Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

PKM MEMBERI MOTIVASI MASYARAKAT PRASEJAHTERA DALAM MEMINIMALISIR KETERGANTUNGAN BANTUAN SOSIAL MENUJU KEMANDIRIAN FINANSIAL Muhammad Zulfadli; Herman Herman; Muh. Said; Feri Padli
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 9
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (495.314 KB)

Abstract

Abstrak. Kemiskinan merupakan permasalahan mendasar yang menghambat kemajuan suatu daerah. Faktor utamanya adalah pendidikan, motivasi atau kepedulian terhadap kondisi keluarga, ketergantungan pada santunan dari orang lain dan kemampuan manajemen keuangan. Solusi yang dapat dilakukan adalah pendapingan dalam pemberian motivasi kepada kelompok masyarakat prasejahtera dalam hal ini Kelompok Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) Desa Kadai Kecamatan Mare Kabupaten Bone. Target dalam program ini adalah memberikan motivasi masyarakat prasejahtera agar tidak bergantung pada bantuan sosial, memberikan pengetahuan tentang manajemen keuangan keluarga, memberi pengetahuan peluang bisnis lokal dan mengajarkan tentang pentingnya memproduksi kebutuhan bahan dapur rumah tangga sendiri untuk minimalisir pengeluaran. Adapun luarannya adalah HaKI (Hak Cipta), publikasi Ilmiah Jurnal Nasional Ber-ISSN, Publikasi Media Online dan Laporan Hasil kegiatan, meningkatnya motivasi masyarakat untuk berdikari dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga, meningkatnya pengetahuan tentang manajemen keuangankeluarga, pengetahuan peluang bisnis lokal dan mampu memprodiksi sendiri bahan dapur rumah tangga. Metode yang digunakan adalah meberikan seminar motivasi kemandirian finansial yang disertakan workshop manajemen keuangan rumah tangga, berwirausaha dan pembinaan mental masyarakat dengan memberikan contoh inspiratif kesuksesan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Terakhir pendampingan dan monitoring pengembangan sosial preneur melalui kegiatan cocok tanam sebagai kegiatan produksi kebutuhan dapur rumah tangga untuk meminimalisir tingkat konsumtif. Program ini direncanakan selama periode satu tahun dengan waktu pelaksanaan delapan bulan. Hasil yang diperoleh dari asesmen pelaksanaan seminar motivasi bahwa 50% peserta termotivasi dengan sajian materi yang diberikan dan 80% telah mengetahui peluang usaha yang dicontohkan oleh penyaji materi seminar dan workshop.Kata kunci: Kemiskinan; Pendidikan; Motivasi
PKM Pemberian Edukasi Siswa Mengenai Program Studi Pendidikan IPS pada SMA Citra Mulia Makassar Syarifah Balkis; Ibrahim Ibrahim; Muhammad Zulfadli; Feri Padli; Rusdi Rusdi
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2022:PROSIDING EDISI 10
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Ilmu Pengetahuan Sosial IPS adalah bidang studi yang mempelajari, menelaah, dan menganalisa gejala dan masyarakat masalah sosial di masyarakat di tinjau dari berbagai aspek kehidupan secara terpadu. Ilmu sosial dipelajari dan dikembangkan pada tingkat perguruan tinggi. IPS diajarkan pada tingkat rendah sampai tingkat persekolahan SD-SMA. tujuan pendidikan IPS di sekolah diantaranya adalah membekali anak didik dengan pengetahuan sosial yang berguna dalam kehidupannya kelak di masyarakat, membekali anak didik dengan kemampuan mengidentifikasi, menganalisis, dan menyusun alternatif pemecahan sosial yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat, membekali anak didik dengan kemampuan berkomunikasi dengan sesama warga masyarakat dan berbagai bidang keilmuan serta bidang keahlian, membekali anak didik dengan kesadaran, sikap mental yang positif, membekali anak didik dengan kemampuan mengembangkan pengetahuan dan keilmuan IPS sesuai dengan perkembangan kehidupan, masyarakat ilmu pengetahuan dan teknologi. Memahami pentingnya ilmu pendidikan sosial, maka diharapkan dapat menumbuhkan minat para siswa-siswi terhadap ilmu-ilmu sosial dalam menghdapi tantangan kedepannya. Oleh karena itu, program studi ilmu pendidikan sosial memberikan peluang yang seluas-luasnya kepada para siswa-siswi sekolah menengah atas untuk dapat bergabung pada Program studi Ilmu Pendidikan Sosial dengan melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) serta seleksi lokal perguruan tinggi pada Universitas Negeri Makassar.
Peningkatan Kompetensi Guru IPS Kabupaten Jeneponto dalam Memanfaatkan Media Digital Online Padli, Feri; Said, Muh.; Falihin, Dalilul; Rusdi, Rusdi; Zulfadli, Muhammad
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 4
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) se-kabupaten Jeneponto dalam menciptakan media pembelajaran berbasis digital melalui program pelatihan yang terstruktur. Program ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Jenepomto bekerjasama dengan Pusat Diklat Universitas Negeri Makassar (UNM) sebagai respons terhadap kebutuhan akan inovasi dalam metode pengajaran di era digital. Kegiatan ini melibatkan sejumlah guru IPS dari berbagai sekolah menengah pertama di Kabupeten Jeneponto, yang diberikan pelatihan terkait penggunaan perangkat lunak dan aplikasi untuk membuat media pembelajaran interaktif. Metode yang digunakan meliputi workshop selama 9 hari dengan metode kalsikal. Selanjutnya pendampingan dan evaluasi hasil kerja guru dalam membuat media pembelajaran melalu metode daring menggunakan Learning Manajemen Sistem (LMS) berbasis moodle. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan guru menggunakan teknologi digital, diikuti dengan peningkatan kreativitas dalam pengembangan materi ajar. Selain itu, kegiatan ini berhasil meningkatkan motivasi guru dalam memanfaatkan teknologi sebagai alat pembelajaran yang efektif. Produk yang dihasilkan peserta juga telah diupload dalam Platform Merdeka Mengajar. Dampak positif dari kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut melalui program pendampingan berkelanjutan.