Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERDIFFERENSIASI MAHASISWA PPG UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA ANGKATAN I DAN II TAHUN 2023 Muhammad Muhyi; Akhmad Qomaru Zaman; Rarasaning Satianingsih; Luqmanul Hakim
Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olahraga (KEJAORA) Vol 8 No 2 (2023): Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
Publisher : Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/kejaora.v8i2.2862

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan hasil implementasi pembelajaran berdifferensiasi mata pelajaran PJOK mahasiswa PPG Prodi Penjas Universitasi PGRI Adi Buana Surabaya di saat mahasiswa mengikuti program PPL, Materi pembelajaran berifferensiasi diajarkan di materi PPG Prodi Penjas. Jenis penelitian survei, dengan subjek penelitian pada mahasiswa PPG prodi penjas yang mengimplementasikan pembelajaran berdifferensiasi di mapel penjas, Lokasi penelitian di lakukan di 5 sekolah SMP yang ada di kota surabaya. Instrumen yang digunakan adalah angket yang dikembangkan oleh peneliti dan sudah dilvalidasi oleh ahli dan dinyatakan layak, teknik pengambilan data dengan mengunakan google form. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dalam bentuk persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 80% mahasiwa menguasai konsep pembelajaran berdifferensiasi dalam kategori sangat baik, 20% kategori sangat baik sekali. Implementasi di lapangan 75% mahasiswa mempraktikkan sangat baik sekali, dan 25% sangat baik. Penerapan pembelajaran dari toeri ke konsep melalui kegiatan implementasi pembelajaran differensiasi sudah dapat dipahami dan diimplementasikan dengan baik. Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan implementasi pembelajaran differensiasi dapat diterapkan dengan sangat baik oleh mahasiswa PPL program PPG penjas Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.
Penanaman Nilai Karakter Demokratis Melalui Permainan Tradisional Pemuda Kampung Lali Gadget Di Desa Pagarngumbuk Sidoarjo Elok Kinanti; Akhmad Qomaru Zaman; Bernadetta Budi Lestari
Dewantara : Jurnal Pendidikan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 1 (2023): Maret : Dewantara : Jurnal Pendidikan Sosial Humaniora
Publisher : Universitas 45 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30640/dewantara.v2i1.698

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada penanaman nilai karakter demokratis melalui permainan tradisional oleh pemuda Kampung Lali Gadget, Desa Pagarngumbuk, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: mendeskripsikan, menganalisis faktor penghambat, dan menganalisis solusi untuk mengatasi hambatan dalam menanamkan nilai karakter demokratis melalui permainan tradisional di Kampung Lali Gadget. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah para pemuda Kampung Lali Gadget. Keabsahan data ini menggunakan trianggulasi sumber dan teknik. Analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian mengungkapkan bahwa penanaman nilai karakter demokratis melalui permainan tradisional oleh pemuda Kampung Lali Gadget di Desa Pagarngumbuk Kecamatan Wonoayu Sidoarjo sudah terlaksana dengan baik. Faktor penghambat dalam penanaman nilai karakter demokratis ini adalah orang tua, anak itu sendiri dan gadget. Solusi untuk mengatasi hambatan yang ada pada penanaman nilai karakter demokratis ini yaitu terus menerus mengajarkan dan mengenalkan permainan tradisional dengan berupaya mengadakan sosialisasi terkait Kampung Lali Gadget.
Application of Collaborative Project Learning Methods in PPKn Subjects Grades 11-5 SMAN 1 Kedamean Gresik Putri Sefhiatul Rohma; Akhmad Qomaru Zaman
LITERACY : International Scientific Journals of Social, Education, Humanities Vol. 4 No. 1 (2025): April : International Scientific Journals of Social, Education, Humanities
Publisher : Badan Penerbit STIEPARI Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/literacy.v4i1.2174

Abstract

This study aims to determine the application of collaborative project learning methods in PPKn subjects in grades 11-5 of SMAN 1 Kedamean Gresik. This method helps students learn in groups, while improving social and communication skills, as well as problem-solving skills. In addition, this method can make the learning process more interesting and interactive, thus encouraging students to play a more active role during the learning process. This study uses a descriptive qualitative method with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. To ensure the accuracy of the data obtained, source triangulation and triangulation techniques are used. The data analysis techniques used with Miles and Huberman's steps are data collection, data reduc-tion, data presentation, and data verification. The results of the study show that the application of this collaborative project learning method improves learning outcomes and student involvement in learning. They are freer in discussing, developing ideas, and easier to understand PPKn learning materials. However, there are still some obstacles faced, such as the imbalance of individual roles in the group and the limited time to complete projects carried out by students.
STRENGTHENING TEACHERS' PEDAGOGICAL COMPETENCE IN THE DIGITAL ERA: AN INTERNATIONAL COMMUNITY ENGAGEMENT COLLABORATION Rosidah, Cholifah Tur; Cholifah Tur Rosidah; Parichat Pimon; Reza Rachmadtullah; Akhmad Qomaru Zaman; Imas Srinana Wardani; Rarasaning Satianingsih; Prayogo
Kanigara Vol 5 No 2 (2025): Kanigara
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/ecrf0k36

Abstract

This international community service program was conducted from June 2 to 4, 2025, as a collaboration between lecturers from the Master of Primary Education program and lecturers from Maejo University, Thailand, at SD ICP Al Falah Darussalam 2, Tropodo, Waru, Sidoarjo. The theme of the program was Strengthening Teachers' Pedagogical Competence in the Digital Era. The activity aimed to enhance teachers’ pedagogical competence in responding to the challenges of the digital age. The methods employed included interactive training sessions, group discussions, and guided hands-on practice using digital technology. The results indicated a high level of participant enthusiasm, improved understanding of digital pedagogy, and increased motivation among teachers to integrate technology into their teaching practices. This initiative demonstrates that international collaboration can significantly strengthen local capacity in developing teacher competence for the digital era
Refleksi dan Evaluasi Implementasi AI dalam Kegiatan Belajar Akhmad Qomaru Zaman; Dwi Retnani Srinarwati; Irnawati; Meishin Nabilah; Marsela Keventina Iwas; Mayta Nur Azizah
Jurnal Ragam Pengabdian Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : Lembaga Teewan Journal Solutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62710/p8sz7x20

Abstract

Pengabdian bertujuan merefleksikan dan mengevaluasi implementasi AI dalam kegiatan belajar guru-guru SMA Wachid Hasyim 5 Surabaya. Pengabdian ini dilaksanakan dengan pendekatan service learning, melibatkan kerja sama dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya serta partisipasi 25 guru. Tahapan pengabdian berupa Engagement, Reflection, Reciprocity, dan Public Dissemination. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan diskusi. Hasil pengabdian menunjukkan mayoritas guru merasakan manfaat pelatihan dalam pengembangan kemampuan mengajar mereka. Selain itu, banyak guru menilai implementasi AI dalam pembelajaran sejalan dengan tuntutan dinamika kelas. Namun, sebagian besar guru masih menghadapi kendala dalam menguasai teknologi ini, terutama terkait keterbatasan pemahaman teknis. Saran ke depannya mencakup pelatihan intensif guna meningkatkan literasi digital guru serta perbaikan infrastruktur teknologi di sekolah guna mendukung pembelajaran berbasis AI.