Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Desain Pelatihan Menggambar Ornamen Bali Sebagai Implementasi Nilai Pendidikan Agama Hindu I Wayan Agus Gunada; Ida Bagus Kade Yoga Pramana
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 4, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v4i1.909

Abstract

Abstract: The community service part of Tri Dharma Higher Education, through devotion then theory in the education process is implemented through activities in the community that benefit and supports community development. The purpose of this writing is to describe one of the programs in community service implemented by the Hindu Religious Education Study Program, STAHN Gde Pudja Mataram in Pasraman Amerta Sanjiwani, Rincung Village which is training to draw Balinese ornaments. Hindus in Rincung Village is still bloody and of Balinese descent, so it certainly still brings Balinese culture in the daily life of its people, based on the results of interviews that children know Balinese ornaments but are not yet adept at drawing them so that through the training process of drawing Balinese ornaments on children in Rincung village to introduce and preserve Hindu cultural values namely Balinese ornaments as ancestral art heritage. The methods used in this service include the process of planning implementation and evaluation wherein the planning emphasizes the strengthening of the design of learning design. Based on this devotional activity, it was obtained as a result that the children in the training to draw Balinese ornaments were very enthusiastic and began to generate motivation to continue preserving the cultural heritage of their ancestors. Through training activities on community service, this can be used as insight and source of information and can be resumed in the next devotional activities. Keywords : learning, drawing, ornament, Hindu, devotion Abstrak: Pengabdian kepada masyarakat bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, melalui pengabdian maka teori dalam proses Pendidikan  diimplementasikan melalui kegiatan di masyarakat yang bermanfaat dan menunjang pembangunan masyarakat. Tujuan penulisan ini adalah menggambarkan salah satu program dalam pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh program studi Pendidikan Agama Hindu, STAHN Gde Pudja Mataram di Pasraman Amerta Sanjiwani Desa Rincung yaitu pelatihan menggambar ornamen Bali. Umat Hindu di Desa Rincung masih berdarah dan keturunan suku Bali sehingga tentu masih membawa budaya Bali dalam keseharian masyarakatnya, berdasarkan hasil wawancara bahwa anak-anak mengenal ornamen Bali namun belum mahir untuk menggambarnya sehingga melalui proses pelatihan menggambar ornamen Bali pada anak-anak di desa Rincung  untuk mengenalkan dan melestarikan kembali nilai-nilai budaya yang bernuansa Hindu yaitu ornamen Bali sebagai warisan kesenian leluhur. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah meliputi proses perencanaan pelaksanaan dan evaluasi dimana dalam perencanaannya menekankan kepada penguatan perancangan desain pelatihan. Berdasarkan kegiatan pengabdian ini maka didapatkan hasil bahwa anak-anak dalam pelatihan menggambar ornamen Bali sangatlah antusias dan mulai timbul motivasi untuk terus melestarikan warisan budaya leluhurnya. Melalui kegiatan pelatihan pada pengabdian kepada masyarakat ini dapat dijadikan sebagai suatu wawasan dan sumber informasi dan dapat dilanjutkan kembali dalam kegiatan pengabdian selanjutnya. Kata Kunci : pembelajaran, menggambar, ornamen, hindu, pengabdian
PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER HINDU DALAM YOGA UNTUK SISYA PASRAMAN AMERTA SANJIWANI I Wayan Agus Gunada; Ida Bagus Kade Yoga Pramana; I Wayan Rudiarta
Jurnal Lektur Keagamaan Vol 19 No 2 (2021): Jurnal Lektur Keagamaan Vol. 19 No. 2 Tahun 2021
Publisher : Center for Research and Development of Religious Literature and Heritage, Agency for Research and Development and Training, Ministry of Religious Affairs of the Republic of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.333 KB) | DOI: 10.31291/jlka.v19i2.973

Abstract

The writing of this article aims to describe the results of yoga training activities in sisya pasraman and practice skills to strengthen the understanding of the essence of Hindu educational values. This study is qualitative with a case study approach on yoga training activities. Data collection techniques use participant observation models, interviews and document studies, which are analyzed using data triangulation techniques. Based on the results of the data analysis, sisya is very enthusiastic about learning the yoga movements given by the coaches. In addition to the process and concept of yoga, teachings contain character values, one of which is religious character and discipline, reflected in the teachings of morals, namely tri kaya parisudha, the concept of parhyangan, the teachings of panca Yama brata and panca nyama brata. Yoga training and writing activities of this article are expected to provide benefits in the form of resource development of Hindus of character and can become a reference library for relevant activities in the future.  Keywords: Hinduism, Character, Pasraman, Yoga.   Tulisan ini bertujuan untuk menggambarkan hasil kegiatan pelatihan yoga pada sisya pasraman selain melatih keterampilan juga untuk menguatkan pemahaman akan esensi nilai-nilai pendidikan Hindu. Kajian ini berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada kegiatan pelatihan yoga. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan model observasi partisipan, wawancara dan studi dokumen­tasi, yang dianalisis menggunakan teknik trianggulasi data. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa sisya sangat antusias dalam mem­pelajari gerakan-gerakan yoga yang diberikan oleh para pelatih, di samping itu dalam proses dan konsepnya ajaran yoga mengandung nilai-nilai karakter salah satunya adalah karakter religius dan disiplin yang tercermin dalam ajaran susila yaitu tri kaya parisudha, konsep parhyangan dan ajaran panca yama brata dan panca nyama brata. Kegiatan pelatihan yoga dan penulisan artikel ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa pembangunan sumber daya umat Hindu yang berkarakter dan dapat menjadi pustaka rujukan bagi kegiatan yang relevan di masa depan. Kata kunci: Hindu, Karakter, Pasraman, Yoga.
Moderasi Beragama: Bentuk Habituasi dan Aktualisasinya serta Kendala dan Hambatannya dalam Pendidikan Agama Hindu di Sekolah Menengah Atas I Wayan Agus Gunada; I Made Ardika Yasa; Ida Bagus Alit Arta Wiguna; Ida Bagus Kade Yoga Pramana; I Wayan Rudiarta; Gusti Putu Budiarsana; I Made Aditya Mudita
Kamaya: Jurnal Ilmu Agama Vol 6 No 1 (2023)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/kamaya.v6i1.2097

Abstract

This research aims to describe and examine the obstacles and obstacles to the life process of religious moderation in Hindu learning in high school education in Mataram City. The city of Mataram consists of a reasonably plural community life, including the lives of people who adhere to diverse religions, with most Muslims. Tolerance among religious believers is capital in building hope for the development of a harmonious life in the community. Hindu learning in high schools becomes a habituation in building the foundation of moderate religious life. However, its integration in learning has obstacles that will undoubtedly hinder the acceleration of the development of religious moderation among students as a national resource. This study uses qualitative research with a case study approach with data collection techniques, namely observation, interviews and document studies. Based on the results of the study and analysis of the data, there are obstacles and obstacles in the form of not optimal learning in the learning process of religious moderation in Hindu religious education. This is because the material on religious moderation has not been directly written. However, in essence, it is contained in materials such as yajna values, catur asrama, upaveda, catur Warna, Vedic as a source of Hindu law and dasa Yama and nyama brata as a teaching of self-control in Hinduism. It is hoped that through this study, Hindu students at the high school level can understand and implement religious moderation learning in building a harmonious and tolerant life when entering society. This study can also be a reference library for relevant research in the future.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN QUIS TEAM TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI DI SMAN 1 LINGSAR I Made Agus Gunawan; Ni Wayan Rasmini; Ida Bagus Kade Yoga Pramana
Widya Aksara : Jurnal Agama Hindu Vol 28 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penerbit Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54714/widyaaksara.v28i2.236

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat penerapan metode pembelajaran Quis Team, serta pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti di SMAN 1 Lingsar yang dilatarbelakangi adanya dugaan mengenai rendahnya tingkat hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti di SMAN 1 Lingsar. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah kurangnya variasi penggunaan metode pembelajaran oleh Guru. Rancangan penelitian ini menggunakan metode eksperiment one group pretest-posttest design, menggunakan satu grup sampel yang diberikan tindakan berupa penerapan metode pembelajaran Quis Team metode pengumpulan data menggunakan kuesioner (angket) tertutup dan tes (pretest dan posttest). Teori yang digunakan dalam merumuskan hipotesis penelitian ini berupa teori beban kognitif, motivasi (Mc Clelland) dan kontruktivisme. Teknik penentuan sampel berdasarkan kriteria tertentu yang berjumlah 31 orang siswa. Hasil nilai Angket dan Tes dari 31 responden selanjutnya dilakukan uji prasyarat untuk mengetahui normalitas data dan homogenitas data, data yang berdistribusi normal selanjutnya dianalisis menggunakan uji statistik parametrik t-test. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa tingkat penerapan metode pembelajaran Quis Team memiliki tingkat penerapan yang sangat tinggi, serta adanya perbedaan yang signifikan pada tingkat hasil belajar siswa sebelum dan setelah diberikannya penerapan metode pembelajaran Quis Team. Hasil perhitungan menggunakan SPSS 26 menunjukan nilai t-hitung 12,693 > t-tabel 2,042 yang artinya signifikan. Hal tersebut diartikan penelitian ini menerima hipotesis alternatif (Ha) dan menolak hipotesis nol (H0) yang artinya terdapat pengaruh signifikan penerapan metode pembelajaran Quis Team terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti di SMAN 1 Lingsar.
Tri Kaya Parisudha Sebagai Landasan Ajaran Etika Dan Moral Dalam Pendidikan Karakter Bagi Generasi Muda Ni Putu Chandra Arini; Ida Bagus Kade Yoga Pramana
Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 4 No 4 (2021)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/cetta.v4i4.3099

Abstract

The younger generation is the generation that will bring change to a country. The ethics and morals of the younger generation need to be considered because they will become an example for future generations. Ethical and moral teachings need to be taught from an early age by parents, teachers and the surrounding community. In Hinduism, ethical and moral teachings are associated with Susila, Susila is good behavior carried out by humans. This teaches about the values regarding the good and bad actions that are done by someone in everyday life. The purpose of this study is to find out what teachings from Tri Kaya Parisudha are used as the basis of ethics and morals for the younger generation. The method used is qualitative method with literature study. The results of this study are that Tri Kaya Parisudha is used as the basis for the application of ethical teachings or Susila to be applied by the younger generation so that they are able to give birth to generations who have good morals and ethics in the surrounding community. The parts of Tri Kaya Parisudha's teachings are Manacika which means good thinking, Wacika which means saying good and right things and Kayika which means doing good which refers to the view of truth (dharma).
Penerapan Nilai-Nilai Pendidikan Agama Hindu Dalam Kitab Nitisastra Untuk Membentuk Perilaku Anak Suputra Dian Tri Utami, Ni Nyoman; Wisnu Parta, Ida Bagus Made; Santiawan, I Nyoman; Yoga Pramana, Ida Bagus Kade; Sudiani, Ni Nyoman
Metta : Jurnal Ilmu Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/metta.v3i1.1805

Abstract

Hindu religious education is the implementation and internalization of values originating from the Vedic scriptures and other Hindu religious scriptures. One of the Hindu religious scripture that teaches about how to shape the behavior of superhuman children is the Nitisastra. The purpose of this study was to describe the application of Hindu religious educational values in the Nitisastra scripture to shape the behavior of the superhuman children. The method used is qualitative research, with data collection techniques namely observation, interviews and literature study. The results of the study show that Nitisastra contains knowledge about noble values and views of life in society that are worthy of being used as a way of life. In a family, naturally someone yearns for the birth of an ideal son according to the teachings of Hinduism, namely the son of suputra. A child who is virtuous, intelligent, wise, and proud of his family can be called a son of a son. The Nitisastra scripture can be used as a guide for parents to educate their children, because nowadays there are many cases of children who do not respect their parents. The Nitisastra scripture explains that the role of the family (father and mother) is to educate and shape the behavior of the sons of suputra so that one day they will be able to become the next generation.
Estetika Manajemen Melatih Hatha Yoga Yoga Pramana, Ida Bagus Kade; Sintia, Ni Kadek; Rudiarta, I Wayan
Jurnal Yoga dan Kesehatan Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : UHN IGB Sugriwa Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25078/jyk.v7i1.3225

Abstract

Hatha Yoga merupakan suatu proses mengolah energi dalam mencapai keseimbangan dan kesempurnaan fisik, psikis dan emosional. Hatha Yoga mengandung nilai Estetika Hindu yang mencakup nilai kebenaran (satyam), kesucian (sivam), dan keindahan (sundaram). Konsep ini berperan dalam praktik Hatha Yoga dengan meningkatkan pemahaman diri, mengembangkan kebajikan, dan mencapai keindahan dalam harmoni fisik dan mental. Sehingga penulis tertarik untuk mengkaji terkait estetika manajemen melatih Hatha Yoga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kajian pustaka dan kualitatif deskriptif untuk menganalisis data. Data diperoleh melalui observasi langsung, wawancara terstruktur, dan studi dokumentasi. Langkah-langkah analisis melibatkan data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Kemudian hasilnya diinterpretasi sesuai kebutuhan dan kedalaman kajian. Bagi seorang instruktur yoga, manajemen melatih merupakan hal penting untuk membimbing peserta mencapai tujuan dan harapan. Proses manajemen melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Estetika, manajemen melatih Hatha Yoga mencakup penciptaan suasana yang nyaman, pemilihan waktu dan tempat yang tepat, serta penggunaan musik yang sesuai. Selain itu, estetika dalam praktik yoga mencerminkan harmoni antara tubuh, pikiran, dan jiwa, serta keindahan dalam gerakan dan pose. Estetika manajemen melatih Hatha Yoga membantu mencapai manfaat positif bagi kesehatan fisik dan mental, serta mencapai keseimbangan dan kesejahteraan holistik.
STRATEGI GURU AGAMA HINDU DALAM MENINGKATKAN ETIKA SISWA MELALUI AJARAN TRI KAYA PARISUDHA DI SDN 38 MATARAM Pramana, Ida Bagus Kade Yoga; Komala Devi, Ni Wayan Siska; Arini, Ni Made
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 15 No 2 (2024): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v15i2.709

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Strategi Guru Agama Hindu dalam meningkatkan Etika Siswa Melalui Ajaran Tri Kaya Parisudha di SDN 38 Mataram. Pembelajaran dibagi menjadi dua kelas. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Implementasi Ajaran Tri Kaya Parisudha dalam meningkatkan Etika Siswa di SDN 38 Mataram; 2) Kendala yang Dihadapi Guru Agama Hindu dalam meningkatkan Etika Siswa Melalui Ajaran Tri Kaya Parisudha di SDN 38 Mataram; 3) Strategi guru Agama Hindu dalam meningkatkan Etika Siswa Melalui Ajaran Tri Kaya Parisudha di SDN 38 Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Secara keseluruhan siswa di SDN 38 Mataram terutama kelas IV, V, dan VI sudah mampu menerapkan ajaran tri kaya parisudha dengan baik, tetapi masih ada juga beberapa siswa yang belum mampu menerapkan ajaran tersebut dengan baik, adapun kendala yang dihadapi yaitu dari faktor guru seperti penggunaan strategi dan metode pembelajaran yang belum digunakan sesuai karakteristik siswa, selain itu dari faktor siswa juga merasa bosan atau jenuh saat pembelajaran berlangsung. Pada saat pembelajaran berlangsung, guru menggunakan metode problem based learning dan penggunaan media berupa vidio pembelajaran, serta sumber belajar berupa LKS dan sebelum pembelajaran berakhir guru melakukan evaluasi.
Pembentukan Karakter Mahasiswa Yang Kreatif, Inovatif dan Kolaboratif Melalui Kegiatan PPAB UKMPR Dewi, Ni Putu Sasmika; Pramana, Ida Bagus Kade Yoga; Purnamayasa, I Komang Widya
Dharma Sevanam : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): December 2024
Publisher : IAHN Gde Pudja Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53977/sjpkm.v3i2.2127

Abstract

The community service activity through the UKMPR New Member Training and Reception aims to introduce student organizations to new members while building organizational management skills, public speaking, and ethics. This activity involved 45 participants, four coaches, and lasted for six days, including preparation, implementation, and evaluation. The materials provided included an introduction to SMEs, leadership concepts, resource management, public communication, and organizational ethical values. The location of the activity at the Suranadi Temple Banquet Hall was chosen to create a new atmosphere that supported participant engagement. The results showed that participants were able to understand the vision, mission, and structure of the organization, develop public speaking skills, and apply organizational ethics. Factors driving success include the support of competent coaches and the enthusiasm of participants. However, there were obstacles such as limited facilities and infrastructure, low student participation, and the shy attitude of participants. Proposed solutions include improved facilities, innovative training methods, and a more interactive approach. This activity succeeded in improving participants' understanding of student organizations while equipping them with important relevant skills to support their future personal and professional development.
PROFESIONAL GURU PROFESIONAL GURU DALAM MENGHADAPI TANTANGAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN: MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU UNTUK MENGHADAPI TANTANGAN TEKNOLOGI DALAM PENDIDIKAN idanyoman; I Gede Tresna Jaya; Ida Bagus Kade Yoga Pramana
Upadhyaya : Jurnal Penelitian Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2025): Vol.6 No.1 April 2025
Publisher : UHN IGB Sugriwa Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This journal discusses the role and challenges faced by teachers in improving the quality of education in the digital era. Education is recognized as the key to achieving a better life, where teacher competence is a crucial factor in achieving learning goals. With the development of information technology, teachers are required to have digital pedagogical skills to utilize technology in the teaching process. This research uses a qualitative approach, collecting data through interviews, observation and documentation to explore how teachers face these challenges. The research results show that teacher professionalism must continue to be improved in order to adapt to curriculum changes and technological developments. The challenges faced include the need to update skills, face scientific advances, and act as a facilitator and motivator. The proposed solutions include empowering teachers in the use of technology and increasing abilities in using modern learning tools. This journal emphasizes the importance of human resource readiness and supporting facilities and infrastructure to achieve effective technology-based education.   Keywords: Teacher Professionals, Challenges, Educational Technology