Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Analysis the Effect of Activated Natural Zeolites for Fe Metal Adsorption Fadliah, Fadliah; Palit, Christin; Pratiwi, Reno; Aryanto, Reza; Putri, Tri Widayati
Walisongo Journal of Chemistry Vol 6, No 2 (2023): Walisongo Journal of Chemistry
Publisher : Department of Chemistry Faculty of Science and Technology Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/wjc.v6i2.17291

Abstract

Zeolite, as an adsorbent, can be improved by a chemical activation process. In this study, zeolite was activated using the acid activation method by soaking natural zeolite with HCl and HF, and the activated zeolite was then used to adsorb Fe metal. Zeolite was characterized using SEM and XRD, and the adsorption capacity of the zeolite was analyzed using AAS. The results of SEM analysis show that zeolite after activation has a more significant number of pores than zeolite before activation. The results of XRD analysis show that zeolite that has been activated has a higher content of quartz (SiO2) and clinoptilolite than zeolite that has not been activated. The results of the zeolite adsorption capacity and efficiency test on Fe metal showed that the most excellent adsorption capacity was when the contact time was 60 minutes, with adsorption capacity and adsorption efficiency values of 3.2403 mg/g and 97.21%.
STUDI ISOTERMAL ADSORPSI KARBON AKTIF BATUBARA DENGAN AKTIVASI ASAM POSPAT TERHADAP LOGAM Fe dan Mn DALAM AIR ASAM TAMBANG Yulianti, Ririn; Suliestyah, Suliestyah; Tuheteru, Edy Jamal; Palit, Christin; Yomaki, Caroline Claudia
JURNAL PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS TRISAKTI Volume 9, Nomor 1, Januari 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pdk.v9i1.18804

Abstract

Air Asam Tambang (AAT) merupakan limbah cair dampak aktifitas penambangan yang mengandung logam Fe dan Mn yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat potensi karbon aktif berbahan batubara sebagai adsorben dalam pengolahan AAT. Karbon aktif dibuat dari batubara dengan mengaktifkannya dengan H3PO4 dengan perbandingan berat 40% dan karbonisasi pada suhu 800°C selama 120 menit. Hasil karaketisasi menunjukkan Luas permukaan BET, volume pori total, dan bilangan iodin masing-masing 296,379 m2/g, 0,1562 cc/g, dan 1206 mg/g. Banyaknya pori, rekahan, saluran, dan gugus aktif pada permukaan dibuktikan oleh analisis FT-IR dan SEM. Treatment karbon aktif untuk mereduksi logam Fe dan Mn menggunakan 2 gram karbon aktif yang dicampurkan ke dalam 200 ml AAT artificial dengan 4 variasi konsentrasi awal logam Fe dan Mn yang berbeda. Didapatkan hasil pada perlakuan yang paling optimal untuk konsentrasi awal logam Fe sebesar 28,2541 mg/L dan logam Mn 15,2241 mg/L setelah dilakukan treatment karbon aktif mengalami penurunan konsentrasi logam Fe menjadi 0,1473 mg/L (tereduksi 99,47%) dan logam Mn 0,0103 mg/L (tereduksi 99,93%). Studi adsorpsi isothermal menunjukkan bahwa adsorpsi logam Fe mengikuti model isothermal Langmuir dengan nilai R2 sebesar 99% dan kapasitas adsorpsi terbesar 2,81 mg/g , sedangkan adsorpsi logam Mn mengikuti model Freundlich dengan nilai R2 sebesar 92% dan kapasitas adsorpsi terbesar 1,52 mg/g.
Production of activated carbon from coal with H3PO4 activation for adsorption of Fe(II) and Mn(II) in acid mine drainage Suliestyah, Suliestyah; Tuheteru, Edy Jamal; Yulianti, Ririn; Palit, Christin; Yomaki, Caroline Claudia; Ahmad, Shahrul Nizam
Journal of Degraded and Mining Lands Management Vol. 11 No. 3 (2024)
Publisher : Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15243/jdmlm.2024.113.5755

Abstract

Acid Mine Drainage (AMD) contains Fe(II) and Mn(II) metals, which can cause environmental pollution. This research aimed to investigate the potency of activated carbon made from coal as an adsorbent in AMD treatment. The carbon was made of coal and activated with H3PO4 in a weight ratio of 40%, 800 °C for 120 minutes while supplying 1.5 L/min of nitrogen during the carbonization process. The result shows that BET surface area, total pore volume, and iodine number were 296.4 m2/g, 0.156 cc/g, and 1205 mg/g, respectively. The surface contained many fractures, channels, and big holes, as evidenced by the FT-IR and SEM investigations, and it also had acidic surface functional groups. The optimum contact time adsorption for AMD treatment was 30 minutes, and the first concentration of Fe(II) and Mn(II) metals affected the adsorption. The optimum removal of Fe(II) in AMD treatment was 95.27% at an initial concentration of 3.51 ppm, while the optimum removal of Mn(II) was 99.82% at an initial concentration of 5.71 ppm. This activated carbon has a considerable potency to be used as the adsorbent in AMD treatment to reduce Fe(II) and Mn(II) levels.
PELATIHAN PEMANFAATAN LIMBAH BATOK KELAPA SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF DI LAGOA, JAKARTA UTARA Husla, Ridha; Wastu, Apriandi Rizkina Rangg; Yasmaniar, Ghanima; Palit, Christin
Jurnal AKAL: Abdimas dan Kearifan Lokal Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal AKAL : Abdimas dan Kearifan Lokal
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/akal.v6i1.21066

Abstract

Setiap tahun, terjadi peningkatan kebutuhan bahan bakar, seperti bahan bakar minyak ataupun batu bara. Dimana, batu bara banyak dikonsumsi pada skala industri.  Ketika bahan bakar fosil habis akan menimbulkan krisis dan perekonomian masyarakat menjadi terganggu. Sehingga perlu diupayakan sumber energi lain yang dapat digunakan, bermanfaat bagi lingkungan, serta mudah dijangkau bagi masyarakat menengah ke bawah.  Tujuan dari kegiatan pelatihan pembuatan briket arang dari limbah batok kelapa ini adalah untuk memberikan edukasi kepada warga mengenai cara mudah membuat briket arang dari limbah tempurung kelapa yang dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif dalam mengganti minyak tanah dan gas. Selain itu, juga bisa sebagai usaha bagi orang-orang yang tidak produktif.  Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan bersama ibu-ibu PKK di wilayah Lagoa Jakarta Utara dengan dilakukan pelatihan yang didahului oleh presentasi mengenai pemanfaatan limbah batok kelapa. Hasil dari kegiatan ini ialah masyarakat pada wilayah Lagoa menjadi lebih mengetahui manfaat dan cara memanfaatkan limbah batok kelapa menjadi sesuatu yang bernilai jual
PENGARUH MODIFIKASI PERMUKAAN KARBON AKTIF BATUBARA MENGGUNAKAN SURFAKTAN SODIUM DODECYL SULFATE (SDS) TERHADAP SERAPAN LOGAM Fe DAN Mn DALAM AIR ASAM TAMBANG ARTIFISIAL Suliestyah; Tuheteru, Edy; Palit, Christin; Sari, Indah Permata; Aryanto, Reza; Samsudin, Anggun
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 6 No. 2 (2023): November
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v6i2.14704

Abstract

Air Asam Tambang (AAT) adalah salah satu permasalahan lingkungan terjadi dari perusahaan pertambangan khususnya pertambangan batubara, sehingga harus dilakukan pengolahan atau treatment secara tepat. Treatment AAT pada tahun 2021 menggunakan karbon aktif batubara 60 mesh yang memiliki komposisi 60% batubara dan 40% ZnCl2 yang diaplikasikan untuk penyerapan logam Fe dan Mn pada AAT Artifisial, penyerapan yang diperoleh sebesar 9,97% untuk logam Mn. Pada Penelitian dengan metode eksperimen ini dilakukan modifikasi permukaan karbon aktif menggunakan surfaktan Sodium Dodecyl Sulfate (SDS) untuk meningkatkan jumlah serapan terhadap logam Mn. Penelitian ini menggunakan variabel berupa konsentrasi awal larutan AAT artifisial dan konsentrasi surfaktan untuk karbon aktif termodifikasi. Karakterisasi karbon aktif dilakukan dengan analisa bilangan iodin. Berdasarkan penelitian sebelumnya, penelitian ini mengalami kenaikan penyerapan pada logam Mn. Tingkat penyerapan logam Mn paling optimal ada pada karbon aktif 1,5CMC yaitu sebesar 19,43% dengan konsentrasi awal larutan Air Asam Tambang sebesar 4,565 mg/L. Variasi konsentrasi surfaktan 1,5CMC ini mampu menaikkan pH menjadi 4,27 dengan pH awal 2,94. Dari hasil yang telah diperoleh perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk meningkatkan serapan terhadap logam Mn dengan bahan dasar dari batubara.
Pengaruh pH dan Ukuran Partikel Dalam Proses Flotasi Bijih Nikel Limonit Lie, Nobel Alief; Subandrio; Palit, Christin; Dahani, Wiwik; Kurniawati, Riskaviana; Fadliah
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 6 No. 2 (2023): November
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v6i2.19244

Abstract

Peningkatan konsumsi nikel mencapai 17,2 % pada tahun 2021. Hal ini mempengaruhi jumlah sumberdaya dan cadangan nikel terutama bijih laterit. Peningkatan produksi nikel laterit diakibatkan karena berkurangnya pasokan nikel sulfida berkadar tinggi. Oleh karena itu perlu dilakukannya proses yang lebih ekonomis untuk memperoleh nikel dari sumberdaya, salah satunya dengan metode flotasi. Pada penelitian kali ini berfokus pada permasalahan pengaruh pH dan ukuran partikel dalam pengolahan bijih nikel limonit dengan metode flotasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan data-data terkait optimalisasi variabel flotasi yaitu pH dan ukuran partikel yang berkaitan dengan hasil recovery dari hasil flotasi. Adapun variabel flotasi yang dianalisis yaitu ukuran partikel -100+120 mesh, -120+170 mesh, -170+200 mesh, -200 mesh dan pH larutan 9, 10, 11. Variabel tetap pada proses flotasi ini adalah waktu aerasi 10 menit, persen padatan 25%, dosis kolektor asam oleat 1000 g/ton, dosis depresan sodium silikat 1500 gr/ton dan frother pine oil 85 gr/ton. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pH dan ukuran partikel berpengaruh dalam kestabilan proses flotasi. Kemudian didapatkan hasil flotasi terbaik yaitu pada kondisi pH 10 dan ukuran -170+200 mesh dengan nilai recovery sebesar 85,30%.
Analisis Prediksi Getaran Tanah Akibat Terhadap Pemukiman Warga di Pit Susubang PT Hanwha Mining Services Indonesia, Kalimantan Timur WERFETE, JOSSE; Hartami, Pantjanita Novi; Maulana, Yuga; Purwiyono, Taat Tri; Palit, christin
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 7 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v7i1.20758

Abstract

Peledakan yang dilakukan di sekitar permukiman dan infrastruktur penting memerlukan penanganan yang hati-hati terhadap airblast, flyrock, getaran tanah, dan gas beracun. PT Hanwha Mining Services Indonesia melakukan peledakan di Pit Susubang yang terletak dekat dengan pemukiman, dengan jarak terdekat sekitar 578 m dari lokasi peledakan.Dalam penelitian ini, pendekatan kuantitatif digunakan dengan mengandalkan data numerik yang dihitung dan dianalisis secara sistematis menggunakan statistik. Data dari observasi langsung mencakup nilai getaran, yang kemudian diproses menggunakan perangkat lunak Thor untuk menghitung Peak Particle Velocity (PPV). Proses ini memungkinkan identifikasi tiga jenis gelombang: transversal, longitudinal, dan vertikal, dengan mengumpulkan data menggunakan alat Micromate.nilai kesamaan rata-rata dari PPV prediksi menggunakan persamaan USBM adalah 86% dari data aktual yang terukur di lapangan, sedangkan persamaan Ambraseys menghasilkan nilai rata-rata sebesar 84%. Penentuan nilai isian dilakukan berdasarkan jarak antara 500 m hingga 1000 m. Kedua persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai MIC relatif serupa dalam rentang jarak antara 400 m hingga 650 m.Berdasarkan dari hasil penelitian ini bahwa dengan menggunakan dua persamaan perhitungan PPV prediksi terdapat perbedaan yang cukup jauh, hal ini disebabkan adanya perbedaan pada nilai k dan β yang telah ditentukan. Jumlah bahan peledak yang digunakan untuk meledakan satu lubang, serta jarak pengukuran yang dilakukan dapat mempengaruhi nilai getaran yang diterima oleh alat.
Optimalisasi Produktivitas Excavator Komatsu PC 2000 pada Pengupasan Overburden di Pit TSBC PT. Bukit Asam Gultom, Jhodri Jeremyes; Azizi, Masagus; Herdyanti, Mixsindo Korra; Putra, Danu; Palit, christin
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 7 No. 1 (2024): Mei
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v7i1.20790

Abstract

Dalam kegiatan penambangan kegiatan yang dilakukan pertama kali adalah pengupasan overburden. Terdapat beberapa alat berat yang berkerja di PT. Bukit Asam dalam pengalian dan pemuatan overburden, salah satu alat mekanis yang digunakan adalah excavator Komatsu PC 2000. Produktivitas alat yang ditetapkan perusahaan pada bulan Desember 2023 adalah sebesar 700 BCM/jam. Tetapi produktivitas excavator yang tercapai pada bulan Desember 2023 hanya sebesar 502.04 BCM/jam, sehingga target produksi bulanan tidak tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang berpengaruh dalam ketidaktercapaian produktivitas excavator Komatsu PC 2000. Hasil dari perhitungan total rata – rata cycle time excavator PC 2000 sebesar 40.36 detik, sedangkan total rata – rata cycle time alat angkut HD Komatsu 785 sebesar 22,19 menit. Dari perbaikan jam kerja operator dan perbaikan swing angle dari excavator Komatsu PC 2000, produktivitas alat meningkat menjadi 753,07 BCM/jam sehingga untuk terget produktivitas bulanan tercapai.
FLOTASI NIKEL LATERIT MENGGUNAKAN KOLEKTOR ASAM OLEAT DENGAN DEPRESAN SODIUM SILIKAT Setiawan, Anthony Indra; Palit, christin; Dahani, Wiwik; Herdyanti, Mixsindo Korra
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 7 No. 2 (2024): November
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v7i2.20800

Abstract

Upaya pemisahan mineral Nikel terus dikembangkan guna mendapatkan hasil yang optimal demi terpenuhinya kebutuhan akan mineral tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh reagen pada kadar serta untuk mengetahui nilai recovery pada konsentrat serta tailing. Penelitian ini menggunakan nikel limonit sebagai feed dan reagen flotasi yang digunakan yaitu : asam oleat sebagai kolektor; sodium silikat sebagai depresan; regulator pH yang digunakan yaitu asam sulfat dan kalsium oksida; serta pine oil sebagai frother. Variabel penelitian yaitu kolektor 1500 gr/ton, 2000 gr/ton, 2500 gr/ton, 3000 gr/ton dan depresan 2000 gr/ton, 2500 gr/ton, dan 3500 gr/ton. Variabel tetap yang digunakan yaitu : waktu aerasi 15 menit; nilai pH pada 10; ukuran feed -200# +250#; persen solid 17%. Pada proses pemisahan dengan variabel yang digunakan, terjadi peningkatan kadar tertinggi pada konsentrat dengan dosis kolektor 2500 gr/ton dan dosis depresan 3500 gr/ton dengan nilai 1,005%. Nilai recovery yang paling tinggi didapatkan pada dosis kolektor dan depresan yang sama. Selain kadar Ni pada konsentrat dan tailing, recovery dipengruhi juga oleh berat pada feed, berat pada konsentrat, dan berat pada tailing.
PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN GARAM NATRIUM KLORIDA SEBAGAI MEDIA PEMISAH TAILING TIMAH DENGAN METODE SHAKING TABLE Madani Saputra, Naufal; Subandrio; Palit, christin; Dahani, Wiwik; Suliestyah; Fadliah
Indonesian Mining and Energy Journal Vol. 8 No. 1 (2025): Mei
Publisher : Program Studi Teknik Pertambangan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/imej.v8i1.22278

Abstract

Tailing merupakan limbah hasil pengolahan bijih yang masih dapat berpotensi menghasilkan manfaat jika diolah sebaik mungkin. Tailing timah berupa pasir biasanya mengandung mineral-mineral pengikut salah satunya yaitu zirkon. Zirkon merupakan salah satu senyawa kimia yang bersifat stabil. Zirkon sering ditemukan mengandung unsur radioaktif yang terdapat dalam struktur kristalnya. Terdapatnya kandungan zirkon dalam tailing timah menandakan masih adanya manfaat dari tailing timah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode shaking table untuk memisahkan tailing timah dengan media pemisah larutan NaCl guna meningkatkan kadar zirkon dalam sampel tailing timah. Sampel yang digunakan dalam penelitian menggunakan tailing timah yang diperoleh dari PT Timah Tbk site Toboali, Bangka Selatan. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimental, untuk melihat pengaruh konsentrasi NaCl terhadap pemisahan bijih timah dengan metode shaking table. Konsentrasi NaCl yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, 2,5; 3,76; dan 7,5 M, dengan kemiringan 0,9° yang dimana masing-masing variabel menggunakan sampel berukuran +100 mesh sebanyak 4000 gram. Sampel awal sebelum penelitian dilakukan uji kandungan mineral (XRD) dan uji kadar zirkon (XRF), lalu pada konsentrat hasil pengolahan dilakukan uji kadar zirkon (XRF), sehingga dapat mengetahui dan memperhitungkan perolehan dari setiap pengujian yang dilakukan.