Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Knowledge of Vitamin Use among Elementary School Students in Preventing Stunting: Knowledge of Vitamin Use among Elementary School Students in Preventing Stunting Setiawan, Muhammad Azdar; Ruslan, Ira Indriasari
Jurnal Abdi dan Dedikasi kepada Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2025): NADIKAMI: Januari 2025
Publisher : POLITEKNIK BINA HUSADA KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Developing countries such as Indonesia face the dual problem of under- and over-nutrition. This occurs not only in urban areas but also in rural areas. Of the malnutrition problems, there is a very important problem, namely stunting. Based on the 2018 Basic Health Research, stunting in Indonesia is prevalent at the age of 0-23 months at 29.9%. The purpose of this activity is to compare the knowledge of children of State Elementary School 17 Baruga about the use of vitamins in preventing stunting. This type of research is a combination of descriptive and comparative with the method used, namely a cohort study observational study approach involving a group of 20 5th grade elementary school students. The sampling technique used was accidental sampling and the data were analysed by descriptive statistics and independent sample T-Test. The results showed a significant difference between the group of children who consumed vitamins and the group of children who did not consume vitamins where the average value of knowledge of children who consumed vitamins was 89.20 while the average group of children without consuming vitamins was 63.10 with the resulting t-statistic value of 10,224 (P-value 0.000). The conclusion of this activity is that there are differences in the knowledge of primary school children about the use of vitamins in preventing stunting.
Formulasi dan Evaluasi Produk Gigi Mouthwash Ekstrak Rimpang Walay (Zingiberaceae) untuk Pengobatan Plak dan Karies Gigi Jumain, Muhammad Asman Setiawan; Sofyan, Suhikma; Daud, Nur Saadah; Setiawan, Muhammad Azdar; Tee, Selfyana Austin; Nurhikmah, Eny; Fauziah, Yulianti; Musdalipah, Musdalipah
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 11 No. 1 (2025): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v11i1.693

Abstract

Zingiberaceae merupakan salah satu family tumbuhan terbesar yang diyakini memiliki potensi aktivitas biologis yang tinggi untuk mengatasi berbagai penyakit. Beberapa generasi Zingiberaceae, seperti Cinnamomum, Meistera, dan Wurfbainia, telah diidentifikasi. Tumbuhan walay (Zingiberaceae) merupakan salah satu tanaman endemik Sulawesi Tenggara yang memiliki khasiat sebagai pengobatan. Skrining fitokimia rimpang walay menunjukkan kandungan senyawa fenolik, flavonoid, alkaloid dan terpenoid dan memiliki aktivitas sebagai antibakteri pada Staphylococcus aureus, Streptococcus mutans dan Bacillus subtilis. Formulasi produk gigi menggunakan bahan dasar herbal sedang menjadi sorotan utama dalam upaya mengurangi peradangan gusi. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan perawatan gigi dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan gigi, termasuk dalam pemilihan bentuk produk gigi yang sesuai. Salah satu produk yang digunakan ialah mouthwash. Penelitian ini bertujuan untuk formulasi mouthwash berbasis herbal rimpang walay dan efektivitasnya sebagai antibakteri penyebab plak dan karies gigi. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Ekstrak rimpang walay dibuat dalam bentuk Mouthwash dengan tiga formula konsentrasi A(10%), B(20%) dan C(30%). Pengujian evaluasi sediaan dilakukan dengan parameter pengujian yaitu uji organoleptik, homogenitas, pH, dan kejernihan. Selanjutnya sediaan dilakukan pengujian antibakteri pada Streptococcus mutans ATCC 25175. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak rimpang walay pada formula A, B, C dapat dibuat sediaan mouthwash dan memenuhi persyaratan evaluasi sediaan, yaitu sediaan memiliki aroma mentol, berwarna bening kecoklatan, tekstur cair, homogen, pH berkisar 6-7. Aktivitas antibakteri pada bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175 memiliki daya hambat dengan diameter zona bening secara berturut-turut pada konsentrasi 10%, 20%, dan 30% sebesar 6,47 mm, 9,3 mm dan 12,57 mm serta kontrol positif (moutwash herbal x) sebesar 1,49 mm. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan sediaan mouthwash dapat digunakan sebagai produk gigi untuk pengobatan plak dan karies gigi.