Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Analisis Media Audio Visual pada Kemampuan Literasi Kelas 5 SD Nitasari, Ericha Tri; Handini, Oktiana; Mustofa, Mukhlis
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8687

Abstract

Pembelajaran ialah suatu proses kolaboratif yang mencakup pertukaran informasi dan gagasan antara guru, siswa, dan sumber daya pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Media Audio Visual Pada Kemampuan Literasi Peserta Didik Kelas 5 SD Negeri Madyotaman Surakarta Tahun Pelajaran 2023/2024. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah Kepala SD Negeri Madyotaman Surakarta, serta guru dan peserta didik kelas 5. Keabsahan data menggunakan Miles dan Huberman yaitu data dievaluasi melalui tiga proses bersamaan, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Kesimpulan penelitian adalah kemampuan literasi peserta didik kelas 5 SD Negeri Madyotaman Surakarta dinilai dengan menggunakan teknik pembelajaran media audio visual berbasis film edukasi. Hasil kemampuan literasi dapat terlihat dari meningkatnya hasil AKM (Assesmen Kompetensi Minimum) sebanyak 13,62% dari tahun 2022. Faktor yang mempengaruhi implementasi media audio visual berbasis film edukasi disebabkan karena faktor pendukung dan faktor penghambat baik dari pihak sekolah, guru kelas maupun peserta didik itu sendiri. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audio visual berbasis film edukasi dapat meningkatkan kemampuan literasi peserta didik kelas 5.
Application of TPACK in 21st Century Learning Handini, Oktiana; Mustofa, Mukhlis
International Journal of Community Service Learning Vol. 6 No. 4 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v6i4.54620

Abstract

Pembelajaran pada abad 21 tentunya tidak lepas dari perkembangan yang terjadi pada zamannya dan teknologi bukan lagi menjadi kebutuhan sekunder dalam kehidupan, melainkan kebutuhan primer yang harus dipenuhi salah satunya adalah dunia pendidikan. Tujuan yang ingin dicapai melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan wawasan pembelajaran dan keterampilan berbasis Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) bagi guru-guru sekolah dasar di Gugus Wahidin Sudiro Husodo Kabupaten Jumapolo. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan metode yang terdiri dari persiapan (koordinasi, pembuatan instrumen, penyusunan lansam, publikasi, lokasi, dokumentasi), pelaksanaan kegiatan (pembukaan, penyajian materi, diskusi, praktik, dan tanya jawab, penutup), dan pemantauan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada hari Selasa, 17 Mei 2022 di ruang SD Gugus Wahidin Sudiro Husodo Kecamatan Jumapolo dengan pola waktu pelaksanaan 6 jam yaitu dimulai pukul 08.30 WIB sampai dengan 14.35 WIB. Kegiatan pengabdian ini menyasar seluruh guru Sekolah Gugus Wahidin Sudiro Husodo Kabupaten Jumapolo. Dari hasil sesi tanya jawab dan praktik, diketahui bahwa secara umum para peserta cukup baik dalam memahami dan mengembangkan kemampuan pedagogik di bidang teknologi. Peserta juga memahami dan setuju bahwa pembelajaran berbasis Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) dan 21st century skills sangat menarik untuk diterapkan. Pelayanan ini berjalan dengan lancar dan efisien serta para peserta sangat antusias menyambut pelayanan ini.
Implementasi Profil Pelajar Pancasila Dimensi Bernalar Kritis dalam Pembelajaran bagi Guru Sekolah Dasar Wicaksono, Anggit Grahito; Mustofa, Mukhlis
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): Edisi Mei 2025
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v6i2.375

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi dalam meningkatkan kapasitas guru Sekolah Dasar dalam mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila, khususnya pada dimensi bernalar kritis dalam pembelajaran. Tujuan dari kegiatan ini adalah membekali guru dengan pemahaman konseptual dan keterampilan praktis dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran berbasis dimensi bernalar kritis sebagai bagian integral dari proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Oleh karena itu, kegiatan ini dirancang dalam bentuk pelatihan intensif dengan pendekatan partisipatif dan dialogis. Pelaksanaan kegiatan meliputi empat tahapan utama, yaitu: survei kebutuhan, sosialisasi dan audiensi, pelatihan inti, dan evaluasi akhir. Sebanyak 30 guru dari 10 sekolah mitra di Kota Surakarta mengikuti kegiatan ini. Hasil evaluasi melalui instrumen pretest dan posttest menunjukkan peningkatan skor rata-rata dari 66 menjadi 98, yang mencerminkan peningkatan signifikan dalam pemahaman guru terhadap implementasi dimensi bernalar kritis. Selain itu, guru juga mampu menyusun rancangan proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila yang sesuai dengan konteks pembelajaran di sekolah dasar. Tanggapan peserta menunjukkan bahwa pelatihan ini relevan, dibutuhkan, dan mampu memberikan inspirasi baru dalam pengembangan pembelajaran. Kegiatan ini direkomendasikan untuk dilanjutkan dalam lingkup yang lebih luas dan pada dimensi lain dari Profil Pelajar Pancasila.
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN QUIZIZZ PAPER MODE DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS III SDN SAMBIREJO 148 BANJARSARI SURAKARTA Susanto, Choirul Ardian; Trisiana, Anita; Mustofa, Mukhlis
Primary Education Journals (Jurnal Ke-SD-An) Vol 5 No 2 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/primed.v5i2.6811

Abstract

Tujuan penelitian, mengetahui penggunaan media Quizizz Paper Mode dan mengetahui minat belajar peserta didik saat menggunakan media pembelajaran Quizizz Paper Mode sebagai media pembelajaran Matematika di kelas lll SDN Sambirejo 148 Banjarsari Surakarta. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Quizizz Paper Mode cenderung efektif dalam pembelajaran Matematika di SDN Sambirejo 148. Minat peserta didik dalam pembelajaran Matematika sebelum menggunakan media Quizizz Paper Mode masih kurang, karena guru masih menggunakan media pembelajaran yang konvensional dan membuat peserta didik merasa bosan. Peningkatan dapat dilihat ketika guru mulai menggunakan Quizizz Paper Mode. Minat peserta didik dalam belajar saat menggunakan Quizizz Paper Mode meningkat dan dibuktikan dengan adanya nilai yang diatas capaian pembelajaran. Jadi, pemanfaatan Quizizz Paper Mode sebagai media dalam pembelajaran Matematika untuk meningkatkan minat belajar peserta didik dapat diterapkan dan bermanfaat bagi peserta didik SDN Sambirejo 148 Banjarsari Surakarta
Analisis Model PBL Berbasis 4C Terhadap Hasil Belajar Ipas Kelas IV Sekolah Dasar Wibowo, Riska Amalia Putri; Handini, Oktiana; Mustofa, Mukhlis
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 13, No 2 (2025): Jurnal Manajemen Pendidikan
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33751/jmp.v13i2.12631

Abstract

Penelitian ini berfokus pada penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis 4C dalam mata pelajaran IPAS di kelas IV A SD Negeri Kestalan Surakarta. Subjek penelitian mencakup kepala sekolah, guru, dan siswa, dengan objek kajian pada bagaimana model ini diimplementasikan serta dampaknya terhadap hasil belajar. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik triangulasi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan PBL berbasis 4C mampu membuat siswa lebih aktif, terlibat dalam proses pembelajaran, dan menunjukkan peningkatan pada capaian hasil belajar. Siswa lebih aktif dalam menunjukkan kemampuan berpikir kritis, bekerja sama dengan teman, menyampaikan gagasan, serta menghasilkan solusi yang kreatif. Berdasarkan dokumentasi nilai, terjadi peningkatan dari 8 dari 20 peserta didik (40%) yang mencapai ketuntasan. Setelah penggunaan  model PBL berbasis 4C, jumlah peserta didik yang mencapai nilai ketuntasan meningkat menjadi 14 peserta didik (70%). Kendala yang dihadapi guru antara lain pengelolaan kelompok dan perbedaan kemampuan peserta didik, namun dapat diatasi melalui strategi bimbingan bertahap dan stimulus pembelajaran. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pengembangan praktik pembelajaran inovatif yang menekankan pada penguasaan keterampilan abad 21 dan hasil belajar yang lebih bermakna, serta dapat menjadi acuan bagi guru dan peneliti selanjutnya dalam menerapkan model serupa di konteks berbeda.
Analisis Karakter Kemandirian Belajar dalam Implementasi P5 Kurikulum Merdeka Dimensi Mandiri Pada Peserta Didik Kelas IV di SD Negeri Teguhan Sragen Tahun Pelajaran 2024/2025 Wulandari, Irma; Handini, Oktiana; Mustofa, Mukhlis
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila di SD Negeri Teguhan Sragen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis datanya menggunakan metode yang dikembangkan oleh Milles and Huberman yaitu mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Adapun triangulasi yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila di SD Negeri Teguhan ada 1) perencanaan projek penguatan profil pelajar pancasila, dengan mengidentifikasi tingkat kesiapan satuan pendidikan, menentukan dimensi, tema dan alokasi waktu, menyusun modul projek, dan merancang strategi pelaporan hasil. 2) pelaksanaan kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila, di awali dengan tahap persiapan seperti koordinasi dengan kepala sekolah, rapat persiapan kegiatan projek, sosialisasi kegiatan dengan wali murid, dan persiapan instrumen yang akan digunakan. Pelaksanaan kegiatan P5 diluar kelas dilakukan dengan pembiasaan sholat duha berjamaah setiap hari sabtu pagi, kemudian pada tahap pelaksanaan dikelas IV diawali dengan penjelasan dan pengenalan konsep projek yang akan dibuat, membimbing peserta didik dalam perencanaan projek, aksi nyata pembuatan projek, dan refleksi kegiatan. 3) Evaluasi projek dilakukan dengan menggunakan catatan hasil pengamatan selama projek berlangsung, portofolio peserta didik dan rubrik pengembangan peserta didik. Keterbatasan penelitian meliputi keterbatasan data penelitian terkait kegiatan P5 pada pelaksanaan pembiasaan sholat duha berjamaah, serta keterbatasan waktu, tenaga, dan kemampuan peneliti.
Analisis Karakter Kemandirian Belajar dalam Implementasi P5 Kurikulum Merdeka Dimensi Mandiri Pada Peserta Didik Kelas IV di SD Negeri Teguhan Sragen Tahun Pelajaran 2024/2025 Wulandari, Irma; Handini, Oktiana; Mustofa, Mukhlis
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.3948

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila di SD Negeri Teguhan Sragen. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis datanya menggunakan metode yang dikembangkan oleh Milles and Huberman yaitu mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Adapun triangulasi yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila di SD Negeri Teguhan ada 1) perencanaan projek penguatan profil pelajar pancasila, dengan mengidentifikasi tingkat kesiapan satuan pendidikan, menentukan dimensi, tema dan alokasi waktu, menyusun modul projek, dan merancang strategi pelaporan hasil. 2) pelaksanaan kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila, di awali dengan tahap persiapan seperti koordinasi dengan kepala sekolah, rapat persiapan kegiatan projek, sosialisasi kegiatan dengan wali murid, dan persiapan instrumen yang akan digunakan. Pelaksanaan kegiatan P5 diluar kelas dilakukan dengan pembiasaan sholat duha berjamaah setiap hari sabtu pagi, kemudian pada tahap pelaksanaan dikelas IV diawali dengan penjelasan dan pengenalan konsep projek yang akan dibuat, membimbing peserta didik dalam perencanaan projek, aksi nyata pembuatan projek, dan refleksi kegiatan. 3) Evaluasi projek dilakukan dengan menggunakan catatan hasil pengamatan selama projek berlangsung, portofolio peserta didik dan rubrik pengembangan peserta didik. Keterbatasan penelitian meliputi keterbatasan data penelitian terkait kegiatan P5 pada pelaksanaan pembiasaan sholat duha berjamaah, serta keterbatasan waktu, tenaga, dan kemampuan peneliti.
Analysis of the Implementation of the TPACK-Based Problem-Based Learning Model on Students’ Critical Thinking Skills in Flat Shape Material in Grade 2 of SD Negeri Laweyan Surakarta Karunia, Clara; Prihastari, Ema Butsi; Mustofa, Mukhlis
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 9 No 2 (2025): Edumaspul: Jurnal Pendidikan (In Press)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze in depth the implementation of the Problem Based Learning (PBL) model based on Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) and its influence on the critical thinking skills of second-grade students at SD Negeri Laweyan Surakarta. This research employed a descriptive qualitative approach involving three second-grade students as research subjects. Data collection techniques included observation, interviews, and documentation, with data obtained from both primary and secondary sources. The validity of the data was ensured through source triangulation and technique triangulation. Data analysis was carried out through several stages: data collection, data reduction, data display, and conclusion drawing. The findings indicate that the implementation of the TPACK-based PBL model can foster students’ critical thinking skills in solving problems related to two-dimensional shapes, although the overall level remained moderate. Students in the high category demonstrated accurate understanding and problem solving, while those in the moderate category were able to answer correctly though only on certain types of questions. Students in the low category experienced difficulties in understanding and solving problems. Several obstacles identified during the implementation process included limited instructional time, differences in students' cognitive abilities, and difficulties in recalling and expressing the material that had been learned.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK INTEGRATIF PESERTA DIDIK KELAS V SD NEGERI KARANGPELEM 1 TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Wulandari, Nita; Hartini, Sri; Mustofa, Mukhlis
JURNAL SINEKTIK Vol 6 No 2 (2023): Desember : Jurnal Sinektik
Publisher : FKIP, PGSD, Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/js.v6i2.8191

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of the STAD type cooperative learning model assisted by video learning on the thematic learning outcomes of integraphy in fifth grade students of SD Negeri Karangpelem 1 Academic Year 2021/2022. This research is a quantitative research with a pre-experimental method, the research design is one group pretest-posttest design. The population in this study were all fifth grade students of SD Negeri Karangpelem 1, totaling 34 students. The sampling technique used is saturated sampling because all the population is used as a sample. Data collection techniques using tests, observations, and documentation. Test the validity of the data sought by biserial point correlation. The data analysis technique was searched through normality test using the Kolmogorov Smirnov method and hypothesis testing using the Paired Sample T-Test formula. Based on the results of data analysis using paired sample t-test, the results obtained with a value, tcount of 14.707. So it can be concluded that the results of tcount = 14.707 more than ttable at the 5% significance level = 14.707 or tcount > ttable = 14.707 > 2.034 then Ho is rejected and Ha is accepted. Thus the hypothesis which states that: "there is an effect of the STAD type cooperative learning model assisted by video learning on the thematic integrative learning outcomes of fifth grade students of SD Negeri Karangpelem 1 Academic Year 2021/2022" is proven true at a significance level of 5%.
MENGHITUNG BEBAN KERJA GURU Mustofa, Mukhlis
Jurnal AUDI: Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD Vol 3 No 1 (2018): Jurnal AUDI
Publisher : UNIVERSITAS SLAMET RIYADI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/ad.v3i1.2075

Abstract

AbstrakTuntutan bagi Guru untuk menginspirasi khalayak pendidikan menjadi pekerjaan tersendiri dan jika tidak ditata ulang menjadi ilusi tak berkesudahan digantikan pragmatisme guru. Sejauh manakah keteladan dibutuhkan dalam proses pembelajaran berkelanjutan. Bagaimanakah perhitungan beban kerja guru dalam pengembangan keguruan berkelanjutan?. Hakikat profesi Guru sebagai manusia pebelajar sejati selayaknya disadari dalam mewarnai profesi untuk mengembangkan potensi diri insani. Kejelasan peran dan makna selama menjalankan profesi guru merupakan sebuah keniscayaan manakala habitus baru ingin dikembangkan dalam pola pembelajaran berbasis kekinian tanpa terus merasa ketinggalan. Upaya cerdas reposisi guru dengan mempertimbangkan beban kerja guru seharusnye mempertimbangkan beragam aspek elementer diantaranya Pemberian ruang luas berkreasi, profesi guru hakikatnya seorang seniman berobyek pemberdayaan manusia tanpa batas. Pembebasan belenggu administrasi menjadi kunci pokok reposisi beban kerja kerja guru pada aspek kekinian. AbstractThe demand for Master to inspire educational audiences to become a separate work and if not reorganized into an endless illusion replaced by teacher pragmatism. To what extent is necessary and necessary in a continuous learning process. How is the teacher's workload calculated in sustainable teacher development ?. The essence of the Teacher profession as a true human being should be realized in coloring the profession to develop human potential. Clarity of role and meaning during the running of the profession of teachers is a necessity when the new habitus wants to be developed in the pattern of learning based on the present without remaining feeling left behind. The smart effort to reposition teachers by considering the teacher's workload should consider various elementary aspects such as giving wide creative space, the teacher profession is essentially an artist with no limit of human empowerment. The release of administrative shackles is the key to repositioning the workload of teachers on the present aspect. Keywords: Teacher Work Load, Human Empowerment © 2018 FKIP Universitas Slamet Riyadi