Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

RANCANG BANGUN PRINTER 3D BERBASIS MIKROKONTROLLER DAN BLUETOOTH Muhammad Bahriyan Firdaus; Miftachul Ulum; Achmad Fiqhi Ibadillah; - Haryanto; Riza Alfita; Kunto Aji Wibisono
SCIENCE ELECTRO Vol 12, No 2 (2020): Internet of Things Pada Bidang Elektro
Publisher : Science Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (877.276 KB)

Abstract

Prototyping merupakan hal yang diperlukan sebelum prodak difinalkan. Akan tetapi pembuatan purwarupa secaramanual akan memakan waktu serta tidak efisien. Pesatnya perkembangan teknologi menjadikan banyak alat yangdapat mempermudah pembuatan purwarupa secara nyata. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang bangunmesin printer 3D untuk mempercepat pembuatan purwarupa dengan file 3D cad sebagai inputnya,file tersebutakan diolah untuk dijadikan g-code maupun m-code yang selanjutnya akan di proses mikrokontroller arduinomega 2560, file tersebut akan ditransfer menggunakan bluetooth maupun usb sehingga proses pencetakan tidakharus selalu terhubung dengan PC. Arduino kemudian mengontrol gerak beberapa motor stepper sebagai pengerakextruder ke titik X,Y maupun Z dan juga mendorong filamen masuk ke extruder serta mengatur suhu penampangpanas maupun extruder untuk mengatur filament yang akan keluar menggunakan metode fused filamentfabrication.Kata kunci: prototyping, printer, g-code,m-code, arduino.
PENDAMPINGAN PENGOLAHAN IKAN GATUL SEBAGAI SUMBER EKONOMI KELUARGA BAGI IBU-IBU RUMAH TANGGA DI DESA TANGGUL REJO MANYAR GRESIK Miftachul Ulum; Nasihin; Abdullah Zawawi; Hisbulloh Huda
Keris: Journal of Community Engagement Vol. 1 No. 1 (2021): Juni : KERIS : Journal of Community Engagement
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/keris.v1i1.50

Abstract

Setiap wilayah suatu daerah selalu menyimpan potensi Aset yang sangat besar sekali, begitu juga dengan desa Tanggul Rejo Manyar Gresik. Setiap aset yang dimiliki suatu daerah dalam kenyataan belum seluruhnya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kegiatan pendampingan di desa Tanggul Rejo dengan pemanfaatan ikan gatul yang selama ini terabaikan menjadi suatu potensi yang dapat menjadikan sumber ekanomi bagi masyarakat sekitar bahkan menjadi rantai perekonomian bagi masyarakat secara keseluruhan. Pendekatan Asset Base Community Development atau lebih dikenal dengan metode ABCD dalam mengeplorasi aset yang terpendam menjadikan perubahan tatanan sosial dan bahkan tatanan ekonomi menjadi lebih baik. Pendampingan bagi ibu- ibu rumah tangga di desa Tanggul Rejo telah menciptakan pemanfaatan sumber-sumber perekonomian yang dapat menjadikan salah satu sumber alternatif dalam pengelolaan ikan gatul menjadi lebih bermafaat melalui pengenalan dan pengungkapan aset yang terpendam. Pengungkapan aset yang terpendam dalam Forum Group Diskusi mengapresiasikan mimpi- mimpi sukses yang pernah dialami oleh msyarakat desa Tanggul Rejo Manyar Gresik akan menjadi suatu kenyataan melalui pengungkapan kesuksesan yang pernah dialami oleh masyarakat sebelumnya
Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Keluarga Dalam Pengasuhan Orang Dengan Gangguan Jiwa Miftachul Ulum; Mujito Mujito
Jurnal Pendidikan Kesehatan Vol 6 No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Kesehatan
Publisher : Poltekkes Kemenkes Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31290/jpk.v(6)i(2)y(2017).page:71-77

Abstract

Penduduk Indonesia yang mengalami Gangguan Mental Berat atau Skizofrena secara absolute terdapat lebih dari 400 ribu jiwa atau 0,17 persen. Fakta ini menunjukkan bahwa gangguan jiwa merupakan masalah serius yang harus diselesaikan bersama melibatkan banyak pihak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi perilaku keluarga dalam pengasuhan ODGJ di Kota Blitar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan instrument kuesioner yang dibagikan kepada 116 keluarga ODGJ yang dipilih secara purposive. Analisis data menggunakan analisis bivariat yaitu uji chi square dan analisis multivariat yaitu regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden adalah keluarga yang berusia lebih dari 45 tahun yaitu 25 persen, jenis kelamin perempuan yaitu 60,3 persen, pekerjaan non PNS yaitu 95 persen, pendidikan dasar yaitu SD atau SMP yaitu 67,2 persen, penghasilan kurang dari 1.243.200 yaitu UMR sebesar 82 persen dan jumlah anak 3 orang yaitu 47 persen. Variabel yang berhubungan dengan perilaku keluarga dalam pengasuhan ODGJ di wilayah Kota Blitar yaitu pengobatan alternatif atau dukun, stigma keluarga, dukungan petugas, dukungan tetangga, dukungan tokoh masyarakat, akses pelayanan dan kemampuan keluarga dalam pengobatan. Temuan penelitian ini menunjukkan dukungan petugas kesehatan terhadap ODGJ, pengobatan alternatif atau dukun, dukungan keluarga dalam pengobatan ODGJ merupakan faktor yang mempengaruhi perilaku keluarga dalam pengasuhan ODGJ di Kota Blitar.
Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kualitas Madu Asli Dan Campuran Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Hujjatur Rofiq; Miftachul Ulum; Riza Alfita
SinarFe7 Vol. 2 No. 1 (2019): Sinarfe7-2 2019
Publisher : FORTEI Regional VII Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Madu merupakan cairan kental menyerupaisirup yang memiliki rasa manis. Rasa manis dalam maduterbentuk secara alami oleh lebah dan serangga yang berasaldari nektar/sari bunga. Di lapangan banyak terjadi kasus pemalsuan madu yang mengakibatkan hilangnya sifat manis alami dari madu tersebut. Sejak lama madu campuran telah banyak di produksi orang. Dengan cara mencampur glukosa dengan gula pasir, buah, serta zat warna. Madu campuran mempunyai warna yang sama dengan madu asli. Karena itu bagi orang awam akan sulit untuk membedakan antara madu asli dan madu campuran. Untuk mengetahui madu asli atau madu campuran masyarakat melakukan pengujian secara manual yang dirasa kurang efisien. Sehingga penulis membuat sebuah Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kualitas Madu Asli dan Campuran yang dilengkapi 2 sensor yaitu, sensor warna TCS3200 untuk mendeteksi warna madu dan sensor gas TGS 2602 untuk mendeteksi bau atau aroma pada madu. Hasil pembacaan 2 sensor akan diproses fuzzy untuk menentukan kualitas madu. Semua sensor akan terintegrasi terhadap mikrokontroler sebagai pengontrol sistem agar sesuai yang diharapkan. Hasil output akan ditampilkan ke LCD untuk memberikan informasi ke pengguna. Diharapkan dengan adanya alat ini dapat membantu masyarakat dalam memilih antara madu asli dan madu campuran.
Rancang Bangun Alat Deteksi Kesegaran Daging Berdasarkan Ciri Warna dan Bau Menggunakan Metode Fuzzy Sugeno Ahmad Azemi; Miftachul Ulum; Kunto Aji Wibisono
SinarFe7 Vol. 2 No. 1 (2019): Sinarfe7-2 2019
Publisher : FORTEI Regional VII Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesegaran daging adalah faktor utama dalam memilih kelayakan sebuah daging untuk dikonsumsi, di indonesia harga daging sapi setiap tahun mengalami kenaikan harga, ini terjadi karena mahalnya biaya transportasi dari peternak sapi hingga ke tangan konsumen dan langkanya stok daging yang ada di pasar. Dengan mahalnya daging sapi tersebut ada beberapa oknum yang berusaha mencampur daging sapi yang baru dipotong dengan yang sudah dipotong beberapa waktu. Kondisi ini sangat merugikan kalangan konsumen yang membeli daging sapi segar. Umumnya dalam menentukan kualitas daging dilakukan secara manual dengan kasat mata dan menekan daging untuk mengetahui tekstur dari daging tersebut. Cara ini memiliki banyak kelemahan bila para konsumen tidak jeli untuk membedakan kualitas kesegaran daging tersebut. Pada tugas akhir ini dirancang sebuah alat yang dapat mengidentifikasi kesegaran daging tanpa merusak tekstur dari daging. Sistem ini diimplementasikan dengan menggunakan raspberry IP 3 dengan menggunakan sensor gas MQ-135 dan kamera Webcam sebagai alat pendeteksi kesegaran, dengan metode fuzzy sugeno untuk melakukan pengenalan pola dan pengambilan keputusan pada tingkat kesegaran daging yang diuji. Input yang digunakan berupa nilai sensor dan nilai dari citra HSV. Terdapat tiga kondisi kesegaran daging yang diuji yaitu daging sangat baik, cukup baik dan kurang baik, 20 percobaan didapatkan tingkat keberhasilan hasil 60% sedangkan untuk tingkat error adalah 40%.
Sistem Monitoring Kondisi Kendaraan Motor Injeksi Berbasis Mikrokontroler Nurus Sholeh; Koko Joni; Miftachul Ulum
SinarFe7 Vol. 2 No. 1 (2019): Sinarfe7-2 2019
Publisher : FORTEI Regional VII Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan sepeda motor di Indonesia sangatlah sesuai dengan kebutuhan masyarakat karena harganya yang relatif murah, terjangkau untuk sebagian besar kalangan dan penggunaan bahan bakarnya serta biaya operasionalnya cukup hemat. Namun terkadang pemilik kendaraan lupa tidak memperhatikan kondisi motor karena kesibukan akan kegiatan masing-masing, sehingga sepeda motor mengalami kerusakan di bagian mesin. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dibuatlah sebuah sistem berbasis mikrokontroler yang memberikan peringatan kepada pemilik kendaraan sepeda motor vixion. Mikrokontroler merupakan sebuah sistem komputer yang seluruh atau sebagian besar elemennya dikemas dalam satu chip IC, sehingga sering disebut single chip microcomputer. Dimana sistem ini mengutamakan ketepatan waktu dalam pergantian oli, air radiator dan indikator kerusakan dalam sepeda motor. Penyampaian informasi oli menggunakan buzzer. Radiator dan indikator kerusakan pada sepeda motor di lakukan melalui sms gateway ke smart phone atau android. Untuk itu diperlukan data-data yang di inputkan kedalam suatu system untuk dibaca oleh alat tersebut. Alat-alat yang digunakan untuk pemantauan kondisi motor antara lain sensor kecepatan, arduino, AT MEGA 8535, Buzzer dan sms gateway
Monitoring Keadaan Udara Menggunakan UAV (Unmanned Aerial Vehicle) Berbasis Waypoint Achmad Suroto; Achmad Ubaidillah; Miftachul Ulum
SinarFe7 Vol. 1 No. 1 (2018): Sinarfe7-1B 2018
Publisher : FORTEI Regional VII Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurangnya perhatian terhadap gas berbahaya seperti karbonmonoksida (CO) dan partikel debu (PM10) dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan dan makhluk hidup yang menghirupnya. Dengan bertambahnya industri semakin besar tingkat pencemaran udara. Sistem monitoring keadaan udara industri umumnya dilakukan dengan cara menempatkan sensor pada titik-titik tertentu sehingga tidak efisien dan membuang banyak biaya. Oleh sebab itu dibutuhkan suatu alat yang dapat memonitoring keadaan udara di tempat- tempat sulit yang tidak dapat dijangkau oleh manusia yang diimplementasikan pada Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau quadcopter merupakan salah satu jenis pesawat yang digunakan untuk terbang dan dapat bergerak secara otomatis sesuai dengan sistem navigasi berdasarkan kompas dan posisi Global Positioning System (GPS) atau disebut waypoint sehingga quadcopter dapat berjalan secara otomatis tanpa remote. Penggunaan sensor gas karbonmonoksida (MQ-7) dan sensor partikel debu (GP2Y1010AU0F) dapat membantu quadcopter untuk monitoring keadaan udara secara otomatis. Pengujian hasil monitoring dilakukan dengan membandingkan alat ukur di UPT Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Surabaya sebagai acuan. Output keluaran dari monitoring keadaan udara menggunakan metode fuzzy sugeno. Hasil pengujian menunjukkan kesalahan rata-rata monitoring untuk gas karbonmonoksida 3.31% dan partikel debu 8.47%. Dan kesalahan waypoint sebesar 2-5 meter.
Prototipe Alat Pengering Kerupuk Energi Matahari menggunakan Mikrokontroler Atmega16 berbasis Fuzzy Logic Fajar Eksan,; Achmad Ubaidillah,; Miftachul Ulum
SinarFe7 Vol. 1 No. 1 (2018): Sinarfe7-1B 2018
Publisher : FORTEI Regional VII Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kerupuk merupakan camilan yang banyak digemari oleh semua kalangan masyarakat. Proses yang paling penting dalam pembuatan kerupuk ialah saat pengeringan. Pengeringan yang dilakukan pembuat kerupuk masih menggunakan cara tradisional, dimana kerupuk dijemur langsung pada sinar matahari. Cara pengeringan tersebut sering terkendala disaat musim penghujan, dimana pembuat kerupuk harus mengangkat jemuran kerupuk nya apabila mendadak terjadi hujan. Dengan berkembangnya teknologi perlu adanya alat pengering kerupuk untuk mengganti pengeringan pada saat musim hujan. Single chip atmega16 merupakan pengontrol alat dalam proses pengeringan kerupuk. Sensor yang digunakan alat pengering kerupuk adalah DHT11 (humidity and temperature). Tujuan dari penelitian ini mengeringkan irisan kerupuk dari kadar air awal sebesar ± 80 % di inginkan menjadi ± 7 %- 10 %. Setelah dilakukan penelitian dengan metode eksperimen yang dilakukan beberapa kali pengujian didapatkan laju pengeringan 0,0009 gram/menit pada suhu 55°C, 0,00085 gram/menit pada suhu 50°C, dan sebesar 0,0007 gram/menit pada pengeringan secara manual. Pengeringan secara manual membutuhkan waktu antara 8-16 jam. Alat pengering kerupuk membutuhkan waktu 5 jam pada suhu 55°C. Jadi dapat dianalisa pengeringan menggunakan alat pengering 2-3 kali lebih cepat dalam pengeringannya.
Rancang Bangun Alat Penyangrai (Roasting) Kopi Otomatis Menggunakan Metode Fuzzy Rahmawati, Diana; Nanda Muhendra Data; Haryanto; Miftachul Ulum
J-Eltrik Vol 3 No 1 (2021): July
Publisher : Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan, Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the processes in making coffee is the roasting process, this process is the processing of raw coffee beans into ripe coffee beans. Each roasting has a different way, both traditional and modern. As for the traditional method, from the process carried out the results of the ripeness of the coffee beans obtained are still not evenly distributed so that it is not as desired and the use of tools in the roasting process is less efficient. Meanwhile, in the modern way, the tools used must be appropriate based on the characteristics so that if they are not used according to the rules, the results of the roasting are not appropriate. From these problems, an efficient roasting tool will be made to produce quality coffee beans maturity. The working system of this tool uses a coffee weight input that uses the fuzzy logic method to get the ripening time of the coffee beans and then this tool will work by rotating the coffee bean stirrer inside the roasting tube using a dc motor (direct current) based on the time obtained. Heating uses a heating element, with an automatic control system based on the detected temperature sensor and will then control the heater to the desired temperature. If the temperature is still less than the set point then heating will remain on, whereas if the temperature exceeds the set point then heating will be turned off. So that a stable heating temperature is obtained. From the tests that have been done, this tool can ripen 3 types of coffee beans, namely robusta, arabica, and liberica. This tool has 3 variants of ripeness of coffee beans, including light roast, medium roast and dark roast.
STRAETGI DAKWAH KIAI ABDUL GHOFUR DALAM MAQOLAH AGOMO IKU NOTO APIKE KOYO OPO SEJE DESO SEJE CORO DI DESA SENDANGAGUNG KECAMATAN PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN Miftachul Ulum; Lathifatun Nisa’
AN-NASHIHA Journal of Broadcasting and Islamic Communication Studies Vol. 3 No. 2 (2023): Oktober : Jurnal AN-NASHIHA: Journal of Broadcasting and Islamic Comunication S
Publisher : Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/an-nashiha.v3i2.739

Abstract

In an effort to support the success of da'wah, a da'i is required to have wise strategies and have methods as a process in social institutions and awareness of the people. Strategy is a necessity to achieve a desired goal. In essence, strategy is a series of plans to achieve the desired goal. If it is related to the da'wah process, strategy has a very important role in the movement of da'wah activities, so that a da'i is required to have a strategy and method of building people's awareness. This research uses qualitative research with a type of approach through Ferdinan De Searsure's semiotic analysis. The flow of this research follows the concept of a da'wah approach, namely using a sociological da'wah approach and an anthropological da'wah approach.The results of this research indicate that the da'wah strategy in maqolah KH. Abdul Ghofur "Agomo Iku Noto Apik'e Koyo Opo Seje Deso Seje Coro" in Sendangagung Village proves that preaching must be adapted to the conditions of the local community. That what is good in village A is not necessarily good in village B.