Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENGGUNAAN METODE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VI DI SDN MERTAK PAOK Irfan, Ahmad Zainul
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 2 (2023): Volume 8 Nomor 2 Edisi Oktober 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v8i2.9125

Abstract

Berbagai cara dan metode dilakukan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar untuk menyampaikan informasi agar efektif dapat diterima oleh siswa. Namun, seefektif apapun penyampaian materi pelajaran oleh guru, tidak semuanya dapat diterima oleh siswa. Ketika pemahaman siswa dirasa masih belum maksimal, tentu seorang guru harus memikirkan cara agar siswa dapat berlatih lebih banyak tentang materi tersebut. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada kelas VI SDN Mertak paok.  Subjek penelitian berjumlah 18 siswa. Penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Tujuan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah sebagai berikut: (1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan penerapan pembelajaran IPA dengan metode Talking Stick pada siswa kelas VI SDN Mertak paok. (2) Untuk mengetahui dan menjelaskan peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan menerapkan metode Talking Stick pada siswa kelas VI SDN Mertak paok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yaitu penelitian ini akan mendiskripsikan peristiwa yang terjadi dalam bentuk kalimat, untuk melengkapi data kualitatf digunakan juga data kuantitaif yaitu untuk mengukur hasil belajar siswa yang diperoleh dari hasil tes yang diberikan pada siswa. Data kuantitaif berupa angka hasil belajar siswa, sedangkan data kualitatif merupakan ungkapan yang menunjukkan tentang proses dan hasil belajar yang diperoleh siswa. Hasil penelitian menunjukkan siswa lebih semangat dan antusias dalam mengikuti pembelajaran dengan penerapan metode Talking Stick karena menunjang keberlangsungan pembelajaran sehingga meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Hasil belajar yang diperoleh siswa mengalami peningkatan, dari siklus I sebesar 58% meningkat menjadi 84% pada siklus II. Penerapan metode Talking Stick diharapkan dapat digunakan kembali untuk semua jenjang kelas, karena dalam penelitian ini membuktikan adanya peningkatan hasil belajar IPA pada siswa kelas VI SDN Mertak paok.
MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAIANAN KONSTRUKTIF PADA AKAN KELOMPOK A Irfan, Ahmad Zainul
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 1 (2024): Volume 9 Nomor 1 Edisi April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/realita.v9i1.11221

Abstract

Potensi kreatif anak hanya dapat dikembangkan melalui proses kreatif yang disebabkan oleh  kesempatan bermain yang mendorong tanda-tanda kreativitas pada anak usia dini.” (Yulian.N, 2020, p. 41). Berlandaskan latar belakang di  atas, rumusan masalah pada riset ini  yakni bagaimana  permainan konstruktif mampu meningkatkan kreativitas anak kelompok  A di  TK AL-Barokah Lombok Timur.  Berlandaskan  rumusan masalah, maka tujuan riset ini  yakni meningkatkan kreativitas melalui permainan konstruktif di kelompok  A TK AL-Barokah Lombok Timur. Subjek penelitian ini adalah anak usia 3-4 tahun TK AL-Barokah Ajaran tahun ajaran 2023/2024 yang berjumlah 10 anak, 5 perempuan dan 5  laki-laki. Penelitian ini  merupakan  Penelitian Tindakan Kelas (PTK),  yang merupakan   bagian  dari   penelitian   tindakan   kelompok.  Hasil   penelitian   ini menunjukkan bahwa permainan konstruktif berperan penting dalam meningkatkan kreativitas anak Kelompok  A TK AL-Barokah. Bermain konstruktif memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan, memungkinkan anak berpikir kreatif dan mengembangkan beberapa keterampilan penting seperti keterampilan motorik halus, kerja sama, dan berbagi ide. Penelitian menunjukkan bahwa permainan konstruktif berpengaruh positif terhadap pemikiran kreatif, motorik halus dan interaksi sosial anak
MENINGKATKAN HASILBELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN DENGAN PERAGA KERTAS LIPAT Irfan, Ahmad Zainul
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol 8, No 2 (2022): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.519 KB) | DOI: 10.33394/jtni.v8i2.6956

Abstract

Mengingat pentingnya pengembangan kognitif khususnya mengenal pecahan, maka seorang guru harus menggunakan alat peraga dalam setiap menyampaikan pembelajaran agar materi yang disampaikan dapat dipahami siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan Hasil siswa pada pelajaran matematika dalam mengenal pecahan melalui Mandiangin  Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilakukan melalui dua siklus yaitu siklus I dan siklus II yang setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian minat siswa pada siklus I mencapai  peningkatan persentase yang sebelumnya hanya 35% menjadi 63% dan pada siklus II mencapai 78%. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada poko bahasan pecahan dengan peraga kertas lipas pada siswa kelas IV MI NW Tanak Beak, Kab. Lombok TengahKata Kunci : alat peraga kertas lipa, hasil belajar, pecahan
PENGARUH MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR PKN KELAS VII Hadi, Muhammad Samsul; Irfan, Ahmad Zainul
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol 7, No 1 (2021): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.563 KB) | DOI: 10.33394/jtni.v7i1.4122

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh minat baca terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Praya Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri Negeri 1 Praya Timur tahun pelajaran 2020/2021 sejumlah 108 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi (pengamatan), kuesioner (angket), wawancara dan dokumentasi. Observasi dan dokumentasi digunakan untuk melakukan pengamatan dan mendata jumlah siswa. Angket digunakan untuk mengungkap pengaruh variabel minat baca terhadap hasil belajar siswa. Sedangkan wawancara digunakan untuk memperkuat metode angket dalam mengetahui jawaban siswa mengenai pengaruh minat baca terhadap hasil belajar yang sesuai dengan kondisi sesungguhnya. Uji validitas instrumen menggunakan korelasi Product Moment, dan uji reliabilitas mengunakan rumus Alpha Cronbach’s dengan jumlah responden 69 orang siswa. Uji prasyarat analisis terdiri dari uji normalitas dan uji homogenitas. Teknik analisis data penelitian ini adalah regresi linier sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa minat baca memiliki pengaruh yang cukup rendah terhadap hasil belajar dengan hasil 36,8% dan 63,2% dipengaruhi oleh faktor lain, yang terdiri dari faktor intern seperti faktor kepribadian individual dan faktor ekstern seperti faktor dorongan orang tua, faktor teman sebaya, faktor guru, faktor metode pembelajaran, faktor lingkungan dan perkembangan tekhnologi.Kata kunci: Minat baca, hasil belajar, pendidikan kewarganegaraan Abstract: This study aims to determine the effect of reading interest on student learning outcomes in the subject of civic education at the Junior High School (SMP) Negeri 1 Praya Timur. The method used in this research is a survey method with a descriptive quantitative approach. The population of this study was the seventh grade students of SMP Negeri 1 Praya Timur in the academic year 2020/2021 with a total of 108 people. Data collection techniques using observation (observation), questionnaires (questionnaire), interviews and documentation. Observations and documentation are used to make observations and record the number of students. The questionnaire used to reveal the effect of reading interest variables on student learning outcomes. While that is used to strengthen the questionnaire method in knowing an explanation of the effect of reading interest on learning outcomes in accordance with actual conditions. The instrument validity test used Product Moment correlation, and the reliability test used Cronbach's Alpha formula with 69 students as respondents. The analysis prerequisite test consists of a normality test and a homogeneity test. The data analysis technique of this research is simple linear regression. The results of this study indicate that reading interest has a fairly low influence with 36.8% learning outcomes and 63.2% is influenced by other factors, which consist of internal factors such as individual personality factors and external factors such as parental factors, peer factors. , teacher factors, learning methods factors, environmental factors and technological developments.Keywords: Reading interest, learning outcomes, civic education
PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP SIKAP TANGGUH PADA SISWA MTs DARUSSHIDDIQIEN NW MERTAK PAOK TAHUN PELAJARAN 2019/2020 Irfan, Ahmad Zainul; Iman, Nurul Iman
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol 6, No 1 (2020): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (686.807 KB) | DOI: 10.33394/jtni.v6i1.2976

Abstract

Abstrak: Bimbingan kelompok adalah suatu kegiatan kelompok yang dilakukan oleh konselor sebagai pemimpin kelompok dan para siswa sebagai anggota kelompok dengan memanfaatkan dinamika kelompok yaitu memungkinkan terjadinya pertukaran pemikiran, pengalaman, rencana, dan penyelesaian masalah, dimana semua anggota kelompok menyediakan informasi-informasi yang bermanfaat agar dapat membantu individu mencapai perkembangan yang lebih optimal.Sikap tangguh adalah sikap yang memiliki pribadi yang tidak merasa lemah terhadap sesuatu yang terjadi kepada dirinya dan tidak pernah putus asa ketika menghadapi berbagai kesulitan dalam melaksanakan kegiatan atau tugas sehingga mampu mengatasi kesulitan tersebut dalam mencapai tujuan.Adapun rumusan masalah yaitu Apakah ada Pengaruh Bimbingan Kelompok Terhadap Sikap Tangguh Pada siswa MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok Pada Tahun Pelajaran 2019/2020?Tujuan dalam penelitian adalah Untuk mengetahui adanya Pengaruh Bimbingan Kelompok Terhadap Sikap Tangguh Pada MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok Pada Tahun Pelajaran 2019/2020. Dalam penelitian ini jumlah populasinya 69 sedangkan subyek penelitiannya yakni N=9 teknik pengambilan sampel menggunakan tehnik purposive sampling.Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara sertadokumentasi, dan angketsebagai metode pokok. Terkait dengan hal tersebut maka untuk menganalisis data peneliti menggunakan analisis data uji t dengan rumus t-test dengan hasil penghitungan bahwa Nilai thitung sebesar 8,757 dan ttabel 2,262.Dengan demikian maka penelitian ini menunjukan thitung lebih besar dari ttabel(8,757>2,262) dengan taraf signifikansi 5% sehingga hasilnya signifikan.Oleh karena itu peneliti mengambil kesimpulan bahwa hipotesis nol (Ho) Tidak Ada Pengaruh Bimbingan Kelompok  Terhadap SikapTangguh ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) di terima  Ada Pengaruh Pengaruh Bimbingan Kelompok  Terhadap SikapTangguh Pada Siswa Kelas VIII Di MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok Pada Tahun Pelajaran 2019/2020 “signifikan”.Kata Kunci: Bimbingan Kelompok dan sikap tangguhAbstract: Group of guidance is a group activity performed by counselors as group leaders and students as members group by utilizing dynamics group that allows for the exchange of thoughts, experiences, plans and problem solving, in which all members group provide useful in information to help the individual achieves a more optimal development. Resilient attitude is the attitude that has a person who doesn’t feel weak to something that happens to him and never despair when facing various difficulties in carrying out activities or tasks so as to overcome these difficulties in achieving goals. The formulation of the problem is., Is there Influence of Group Guidance toTough Attitudes At students MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok In Academic Year 2019/2020? The purpose of the research is to know the Influence of Group Guidance to Tough Attitude on Students MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok In Academic Year 2019/2020. In this study the number of population is 69, while the subject of research that is N = 9 sampling technique using purposive sampling technique. Methods of data collection using the method of observation, interview, documentation, and questionnaire as  principal method. Data analisyis using t-test with the results of the calculation that tcount of 8.757 and ttabel 2.262. Thus, this research shows that tcount is bigger than ttable (8,757> 2,262) with significance level 5% so that the result is significant. Therefore, the researcher concludes that the null hypothesis (Ho) No Effect of Group Guidance on rejected and alternative hypothesis (Ha) received There Influence Group of Guidance to Attitude to Students Class VIII In MTs Darusshiddiqien NW Mertak Paok In Academic Year 2019/2020" ". Keywords: Group of Guidance and Tough Attitude
PENGARUH KONSELING KELOMPOK TEHNIK KOGNITIF RESTRUCTURING TERHADAP KECEMASAN AKADEMIK SISWA MA DARUSSHIDDIQIEN NW MERTAK PAOK Irfan, Ahmad Zainul
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol 8, No 1 (2022): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.909 KB) | DOI: 10.33394/jtni.v8i1.5726

Abstract

Abstrak: Peneliti bertujuan untuk mengadakan penelitian eksperimen dengan melihat pengaruh layanan konseling kelompok teknik cognitif restructuring terhadapa kecemasan akadmeik siswa MA Darusshiddiqien NW Mertak Paok. Mendeskripsikan proses penelitian, hambatan, serta keseluruhan kejadian yang ada dalam penelitian dan menemukan sebuah tujuan dalam sebuah kegitan penelitian. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan metode eksperimen karena gejala yang akan diteliti dibuat dengan di sengaja yakni pengaruh konseling kognitive restructuring terhadap kecemasan akademik siswa MA Darusshiddiqien NW Mertak Paok. Berdasarkan data analisis nilai t-tes yang diperoleh dalam penelitian ini adalah thitung4,182dengan derajat kebebasan (N-1) = (10-1) = 9. Dalam taraf signifikansi = 5% dan Sderajat kebebasan (Db) pada tabel nilai “t” adalah 2,262. Dengan demikian  nilai thitung yang diperoleh dalam penelitian sebesar 4,356 telah berada diatas angka batas yang besarnya 2,262, atau dengan kata lain bahwa thitung lebih besar dari t tabel4,356>2,262, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak sedangkan alternatif (Ha) diterima pada taraf signifikan 5% dengan db= 10 dapat dikatakan bahwa Pengaruh Konseling Kelompok Teknikk kognitif Restructuring Terhadap Kecemasan akademik Siswa MA Darusshiddiqien NW Mertak Paok.Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2021/2022 artinya hasil penelitian ini,“signifikan”.Kata Konci : Konseling Kelompok, Teknikk kognitif Restructuring, dan Kecemasan akademik
Meningkatkan Hasil Belajar IPA dalam Memahami Rangkaian Listrik Seri Melalui Penerapan Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas VI SDN 1 Mantang Irfan, Ahmad Zainul; Najamuddin, M.
Transformasi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Non Formal Informal Vol 9, No 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Luar Sekolah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtni.v9i1.7285

Abstract

Abstract : This study aims to improve science learning outcomes in understanding series electrical circuits through the application of experimental methods in grade VI students of SDN 1 Mantang in the odd semester of the 2022/2023 academic year. The method used in this research is the experimental method in class VI students of SDN 1 Mantang. The experimental method is one of the teaching methods that in its presentation is appropriate / suitable to be applied in learning Natural Sciences, because with this method students can develop optimal thinking skills. This class action research was conducted in two cycles on 32 students consisting of 11 male students and 21 female students. After the research was conducted, students' understanding and learning outcomes of science lessons on series electrical circuits material increased by using experimental methods with an average score of 66 in cycle I to 86.5 in cycle II. In the efforts made by researchers in improving science learning outcomes, it can be concluded that the experimental method is very helpful for teachers in carrying out the learning process, especially when demonstrating with media or materials as a medium for student learning.Keywords: Improvement, Science Learning Outcomes, Experimental MethodAbstrak : Penelitian  ini  bertujuan  untuk  meningkatkan  hasil  belajar  IPA  dalam  memahami  rangkaian listrik  seri  melalui  penerapan  metode  eksperimen  pada  siswa  kelas  VI  SDN  1 Mantang semester  ganjil  tahun  pelajaran  2022/2023.  Metode  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini adalah metode eksperimen pada siswa kelas VI SDN 1 Mantang. Metode eksperimen adalah merupakan  salah  satu  metode  mengajar  yang  dalam  penyajiannya  sesuai/cocok  untuk diterapkan    dalam  pembelajaran  Ilmu  Pengetahuan  Alam,  karena  dengan  metode  ini  siswa dapat    mengembangkan  kemampuan  berfikir  secara  optimal.  Penelitian  tindakan  kelas  ini dilakukan  sebanyak  dua  siklus  terhadap  32  orang  siswa  yang  terdiri  dari  11  siswa  laki-laki dan  21 siswa  perempuan. Setelah penelitian dilakukan, pemahaman dan hasil belajar siswa terhadap pelajaran IPA materi rangkaian listrik seri menjadi meningkat dengan menggunakan metode  eksperimen  dengan  nilai  rata-rata  dari  66  pada  siklus  I  menjadi  86,5  pada  siklus  II. Dalam  usaha  yang  dilakukan  peneliti  dalam  meningkatkan  hasil  belajar  IPA  dapat disimpulkan  bahwa  dengan  metode  eksperimen  sangat  membantu  guru  dalam  melakukan proses  pembelajaran  terutama  saat  melakukan  peragaan  dengan  media  atau  bahan  sebagai media belajar siswa. Kata konci: Peningkatan, Hasil Belajar IPA, Metode Eksperimen
PENYULUHAN PENDIDIKAN STOP PERNIKAHAN DINI “Kebahagiaan Sementara Sengsara Sepanjang Masa” Rayani, Dewi; Suarti, Ni Ketut Alit; Rizka, M. Arief; Irfan, Ahmad Zainul; Mustakim, Mustakim
INTAN CENDEKIA (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 1, No 2 Desember (2020): INTAN CENDEKIA: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/intancendekia.v1i2 Desember.112

Abstract

Pernikahan merupakan hal yang lumrah terjadi dan bahkan suatu hal yang sangat penting dilakukan oleh seorang insan untuk membentuk keluarga sejahtera yang bahagia dan merupakan legalitas yang dilakukan oleh seorang individu untuk memiliki keturunan. Namun pernikahan akan menjadi masalah apabila tidak ada berbagai pertimbangan dalam melaksanakanya. Karena pernikahan sejatinya direncanakan untuk jangka panjang. Dan untuk telaksananya pernikahan yang bahagia dan berlangsung dalam jangkawaktu yang panjang maka dibutuhkan kesiapan secara psikis dan fisik yang cukup matang. Metode pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini menggunakan pengarahan dan diskusi terbuka dengan anggota masyarakat , komunitas desa dan aparat desa. Serta melibatkan mahasiswa KKN IKIP Mataram pada periode tersebut. Pelaksanaan kegiatan pengabdian  pada masyarakat yang dilakukan oleh tim FIP IKIP mataram berjalan dengan lancar, dengan memberikan penyuluhan pencegahan pernikahan dini dikalangan masyarakat dan omunitas desa montong belae kecamatan keruak Lombok timur  dengan diadakan penyuluhan ini warga dapat menyadari bahaya dan danpak negative  dari pernikahan pada usia dini. Alternative penyuluhan pada masyarakat merupakan kegiatan yang penting untuk dilakukan agar dapat memberikan kesadaran akan danpak pernikahan dini dikalangan masyarakat.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Dalam Berhitung Melalui Permainan Balok di PAUD Mawwadatul Falah Husni, Yayu Khairani; Irfan, Ahmad Zainul
PeDaPAUD: Jurnal Pendidikan Dasar dan PAUD Vol 1, No 1. April (2022): PEDAPAUD: JURNAL PENDIDIKAN DASAR DAN PAUD
Publisher : Yayasan Pendidikan Intan Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47165/pedapaud.v1i1. April.555

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh membangun kemampuan berhitung anak TK dalam memahami konsep bilangan dengan menggunakan media permainan balok angka, masalah dalam penelitian ini adalah : 1) Anak belum mampuh menemukan bermacam-macam berbagai macem pemecahan  masalah  2) Anak belum  mampu mengembangkan kemampuan logika matematika 3) kurangnya kemampuan dalam menggunkan media yang sesuai dengan kemampuan kognitif anak 4) kurangnya rangsangan dan pelatihan dari guru dalam media balok dalam meningkatkan dalam kemampuan kognitif anak. Jenis penelitian yang di gunakan yaitu penelitian tindakan kelas (PTK) Yang terdiri dari 2 siklus. Subjek penelitian adalah anak kelompok B yang berjumlah 15 orang. Yang terdiri dari 7 orang anak perempuan dan 8 orang laki-laki. Alat pengumpulan data yang di gunakan penelitian adalah lembar observasi. Temuan hasil siklus I menunjukan bahwa perolehan anak yang tergolong kurang 3,33%, yang tergolong cukup adalah 20% yang tergolong baik adalah 66,7%, yang tergolong baik sekali adalah 10%. Dengan demikian kemampuan kognitif anak pertemuan I siklus I berada pada tingkatan kategori Baik sebesar 66,7%, belum maksimalnya pada saat dilakukan siklus I,Pada  siklus II dilakukan dengan menggunakan  balok maka  di peroleh data hasil siklus II tergolong baik sekali 96,7% , Berdasarkan urayan tersebut, dapat di simpulkan bahwa dengan menggunakan media balok angka dapat meningkatkan kemampuan berhitung anak didik di Paud Mawwadatul Falah.
Pelatihan Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Konservasi (PBK) Pada Anak Usia Dini di PAUD Hadiqatussibyan Lombok Timur Nurul Iman; Bq. Sarlita Kartiani; Hadi Gunawan Sakti; Irfan, Ahmad Zainul
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika) Vol. 4 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/abdimandalika.v4i1.1776

Abstract

Penanaman pendidikan karakter pada lembaga pendidikan khususnya di jenjang pendidikan anak usia dini (AUD) sanggat memerlukan upaya yang maksimal, oleh karena itu salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah dengan menerapkan model pembelajaran berbasis konservasi. Pembelajaran berbasis konservasi adalah suatu rencana atau pola pembelajaran yang menitik beratkan pada penanaman nilai-nilai konservasi dan peningkatan karakter peduli lingkungan untuk anak sejak dini. Makna konservasi dapat meliputi seluruh kegiatan pemeliharaan sesuai dengan situasi dan kondisi setempat. Adapun nilai-nilai konservasi yang perlu ditanamkan pada anak usia dini adalah bagaimana menghemat (reduce), menggunakan kembali (reuse) dan mendaur ulang (recycle) diterapkan dalam proses pembelajaran baik dalam maupun luar kelas. Adapun tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk pelatihan penerapan model pembelajaran berbasis konservasi adalah: 1) Untuk mendeskripsikan secara detail rancangan model pembelajaran berbasis konservasi (PBK) pada anak usia dini; 2) Untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada para pendidik tentang pentingnya menerapkan model pembelajaran berbasis konservasi (PBK) pada anak usia dini; 3) mensimulasikan/paraktek langsung terkait teknik penerapan model pembelajaran berbasis konservasi. Adapun dampak dari kegiatan pengabdian ini adaalah bermanfaat bagi para pendidik dalam hal ini dapat menjadikan model pembelajaran berbasis konservasi sebagai alternatif dalam proses pembelajaran pada anak usia dini dalam usaha menanamkan karakter peduli lingkungan pada anak sehingga terbentuklah karakter peduli lingkungan yakni anak-anak yang mau menjaga kelstarian lingkungan sekitar.