Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

A QUALITATIVE STUDY OF JOGGING AND SLEEP QUALITY IN OLDER ADULTS Atiqa, Ulfa; Hardianti, Andi
Journal of Public Health Science Vol. 2 No. 2 (2025): Juni
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jophs.v2i2.2222

Abstract

This study aims to understand the experiences of older adults who routinely jog and the effects of jogging on their sleep quality. The research method used was a qualitative descriptive approach through in-depth interviews with 15 older adults over 50 years old who regularly jogged at least three times a week at GOR Sudiang, Makassar. The results showed that regular jogging improved sleep quality by enhancing sleep efficiency, reducing sleep latency, and minimizing nighttime disturbances. Beyond physical benefits, jogging also provided psychological effects such as stress reduction, emotional relaxation, and increased social interaction and peer support. Jogging also encouraged healthier lifestyle changes, including better dietary habits and reduced nighttime caffeine intake. Despite challenges such as physical limitations and weather conditions, health awareness and social support motivated participants to continue jogging. The study concludes that jogging is an effective and holistic non-pharmacological intervention to improve the quality of life for older adults through physical, psychological, social, and lifestyle dimensions.   Keywords: Jogging, Sleep Quality, Older Adults, Physical Activity, Healthy Lifestyle
Iodine, Cyanide, Thyroid Stimulating Hormone and Free Thyroxine Levels Khatimah, Husnul; Fandir, Abdul; Rahmawati, Reny; Hardianti, Andi; Amin, Nur Afia
Asian Journal of Healthcare Analytics Vol. 4 No. 1 (2025): May 2025
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/ajha.v4i1.14067

Abstract

Nutrients that play an important role in the formation of thyroxin (T4, pro-hormone) and triiodotironim (T3, the active hormone) which are elements of the formation of thyroid hormone in thyroid follicle cells are iodine. However, iodine absorption is affected by goitrogen, one of which is cyanide. This study is an observational analytical study with a Cross Sectional design on 50 hyperthyroid patients undergoing treatment at the Magelang Health Research and Development Center. Intake data was obtained by the 2x24-hour recall method while TSH and FT4 data were obtained from laboratory examinations conducted at the Magelang Health Research Institute. The results showed that there was a relationship between iodine intake and TSH levels of hyperthyroid patients (p<0.05). Meanwhile, iodine intake with FT4 levels was not significant (p=0.319). There is a meaningful relationship between iodine intake and TSH levels of hyperthyroid patients.
Tren Penyakit Tertinggi Berdasarkan Laporan Surveilans Terpadu 2021-2023 di Provinsi Sulawesi Selatan Hardianti, Andi; Fitri, A. Ulfiana; Atiqa, Ulfa Diya
Jurnal Promotif Preventif Vol 8 No 2 (2025): April 2025: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v8i2.1734

Abstract

Upaya pelaksanaan surveilans yang baik akan berkontribusi menurunkan jumlah kesakitan dan mendeteksi tren penyakit. Surveilans juga dijadikan evaluasi program dan acuan dalam perencanaan program pencegahan dan pengendalian penyakit. Berdasarkan surveilans terpadu penyakit, tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi gambaran tren dan pola penyakit. Data sekunder digunakan dalam penelitian ini. Data tersebut kemudian dianalisis secara desriptif untuk melihat Gambaran tren dan pola penyakit selama 2021-2023. diare merupakan penyakit dengan kasus tertinggi selama tahun 2021-2023. Kasus diare yang tercatat dalam surveilans terpadu penyakit tahun 2021 yaitu 16117 kasus, tahun 2022 yaitu 48523 kasus, dan tahun 2023 yaitu 65854 kasus. Kemudian, kasus tertinggi kedua selama 2022-2023 adalah suspect TB Paru dengan kasus 22611 tahun 2022 dan 34822 kasus tahun 2023. Sedangkan kasus tertinggi kedua pada tahun 2021 adalah influenza like illness (ILI) sebanyak 9755 kasus. Hasil analisis terhadap 10 penyakit terbesar di Provinsi Sulawesi Selatan menunjukkan bahwa penyakit menular masih menjadi masalah utama. Surveilans penyakit terpadu dapat dijadikan dasar dalam membuat program untuk pencegahan penyakit menular.
Analisis Hubungan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) sebagai Faktor Risiko Kejadian Stunting di Pangkep, 2022 Hardianti, Andi; Khatimah, Husnul
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 4 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i4.2430

Abstract

Stunting adalah masalah kesehatan global yang serius, mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak di seluruh dunia. Hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 mencatat prevalensi balita stunting nasional adalah 24,4 %. Sedangkan Provinsi Sulawesi Selatan memiliki Prevalensi Stunting (Pendek) 27,4%. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan berat badan lahir rendah (BBLR) pada balita dengan kejadian stunting di Kabupaten Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2022. Penelitian dilakukan bulan Mei-Juni 2022. Data yang dikumpulkan dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan spss. Dari total 47 balita yang stunting ada 11 (23.4%) balita yang bblr dan 36 (76.7) balita yang tidak bblr. Lebih lanjut dari hasil analisis bivariat diketahui total 36 balita tidak stunting dan juga tidak mengalami bblr. Kemudian hasil chi-square dapat diketahui bahwa dengan p value 0.002 < 0,05 dapat disimpulkan ada hubungan antara stunting dan bblr.
STUDI KUANTITATIF ASPEK DEMOGRAFI TERHADAP JENIS STROKE Wakano, Abuzar; Sulistiyani, Sulistiyani; Hardianti, Andi; Sendra, Eny
Ensiklopedia of Journal Vol 7, No 4 (2025): Vol. 7 No. 4 Edisi 3 Juli 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v7i4.3341

Abstract

Abstract: Stroke is one of the non-communicable diseases that ranks second as the leading cause of death worldwide, after heart disease. Based on document reviews, the data on stroke cases at PON Hospital categorized by age and gender in 2023 shows 3,625 cases of ischemic stroke and 803 cases of hemorrhagic stroke. The purpose of this study was to determine the relationship between demographic aspects and stroke type. The study design used in this research was cross-sectional. The study was conducted at PON Hospital in September 2024. The population consisted of all stroke patients who visited the emergency department of the National Brain Center Hospital Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono Jakarta. The sample consisted of 96 respondents. The sampling technique used was Simple Random Sampling. The research instrument used was a research questionnaire. Data analysis was performed using univariate and bivariate methods. The results of the study showed a relationship between gender (p-value: 0.044) and age (p-value: 0.032) and stroke type. It is recommended that stroke patients undergo regular health check-ups to control existing risk factors and prevent the emergence of other stroke risk factors that could worsen the patient's condition and further increase the risk of recurrent stroke. Keywords: Gender, Stroke, Age.
HUBUNGAN USIA GESTASIONAL DAN KEPEMILIKAN BUKU KIA DENGAN KEJADIAN BBLR DI SULAWESI TENGAH (ANALISIS DATA SKI 2023) Khatimah, Husnul; Hardianti, Andi
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i2.46365

Abstract

Keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan dapat dinilai dari indikator derajat kesehatan masyarakat, dimana salah satunya adalah melalui Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Salah satu faktor yang menyebabkan tinggi AKB adalah kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). BBLR merupakan kejadian dimana bayi lahir dengan berat badan dibawah 2500 gram. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kejadian BBLR dengan usia gestasional dan kepemilikan buku KIA dengan menggunakan metode analisis deskriptif menggunakan data sekunder dari hasil Survey Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 di Provinsi Sulawesi Tengah. Total sampel yang digunakan adalah 20.012 yang merupakan data sampel SKI tahun 2023. Hasil uji bivariat menggunakan uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kepemilikan buku KIA dengan kejadian BBLR (p=0,000) dan usia gestasional secara statistik memiliki hubungan signifikan dengan kejadian BBLR (p=0,000). Kepemilikan buku KIA dan usia gestasional memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian BBLR.
THE EFFECTIVENESS OF COMPETENCY-BASED TRAINING PROGRAM CLASSES ON HUMAN RESOURCES PERFORMANCE IN THE CREATIVE INDUSTRY SECTOR Farawowan, Fauziah F.; Hardianti, Andi
MSJ : Majority Science Journal Vol. 3 No. 3 (2025): MSJ-August
Publisher : PT. Hafasy Dwi Nawasena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61942/msj.v3i3.425

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of competency-based training on the performance of human resources (HR) in the creative industry sector using the Systematic Literature Review (SLR) approach. The analysis was conducted on 50 recent studies (2020–2025) selected from 947 initial articles through the stages of identification, selection, and quality assessment. The results of the study show that competency-based training consistently has a positive impact on creativity (92.9%), innovation (93.3%), competitiveness (88.9%), and productivity (86.4%). The effectiveness of the program is influenced by the design of the relevant curriculum, the integration of digital technologies (e-learning, VR/AR), collaboration between industry and educational institutions, and the support of organizational management. These findings also have global implications in supporting the Sustainable Development Goals (SDGs) agenda, especially in the aspects of quality education (SDG 4), decent work and economic growth (SDG 8), and industrial innovation (SDG 9). However, this study found a research gap, namely the limitations of longitudinal studies on long-term impacts, the lack of studies on the integration of cutting-edge technologies such as artificial intelligence and machine learning, and the need for a more systematic industry-education collaboration model. Thus, this study emphasizes that competency-based training is a key strategy in strengthening the competitiveness of creative industry human resources in the era of global digital transformation.
Analisis Epidemiologi Campak di Sulawesi Selatan Tahun 2024: Dinamika Kasus dan Distribusi Hardianti, Andi; Azizah, Nurul
Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia (JKMI) Vol. 3 No. 1 (2025): Oktober 
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jkmi.v3i1.5364

Abstract

Penyebaran penyakit campak di Sulawesi Selatan pada tahun 2024 menunjukkan peningkatan signifikan, dengan faktor-faktor seperti rendahnya cakupan imunisasi, keterbatasan infrastruktur kesehatan, dan kondisi sosial ekonomi yang mempengaruhi distribusinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika epidemiologi campak berdasarkan variabel orang, waktu, dan tempat di Sulawesi Selatan. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif retrospektif dengan analisis data sekunder dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi kasus campak lebih tinggi di kalangan anak-anak di bawah lima tahun, dengan puncak kejadian yang terjadi pada musim tertentu dan di daerah dengan cakupan vaksinasi rendah. Penurunan insiden campak sangat bergantung pada upaya perbaikan dalam sistem imunisasi dan penguatan pengawasan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan kesehatan masyarakat yang holistik, termasuk kampanye vaksinasi massal, peningkatan kesadaran masyarakat, dan penguatan infrastruktur kesehatan, sangat diperlukan untuk mengendalikan penyebaran campak. Implikasi penelitian ini menunjukkan pentingnya pengembangan kebijakan yang lebih terarah dan berbasis data epidemiologi untuk mencapai eliminasi campak secara efektif, khususnya di daerah dengan prevalensi tinggi.