaran digital.Metode pelaksanaan melibatkan seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa Jurusan Teknologi Informasi dan Komputer Politeknik Negeri Subang. Evaluasi dilakukan untuk terus memperbaiki proses. Hasilnya melibatkan implementasi sistem informasi, pelatihan petugas, dan penguatan pengelolaan konten. Dampak yang dihasilkan adalah peningkatan efisiensi dan relevansi museum dalam era transformasi digital. Secara keseluruhan, implementasi sistem informasi berbasis website menjadi langkah strategis untuk meningkatkan daya saing dan memperkaya pengalaman pengunjung museum.
Understanding online shopping adoption: The unified theory of acceptance and the use of technology with perceived risk in millennial consumers context Piarna, Rian; Fathurohman, Ferdi; Purnawan, Nunu Nugraha
JEMA: Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen Vol. 17 No. 1 (2020): JEMA: Jurnal Ilmiah Bidang Akuntansi dan Manajemen
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31106/jema.v17i1.5050

Abstract

Online shopping is growing so rapidly and has attracted millennials in various way. Unfortunately, the discussion regarding the adoption of online shopping in millennial consumers’ context with perceived risk application was still limited. Therefore, the purpose of this study was to investigate the effect of performance expectancy, expectation efforts, social influence, facilitation conditions, hedonic motivation, price value, habits, and perceived risks on behavioral intentions and use behavior. This study also discusses the effect of perceived risks on financial risk, performance risk, and privacy risk. This study can be classified as explanatory research with purposive sampling and partial least square as sampling techniques and data analysis. This study was designed to focus on individuals who can be classified as an online shopper with a range of age of 18-35 years old. The results show that the millennial generation is influenced by the social environment and habits in shaping their behavioral intention. Millennial consumers are also proving very concerned about their perceived risk of financial, performance, and privacy issues when doing online shopping. Interestingly, six of the factors studied (performance expectancy, effort expectancy, facilitating conditions, hedonic motivation, price value, and perceived risk) do not have any influence on the intention to use online commerce technology.
Rancang Bangun Sistem Informasi Absensi dan Penghitungan Lembur Karyawan Slamet Rahayu; Nunu Nugraha Purnawan; Rian Piarna
Juwara: Jurnal Wawasan dan Aksara Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Pengembangan Harapan Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58740/juwara.v2i1.40

Abstract

Abstrak CIFO merupakan salah satu perusahaan internet service provider dan software house di kota Bandung. Pengelolaan absensi dan penghitungan lembur karyawan di PT. CIFO belum terorganisir secara maksimal, sering terjadi beberapa kendala diantaranya kesalahan input absensi, kesalahan penghitungan upah lembur dan pengelolaan laporan absensi belum maksimal. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem informasi absensi dan penghitungan lembur karyawan yang sudah terkomputerisasi untuk membantu permasalahan diatas. Sistem yang yang dihasilkan memiliki fitur-fitur yang mendukung seperti fitur absensi, pengajuan izin dan cuti serta pengelolaan lembur karyawan. Untuk mendukung validitas dan kesesuaian dengan kebutuhan user sistem ini diuji dengan teknik pengujian Blackbox dengan keberhasilan 100%, dan Teknik pengujian Unit Acceptance Testing (UAT) dengan hasil untuk ketiga aspek yaitu, Aspek Kemudahan, Pencapaian Tujuan dan Apresiasi dengan rata-rata persentase sebesar 75% yang berarti Baik.  Abstract CIF) is an internet service provider and software house company in the city of Bandung. Managing absenteeism and employee overtime calculations at PT. CIFO has not been organized optimally, there are often a number of obstacles including absentee input errors, errors in calculating overtime pay and absent report management. Therefore this study aims to design and build a time attendance information system and the calculation of computerized employee overtime to help the above problems. The resulting system has features that support such as time attendance, permit and leave applications as well as overtime management of employees. To support the validity and compliance with the needs of the user of this system was tested with Blackbox testing techniques with 100% success, and Unit Acceptance Testing (UAT) testing techniques with results for all three aspects namely, Aspect of Ease, Achievement of Goals and Appreciation with an average percentage of 75 % which means Good.
Non-Destructive Classification Model of Pineapple Sweetness Level Purnawan, Nunu Nugraha; Vernanda, Dwi; Apandi, Tri Herdiawan; Niqotaini, Zatin
Jurnal Tekno Kompak Vol 19, No 1 (2025): FEBRUARI
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtk.v19i1.4707

Abstract

This research focuses on the development of a non-destructive classification model for determining the sweetness level of pineapples using Internet of Things (IoT) technology and the K-Nearest Neighbor (KNN) algorithm. The main goal of this study is to assess the sweetness of pineapples without damaging the fruit, which is a common issue in traditional sweetness measurement methods, such as using a refractometer that requires pineapple juice. Subang Regency was selected as the sampling location because it is one of the largest pineapple-producing areas in West Java. There are three primary markets for pineapple distribution in the region: supermarkets, processing industries, and traditional markets, each with different sweetness standards.A total of 500 pineapples were used in this study, with 450 samples used for training data and 50 samples for testing data. The research utilized a TCS230 color sensor connected to an Arduino Uno R3 to capture RGB data from the pineapple skin at a specific distance. The RGB values obtained were then processed using the KNN algorithm to predict the sweetness level of pineapples based on Brix categories: high (14-17 Brix), medium (10-13 Brix), and low (<10 Brix).After acquiring the RGB values, the data was processed to produce a valid classification of the pineapple's sweetness level. Testing was conducted using a confusion matrix, which provided metrics such as accuracy, precision, and recall. The results showed that the developed KNN model successfully classified pineapples with an accuracy of 72%, meaning that the majority of predictions made by the model matched the actual sweetness level of the pineapples.This non-destructive approach offers significant advantages over traditional methods, as it not only preserves the integrity of the pineapple but also improves efficiency in terms of time and resources. The use of IoT technology and machine learning, such as KNN, has proven to provide a more practical and accurate solution for farmers and industry players in maintaining pineapple quality and enhancing the efficiency of distribution to various markets.
Smart IoT Alat Pendeteksi Kemanisan Buah Nanas Vernanda, Dwi; Apandi, Tri Herdiawan; Purnawan, Nunu Nugraha; Niqotaini, Zatin
SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan) Vol 6 (2024)
Publisher : SEMNASTERA (Seminar Nasional Teknologi dan Riset Terapan)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Buah nanas merupakan salah satu hasil pertanian yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral, Kabupaten Subang merupakan daerah terbesar penghasil buah nanas di Provinsi Jawa Barat. Perlunya menjaga kualitas buah nanas sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar dan industri, salah satu yang mempengaruhi kualitas buah nanas yaitu tingkat kemanisanya. Saat ini buah nanas yang dihasilkan oleh Kbupaten Subang didistribusikan ke supermarket, industri pengolahan buah nanas, dan pasar tradisional. Untuk memilah buah nanas sesuai dengan kebutuhan pasar yaitu tingkat kemanisan yang berbeda, para petani dan penjual memilah secara manual dan subjektif yaitu dengan melihat warna kulit buah nanas dan mencium aroma. Hal ini tentu hasil yang didapatkan menjadi tidak akurat dan membutuhkan waktu yang lama. Penelitian ini akan menyelesaikan permasalahan yaitu dengan Smart IoT Alat Pendeteksi Kemanisan Buah Nanas, adanya Smart IoT ini para petani dan penjual dapat mengetahui tingkat kemanisan buah nanas tanpa harus merusak dan menguji satu persatu buah nanas yang mana hal ini termasuk dalam pemborosan dan membutuhkan waktu yang lama. Smart IoT yang dibuat menggunakan Arduino Uno R3 dan Sensor TCS2300, selanjutnya dari data sampel yang telah diambil diklasifikasikan menggunakan algoritma KNN dan memperoleh nilai akurasi sebesar 72%. Buah nanas diklasifikasikan menjadi tiga kelas yaitu tingkat kemanisan A dengan brix 14-17, tingkat kemanisan B nilai brix 10-13, dan tingkat kemanisan C nilai brix kurang dari 10. Untuk memudahkan pengguna yaitu petani dan penjual maka dibangun sebuah website yang dapat memudahkan dalam pengklasifikasian buah nanas.