Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Risk Factors Associated with Elderly Diabetes Patients Khuluq, Husnul; Fitri, Dwiki; Miyarso, Condrosuro; Winarno, tunjung
Indonesian Journal of Medicine Vol. 10 No. 3 (2025)
Publisher : Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26911/theijmed.2025.10.3.775

Abstract

Background: Diabetes mellitus is a chronic disease with increasing global prevalence, including in Indonesia. Among the elderly, its management is more complex due to age-related physiological changes and comorbidities. This study aimed to identify and analyze risk factors associated with diabetes in the elderly population. Subjects and Method: This retrospective cross-sectional study analyzed medical records of 1,634 inpatients with type 2 diabetes mellitus at PKU Muhammadiyah Hospital Yogyakarta from January 2021 to July 2023. Total sampling was used. Data on demographics, comorbidities, and laboratory values were analyzed using Chi-square test. Results: Of 1,634 patients, 853 (52.52%) were aged >65 years. Significant risk factors associated with elderly diabetes included elevated erythrocytes (OR= 1.60; 95% CI= 1.32–1.96; p <0.001), urea (OR= 1.51; 95% CI= 1.23–1.86; p <0.001), lymphocytes (OR= 1.26; 95% CI = 1.04–1.53; p= 0.020), hemoglobin (OR= 1.38; 95% CI = 1.14–1.68; p <0.001), systolic blood pressure (OR= 1.33; 95% CI= 1.07–1.65; p= 0.009), stroke (OR= 1.59; 95% CI = 1.09–2.32; p= 0.016), creatinine (OR= 1.24; 95% CI= 1.02–1.51; p= 0.028), and hypertension (OR= 1.29; 95% CI = 1.03–1.63; p= 0.028). Conversely, cholesterol (OR= 0.89; 95% CI= 0.65–1.23; p<0.001), and glucose (OR= 0.65; 95% CI= 0.51–0.83; p <0.001) were inversely associated. Conclusion: Elderly diabetes is significantly associated with multiple clinical and laboratory indicators. These findings highlight the importance of comprehensive monitoring to improve elderly diabetes management.
Penyuluhan Tentang Dagusibu “Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang” Di SD Negeri 2 Condong Campur, Desa Condong Campur, Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen Khuluq, Husnul; Krisdiyanti, Yayu
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat tentang Dagusibu (dapatkan, gunakan,simpan, dan buang) padasiswa SD kelas 6 SDN 2 Condong Campur, Sruweng Kebumen. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang obat lewat penyuluhan Dagusibu sebagai bagian dari upaya promotif, preventif dan pemberdayaan masyarakat dalampeningkatan penggunaan obat yang rasional. Metode yang digunakan adalah dilakukan pre test sebelum penyuluhan, dilakukan penyuluhan dan diskusi dan dilakukan post test. Hasil nya didapatkan terjadi peningkatan rata-rata nilai pre test 23,34 naik menjadi 50,16 setelah penyuluhan.Disimpulkan bahwa pemahaman Siswa SDN 2 Condong Campur kelas 6 terhadap cara mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obatdengan benar meningkat.
Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Penggunaan Obat Tradisional Pada Mahasiswa Keperawatan Program Sarjana STIKES Muhammadiyah Gombong Khuluq, Husnul; Febriyuliani, Astri Ayu; Pitorukmi, Ajeng Woro
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik) atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan, dan dapat diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat. Obat tradisional perlu disosialisakan kepada lapisan masyarakat terutama komunitas kesehatan termasuk perawat sebagai garda depan tentang informasi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran serta tingkat pengetahuan dan perilaku penggunaan obat tradisional pada mahasiswa keperawatan program sarjana STIKES Muhammadiyah Gombong. Metode yang digunakan yaitu observasional dengan pendekatan cross sectional dimana responden diberikan kuesioner obat tradisional yang berisi tentang pengetahuan dan perilaku terhadap penggunaan obat tradisional. Sampel yang digunakan sebanyak 85 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik responden mahasiswa dengan rata-rata IPK antara 3,25-3,50 sebanyak 28 responden (32,9 %), angkatan dengan pengisian kuesioner terbanyak adalah angkatan 2018 sebanyak 41 responden (48,2 %), jenis kelamin perempuan sebanyak 71 responden (83,5 %), dan pekerjaan orang tua mahasiswa bekerja sebagai karyawan swasta sebanyak 25 responden (29,4 %).Tingkat pengetahuan mahasiswa berpengetahuan “baik” sebanyak 43 responden (50,6%) sedangkan tingkat perilaku mahasiswa berperilaku “kurang” sebanyak 56 responden (65,9 %). Uji chi-square digunakan untuk mencari hubungan sosiodemografi responden dengan pengetahuan dan perilaku. Terdapat hubungan signifikan antara jenis kelamin dan pengetahuan (p = 0,00) dan tahun angkatan dengan perilaku (p = 0,003). Parameter lain yaitu ipk, pekerjaan orang tua tidak terdapat hubungan yang signifikan (p > 0,05).
Anti-Inflammatory Activity Test of Melinjo Leaf (Gnetum Gnemon L.) Aquades Extract on Carrageenan Induced Wistar Strain White Rats Kurniawan, Yusuf; Khuluq, Husnul; Rahayu, Titi Pudji
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang, daun Melinjo (Gnetum gnemon L.) merupakan salah satu tanaman yang dapat digunakan untuk pengobatan dengan cara mengatasi inflamasi atau peradangan.Tujuan Penelitian, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi aktivitas antiinflamasi ekstrak akuadest daun melinjo (Gnetum gnemon L.) terhadap tikus jantan galur wistar yang diinduksi karagenan.Metode Penelitian, penelitian ini dilakukan menggunakan metodeWinter pada 25 ekor tikus putih jantan galur wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan. Kelompok I sebagai kontrol positif (natrium diklofenak), kelompok II sebagai kontrol negatif (CMC-Na), kelompok III, IV, dan V berturut-turut sebagai ekstrak 363, 463, 563 mg/BB. Bahan yang uji diberikan 1 jam setelah induksi karagenan 2%. Volume udem telapak kaki dilakukan pengukuran menggunakan plasthymometer setiap 15 menit selama 3 jam.Hasil Penelitian, hasil penelitian menunjukan bahwa kelompok ekstrak akuades daun melinjo (Gnetum gnemon L.) dengan dosis 563 mg/kgBB memiliki efek antiinflamasi yang baik karena memiliki rerata persen efek antiinflamasi paling tinggi dan memiliki nilai p < 0,05 atau berbeda bermakna dengan kontrol negatif dan kontrol positif.Kesimpulan, berdasarkan hasil penelitian ekstrak akuades daun Melinjo (Gnetum gnemon L.) efek antiinflamasi terhadap volume udem telapak kaki tikus paling baik adalah ekstrak 563 mg/kgBB.Rekomendasi, rekomendasi dari penelitian ini ialah perlu dilakukan penelitian yang lebih lanjut dengan menggunakan metode dan pelarut lain.
Study of Anti-Inflammatory Activity Test of 70% Ethanol Extract of Melinjo Leaves (Gnetum Gnemon L.) On Wistar Strain White Rats That Carrageenan Induced Widarto, Mulyo; Khuluq, Husnul; Rahayu, Titi Pudji
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daun melinjo (Gnetum gnemon L.) merupakan salah satu tumbuhan alam yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi inflamasi atau peradangan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui aktivitas antiinflamasi ekstrak etanol 70% daun melinjo (Gnetum gnemon L.) terhadap tikus galur wistar yang diinduksi karagenan. Metode penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan ekstrak etanol 70% daun melinjo (Gnetum gnemon L.). Ekstrak etanol daun melinjo dilakukan uji tabung dan uji KLT. Uji aktivitas antiinflamasi menggunakan metode winter pada 25 ekor tikus putih jalur wistar dengan dibagi 5 kelompok perlakuan. Volume udem telapak kaki tikus diukur menggunakan plastimometer setiap 15 menit selama 3 jam. Data yang diperoleh kemudian diuji One Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% daun melinjo (Gnetum gnemon L.) mengandung senyawa flavonoid, tanin, saponin dan alkaloid. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa ekstrak etanol 70% daun melinjo (Gnetum gnemon L.) semua dosis perlakukan mempunyai efek antiinflamasi.. Kontrol positif tidak mempunyai perbedaan yang bermakna dengan dosis 2 dan 3 dengan p>0.05. Kontrol negatif mempunyai perbedaan yang signifikan dengan semua konsentrasi ekstrak dan kontrol positif dengan p<0.05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol 70% daun melinjo (Gnetum gnemon L.) menunjukkan semakin tinggi dosis ekstrak etanol 70% daun melinjo maka aktivitas antiinflamasi semakin tinggi dan aktivitas antiinflamasi yang paling tinggi pada 563 mg/kgBB.
he Level of Public Knowledge About Multivitamins And Medicine Used Towards Dagusibu Socialization To Expectants Mothers And Mothers Who Have Children In Dasan Tapen Village, Gerung District, West Lombok Amalia, Putri; Khuluq, Husnul; Intiyani, Rafila
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The knowledge about the usage of drugs must be owned by all people. The negative impact is the lack of public knowledge about drug management procedures such as using and disposing of drug waste. Public service is carried out by socializing DAGUSIBU to the village, especially mothers who have toddlers and expectant mothers. Respondents from this socialization were given material about DAGUSIBU directly using pocketbook media. Socialization activities were carried out by giving pretest, the delivery of material, giving pocketbooks, and giving posttest. The results of the pretest in the good category were 9 respondents, the medium category was 30 respondents, and the low category was 21 respondents. The posttest results in the good category were 39 respondents, the medium category was 21 respondents, and the low category was 0 respondents.The results of the provision of these materials indicate a relationship that after socialization, public knowledge has increased
Penanganan Stunting dengan Peningkatan Gizi Keluarga dan Pemanfaatan Kebun Gizi di Desa Giyanti, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen Khuluq, Husnul; Sodik, Anwar; Rahayu, Titi Pudji; Puspitasari, Anggraeni Eka; Mulyani, Ayu Achiriyah; Zen, Achmad Lutfi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting masih menjadi masalah gizi kronis di Indonesia, sehingga melalui Program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RJPM) pemerintah menargetkan pada tahun 2025 akan mengurangi 40% jumlah balita pendek. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018, prevalensi stunting di Indonesia mencapai 12.780 jiwa (42,6%), dan menurut data dari studi status gizi Indonesia mencatat angka stunting di Jawa Tengah tahun 2021 tercatat sebesar 20%. Sedangkan WHO memberikan batasan untuk stunting adalah < 20% (Kemenkes RI, 2018). Masyarakat Desa Giyanti merupakan salah satu desa di kecamatan Rowokele kabupaten Kebumen yang sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani dan sebagian besar wanitanya sebagai ibu rumah tangga. Kondisi masyarakat menengah kebawah ini tentunya minim informasi yang berkaitan dengan gizi terutama pada Dukuh Lurakarsa yang mana menjadi angka tertinggi stunting dibanding Dukuh lainnya di Desa Giyanti. Dengan Kondisi seperti diatas dimana kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang stunting masih sangat rendah. Tujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap Stunting dan untuk melakukan sosialisasi sekaligus pembuatan kebun gizi keluarga. Program sosialisasi kepada calon pengantin, ibu-ibu yang memiliki anak balita serta masyarakat dan pemberian leaflet secara offline diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang stunting. Adapun metode yang digunakan adalah Sebelum dilakukan sosialisasi tentang stunting, kegiatan dimulai dengan pembuatan kebun gizi yang dapat bermanfaat untuk mengurangi angka stunting. Kemudian pemberian kuesioner mengenai hubungan pengetahuan dan sikap ibu tentang stunting (pre test), kemudian dilakukan sosialisasi dan diikuti pembagian leaflet mengenai stunting. Setelah selesai sosialisasi, kemudian dilakukan postest untuk mengevaluasi hasil sosialisasi. Selain itu dilakukan percontohan penanaman dan pembuatan kebun gizi keluarga. Hasilnya terjadi peningkatan pengetahuan tentang stunting yang seblumnya skor rata-ratanya 47, 23 menjadi 64,47. Sosialisasi stunting dengan cara ceramah dan tatap muka dapat meningkatkan pengetahuan tentang stunting.
Evaluasi Kepatuhan Penggunaan Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Purbowangi Rahayu, Kukuh Puji; Widiastuti, Tri Cahyani; Khuluq, Husnul
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang terjadi kadar glukosa darah meningkat. Diabetes melitus menduduki peringkat kedua penyakit tidak menular tertinggi di Kabupaten Kebumen. Diabetes melitus tipe 2 membutuhkan pengobatan jangka panjang sehingga kepatuhan pengobatan pasien sangat penting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepatuhan dan hubungan antara karakteristik pasien dengan kepatuhan penggunaan obat pada pasien diabetes melitus tipe 2 di RSU Purbowangi. Metode penelitian dengan rancangan studi cross sectional. Pengambilan sampel secara purposive sampling dengan jumlah responden 70 pasien. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner MMAS-8 dan dianalisis secara statistik menggunakan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh kepatuhan rendah 20,0%, kepatuhan sedang 45,7%, dan kepatuhan tinggi 34,3%. Tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat kepatuhan dengan karakteristik responden meliputi jenis kelamin (p=0,782), usia (p=0,452), pendidikan (p=0,452), pekerjaan (p=0,491), penghasilan (p=0,167), lama menderita (p=0,104), dan penyakit penyerta (p=0,352). Terdapat hubungan signifikan antara tingkat kepatuhan dengan obat antidiabetik yang diterima (p=0,020).
Uji Efek Analgesik Ekstrak Akuades Daun Rambutan (Nephelium Lappaceum L.) terhadap Tikus Putih Galur Wistar dengan Metode Rangsang Kimia Utami, Rafika; Khuluq, Husnul; Fitriyanti, Laeli
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nyeri adalah perasaan dan pengalaman emosional yang tidak menyenangkan akibat adanya kerusakan jaringan. Tanaman rambutan (Nephelium lappaceumL.) merupakan tanaman obat yang memiliki manfaat dalam pengobatan tradisional untuk membantu meringankan dan menyembuhkan berbagai macam penyakit salah satunya adalah nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas analgetik ekstrak akuades daun rambutan (Nephelium lappaceumL.) terhadap tikus putih jantan galur wistar yang diinduksi nyeri dengan asam asetat. Metode yang digunakan yaitu dengan subjek penelitian berupa 25 ekor tikus putih. Hewan uji dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu kontrol negatif yang diberikan CMC-Na, kontrol positif diberikan asam mefenamat, kelompok ekstrak akuades dosis 150 mg/Kg BB, 300 mg/Kg BB, dan 600 mg/Kg BB. Penginduksi nyeri yang diberikan adalah asam asetat 1%. Pengamatan dilakukan dengan mengamati geliat tikus untuk dihitung % proteksi nyerinya. Data yang telah diperoleh kemudian diuji dengan uji statistik One Way ANOVA dan Post Hoc LSD. Hasil ekstrak akuades daun rambutan (Nephelium lappaceumL.) dengan dosis 150, 300 dan 600 mg/Kg BB memiliki efek analgetik pada tikus putih jantan serta memberikan efek yang signifikan (p<0,05) pada tikus yang diinduksi asam asetat. Dosis ekstrak akuades daun rambutan (Nephelium lappaceumL.) 600 mg/Kg BB memiliki efek analgetik terbaik pada tikus putih jantan dan dinyatakan signifikan dengan nilai p<0,05.
Hypertension Counseling as an Effort to Improve Knowledge and Prevent Hypertension in the Elderly at the Integrated Service Post (Posyandu) in Giyanti Village, Rowokele District, Kebumen Regency: Penyuluhan Hipertensi sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Pencegahan Hipertensi pada Lansia di Posyandu Lansia Desa Giyanti, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen Khuluq, Husnul; Widiastuti, Tri Cahyani; Fitriyati, Laely; Dyah, Rafita; Malihah, Umi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 18th University Research Colloquium 2023: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Lansia atau lanjut usia adalah seseorang yang berusia 60 tahun keatas. Lansia lebih memiliki risiko atau memungkinkan untuk mengalami berbagai penyakit khususnya penyakit degeneratif jika dibandingkan dengan usia muda. Salah satu penyakit tidak menular yang saat ini menjadi prioritas dalam dunia kesehatan secara global adalah hipertensi. Tujuan: penyuluhan ini untuk memberikan edukasi masyarakat utamanya lansia tentang penyakit hipertensi. Metode: Pembagian brosur dan ceramah tentang hipertensi dilanjutkan dengan kuisoner Hasil: Hasil dari pembagian kuisioner pretest dan posttest diperoleh dari karakteristik peserta didapatkan 74,19% berjenis kelamin perempuan dan 25,80% berjenis kelamin laki-laki. Hasil pretest dan posttest menunjukkan adanya peningkatan skor rata-rata dari 56,77 menjadi 88,71. Hal ini menunjukkan, adanya peningkatan pengetahuan dari peserta setelah dilakukannya penyuluhan. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Giyanti, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen karena ada peningkatan pengetahuan masyarakat tentang hipertensi.