Pendahuluan: Nyeri punggung bawah (LBP) adalah rasa nyeri yang dirasakan pada punggung bawah yang sumbernya adalah tulang punggung daerah spinal (Punggung bawah), otot, saraf atau struktur lainnya sekitar daerah tersebut. Prevalensi penyakit pada muskuloskeletal di Kalimantan Selatan berada pada urutan ke 4. Pemanasan merupakan aspek terpenting dalam sesi latihan, Para pemain perlu melakukannya dengan benar, untuk memaksimaslkan performan dan memperkecil resiko cedera, Adapun faktor lain yang mempengaruhi resiko Low Back Pain seperti faktor usia, jenis kelamin dan IMT. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mengidentifikasi dan menganalisis hubungan teknik Pemanasan terhadap Resiko low back pain pada pemain basket di Universitas Sari Mulia Banjarmasin. Metode: Rancangan dalam penelitian yaitu menggunakan Kuantitatif Deskriptif dengan pendekatan cross sectional dan pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah 50 responden. Hasil: Pada penelitian ini terdapat (36%) yang menguasai teknik pemanasan dengan tingkat resiko low back pain rendah. Sedangkan (28%) tidak menguasai teknik pemanasan dengan tingkat resiko Low Back Pain tinggi . Hasil uji sampel memberikan nilai p?0. 0,05 artinya terdapat hubungan antara teknik pemanasan terhadap resiko low back pain pada pemain basket. Simpulan: Hasil dari penelitian menyatakan ada hubungan Teknik pemanasan terhadap resiko Low Back Pain pada pemain basket di Universitas Sari Mulia Banjarmasin