Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan

Hadis tentang Posisi Makan Sambil Bersandar (Kajian Fiqh Al-Hadits) Laila
An-Nahdhah | Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 11 No. 1 (2018): An-Nahdhah - Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan
Publisher : Institut Agama Islam Darul Ulum Kandangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tulisan ini membahas hadis makan sambil bersandar yang ada dalam hadis Nabi saw serta relevansinya dengan konteks kekinian. Secara tekstual, hadis makan sambil bersandar berkualitas shahih lî ghayyrih, dan makan dalam keadaan bersandar adalah hal yang tidak disukai Nabi saw, karena dapat menimbulkan kesombongan dan kemewahan, Nabi saw tidak menyukai makan dengan posisi bersandar agar pada saat makan tetap merendahkan diri kepada Allah swt. Adapun hadis yang berbeda lafaznya tidak membawa pada perubahan makna. Secara kontekstual dari segi kesehatan, makan dengan posisi bersandar yang dapat menyebabkan makanan tidak bisa mudah turun kesaluran makanan adalah makan dengan condong ke salah satu sisi. Tetapi, apabila seseorang mendapatkan pantangan yang tidak memungkinkan makan selain dengan bersandar, maka hal itu tidak dilarang. Adapun dengan tersedianya meja-meja makan dan fasilitas-fasilitas yang memudahkan untuk makan selama tidak berakhir pada kesombongan hal ini tidak dilarang.