Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara Kualitas Layanan dan Pelatihan Kerja terhadap Kepuasan Pelanggan di PDAM Kota Solok. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang dikombinasikan dengan pendekatan kuantitatif. Data primer untuk penelitian ini dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner, menggunakan teknik accidental sampling, dengan total ukuran sampel sebanyak 48 responden. Temuan menunjukkan bahwa Kualitas Layanan memiliki pengaruh parsial yang signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan di PDAM Kota Solok; menurut uji-t, nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel, khususnya 4,308 dibandingkan dengan 2,01290, dan tingkat signifikansinya adalah 0,000, yang lebih kecil dari 0,05. Demikian pula, Pelatihan Kerja juga secara signifikan mempengaruhi Kepuasan Pelanggan di PDAM Kota Solok; uji-t menunjukkan bahwa nilai t hitung melebihi nilai t tabel, dengan hasil 3,670 lebih besar dari 2,01290 dan tingkat signifikansi pada 0,000, juga lebih kecil dari 0,05. Hasil uji F menunjukkan bahwa Kualitas Layanan dan Pelatihan memiliki pengaruh positif terhadap Kepuasan Pelanggan, karena nilai F hitung sebesar 59,812 melampaui nilai F tabel sebesar 3,20 (59,812 > 3,20). Hal ini menunjukkan bahwa, jika dipertimbangkan secara bersama-sama, Kualitas Layanan dan Pelatihan berpengaruh positif terhadap Kepuasan Pelanggan di PDAM Kota Solok. Koefisien determinasi (R²) menunjukkan bahwa Kualitas Layanan dan Pelatihan memberikan pengaruh positif sebesar 72,7% terhadap Kepuasan Pelanggan di PDAM Kota Solok, sementara sisanya sebesar 27,3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti etika komunikasi dan kepercayaan pelanggan, yang tidak dibahas dalam penelitian ini.