Pemilihan umum diadakan setiap lima tahun dimana seluruh warga negara Indonesia berpartisipasi sebagai bagian dari proses demokrasi. Partisipasi warga negara penting untuk menggunakan hak pilihnya dalam memilih pemimpin saat pelaksanaan pemilu. Meningkatnya jumlah pemilih yang mengikuti pemilu dapat dijadikan sebagai patokan keberhasilan pemilu. Peneliti akan menguji klasifikasi berdasarkan data penduduk pemilu yang diperoleh dari Desa Wonokasian tahun 2019 menggunakan metode data mining C4.5. Variabel yang digunakan adalah Jumlah KK, Asal Penduduk, Kategori, Status, RT, TPS, Lokasi, Hadir (keluarga) dan Hadir. Hasil dari penelitian berikut menggunakan weka sehingga memudahkan bagi masyarakat desa mengetahui data pemilu antara yang hadir maupun tidak hadir. Dari hasil klasifikasi pada metode C4.5 untuk mengklasifikasi status kehadiran dari dataset 1.700, diperoleh tingkat kebenaran sebesar 91,94% dan tingkat kesalahan sebesar 8,05%.