Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH PERKAWINAN DIBAWAH UMUR TERHADAP TINGKAT PERCERAIAN Fahrezi, Muhammad; Nurwati, Nunung
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2020): Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jppm.v7i1.28142

Abstract

ABSTRACTPerkawinan merupakan sesuatu hal yang sakral dan tidak bisa dianggap biasa saja, membina keluarga dengan baik merupakah tujuan yang ingin dicapai oleh sepasang suami-istri namun dalam kenyataannya sering kali masalah mucul dan tidak bisa mencari jalan keluar yang tepat sehingga terjadi perceraian. Perkawinan di bawah umur mempunyai banyak masalah  dari ekonomi atau finansial sampai permusuhan dari keduanya. Data dari BKKBN menyebutkan bahwa umur yang tepat untuk melakukan perkawinan  sekitar umur 20-25 karena sudah siap dari sisi mental dan psikologis untuk menghadai masalah-masalah yang ada.ABSTRAK Marriage is a sacred thing and cannot be considered ordinary, fostering a good family is a goal to be achieved by a husband and wife but in reality often problems arise and can not find the right way out so that divorce occurs. Underage marriages have many economic or financial problems to the hostility of both. Data from the BKKBN state that the right age for marriage is around the age of 20-25 because they are ready mentally and psychologically to deal with problems in the household.
Tradisi Kenduri Turun Kapal Di Desa Temiang Kecamatan Bandar Laksamana Husaini, Husaini; Fahrezi, Muhammad; Abdulrahman, Abdulrahman
Jurnal Al-Kifayah: Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Al-Kifayah: Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al- Kifayah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53398/ja.v2i2.349

Abstract

The tradition of kenduri getting off the boat is an ancestral tradition of the fishing community in Temiang Village, Bandar Laksmana District. The purpose of this study is to explain how the belief and what influences the community to maintain it carry out the Kenduri Get off the Ship tradition to fishermen in Temiang Village, Bandar Laksmana District. As for this research using qualitative methods and descriptive approach. The results of this study indicate that there are still fishing communities in Temiang Village who practice the Kenduri Get off the Ship tradition. Those who believe in and practice the tradition of celebrating Turu Kapali are influenced by history or tragic stories from the past and the advice of the elders. on the banks of the river or in front of the house, and this tradition involves the whole community wanting to help lower the boat into the river, preparations for this tradition include preparing food and prayers which will be carried out with religious and community leaders
Innovation of Electronic Card-Based Public Transportation Fare Payment Systems Narimawati, Umi; Aprilia, C; Febriana, I R; Juliana, Rilla Bunga; Jumansyah, Rizky; Saputra, Herry; Albar, Chepi Nur; Fahrezi, Muhammad
International Journal of Research and Applied Technology (INJURATECH) Vol. 3 No. 2 (2023): International Journal of Research and Applied Technology (INJURATECH)
Publisher : Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/injuratech.v3i2.14327

Abstract

The development of technology is increasingly rapid, encouraging the people of Indonesia, especially Bandung city, to start shifting from cash to the era of a cashless society, especially when it is currently in the Covid-19 pandemic. This research aims to design the concept of electronic services for transportation in Bandung. The method used was descriptive to 25 respondents. These results indicated that the Bandung communities need the latest innovations to simplify the payment system. The use of the EBAP Card is only by using a card that is attached to a sensor machine provided by public transportation. EBAP Card is made as a substitute for cash for public transportation payment transactions. This EBAP Card payment transaction is faster than using cash. The direct impact of this program's benefits for the community is that the public can pay public transport fares with an EBAP Card that is safe, comfortable, accurate, and efficient. This payment system will reduce direct contact during this Covid-19 period. With the implementation of electronic-based payments, payment transaction services on public transportation are faster, so it is hoped that the travel convenience of public transport users in Bandung will increase.
Populisme Etno-Religius, Politik Segregasi, dan Rezim Hibrida: Kasus Malaysia Fahrezi, Muhammad; Sugiarto, Bowo; Sobandi, Khairu
Politeia: Jurnal Ilmu Politik Vol. 17 No. 01 (2025): Politeia : Jurnal Ilmu Politik
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/politeia.v17i01.16033

Abstract

Malaysia merupakan salah satu negara demokrasi di Asia Tenggara dengan ciri yang unik. Keberadaan demokrasi didasari oleh fakta bahwa Malaysia memiliki instrumen prasyarat demokrasi. Selain itu, Malaysia adalah negara yang relatif heterogen dengan masyarakat multietnis. Namun, sejak pascakrisis finansial Asia pada tahun 1997, Malaysia mulai mengalami gejolak dan perubahan politik dengan meningkatnya populisme dengan penggunaan wacana etnis dan agama dalam persaingan elektoral. Dengan menggunakan metode kualitatif, studi ini berfokus pada bagaimana perkembangan populisme etno-religius dalam rezim hibrida di Malaysia dengan membahas populisme yang berangkat dari tiga faktor: komposisi etnis, konfigurasi partai politik dan pemerintahan, dan revivalisme agama Islam. Temuan penting dari studi ini adalah bahwa populisme yang terjadi di Malaysia tidak serta-merta sesuai dengan definisi populisme klasik (populisme dengan “p” kecil) karena lebih berputar pada persaingan ideologis elite partai politik daripada perjuangan rakyat vs elite. Populisme etno-religius ini menandai akhir dominasi UMNO dan awal dinamika politik antara kelompok nasionalis Melayu, Islamis konservatif, dan progresif-reformis.
Aplikasi klasifikasi Gender dan Usia Berdasarkan Citra Wajah Manusia Menggunakan TensorFlow Dwi Safitri, Ananda; Mariska, Dina; Fahrezi, Muhammad; Abadi, Mu’taman; Thia
Jurnal Teknologi Informasi dan Masyarakat Vol 2 No 1 (2024): Journal of Information Technology and Society (JITS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35438/jits.v2i1.34

Abstract

Dalam era teknologi yang terus berkembang, aplikasi pengenalan wajah menjadi semakin penting dalam berbagai konteks, termasuk keamanan, pengenalan identitas, dan pengalaman pengguna yang personal. Salah satu aspek penting dari pengenalan wajah adalah kemampuan untuk mengklasifikasikan informasi demografis, seperti gender dan usia. Penelitian ini mengusulkan dan mengimplementasikan sebuah aplikasi klasifikasi gender dan usia berdasarkan citra wajah manusia menggunakan TensorFlow. TensorFlow telah terbukti efektif dalam memproses dan mengenali pola pada data citra, membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk tugas klasifikasi wajah. Dataset yang digunakan pada sistem ini adalah UTKFace dataset. Dataset ini didapatkan di website http://susanqq.github.io/UTKFace/. Dataset ini merupakan input data yang akan digunakan untuk data latih dan data uji. TensorFlow dikonfigurasi dan dilatih menggunakan data ini untuk mempelajari representasi-fitur yang mendalam dari wajah manusia. Kemudian, model yang telah dilatih diuji pada dataset uji yang terpisah untuk mengukur kinerjanya. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa pendekatan TensorFlow yang diusulkan mampu mencapai tingkat akurasi klasifikasi yang memuaskan untuk gender dan usia. Penerapan teknik ini di dalam aplikasi pengenalan wajah dapat meningkatkan keakuratan dan keandalan sistem dalam menentukan informasi demografis pengguna. Selain itu, penelitian ini membahas tantangan dan peluang yang terkait dengan penggunaan teknologi ini, termasuk kekhawatiran privasi dan potensi aplikasi di berbagai industri. Kesimpulannya, penelitian ini memberikan kontribusi signifikan pada pengembangan teknologi pengenalan wajah dengan fokus pada klasifikasi gender dan usia, membuka pintu untuk berbagai aplikasi praktis di masa depan.
Pemanfaatan Reruntuhan Candi Buddha Sintong Sebagai Media Pembelajaran di SMA Negeri 3 Tanah Putih Fahrezi, Muhammad; Isjoni, Isjoni; Al Fiqri, Yanuar
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pemanfaatan reruntuhan Candi Buddha Sintong sebagai media pembelajaran sejarah di SMA Negeri 3 Tanah Putih, serta mengeksplorasi peranannya dalam meningkatkan motivasi belajar dan pemahaman kontekstual peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan situs bersejarah ini mampu meningkatkan ketertarikan siswa terhadap mata pelajaran sejarah, memperkuat pemahaman lokalitas sejarah, serta menumbuhkan kesadaran pelestarian warisan budaya. Penggunaan situs secara langsung melalui kegiatan studi lapangan dan proyek kolaboratif juga memberikan pengalaman belajar yang autentik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi situs sejarah lokal seperti Candi Buddha Sintong sangat potensial untuk memperkaya metode pembelajaran sejarah.
Penerapan Fungsi Perencanaan Dan Pengorganisasian Oleh Guru Dalam Manajemen Pendidikan Di Sekolah Dasar Elya Siska Anggraini; Manalu, Josefin; Fahrezi, Muhammad
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 4 No. 9: Agustus 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v4i9.10201

Abstract

Studi ini membahas perencanaan dan implementasi organisasi fungsi guru dalam manajemen pendidikan sekolah dasar. Perencanaan dan organisasi adalah dua fungsi manajemen utama yang menentukan keberhasilan proses pembelajaran dan pencapaian tujuan pendidikan. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini meneliti bagaimana guru merancang kegiatan pembelajaran, mengatur program kerja, dan secara efektif mengatur sumber daya dan waktu dalam pengaturan sekolah dasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru menerapkan perencanaan sistematis dan organisasi terstruktur, menciptakan lingkungan belajar yang bermanfaat, meningkatkan partisipasi siswa, dan mempromosikan pencapaian tujuan pembelajaran. Hasil ini menyoroti betapa pentingnya untuk meningkatkan kompetensi keterampilan manajemen guru sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pembentukan sekolah dasar.
Determinant Factors of Teacher Quality in State Islamic Elementary Schools Fahrezi, Muhammad; Siahaan, Amiruddin; Nahar, Syamsu
Fitrah: Journal of Islamic Education Vol. 5 No. 2 (2024): Desember (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Agam Islam Sumatera Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53802/fitrah.v5i2.1346

Abstract

The quality of education in madrasah ibtidaiyah is a critical concern, as it depends heavily on teacher competence, leadership, and institutional management. This study examines the concept of educational quality, teacher development planning, leadership in quality improvement, and models of teacher quality enhancement in madrasah ibtidaiyah. Employing a qualitative approach with a multisite design, the research was conducted at MIN 9 Medan and MIN 12 Medan. Data were gathered through observation, interviews, and documentation, and analyzed both within and across sites. The findings indicate that educational quality is shaped by the synergy of effective learning, Islamic character formation, visionary leadership, participatory management, and teacher professionalism. Teacher development planning is carried out in short, medium, and long-term stages through needs assessment, competency programs, supervision, learning communities, partnerships, recognition, and continuous monitoring-evaluation. Leadership is transformational and participatory, fostering a culture of self-directed professional growth. The proposed teacher development model is systematic and sustainable, integrating training, supervision, collaboration, and character building. This study highlights the need for synergy among leadership, management, and professionalism to strengthen the quality of madrasah ibtidaiyah.