Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Abdimas Kesehatan

Edukasi DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang) bersama IAI PC Sragen di Alun-alun CFD Kabupaten Sragen Kurniawan, K; Budi Sawitri, Satwika; Fitrian, Ahyana; Al Hasanah, Fauziyyah
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes) Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Abdimas Kesehatan
Publisher : PC IAI Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jakes.v2i2.82

Abstract

Dagusibu (Dapatkan, Gunatkan, Simpan, Buang) merupakan program pembinaan kesadaran keluarga yang digagas oleh Ikatan Apoteker Indonesia dalam rangka mewujudkan keterbukaan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan penggunaan narkoba yang tepat. Obat merupakan barang yang dibutuhkan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, apabila digunakan secara tidak tepat, tidak sesuai dosis dan tanda-tanda akan berbahaya. Penyalahgunaan obat dapat mengakibatkan obat tidak dapat digunakan lagi, bahkan dapat membahayakan orang lain dan lingkungan. Sebagai bagian penting dari pelayanan kesehatan, obat merupakan kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Sudah pasti setiap keluarga harus memiliki obat. Obat terpakai dalam hal ini adalah obat sisa atau obat sisa pemakaian terdahulu yang belum habis. Pada umumnya obat sisa tidak boleh disimpan, yang dapat mengakibatkan penyalahgunaan, obat rusak/kadaluwarsa. Selain itu, proses pembuangan obat yang tersedia di rumah belum tentu dilakukan dengan benar. Dalam perkembangannya, kasus penjualan obat dari keluarga yang tidak bertanggung jawab yang terjadi adalah karena individu tidak memahami cara menyimpan dan mengatur obat dengan baik dan benar dalam keluarga. Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) merupakan program Pembinaan Keluarga Sadar Sehat yang digagas oleh Ikatan Apoteker Indonesia untuk mewujudkan keterbukaan pemahaman dan kesadaran akan penggunaan obat yang benar.
PENCEGAHAN PENYAKIT SCABIES YANG TERJADI DI PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR PUTRI 2 Fitrian, Ahyana; Suciati, Anugerah
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes) Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes)
Publisher : PC IAI Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jakes.v2i1.47

Abstract

Kudis pada manusia adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau ini dapat hidup dan berkembang biak pada kulit manusia. Kudis pada manusia mungkin tidak menimbulkan gejala, tetapi tetap dapat menular ke orang lain. Jika secara langsung seperti bersalaman, dan tidur bersama, dan secara tidak langsung melalui pakaian, handuk, sprei, bantal, dan selimut jika ada peminjaman. Maka terpantau di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 2 mengadakan kegiatan pencegahan skabies ini yang ditujukan kepada santriwati kelas 1 KMI. Tujuan dari penyuluhan ini adalah untuk mengurangi permasalahan yang terjadi di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 2, yaitu dengan diadakannya kegiatan penyuluhan atau edukasi tentang penyakit scabies dan cara menghindarinya. Sehingga santriwati dapat terhindar dari penyakit skabies dan dapat mengatasi jika terkena skabies. Kondisi ini dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap santriwati terhadap peningkatan kondisi kesehatan khususnya kesehatan kulit. Dukungan sarana dan prasarana serta peningkatan pemantauan terhadap pengetahuan santriwati mengenai perilaku kesehatan pribadi diharapkan dapat menurunkan angka kejadian kasus penyakit kulit. Metode yang digunakan adalah dengan meningkatkan edukasi kepada santriwati kelas 1 KMI. Edukasi dilakukan melalui sarana atau media informasi non elektronik. Media informasi non elektronik yang digunakan adalah brosur tentang skabies dan poster tentang skabies. Kesimpulannya, terdapat peningkatan pengetahuan santriwati kelas 1 KMI di PMDG Kampus 2 terkait penyakit skabies yang dibuktikan dari sebelum dan sesudah penyuluhan. Dimana nilai rata-rata pre-test yang baik adalah 8,8% dan post-test yang baik adalah 17,6% sehingga terdapat peningkatan nilai sebesar 8,8%.