Penyuluhan terkait program DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang Obat dengan Benar) sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terutama di daerah pedesaan dengan akses terbatas terhadap informasi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader kesehatan desa di Desa Pagebangan, Kecamatan Karanggayam, terkait penggunaan obat yang baik dan benar terutama selama bulan Ramadhan. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi interaktif yang diikuti oleh enam kader kesehatan desa. Evaluasi dilakukan melalui pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan kader kesehatan dengan 83% kader masuk dalam kategori sangat baik dan 17% dalam kategori baik setelah pemberian edukasi. Peningkatan juga terlihat pada pengetahuan masyarakat yang seluruhnya masuk dalam kategori sangat baik setelah pelaksanaan sosialisasi oleh kader kesehatan. Kesimpulan dari pengabdian ini bahwa terdapat peningkatan pengetahuan setelah pemberian edukasi sehingga diharapkan dapat mengurangi kesalahan penggunaan obat dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.Kata Kunci: DAGUSIBU, Kader Kesehatan, Kader DesaEducation related to the DAGUSIBU program (Get, Use, Store, and Dispose of Medicines Properly) is essential for improving public knowledge, especially in rural areas with limited access to health information. This study aims to enhance the knowledge of village health cadres in Pagebangan Village, Karanggayam Subdistrict, regarding the proper and correct use of medicines, especially during Ramadan. The methods include lectures and interactive discussions attended by six village health cadres. The evaluation was conducted through pretest and posttest to measure knowledge improvement. The results showed a significant increase in the knowledge of the health cadres, with 83% of cadres categorized as excellent and 17% as good after education. An improvement was also observed in the community's knowledge, with all participants categorized as excellent after the health cadres' outreach activities. This community service concludes that there was an increase in knowledge following education, which is expected to reduce medication errors and improve the health status of the community.