Articles
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK BERBANTUAN LAGU DAERAH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS
Trianti Lestari, Ni Ketut;
Kristiantari, Mg. Rini;
Ganing, Ni Nyoman
International Journal of Elementary Education Vol 1, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (689.127 KB)
|
DOI: 10.23887/ijee.v1i4.12960
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPS kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Talking Stick berbantuan lagu daerah dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Lodtunduh Kecamatan Ubud Tahun Ajaran 2016/2017. Sampel penelitian diperoleh Kelas V SD Negeri 3 Lodtunduh sebagai kelompok eksperimen dan Kelas V SD Negeri 4 Lodtunduh sebagai kelompok kontrol. Data yang dikumpulkan menggunakan tes dan dianalisis menggunakan uji-t. Hasil Penelitian menggunakan uji hipotesis diperoleh thitung = 5,057, sedangkan ttabel = 2,00. Sehingga dapat dikatakan bahwa thitung = 5,057 > ttabel= 2,00, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Nilai rata-rata hasil belajar IPS siswa pada kelas eksperimen yaitu  = 77,08 dan pada kelas kontrol yaitu  = 67,71. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Talking Stick berbantuan lagu daerah berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V SD Gugus Lodtunduh Kecamatan Ubud Tahun Ajaran 2016/2017.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CHILDRENS LEARNING IN SCIENCE (CLIS) BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
Arisantiani, Ni Ketut;
Putra, Made;
Ganing, Ni Nyoman
Journal of Education Technology Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (401.858 KB)
Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurang optimalnya kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Childrens Learning In Science (CLIS) berbantuan media lingkungan dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasy experimental design) dengan rancangan yang digunakan adalah ârancangan kelompok non-ekuivalenâ. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV SD Gugus Yos Sudarso. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah kompetensi pengetahuan IPA dengan menggunakan tes kompetensi pengetahuan IPA bentuk pilihan ganda biasa yang kemudian dianalisis dengan uji-t. Berdasarkan hasil analisis diperoleh rata-rata nilai kelompok eksperimen yaitu 76,02 berada pada kategori baik dan kelompok kontrol yaitu 69,43 berada pada kategori cukup. Berdasarkan hasil uji-t diperoleh thitung = 3,71 dan pada taraf signifikansi 5% dengan dk = 90 didapat ttabel = 1,98. Kriteria pengujian thitung > ttabel (3,71 > 1,98) maka H0 ditolak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran CLIS berbantuan media lingkungan dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada kelas IV SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran CLIS berbantuan media lingkungan berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA pada siswa kelas IV SD Gugus Yos Sudarso Kecamatan Denpasar Selatan tahun pelajaran 2016/2017.
MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
Dwi Handayani, Ni Made;
Ganing, Ni Nyoman;
Suniasih, Ni Wayan
Journal of Education Technology Vol 1, No 3 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (163.186 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kompetensi IPA antara kelompok siswa yang dibelajar dengan ui model pembelajaran Picture and Picture berbantuan media audio-visual dan kelompok siswa yang dibelajar dengan   pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD semester Genap di Gugus Letkol Wisnu Denpasar utara, tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD di Gugus Letkol Wisnu Denpasar Utara tahun Ajaran 2016/2017 berjumlah 336 orang. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas V SD No. 1 Peguyangan berjumlah 44 orang dan siswa kelas V SD No. 11 Peguyangan berjumlah 36 orang. Data kompetensi IPA siswa dikumpulkan dengan menggunakan metode tes pilihan ganda biasa. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Picture and Picture berbantuan media audio-visual dan pembelajaran konvensional siswa kelas V SD Gugus Letkol wisnu Denpasar Utara tahun pelajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis data, diperoleh thit = 3,25 > ttabel = 1,980. Oleh karena thit = 3,25 > ttabel = 1,980, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Demikian pula nilai rata-rata kompetensi pengetahuan IPA kelompok eksperimen, = 77,95 > = 68,33 rata-rata kompetensi pengetahuan IPA kelompok kontrol. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model  Picture and Picture berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD di Gugus Letkol Wisnu Kecamatan Denpasar Utara.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA KONKRET TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA
Diah Ratna Sari, Kadek Ayu;
Ngurah Wiyasa, Komang;
Ganing, Ni Nyoman
Mimbar Ilmu Vol 23, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (196.65 KB)
|
DOI: 10.23887/mi.v23i2.16416
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan? kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Inkuiri Terbimbing berbantuan media konkret dengan kelompok yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Dewi Sartika Denpasar Timur tahun pelajaran 2017/2018.? Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Dewi Sartika Denpasar Timur tahun pelajaran 2017/2018. Sampel diambil dengan teknik random sampling dengan mengacak kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas IVB? SD N 10 Kesiman sebagai kelompok eksperimen dan kelas IVB SD N 3 Kesiman sebagai kelompok kontrol? dengan jumlah masing ? masing? kelompok eksperimen sebanyak 40 siswa dan kelompok kontrol sebanyak 41 siswa. Data yang dikumpulkan adalah data kompetensi pengetahuan IPA dan dianalisis dengan uji-t. Setelah dianalisis dengan uji-t, diperoleh thitung = 2,372 pada taraf signifikansi 5% (a= 0,05) dengan dk = 79 dan ttabel (a=0,05) =? 2,000. Berdasarkan kriteria pengujian thitung = 2,372 >? ttabel (a=0,05) =? 2,000. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata gain skor kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol dengan rata-rata? = 0,41 > =? 0,31, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Inkuiri Terbimbing berbantuan Media Konkret terhadap kompetensi pengetahuan IPA. Dengan demikian, terdapat pengaruh yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Inkuiri Terbimbing? berbantuan Media Konkret? dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional? pada siswa kelas IV SD Gugus Dewi Sartika Denpasar Timur tahun pelajaran 2017/2018.?Kata kunci: model pembelajaran inkuiri terbimbing, media konkret, kompetensi pengetahuan IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING BERBANTUAN TEKS DIALOG TERHADAP KOMPETENSI KETERAMPILAN BERBICARA DALAM BAHASA INDONESIA
Widyari, I A Md;
Ganing, Ni Nyoman;
Sri Asri, I G A A
Mimbar Ilmu Vol 23, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (474.557 KB)
|
DOI: 10.23887/mi.v23i2.16415
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi keterampilan berbicara dalam bahasa Indonesia antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran role playing berbantuan teks dialog dengan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Budi Utomo tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini merupakan quasi experimental design dengan bentuk non-equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Budi Utomo, yang berjumlah 315 siswa. Sampel ditentukan menggunakan teknik? sampel kelompok. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IVB SD Negeri 6 Kesiman berjumlah 31 siswa sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas IV SD Negeri 14 Kesiman berjumlah 38 siswa sebagai kelompok kontrol. Instrumen untuk mengumpulkan data adalah rubrik penilaian. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji t. Hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi keterampilan berbicara dalam bahasa Indonesia antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran role playing berbantuan teks dialog dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus Budi Utomo Denpasar Timur tahun pelajaran 2017/2018. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil ?= 3,81 > ?= 2,00 pada taraf signifikansi 5% dan dk = 67. Nilai rata-rata kompetensi keterampilan berbicara dalam bahasa Indonesia kelompok eksperimen ? ?= 85,00 > ?= 76,45 kelompok kontrol. Dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran role playing berbantuan teks dialog terhadap kompetensi keterampilan berbicara dalam bahasa Indonesia siswa kelas IV SD Gugus Budi Utomo tahun ajaran 2017/2018.?Kata kunci :????? role playing, teks dialog, keterampilan berbicara
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE BERBANTUAN MEDIA VISUAL TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS BAHASA INDONESIA
Krismasari Dewi, Ni Nyoman;
Kristiantari, M.G Rini;
Ganing, Ni Nyoman
Journal of Education Technology Vol 3, No 4 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (400.856 KB)
|
DOI: 10.23887/jet.v3i4.22364
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran picture and picture berbantuan media visual terhadap keterampilan menulis siswa kelas III SD Gugus V Mengwi Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan eksperimen semu dengan desain penelitian non-equivalent control grup desain. Populasi penelitian ini siswa kelas III di SD Gugus V Mengwi tahun ajaran 2018/2019. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling. Sampel penelitian siswa kelas III SD No 2 Abianbase sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas III SD No 3 Abianbase sebagai kelompok kontrol. Data hasil keterampilan menulis dikumpulkan dengan instrument berupa tes uraian berjumlah 1 butir tes yang telah divalidasi. Data keterampilan menulis dianalisis dengan uji-t polled varian. Rata- rata keterampilan menulis siswa kelompok eksperimen? = 0,37 rata-rata keterampilan menulis siswa kelompok kontrol? = 0,21. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan keterampilan menulis kelompo ksiswa yang dibelajarkan menggunkaan model pembelajaran picture and picture berbantuan media visual dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas III SD Gugus V Mengwi Tahun Ajaran 2018/2019. Hal tersebut dibuktikan dengan hasilthitung = 6,225 pada taraf signifikansi 5% dengan dk = (34+32)-2 = 64 diperoleh ttabel= 2,000. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran picture and picture berbantuan media visual berpengaruh secara signifikan terhadap keterampilan menulis siswa kelas III SD Gugus V Mengwi TahunAjaran 2018/2019.
Pengaruh Model Pembelajaran Survey, Question, Read, Recite, Review, Reflect Berbantuan Media Teks Cerita Rakyat terhadap Kompetensi Membaca Pemahaman Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Fatma Dewi, Ni Putu Venny;
Ganing, Ni Nyoman;
Oka Negara, I Gusti Agung
International Journal of Elementary Education Vol 3, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (586.056 KB)
|
DOI: 10.23887/ijee.v3i3.19403
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran SQ4R berbantuan media teks cerita rakyat terhadap kompetensi membaca pemahaman mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas V sekolah dasar Gugus Pattimura Denpasar Selatan 2017/2018. Penelitian ini berjenis eksperimen semu, dengan bentuk Non-ekuivalen control group design. Seluruh siswa kelas V SD gugus Pattimura sebanyak 341 siswa dijadikan populasi penelitian, Sampel ditentukan dengan teknik random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VA SDN 7 Sesetan sebagai kelompok eksperimen sebanyak 39 siswa, dan kelas V SDN 18 Sesetan sebagai kelompok kontrol sebanyak 37 siswa. Data hasil kompetensi membaca pemahaman mata pelajaran bahasa Indonesia dikumpulkan dengan instrumen berupa tes objektif pilihan ganda berjumlah 20 butir tes yang telah divalidasi. Data dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi membaca pemahaman mata pelajaran bahasa Indonesia kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran SQ4R berbantuan media teks cerita rakyat dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Pattimura Denpasar Selatan 2017/2018. Sehingga disimpulkan bahwa model pembelajaran SQ4R berbantuan media teks cerita rakyat berpengaruh terhadap kompetensi membaca pemahaman mata pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SD Gugus Pattimura Denpasar Selatan 2017/2018.
Pengaruh Model Pembelajaran Think Pair Share Berbantuan Media TTS terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA
Suantara, I Kadek Tony;
Ganing, Ni Nyoman;
Wulandari, I Gusti Agung Ayu
Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Vol 3, No 4 (2019): November 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (591.03 KB)
|
DOI: 10.23887/jisd.v3i4.21783
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran menggunakan model pembelajaran TPS berbantuan media permainan TTS dengan kelompok siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Kompyang Sujana kecamatan Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu menggunakan desain non-equivalent posttest only control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD di Gugus Kompyang Sujana kecamatan Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019. Sampel penelitian ini adalah SDN 4 Peguyangan, dengan jumlah 39 siswa sebagai kelompok eksperimen dan SDN 3 Tonja dengan jumlah 35 siswa sebagai kelas kontrol. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan metode tes jenis objektif dalam bentuk pilihan ganda biasa. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan metode analisis statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 3,82 dengan taraf signifikansi 5% dan dk = 72 diperoleh ttab = 2,00, thit = 3,82 > 2,00. Perhitungan nilai rata-rata siswa yang mengikuti pembelajaran Kooperatif tipe TPS berbantuan media permainan TTS ( 16X"> = 82,69) > dengan siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional ( 16X"> =73,94). dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Kooperatif tipe TPS berbantuan media permainan TTS berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Negeri di Gugus Kompyang Sujana Kecamatan Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019. Kata Kunci: Think Pair Share, TTS, Kompetensi Pengetahuan IPA
PENERAPAN AMAZING COMMUNICATION MELALUI METODE BERCAKAP-CAKAP UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN BAHASA ANAK TK GANESHA DENPASAR
., Ni Luh Putu Prastya Sari;
., Drs. I Komang Ngurah Wiyasa, M.Kes.;
., Dra. Ni Nyoman Ganing, M.Hum
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 4, No 1 (2016):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v4i1.7299
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perkembangan bahasa anak setelah diterapkan amazing communication melalui metode bercakap-cakap pada anak Kelompok B1 TK Ganesha Denpasar Semester II Tahun Pelajaran 2015/2016. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian sebanyak 25 orang terdiri dari 19 orang anak perempuan dan 8 orang anak laki-laki kelompok B1 Semester II TK Ganesha Depasar. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan perkembangan bahasa anak setelah diterapkan amazing communication melalui metode bercakap-cakap pada anak kelompok B1 Semester II Tahun Pelajaran 2015/2016 di TK Ganesha Denpasar sebesar 14,20%. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan rata-rata persentase perkembangan bahasa anak pada siklus I sebesar 70,40% dengan kriteria sedang menjadi sebesar 84,60% pada siklus II yang ada pada kriteria tinggi. Dengan demikian, dapat disimpulkan penerapan amazing communication melalui metode bercakap-cakap mampu meningkatkan perkembangan bahasa anak Kelompok B1 Semester II TK Ganesha Denpasar Tahun Pelajaran 2015/2016. Kata Kunci : amazing communication, metode bercakap-cakap, dan perkembangan bahasa Research is aimed to increase the development of a language a child after the applied amazing communication through a method of conversing on child group B1 TK ganesha denpasar the first half ii year lessons 2015 /2016. Lessons of the research is the research action class (PTK) which was implemented in two cycles .The subject of study as many as 25 people consisting of 19 are female and 8 are male group B1 the second half of TK Ganesha Depasar. Collecting data during the study is done with the methods observation, in this research using the method of analysis descriptive statistics and analysis method descriptive kuantitatif. The results showed that there has been increasing the development of a language a child after the applied amazing communication through a method of conversing on child group B1 the first half second year lessons 2015 /2016 in TK Ganesha Denpasar of 14,20 %. It can be seen from the increase in the average percentage of language development of children in the first cycle of 70.40% with moderate criteria amounted to 84.60% in the second cycle which is on high criteria..Thus, can be concluded the application of amazing communication through a method of conversing able to increase the development of a language children group B1 TK Ganesha Denpasar the first half second year lessons 2015 /2016.keyword : : amazing communication, a method of conversing, and the development of a language
PENERAPAN METODE BERCAKAP-CAKAP BERBANTUAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA PADA ANAK TK MAHA WIDYA I BATUAN GIANYAR
., Ni Putu Loka Eka Putri;
., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd;
., Dra. Ni Nyoman Ganing, M.Hum
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 2, No 1 (2014): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.23887/paud.v2i1.3217
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berbahasa anak melalui penerapan metode bercakap-cakap berbantuan media grafis pada anak kelompok B semester II TK Maha Widya I Batuan Gianyar Tahun Pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah 24 orang anak TK pada kelompok B semester II TK Maha Widya I Batuan Gianyar tahun pelajaran 2013/2014. Data penelitian tentang kemampuan berbahasa dikumpulkan dengan menggunakan metode non tes (wawancara/percakapan) dengan instrumen lembar wawancara dan observasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan metode analisis statistik deskriptif dan metode analisis statistik deskriptif kuantitatif. Analisis data dilakukan dengan membandingkan hasil dari siklus I dan siklus II. Pada siklus I diperoleh pencapaian kemampuan berbahasa sebesar 63,5% dengan kategori rendah. Sedangkan pada siklus II pencapaian kemampuan berbahasa sebesar 88,45% dengan kategori tinggi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapkan metode bercakap-cakap berbantuan media grafis dapat meningkatkan kemampuan berbahasa pada anak kelompok B semester II TK Maha Widya I Batuan Gianyar.Kata Kunci : metode bercakap-cakap, media grafis, kemampuan berbahasa. This study aims to determine Increasing language skills children through the implementation of the method conversing aided graphic media in children of group B the second semester of kindergarten Maha Widya I Batuan Gianyar Academic Year 2013/2014.This research is Classroom Action Research implemented in second cycle. Subjects in this study were 24 kindergarten children in group B the second semester of kindergarten Supreme Widya I Batuan Gianyar academic year 2013/2014. Data collected research on language proficiency tests using non like interview/conversation and also with the questionnaires and observation instruments. The data obtained were analyzed using descriptive statistical analysis of quantitative techniques. Data analysis is done by comparing the results of the first cycle and second cycle. In the first cycle known achievement of 63,5% proficiency in the low category. While in the second cycle proficiency attainment by 88,45% to a high category. It can be concluded that to apply the method of conversing aided graphic media can improve children's language skills in group B the second semester of kindergarten Maha Widya I Batuan Gianyar.keyword : method of conversing, graphic media, the ability to speak.