Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

DOMINASI PEREMPUAN PEBISNIS DALAM RUMAH TANGGA Zurani, Ikhma
WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi Vol 19, No 1 (2020): Accredited by Kemenristekdikti RI SK No. 28/E/KPT/2019
Publisher : Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/wacana.v19i1.1008

Abstract

Women as business people are no longer taboo and foreign for at least the past decade. The data shows an increase in the number of women as business people continues to increase from year to year no exception in the city of Pekanbaru. This research aims to find out how women's business domination in the household in Pekanbaru. The study used qualitative techniques with a phenomenological study approach and a constructivism paradigm. Some of the things that became the focus of the analysis in this study: how the dominance of women's decision-making entrepreneurs as wives in households and wife's efforts to preserve family harmony. Decision making in households is divided into three parts, namely: decision making for domestic household affairs; Decision-making in childcare affairs; and other important business decision making. The research results describe if in decision making for domestic affairs of households dominated by wives. Decision-making about parenting is a collaboration between husbands and wives. On the other hand, important decision making involving investment and business is dominated by wives. As a wife, there are several efforts to maintain household harmony including Pillow talk; Realizing the nature of sustenance; and supporting husbands form their own business.
Penyerapan dan Pemanfaatan Kompetensi Komunikasi dalam Membentuk Excellent Public Relation melalui PERHUMAS BPC Riau Genny Gustina Sari; Welly Wirman; Tutut Ismi Wahidar; Ikhma Zurani; Salwa Fahira; Gasela Hardianti
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol 7, No 1 (2021): JURNAL SIMBOLIKA APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbollika.v7i1.4443

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada upaya-upaya merumuskan kebijakan-kebijakan yang nantinya bisa diterapkan di Intansi-intansi yang ada tidak hanya dalam skala regional namun juga nasional mengenai apa dan bagaimana PR itu selayaknya di lapangan sehingga kita mampu mewujudkan kompetensi komunikasi yang excellent. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara kepada 4 orang informan dari PERHUMAS Wilayah Riau. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mewujudkan excellent PR tidak bisa hanya dari satu pihak saja, kerjasama dan integrasi yang solid antara perusahaan yang berkomitmen mewujudkan excellent PR dengan praktisi PR yang tidak berhenti memperbaiki kualitas mereka. Hambatan dalam mewujudkan excellent PR di Wilayah Riau sejauh ini adalah kurangnya pemahaman mengenai fungsi dan tugas humas, divisi humas masih dianggap sebagai pelengkap dan digabungkan dengan divisi lainnya, minimnya pelatihan kehumasan baik ditingkat akademisi maupun masyarakat serta penerapan excellent PR dianggap terlalu sulit dan rumit untuk diwujudkan. Kesimpulan penelitian ini bahwa Penyerapan kompetensi komunikasi PR di beberapa Intansi di Provinsi Riau dirasa masih belum maksimal.
Pengaruh Pemberitaan Covid-19 di Media Massa terhadap Tingkat Kecemasan Penyintas Covid 19 di Kabupaten Meranti Tutut Ismi Wahidar; Ikhma Zurani; Ahmad Fuadi; Ulfadilah Ulfadilah
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol 8, No 1 (2022): JURNAL SIMBOLIKA APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbolika.v8i1.5840

Abstract

Pemberitaan perkembangan kasus Covid-19 yang terus melonjak di televisi berpotensi menimbulkan perubahan psikologis salah satunya timbul rasa kecemasan pada penyintas Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa besar pengaruh terpaan media televisi terhadap penyintas Covid-19 di Kepulauan Meranti. Penelitian ini menggunakan teori depedensi efek komunikasi massa menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi sebanyak 344 orang dan sampel 78 orang menggunakan rumus Taro Yamane dengan teknik accidental sampling. Teknik dan pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner (angket), studi pustaka dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Penelitian ini, melihat pengaruh pemberitaan Covid-19 di media massa terhadap tingkat kecemasan penyintas Covid-19 di Kabupaten Meranti. Hasil uji hipotesis variable X dan Y didapatkan nilai korelasi koefisien adalah 0,649 <0,05, dengan menggunakan skala guilford. Nilai ini diinterprestasikan bahwa hubungan kedua variabel penelitian berada pada kategori cukup melalui perhitungan analisis regresi sedehana juga diperoleh nilai r square atau koefisien determinasi sebesar 48,2 % sehingga dapat ditafsirkan bahwa variabel X memiliki pengaruh kontribusi sebesar 48,2 % terhadap variabel Y sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Kesimpulan dapat diketahui bahwa pemberitaan Covid-19 di media massa terhadap tingkat kecemasan penyintas Covid-19 di Kabupaten Meranti berpengaruh tinggi.
DISTILASI DAN PENGUJIAN KARAKTERISTIK MINYAK ATSIRI HASIL PENYULINGAN SERAI WANGI DI DESA SIABU, SALO, KAMPAR Azriyenni Azriyenni; Aras Mulyadi; Yeni Kusumawaty; Yelmida A.; Ikhma Zurani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknik (JPMT)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jpmt.4.2.82-88

Abstract

Salah satu tanaman penghasil minyak atsiri dan telah dibudidayakan di Desa Siabu, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau adalah tanaman serai wangi. Petani serai wangi melakukan penyulingan langsung untuk dapat menghasilkan minyak atsiri yang telah dijalankan sekitar dua tahun. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menerapkan hasil inovasi dalam bentuk teknologi tepat guna (TTG) alat penyulingan minyak serai wangi. Tujuan kegiatan pengabdian adalah sebagai berikut: 1. Memantau sistem kerja alat penyulingan sehingga dihasilkan produksi minyak serai wangi yang baik; 2. Menangani manajemen hasil produksi minyak serai wangi dari alat penyulingan dan 3. Mengevaluasi kualitas minyak serai wangi yang dihasilkan sehingga dapat menembus pasar. Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan melakukan sosialisasi teknik penyulingan, distilasi minyak atsiri dari serai wangi, dan pengujian karakteristik minyak atsiri dari serai wangi. Berdasarkan hasil uji dan pengamatan, minyak atsiri yang dihasilkan memiliki karakteristik fisik dan kimia yang telah sesuai dengan yang dipersyaratkan. Karakteristik minyak atsiri serai wangi menghasilkan minyak atsiri dengan berat jenis 0,86 mg/L, viscositas pada suhu 45oC sebesar 2,41x10-6 N.S/ m2, angka asam lemak bebas (ALB) 1,1% dan kadar air 3,1%.
Sosialisasi Penerapan Pola Hidup Bersih bagi Anak Sekolah Menghadapi Pandemi Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Meranti - Riau Welly Wirman; Ringgo Eldapi Yozani; Tutut Ismi Wahidar; Ikhma Zurani
PARAHITA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal (Jurnal Ilmiah Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2057.952 KB) | DOI: 10.25008/parahita.v1i2.46

Abstract

Kabupaten Kepualauan Meranti mengalami lonjakan kenaikan kasus pasien Covid-19 sebesar enam kasus per19 Juni 2020 dari sebelumnya hanya tercatat satu orang terpapar Covid-19. Sebelumnya Kepulauan Meranti, Riau dianggap sebagai zona hijau. Data di lapangan menunjukkan sekolah-sekolah diliburkan karena lonjakan kasus Covid-19 tersebut. Sebagai wilayah kepulauan, penyebaran Covid-19 dikhawatirkan akan menyebar sangat cepat jika tidak ditangani dengan segera, khususnya pada anak-anak dan lansia. Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan mensosialisasikan penerapan pola hidup bersih dan sehat bagi anak-anak usia sekolah di masa pandemik melalui pendekatan belajar sambil bermain. Pengabdian ini membuat video pengetahuan dan tata pola hidup sehat selama pandemi dalam bentuk mini video kartun. Hasil di lapangan menunjukkan, video yang diberikan ke-30 sekolah di Kabupaten Kepulauan Meranti mendapat sambutan dan antusias dari anak-anak. Video pola hidup sehat selama pandemik tersebut juga sudah disebarkan dan dijadikan bahan tontonan oleh orangtua untuk anak-anak di rumah.
Pelatihan Communication Skill Bagi Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) di Kabupaten Pelalawan Tantri Puspita Yazid; Welly Wirman; Ringgo Eldapi Yozani; Tutut Ismi Wahidar; Ikhma Zurani; Sesdia Angela; Salsabila Salsabila
Madaniya Vol. 3 No. 4 (2022)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.298

Abstract

Kemampuan komunikasi dibidang pariwisata sangat dibutuhkan untuk memunculkan kesan yang baik bagi parawisatawan yang datang berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Pelalawan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada kelompok sadar wisata (POKDARWIS) di Kebupaten Pelalawan berlangsung di Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Pelalawan. Pelatihan communication skill di bidang pariwisata menekankan pada pentingnya mengutamakan kesan atau pengalaman bagi para wisatawan agar berkunjung dan datang kembali. Dalam meningkatkan kesan ini diperlukan kemampuan komunikator POKDARWIS yang cakap menguasai objek wisata, selain itu perlu adanya media atau chanel seperti brosur dan spanduk. Dalam pelatihan ini diajarkan bagaimana membuat pesan yang baik dan pesan yang efektif, sehingga sampai kepada para wisatawan dengan baik. Pada pengabdian ini diajarkan juga tentang konsep sadar wisata dan Sapta Pesona yang mencakup rasa aman, tertib, bersih, sejuk, indah ramah dan kenangan. Dalam communication skill untuk bidang pariwisata, diberikan juga materi tentang pentingnya hospitality dan tourism yang mencakup penyelesaian masalah, kemampuan komunikasi interpersonal, kemampuan berbahasa, kemampuan manajemen dan kemampuan multi tasking. Hal ini bertujuan agar para wisatawan mendapatkan pengalaman yang menarik dan ingin datang kembali berkunjung. Selain itu, juga diajarkan kemampuan komunikasi nonverbal bagi POKDARWIS dalam memberikan service kepada wisatawan baik wisatawan mancanegara dan domestik.
Peningkatan Kapasistas Kewirausahaan Di Bidang Digital Marketing Ikhma Zurani; Tengku Firli Musfar; Dedi Kusuma Habibie
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 3 No. 5 (2022): MSEJ : Management Studies and Entrepreneurship Journal
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v3i5.1135

Abstract

Perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi membawa perubahan kesetiap elemen kehidupan, hal ini dapat terlihat dari segala aspek salah satunya adalah kewirausahaan.  Seiring berjalannya waktu dunia kewirausahaan akan terus berkembang dan memanfaatkan teknologi digital sebagai media yang digunakan dalam kegiatan pemasaran. Penelitian ini bertujuan agar para pegiat industi kreatif dapat meningkatkan kemampuan pada bidang digital marketing. Metode penelitian yang digunakan adalah Kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang berlokasi di kota pekanbaru. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data kualitatif secara deskriptif menurut Huberman dan Miles. Hasil penelitian ini, memberikan kesempatan bagi wirausaha dalam meningkatkan kapasitas dibidang kewirausahaan melalui tiga hal yang terlebih dahulu dipahami. Pertama, wirausaha perlu memperhatikan segmentasi pasar, hal ini menjadi perlu diperhatikan karena dapat menjadi awal atas arah digital marketing dari usaha. Kedua, membangun pesan yang disesuaikan dengan khalayak sasaran serta ketiga, disesuaikan dengan media atau saluran mana yang nantinya akan digunakan. Melalui tiga pemahaman ini, wirausaha dapat meningkatkan kapasitas kewirausahaan mereka dibidang digital. Kata Kunci : Kewirausahaan, Kapasitas, Komunikasi, Digital, Marketing
Penyerapan dan Pemanfaatan Kompetensi Komunikasi dalam Membentuk Excellent Public Relation melalui PERHUMAS BPC Riau Genny Gustina Sari; Welly Wirman; Tutut Ismi Wahidar; Ikhma Zurani; Salwa Fahira; Gasela Hardianti
JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study (E-Journal) Vol. 7 No. 1 (2021): JURNAL SIMBOLIKA APRIL
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/simbollika.v7i1.4443

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada upaya-upaya merumuskan kebijakan-kebijakan yang nantinya bisa diterapkan di Intansi-intansi yang ada tidak hanya dalam skala regional namun juga nasional mengenai apa dan bagaimana PR itu selayaknya di lapangan sehingga kita mampu mewujudkan kompetensi komunikasi yang excellent. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara kepada 4 orang informan dari PERHUMAS Wilayah Riau. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mewujudkan excellent PR tidak bisa hanya dari satu pihak saja, kerjasama dan integrasi yang solid antara perusahaan yang berkomitmen mewujudkan excellent PR dengan praktisi PR yang tidak berhenti memperbaiki kualitas mereka. Hambatan dalam mewujudkan excellent PR di Wilayah Riau sejauh ini adalah kurangnya pemahaman mengenai fungsi dan tugas humas, divisi humas masih dianggap sebagai pelengkap dan digabungkan dengan divisi lainnya, minimnya pelatihan kehumasan baik ditingkat akademisi maupun masyarakat serta penerapan excellent PR dianggap terlalu sulit dan rumit untuk diwujudkan. Kesimpulan penelitian ini bahwa Penyerapan kompetensi komunikasi PR di beberapa Intansi di Provinsi Riau dirasa masih belum maksimal.
Pengaruh Product Placement Kopiko Blister Pack Dalam Drama Korea Vincenzo Terhadap Minat Beli Followers Twitter @Kdrama_Menfess Amanda Dwi Natasha; Ikhma Zurani
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 23 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.402 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.7388338

Abstract

This research aimed to ascertain the impact of product placement of the kopiko blister pack on Twitter followers @kdrama menfess' purchasing interest in the Korean drama Vincenzo. This research intended the attention, interest, search, action, and share (AISAS) theory provides the theoretical framework for this investigation. The population in this research were the followers of twitter account @kdrama_menfess who watched the korean drama Vincenzo and aware of any kopiko blister pack product placement in that drama. A sample size of 400 respondents was obtained for this study using the sampling method of purposive sampling. The metodology of this research is quantitative, and the approach used in this research is explanatory. A questionnaire was utilized as the data collection method, which was then tested for validity and reliability. In this research, the data analysis technique is a simple linear regression test and a determination test calculated with the SPSS for Windows application. Based on the results of data processing in this research, it can be concluded that: a) there is an effect of product placement of the kopiko blister pack in the Korean drama Vincenzo on the purchasing interest of followers on the Twitter account @kdrama_menfess; and b) there is an effect of product placement of the kopiko blister pack in the Korean drama Vincenzo on the purchasing interest of followers on the twitter account @kdrama_menfess. The correlation between the independent variable and the dependent variable is shown by the R value, which is 0.811 and the R square is 0.658 with a percentage of 65.8 percent, indicating that the product placement of the kopiko blister pack in the Korean drama Vincenzo has a strong effect on buying interest in followers of the @kdrama_menfess Twitter base account.
RESEPSI MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS RIAU PADA ISU PENYIMPANGAN SEKSUAL LEWAT VIDEO MUSIK “TO GOOD AT GOODBYES” KARYA SAM SMITH Siprianus Lucky Samosir Ph; Ikhma Zurani
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 10: Edisi I Januari - Juni 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT The music video for "Too Good At Goodbyes" which had become the center of attention of music lovers because of Sam Smith's courage to reveal to the public his change of sexual orientation, through this song Sam Smith also told that he created this song to tell the public the love story he experienced was really enough made him sad and from this song he poured out all his sadness and revealed that he was a gay lover. The song, which has quite a lot of listeners, has become a byword among music connoisseurs because the song has a sad ballad theme and this song went viral in 2017 because the singer revealed her heartbreak through this song This research is a type of descriptive qualitative research with a constructivism paradigm that focuses on the analysis of Stuart Hall's reception that focuses on encoding and decoding using purposive techniques to determine informants. The data were obtained through a process of observation, in-depth interviews and documentation with nine informants. The data analysis technique used is reception analysis consisting of data collection, interpretation and reception. While the technique of checking the validity of the data using triangulation. The results of the first study were that all informants positively accepted and agreed with what was conveyed (dominantly) in the “Too Good At Goodbyes” Music Video with different backgrounds, five of the seven informants were victims who experienced acts of sexual deviance. The second is that some informants have the meaning of accepting or agreeing with the messages given in the “Too Good At Goodbyes” Music Video but giving exceptions (negotiated) and rejecting (oppositional) messages from several messages of Sexual Deviance in the “Too Good At Goodbyes” Music Video based on references they have such as the Music Video "Too Good At Goodbyes" have not been able to prevent acts of sexual deviance and illogical actions from the character's environment. Differences in how informants perceive sexual deviance in the “Too Good At Goodbyes” Music Video are caused by several factors, namely age, education, experience and culture. Keyword : Reception, Sexual Deviance, Music Video