Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Kondisi Sosial dan Ekonomi Keluarga Terhadap Motivasi Pekerja Anak dalam Membantu Keluarga di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Nurwati, Nunung
Padjadjaran Journal of Population Studies Vol 10, No 2 (2008)
Publisher : Padjadjaran Journal of Population Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.513 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji kontribusi yang diberikan oleh pekerja anak kepada keluarga, dan seberapa besar pengaruh variabel kondisi sosial dan ekonomi terhadap motivasi pekerja anak dalam membantu keluarga. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory research. Populasi dalam penelitian ini adalah anak yang berumur <18 tahun yang bekerja di sektor Industri (sektor formal). Jumlah sampel yang diambil sebanyak 165 pekerja anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kondisi ekonomi keluarga lebih dominan dibandingkan dengan pengaruh kondisi sosial keluarga terhadap motivasi pekerja anak dalam memberikan bantuan bagi keluarga. Kata Kuci : Keluarga, motivasi, pekerja anak, Indonesia.
Kemiskinan : Model Pengukuran, Permasalahan dan Alternatif Kebijakan Nurwati, Nunung
Padjadjaran Journal of Population Studies Vol 10, No 1 (2008)
Publisher : Padjadjaran Journal of Population Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.545 KB)

Abstract

Kemiskinan merukan masalah multidimensi karena berkaitan dengan ketidakmampuan akses secara ekonomi, sosial budaya, politik dan partisipasi dalam masyarakat.Bentuk-bentuk kemiskinan yang ada di Indonesia serta berbagai ragam faktor penyebabnya, tentunya sangat mempengaruhi rumusan kebijakan yang dibuat. Berbagai kebijakan dan program yang ada dirasakan masih kurang efektif dalam upaya menurunkan jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan, hal ini terbukti dengan adanya kecenderungan peningkatan jumlah penduduk miskin dari masa ke masa. Tentunya rumusan kebijakan dan program perlu dibenahi dan dilakukan rumusan kebijakan sesuai dengan pentahapan, dalam merumuskan kebijakan tersebut harus diperhatikan dan dipahami karakteristik kemiskinan di masing-masing daerah.Kata kunci :           kemiskinan, model pengukuran, permasalahan, alternative kebijakan, Indonesia
PENGARUH INTERAKSI TEMAN SEBAYA TERHADAP KENAKALAN REMAJA DI SMAN 1 CICALENGKA , KECAMATAN CICALENGKA, KABUPATEN BANDUNG DARMAWAN, TRESNA; Nurwati, Nunung; Gutama, Arie Surya
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.603 KB)

Abstract

Masa remaja merupakan masa transisi dari kanak-kanak ke masa dewasa. Secara umum dapat di ketahui pada masa transisi tidak menutup kemungkinan akan terjadi pergolakan-pergolakan fisik, psikis dan sosial. Keluarga merupakan fondasi primer bagi pekerkembangan remaja. Persepsi remaja terhadap keharmonisan keluarga yang diwujudkan dalam hubungan keluarga yang baik dan suasana rumah yang menyokong perkembangan remaja, sehingga remaja menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab dan terhindar dari perbuatan anti sosial/ amoral. Selain sersosialisasi di lingkungan keluagam remaja melakukan salah satu bentuk sosialisasi yang dengan taman sebaya. Remaja memiliki teman sebaya yang melakukan kenakalan meningkatkan resiko untuk enjadi pelaku kenakalan. Teman yang dipilih akan sangat menentukan remaja untuk berbuat.Populasi penelitian ini adalah siswa SMAN 1 Cicalengka, Kab.Bandung. sampel penelitian ini berjumlah 80 orang yang diperoleh dengan teknik Cluster ramdom sampling dengan meramdom lima kelas didapat dua kelas yang masing masing-masing berjumlah 40 siswa. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Konformitas Teman Sebaya yang dengan menggunakan metode Skala Linkert. Penelitian ini untuk melihat apakah ada hubungan kenakalan remaja dengan interaksi teman sebaya.
PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PERILAKU REMAJA Putri, Wilga Secsio Ratsja; Nurwati, Nunung; S., Meilanny Budiarti
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.441 KB)

Abstract

Era globalisasi ini teknologi semakin maju, tidak dapat dipungkiri hadirnya internet semakin dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam kegiatan sosialisasi, pendidikan, bisnis, dsb. Tidak dapat dipungkiri bahwa media sosial mempunyai pengaruh yang besar dalam kehidupan seseorang. Seseorang yang awalnya kecil bisa menjadi besar dengan media sosial, atau sebaliknya. Bagi masyarakat khususnya kalangan remaja, media sosial sudah menjadi candu yang membuat penggunanya tiada hari tanpa membuka media sosial.Padahal dalam masa perkembangannya, di sekolah remaja berusaha mencari identitasnya dengan bergaul bersama teman sebayanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial Menjelaskan mengenai apa saja pengaruh media sosial bagi remaja dimasa perkembangannya kemudian untuk mengetahui apa saja pengaruh terhadap perilaku remaja yang disebabkan oleh media sosial saat ini.Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif karena ingin mendalami suatu fakta, gejala dan peristiwa pengaruh media sosial terhadap perilaku remaja di lapangan sebagaimana adanya dalam konteks ruang dan waktu serta situasi lingkungan remaja secara alami. Peneliti menginginkan hasil penelitian berupa rincian data yang lebih kompleks tentang fenomena yang sulit diungkapkan oleh metode kuantitatif dan tidak memerlukan pengolahan data secara statistika. Hasil dari penelitian kualitatif yang dibutuhkan peneliti adalah berupa informasi yang mendalam mengenai pengaruh media sosial bagi remaja itu sendiri.
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PROGRAM PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN KREATIKF TERPADU UNTUK PEREMPUAN, ANAK, DAN KELUARGA OLEH ORGANISASI WORLD MUSLIMAH FONDATION DI KAMPUNG MUKA, JAKARTA UTARA Deraputri, Gevia Nur Isna; Nurwati, Nunung; Resnawaty, Risna
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.013 KB)

Abstract

Penelitian ini mendeskipsikan program pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh Organisasi perempuan muslimah, World Muslimah Fondation melalui kegiatan pendidikan Kewirausahaan Kreatif Terpadu untuk Perempuan, Anak, dan Keluarga yang dilakukan di Pemukiman Kumuh Kampung Muka Jakarta Utara dengan target sasaran pemberdayaannya adalah ibu-ibu dari golongan menengan kebawah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini menggambarkan mengenai proses dari pemberdayaan kepada perempuan melalui tahapan pemberdayaan masyarakat dan juga pemberdayaan yang terintergrasi. Program pemberdayaan perempuan melalui pendidikan kewirausahaan kreatif ini adalah salah satu cara untuk menjadikan ibu-ibu di daerah kampung muka lebih mandiri, mempunyai keterampilan, dan mampu mengembangkan dirinya, keluarganya, serta orang-orang yang ada di sekitarnya.
PERAN IBU YANG BEKERJA DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR ANAK Fitriyani, Fitriyani; Nurwati, Nunung; Humaedi, Sahadi
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.008 KB)

Abstract

Di zaman yang serba modern ini banyak perempuan yang memilih bekerja atau menjadi wanita karier dibandingkan dengan menjadi ibu rumah tangga biasa. Hal ini bukan tanpa alasan melainkan semakin banyaknya kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Meskipun telah ada suami yang bertugas untuk mencari nafkah agar terpenuhinya kebutuhan hidup namun karna sekarang harga-harga semakin mahal terkadang penghasilan suami tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut. Maka dari itu istri bekerja membantu suami agar kebutuhan hidup dapat terpenuhi sehingga dapat bertahan hidup. Namun di sisi lain pada hakikatnya peran seorang istri adalah mengurus rumah tangga termasuk mengurus anak. Bagaimana seorang anak mendapatkan kasih sayang, bagaimana seorang anak mendapatkan pendidikan dan lain lain, hal itu merupakan tugas seorang istri yang sekaligus berperan sebagai ibu. Hal ini terkadang menjadi sebuah dilema bagi seorang istri, di sisi lain ia ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya agar mendapatkan kasih sayang, pendidikan, asupan makanan dan nutrisi yang tepat, namun di sisi lain ia juga ingin bekerja membantu suaminya agar dapat membantu menambah penghasilkan agar terpenuhinya kebutuhan hidup. Hal ini menjadikan seorang ibu harus berperan secara ganda yaitu sebagai seseorang yang membantu mencari nafkah membantu suaminya dan menjadi seorang ibu yang utuh yang bertugas mengasuh anak dalam memenuhi setiap kebutuhan anaknya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Dengan menggunakan metode kualitatif peneliti dapat mendeskripsikan bagaimana peran ibu yang bekerja dalam pemenuhan kebutuhan dasar anak. Selain itu peneliti juga menggunakan metode deskriptif agar dapat menggambarkan secara lengkap dan mendalam bagaimana peran ibu yang bekerja dalam memenuhi kebutuhan dasar anaknya.
PENGARUH PEMENUHAN KESEHATAN ANAK TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK Karimah, Dienna; Nurwati, Nunung; Basar, Gigin Ginanjar Kamil
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.346 KB)

Abstract

Anak merupakan generasi penerus bangsa. Awal kokoh atau rapuhnya suatu negara dapat dilihat dari kualitas para generasi penerusnya. Jika terlahir anak-anak dengan tingkat kesehatan yang rendah, kondisi bangsa bisa menjadi lemah dan tidak mampu membangun negaranya secara optimal. Indonesia adalah negara keempat dengan jumlah penduduk terbesar di dunia, yaitu 237,6 juta jiwa. Penduduk dengan jumlah banyak dan berkualitas akan menjadi modal pembangunan. Namun, ternyata dari sekian banyaknya jumlah penduduk Indonesia, terdapat hal yang menjadi masalah, yaitu kematian anak. Angka kematian anak menjadi salah satu masalah serius di Indonesia. Mengurangi angka kematian harus diimbangi dengan akses kesehatan yang baik. Fenomena kesehatan anak di Indonesia menjadi hal yang menarik untuk dikaji karena anak yang masih dalam masa perkembangan dan butuh perhatian lebih dari orangtua maupun pengasuhnya. Jika kesehatan anak terganggu maka perkembangannya juga bisa menjadi terhambat. Oleh karena itu, kebutuhan dasar anak harus mendapatkan perhatian lebih dari orang tuanya agar kebutuhan dasar tersebut dapat terpenuhi dengan baik sehingga kesehatannya menjadi terjaga dan juga perkembangannya menjadi tidak terganggu. Dengan adanya fenomena ini, pekerja sosial yang kompeten di bidangnya, yang dalam hal ini adalah pekerja sosial medis, bisa berperan sebagai motivator, edukator, dan juga mediator. Dalam menjalankan perannya tersebut, pekerja sosial medis tidak bekerja sendiri namun, bekerja sama dengan anak yang mengalami gangguan kesehatan itu sendiri, keluarga, orang terdekat anak tersebut, serta bersama dengan tim medis lainnya.
PEMANFAATAN PROGRAM GENERASI SEHAT CERDAS TERHADAP PROSES PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT DI DESA GENTENG KECAMATAN SUKASARI SUMEDANG Sapari, Tomi; Nurwati, Nunung; Irfan, Maulana
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.469 KB)

Abstract

Pendidikan dan kesehatan merupakan hal yang mutlak yang harus dimiliki oleh masyarakat, begitu pula dengan masayarakat di Desa Genteng. Kesehatan memberikan kesempatan masyarakat untuk hidup lebih baik dan bisa menjaga pola hidup yang baik terutama kesehatan ibu dan anak. Karena ibu dan anak adalah kelompok yang rentan terkena gangguan penyakit. Kemudian dari segi pendidikan program PNPM Generasi Cerdas memberikan fasilitas kepada masyarakat yang mempunyai anak-anak yang masih berada diusia sekolah yang berasal dari keluarga tidak mampu secara ekonomi agar bisa terus bersekolah dan menggapai cita-citanya. Pemerintah telah membuat program dan melaksanakannya, masyarakat sebagai penerima manfaat menggunakan haknya. Selian anak-anak tentunya orang tua mempunyai peranan penting untuk menyekolahkan anaknya ke tingkat yang paling tinggi. Program PNPM juga adalah pogram pemberdayaan masyarakat agar mereka mampu untuk mencari solusi dari permasalahan yang dialami, kemudian selain itu juga masyarakat mempunyai peluang dan potensi yang harus dikembangkan. Dari bidang kesehatan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingny kesehatan melalui kader-kader keluarga berencana yang bekerjasama dengan fasilitator desa mendata masyarakat yang rentan terhadap gangguan kesehatan dan melakukan imunisasi kepada balita. Selain itu juga pemberian pengetahuan kepada masyarakat tentang pola hidup sehat dengan menggunakan sumber daya alam yang ada di Desa Genteng.
STRATEGI KOPING IBU DENGAN ANAK GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME : (STUDI KASUS: ORANGTUA MURID TAMAN KANAN-KANAK MUTIARA BUNDA) Rahmania, Rahmania; Nurwati, Nunung; Taftazani, Budi M.
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2016): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (599.359 KB)

Abstract

Kasus anak dengan gangguan spektrum autisme semakin hari semakin bertambah setiap harinya. Direktur Bina Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan, Diah Setia mengatakan, diperkirakan terdapat 112.000 anak di Indonesia menyandang autisme, pada rentang usia sekitar 5-19 tahun. Gangguan spektrum autisme adalah gangguan perkembangan yang mengakibatkan anak (sejak lahir atau beberapa bulan setelah lahir) mengalami kelambatan dan penyimpangan dari pola perilaku normal pada area hubungan sosial dan interaksi, bahasa dan komunikasi, dan kegiatan lainnya. Keluarga dengana anak GSA dituntut untuk beradaptasi dengan keadaan, kebutuhan, dan penanganan khusus bagi anak GSA yang cukup rumit. orangtua dengan anak gangguan spektrum autisme dilaporkan memiliki tingkat stress yang lebih tinggi dibanding orangtua dengan anak disabilitas lainnya contohnya seperti down syndrome. Sedangkan bagi ibu, efek yang dihasilkan dari memiliki anak GSA cenderung lebih besar. Seorang ibu dengan anak gangguan spectrum autisme akan menghadapi banyak tantangan yang sulit untuk dilewati. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Marsha Mailick Seltzer, Ph.D. pada University of Wisconsin-Madison, ternyata ibu dengan anak autisme mengalami stress kronis yang jika disamakan, stress tersebut akan sama seperti stress yang dialami oleh pejuang pertempuran atau tentara. Terdapat apa yang dinamakan dengan coping strategy, atau cara seorang manusia dalam menghadapi permasalahan yang ada. Lazarus dan Folkman (2006) mengatakan, metode coping dibagi atas dua model, yaitu coping yang berfokus pada permasalahan (problem-focused coping) dan coping yang berfokus pada emosi (emotion-focused coping). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif.
EKSISTENSI PEKERJA SOSIAL DI INDONESIA, MALAYSIA DAN AMERIKA SERIKAT Rahma, Adetya Nuzuliani; Nurwati, Nunung; Taftazani, Budi M.
Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2015): Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (642.003 KB)

Abstract

Dengan masyarakat sejahtera di dalam suatu negara, dapat dijadikan indikator negara tersebut maju atau berkembang. Sehingga kesejahteraan sosial menjadi salah satu indikator yang penting dalam pembangunan suatu negara.Berbicara mengenai kesejahteraan sosial, sangat erat kaitannya dengan profesi pekerjaan sosial. Pekerja sosial dengan keterampilan, nilai-nilai, dan metode serta pendekatan yang dimilikinya mampu meningkatkan keberfungsian sosial individu, keluarga, masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan sosial suatu negara. Dengan demikian keberadaan profesi pekerjaan sosial penting dan berpengaruh terhadap kesejahteraan suatu negara.Dalam tulisan ini, penulis menggambarkan profesi pekerjaan sosial di beberapa negara, seperti Indonesia, Malaysia, dan Amerika Serikat dengan tujuan untuk memberikan informasi, gambaran umum dan pengetahuan mengenai eksistensi pekerja sosial di masing-masing negara. Selain itu, dari informasi-informasi tersebut dapat dijadikan rujukan untuk meningkatkan eksistensi pekerja sosial di Indonesia.
Co-Authors Ade Putra Ritonga, Mhd. Adetya Nuzuliani Rahma, Adetya Nuzuliani Agus Wahyudi Riana Agustin, Dinda Putri Ahmad Saalik Hudan Alfariz Amanatin, Elsa Lutmilarita APRILIANI, FARAH TRI Arie Surya Gutama, Arie Surya Asep Fikri Nur Arif Aufar, Alma Fildzah Auriel Karina Siti Zutema Azman, Azlina Azzahra, Ni Made Ray Rika Basar, Gigin Ginanjar Binahayati Rusyidi Bintarsih Sekarningrum Budhi Wibhawa, Budhi Budi M. Taftazani Budi Muhammad Taftazani, Budi Muhammad Desi Yunita Dienna Karimah, Dienna Eva Nuriyah Hidayat Fahrezi, Muhammad FARAH TRI APRILIANI Firsanty, Farah Putri Galih Haidar Gevia Nur Isna Deraputri, Gevia Nur Isna Gigin Ginanjar Kamil Basar Harun, Sulistia Herry Wibowo Hery Wibowo, Hery Hetty Krisnani Hetty Krisnani, Hetty Indra, Hafizal Jendra, Bayu Aji Sastra Lesmana, Aditya Candra Lubis, Muhammad Fachry Maulana Irfan, Maulana Meilanny Budiarti S., Meilanny Budiarti Meilanny Budiarti Santoso, Meilanny Budiarti Mohammad Erlan Noorfarizal Muhammad Fahrezi Muhammad Fedryansyah, Muhammad Muhammad Rivai Nandang Mulyana Nandang Mulyana, Nandang Nugraha, Ardi Maulana Nur, Andi Ainun Juniarsi Nurdin, Fadil Nurdin, Muhammad Fadhil Nuriah, Eva Nurliana Cipta Apsari Poluakan, Marcelino Vincentius Prabowo, Rahmawati Ramadhani Pratiwi Pratiwi, Ni Putu Sri Putri, Dela Salsabila R. Widya Setiabudi Sumadinata rachel manik Rachim, Hadiyanto Abdul Rachim, Hadiyanto Abdul RAHMAHARYATI, ARISTYA Rahmania Rahmania Rifdah Arifah Kurniawan Rima Hardianti Risna Resnawaty, Risna Riyana Rosilawati Rosma Alimi Rudi Saprudin Darwis, Rudi Saprudin Rusnandar, Afifa Riska Amalia Sahadi Humaedi Salma Matla Ilpaj Salsabila Wahyu Hadianti Salsabila Wahyu Hadianti, Salsabila Wahyu Salsabila, Aufa Hanum Santoso Tri Raharjo Santoso Tri Raharjo, Santoso Tri Setiabudi Sumadinata, R Widya Siti Sofro Sidiq Sri Pratiwi, Ni Putu Suharto, Meiliani Puji Taher, Rusdin Tomi Sapari, Tomi TRESNA DARMAWAN, TRESNA Wahju Gunawan, Wahju Wahyu Gunawan Wilga Secsio Ratsja Putri, Wilga Secsio Ratsja Willya Achmad Wulandari, Vani