Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENGGUNAAN BUKU HIJAU UNTUK MEMBANGUN KEPEDULIAN LINGKUNGAN Pratiwi, Seli Septiana; Rozakiyah, Desy Santi; Risnani, Risnani
Jurnal Spasial Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/js.v7i2.4249

Abstract

Tujuan penelitian untuk melihat penggunaan buku hijau dalam membangun karakter kepedulian terhadap lingkungan khususmya lingkungan alam pada diri peserta didik. Penelitian dilaksanakan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan penelitian kualitatif. Narasumber penelitian adalah pendidik yang menciptakan dan menggunakan buku hijau dalam proses pembelajaran geografi. Penelitian ini menghasilkan penggunaan buku hijau memberikan dampak positif bagi peserta didik dalam membangun perilaku kepedulian terhadap lingkungan. Peserta didik dapat melakukan aktivitas kepedulian dari tindakan yang sederhana. Tindakan kepedulian yang dilakukan peserta didik juga dilakukan pada lingkungan rumah, sehingga orangtua merasakan dan melihat perubahan sikap peserta didik. Pada dasarnya, pembelajaran dengan buku hijau termasuk pembelajaran konstruktif dimana peserta didik diarahkan untuk membangun pembelajaran secara mandiri berdasarkan pengetahuan dan pengalaman yang dimilikinya. Pendidik hanya berperan sebagai fasilitator ketika peserta didik menghadapi kesulitan. Penggunaan buku hijau sebagai metode pembelajaran memberikan peserta didik kebebasan untuk bereksplorasi dan mengemukakan ide-ide kreatif berkaitan dengan pelestarian lingkungan alam. Penggunaan pembelajaran melalui buku hijau memungkinkan peserta didik melakukan analisis terhadap masalah yang berkaitan dengan pelestarian alam. Hasil analisis yang diperoleh dijadikan landasan untuk membuat kegiatan kepedulian lingkungan baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan rumah.
Tantangan guru sma/ma melakukan implementasi pembelajaran kewirausahan pada masa pandemi covid-19 di jawa timur Rozakiyah, Desy Santi; Al Siddiq, Imamul Huda; Pratiwi, Seli Septiana
Soetomo Communication and Humanities Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.886 KB)

Abstract

This study aims to apply the application of enterpreneur learning during the pandemic in senior high school at East Java.  This research was motivated by aplication of learning during pandemic. The challenge of teachers in implementating entrepreneurship learning in a pandemic was having difficulties applying learning. Cause teachers needed good comunication with students to learning doing independently. This study uses a quantitative approach using a questionnaire distributed to teachers wich teacher entrepreneurship subjects in East Java. In addition, this study also uses a qualitative approach by conducting interviews.the results of this study indicate that problems face to face learning in providing enterpreneur learning were during the pandemic, because of it did not implementation enterpreneur lerning had difficulty in providing practices to students.Keyword : learning in pandemic, implementations enterpreneur learnings activity.
Strategi Penjualan Kerupuk Samiler Milernial dengan Aplikasi E-commerce Pratiwi, Seli Septiana; Anzari, Prawinda Putri; Rozakiyah, Desy Santi
Berdikari: Jurnal Inovasi dan Penerapan Ipteks Vol 10, No 1 (2022): February
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/berdikari.v10i1.12552

Abstract

Sales through e-commerce applications is commonly used by home industry, despite the lack of the progress and is dominated by business actors instead. E-commerce applications can expand product sales, in addition to promotions that are carried out without incurring costs. This service program aims to increase sales of Samiler cracker products through the application of e-commerce applications so that they can be reached by a wider range of consumers. Accordingly, observation was conducted to find out how to produce samiler cracker. Furthermore, interviews were also conducted to determine the ability of producers to utilize and manage information technology for business progress. In addition, assistance was provided in building market networks through the Shopee and Tokopedia applications, operationalizing e-commerce applications, and visualizing samiler crackers products. The results of the program show that the producers of samiler crackers understand and are able to operate e-commerce applications and develop market networks.
Pembuatan Video Profil Sebagai Penguat Identitas dan Sarana Promosi di UKM Verte Bleue Spirulina Kota Malang Prawinda Putri Anzari; Leo Hutri Wicaksono; Seli Septiana Pratiwi; Desy Santi Rozakiyah
JURNAL APLIKASI DAN INOVASI IPTEKS "SOLIDITAS" (J-SOLID) Vol 4, No 2 (2021): Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks SOLIDITAS
Publisher : Badan Penerbitan Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/js.v4i2.2702

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin pesat di bidang marketing dan media membuat para pelaku usaha sedikit kelimpungan dalam melakukan kegiatan promosi. Teknologi saat ini memaksa pelaku usaha UKM untuk membuat konten promosi di media sosial tersebut. Salah satu bentuknya adalah video profil. Tim pengabdian kemudian membuat sebuah video profil untuk UKM Verte Bleue Spirulina. Video profil ini tidak hanya digunakan sebagai sarana promosi tetapi juga sebagai sarana edukasi dan penguat identitas UKM Verte Bleue Spirulina sebagai satu-satunya UKM pembudidaya spirulina di Kota Malang. Dampaknya, masyarakat pun akan semakin mengenal spirulina sebagai salah satu sumber makanan sehat.Kata kunci : video profil, spirulina, UKM, konten, sosial media.
Upaya Peningkatan Kesadaran terhadap Bencana Letusan Gunung Kelud di Desa Batuaji, Kabupaten Kediri Seli Septiana Pratiwi; Desy Santi Rozakiyah; Deny Wahyu Apriadi; Prawinda Putri Anzari
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 12, No 2 (2021): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v12i2.6399

Abstract

Tujuan dilaksanakannya pengabdian tentang tanggap bencana gunung meletus di wilayah Gunung Kelud khususnya Desa Batuaji adalah untuk memberikan pengetahuan dasar bagi masyarakat tentang bahaya dan posisi masyarakat jika Gunung Kelud meletus. Kegiatan pengabdian dilakukan sebab masyarakat belum pernah mendapatkan informasi terkait langkah-langkah yang perlu dilakukan sebelum, saat, dan setelah Gunung Kelud meletus. Melalui informasi yang diberikan, diharapkan dapat meminimalisir jumlah korban terdampak letusan Gunung Kelud. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi interaktif antara masyarakat dengan narasumber. Adapun masyarakat di Desa Batuaji yang diundang adalah kepala rumah tangga yang diarahkan dan diharapkan dapat menjadi relawan penanggulangan bencana letusan Gunung Kelud. Wilayah Desa Batuaji yang berdekatan dengan Gunung Kelud dan berpotensi terdampak langsung memang sudah seharusnya memiliki relawan penggulangan bencana. Pembekalan dilakukan melalui penyampaian informasi tentang gunung berapi di Indonesia, karakteristik Gunung Kelud, posisi Desa Batuaji, dan aktivitas yang dapat dilakukan oleh masyarakat sebelum, saat, dan setelah Gunung Kelud meletus. Diharapkan melalui pengabdian ini, Desa Batuaji dapat menjadi desa tangguh terhadap bencana alam khususnya bencana gunung meletus.
Edukasi Literasi Media Digital Kepada Pengurus OSIS SMA Nasional Malang Untuk Pencegahan Cyberbullying di Masa Pandemi Prawinda Putri Anzari; Desy Santi Rozakiyah; Seli Septiana Pratiwi
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2021): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v5i6.5259

Abstract

Kegiatan Belajar Dari Rumah di masa pandemic Covid-19 membuat para pelajar menghabiskan waktu lebih banyak di depan perangkat teknologi dan internet. Semakin banyak waktu yang dihabiskan di internet, maka semakin besar kemungkinan para pelajar menjadi pelaku maupun korban cyberbullying. Cyberbullying biasanya terjadi karena pengguna internet tidak paham bagaimana tetap membuat diri mereka aman serta kurang memahami etika bermedia sosial yang baik. Hal ini juga dirasakan oleh para pelajar di kota Malang, khususnya SMA Nasional Kota Malang. Tujuan dari abdimas ini adalah untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman kepada Pengurus OSIS SMA Nasional mengenai Literasi Media Digital. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan berupa pemberian materi mengenai cyberbullying dan etika bermedia sosial. Hasil dari pengabdian ini adalah para pengurus OSIS SMA Nasional Kota Malang memiliki pengetahuan mengenai pencegahan cyberbullying dan literasi bermedia sosial, serta para guru SMA Nasional juga memahami bahwa guru di sekolah memiliki peran penting dalam pencegahan kasus cyberbullying.
Kajian Potensi Sosial Budaya dan Strategi Pengembangan Pariwisata Berbasis Rapid Rural Appraisal di Desa Ranupani Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Megasari Noer Fatanti; Desy Santi Rozakiyah; Seli Septiana Pratiwi; Nur Hadi; Luhung A. Perguna; Ahmad Arif Widianto
Jurnal Komunitas : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5, No 1: Juli 2022
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen Stiami

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (718.407 KB) | DOI: 10.31334/jks.v5i1.2007

Abstract

Ranupani Village is administratively located in Senduro District, Lumajang Regency, East Java Province. The naming of Ranupani Village refers to a mountain lake that is very famous among climbers of Mount Semeru, namely Ranu Pani. In addition, there are also two mountain lakes located close to the village area, namely Ranu Regulo and Ranu Kumbolo. Most of the Ranupani Village area is part of the Bromo Tengger Semeru National Park conservation area (TNBTS) so that the landscape condition of Ranupani Village is still maintained. In addition, Ranupani Village is 1 of 10 priority tourism villages developed by the Ministry of Tourism and Creative Industries. As a priority tourist destination, Ranupani Village presents beautiful landscapes and has the potential for a diversity of beliefs (religions) that have been preserved since ancient times. The purpose of this community service activity is to map the natural and social potential of Ranupani Tourism Village to develop community-based tourism. Based on the results of observations and focus group discussions, it was found that the need for strategic efforts that can encourage the participation of residents so that Ranupani Village tourism does not only rely on natural potential but also introduces local wisdom, especially in environmental management and Tengger Tribe customs. In addition, the culinary and souvenir sectors are potentials that can be optimized as the carrying capacity of natural tourism owned by Ranupani Village. Finally, a grand design for developing local community-based tourism is needed by prioritizing cross-sectoral communication and coordination, especially local tourism actors who are the last guard for the future of Ranupani Village.
Dampak adanya pandemi bagi Lembaga Bimbingan Belajar (LBB) L. R. Madhani; K. A. Sari; D. K. Rahmawati; Desy Santi Rozakiyah
Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S) Vol. 1 No. 4 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (622.26 KB) | DOI: 10.17977/um063v1i4p399-407

Abstract

Covid-19 spreads so fast and has various impacts in society, one of which is in the world of formal education. The existence of a pandemic has resulted in learning to be carried out over a long distance network. This also has an impact on non-formal education such as the Tutoring Institution. LBB is an example of a non-formal education institution that guides students in academic lessons by adjusting their needs. The author tries to find the impact of a pandemic on LBB, what is felt by LBB and parents and students. This study aims to see the impact of the Pandemic Tutoring Institution, both formal and informal. This type of research is qualitative research using cognitive learning theory. Technique informants using purposive sampling technique. Sources of data used are interviews, observations, and literature studies. The results of the study explained that it would be healthy if LBB was kept open by implementing the Covid-19 health protocol, dividing students into several groups, and still maximizing courageous learning. The result of the research is that LBB must remain open because face-to-face learning is still needed by students who still need direct guidance such as kindergarten, elementary, and junior high school students/equivalent. Covid-19 menyebar begitu cepat dan menimbulkan berbagai dampak di masyarakat, salah satunya pada dunia pendidikan formal. Adanya pandemi mengakibatkan pembelajaran harus dilakukan melalui jaringan jarak jauh. Hal ini juga berdampak pada pendidikan non formal seperti Lembaga Bimbingan Belajar. LBB merupakan salah satu contoh lembaga pendidikan non formal yang membimbing peserta didik terkait pelajaran akademis dengan menyesuaikan kebutuhan. Penulis berusaha mencari dampak adanya pandemi bagi LBB, apa saja yang dirasakan oleh pihak LBB maupun orang tua dan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak adanya pandemi bagi Lembaga Bimbingan Belajar baik formal maupun informal. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan teori belajar kognitif. Teknik pengumpulan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan studi literatur. Hasil penelitian menjelaskan bahwa alangkah baiknya jika LBB tetap dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, membagi peserta didik dalam beberapa kelompok, dan tetap memaksimalkan pembelajaran daring. Dengan begitu kesimpulan dari hasil penelitian adalah LBB harus tetap dibuka karena pembelajaran tatap muka masih dibutuhkan oleh peserta didik yang masih membutuhkan bimbingan secara langsung seperti siswa TK, SD maupun SMP/sederajat.
GENERASI MUDA ISLAM ABOGE MEMPERTAHANKAN AJARAN SERTA HUBUNGAN SOSIAL DI MASYARAKAT DESA LECES Fachrul Abdul Latif; Nanda Harda Pratama Meiji; Desy Santi Rozakiyah
Jurnal Sosiologi Nusantara Vol 8 No 2 (2022)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jsn.8.2.177-196

Abstract

Masyarakat penganut Islam Aboge Desa Leces sudah lama ada dan berbaur dengan masyarakat sekitar tanpa adanya konflik walaupun memiliki sedikit ajaran yang berbeda dari Islam pada umumnya. Jumlah masyarakat yang menganut ajaran Aboge terbilang sedikit, karena berkelompok di satu Rukun Tetangga (RT). Meskipun jumlahnya sedikit tetapi keberadaan penganut ajaran Aboge terus ada dan masih aktif dalam melaksanakan kegiatan keagamaan hingga saat ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui generasi muda Islam Aboge dalam mengenal ajarannya dan terus mempertahankan ajarannya, dan hubungan antara penganut Islam Aboge dengan penganut Islam non Aboge di masyarakat Desa Leces. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus serta dengan teknik pengumpulan data snowball sampling. Hasil penelitian ini ialah para generasi muda Aboge berperan aktif dalam kegiatan agama yang dilaksanakan di lingkungan kelompok Aboge, namun kurang tertarik atau kurang siap untuk meneruskan sebagai tokoh agama karena kurangnya ilmu tentang ajaran Aboge. Adanya sikap toleransi yang tetap terjaga membuat hubungan sosial antara kelompok Islam Aboge dengan masyarakat sekitar di Desa Leces terbilang baik dan rukun tanpa adanya konflik yang sampai menimbulkan perpecahan, serta para masyarakat yang saling menghargai satu sama lain.    
Pembinaan Karang Taruna Sebagai Penyuluh untuk Penanggulangan Penyakit HIV/AIDS Seli Septiana Pratiwi; Ahmad Arif Widianto; Desy Santi Rozakiyah; Megasari Noer Fatanti
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v5i1.6776

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada bertujuan untuk mempersiapkan anggota karang taruna terlibat aktif dalam penanggulangan penyakit HIV/AIDS di Desa Batuaji. Kegiatan tersebut dilatar belakangi peningkatan kasus penyakit menular HIV/AIDS mempengaruhi sektor kesehatan, keamanan, ekonomi, dan bahkan sosial. Melalui keterlibatan karang taruna diharapkan tercipta pemerataan edukasi tentang penyakit menular di masyarakat. Sasaran kegiatan ini adalah menciptakan anggota karang taruna yang bisa memahami secara mendalam penyakit HIV/AIDS dan mengimplementasikannya dalam bentuk sosialisasi kepada masyarakat lainnya. Metode yang dilakukan yaitu partisipasi secara langsung dengan melibatkan anggota karang taruna melalui penyampaian materi dan diskusi aktif. Di setiap sesi peserta diberikan kesempatan untuk melakukan tanya jawab, bertukar informasi dan pengetahuan mengenai penyakit HIV/AIDS, dan melengkapi pengetahuan tentang penyakit HIV/AIDS. Secara umum, peserta sudah mengetahui penyakit HIV/AIDS, peserta juga sudah memiliki pengetahuan tempat melaporkan kasus-kasus baru dari pengidap HIV/AIDS. Perlu ditingkatkan kembali pengetahuan tentang prosedur pengobatan pengidap HIV/AIDS agar anggota karang taruna dapat memberikan informasi kepada masyarakat dengan jelas dan sistematis. Kegiatan dilakukan pada bulan Oktober tahun 2022 dengan jumlah peserta 20 orang anggota karang taruna. Hasil pengabdian yaitu peserta memiliki pengetahuan dan pemahaman berkaitan dengan gejala dan penyebaran penyakit HIV/AIDS. Selain itu, peserta kegiatan juga memiliki koordinasi yang lebih jelas dengan pihak desa mengenai keterlibatan dalam penanggulangan dan penanganan penyakit menular HIV/AIDS.Service activities aim to prepare Karang Taruna members to be actively involved in tackling HIV/AIDS in Batuaji Village. This activity was motivated by increased cases of the infectious disease HIV/AIDS affecting the health, security, economic and social sectors. Through the involvement of youth organizations, it is hoped that there will be an equal distribution of education about infectious diseases in the community. This activity aims to create youth members who can understand HIV/AIDS in depth and implement it in the form of outreach to other communities. The method used is direct participation by involving youth members through material delivery and active discussion. In each session, the participants were allowed to conduct questions and answers, exchange information and knowledge about HIV/AIDS, and complete their knowledge about HIV/AIDS. In general, the participants already knew about HIV/AIDS; the participants also knew where to report new cases of people living with HIV/AIDS. It is necessary to increase knowledge about procedures for treating people with HIV/AIDS so that youth members can provide information to the public clearly and systematically. The activity was carried out in October 2022 with 20 members of Karang Taruna. The result of the service is that participants know and understand the symptoms and spread of HIV/AIDS. In addition, activity participants also have clearer coordination with the village regarding involvement in the prevention and management of HIV/AIDS infectious diseases.