Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pembuatan Mesin CNC Engraving Acrylic Dengan Daya Laser 3000 MW M Ardiansyah Saputra; Darmein Darmein; Zulkifli Zulkifli
Jurnal Mesin Sains Terapan Vol 8, No 1 (2024): JURNAL MESIN SAINS TERAPAN
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jmst.v8i1.5079

Abstract

Penggunaan mesin manual untuk pembuatan papan nama dan label pada box panel listrik saat ini sudah semakin sedikit efektif dan efisien untuk pekerjaan berulang. Di tempat penulis bekerja, dulunya terdapat mesin pengukir pembuatan papan nama masih menggunakan sistem manual. Untuk mempermudah dan meningkatkan produktivitas dalam pembuatan papan nama acrilyc dan ukiran gambar pada media lain, penulis merancang mesin otomatis berbasis mikrokontroler dengan dua penggerak motor stepper. Fungsi-Fungsi dari motor stepper ini adalah untuk menggerakkan laser pada mesin pada sumbu Y dan X. Modul laser berfungsi untuk membakar atau mengukir akrilik yang digunakan sebagai media penulisan label, menggunakan software open source sebagai penghubung komputer kepada mesin. Hasil pengujian mesin sudah sesuai dengan masukan yang dilakukan pada perangkat lunak. Dari hasilnya penelitian dengan menggunakan media material akrilik, parameter intensitas daya laser untuk material akrilyk adalah 150 dengan laser brkapasitas daya 3000mW dengan kecepatan sumbu laser 1000mm/min. Jadi itu bisa dapat disimpulkan bahwa hasil desain mesin ini dapat bekerja dengan baik pada material akrilik. Keywords: Mesin CNC, Mesin Laser, Engraving, Laser 3000 mW.
MEMBUAT MESIN PENGUPAS KULIT BUAH PINANG KERING Deny Alfian; Darmein Darmein; Sariyusda Sariyusda
Jurnal Mesin Sains Terapan Vol 2, No 1 (2018): JURNAL MESIN SAINS TERAPAN
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jmst.v2i1.641

Abstract

Pengupasan kulit buah pinang dengan menggunakan mesin tergolong lebih mudah dan lebih cepat dibandingkan pengupasan buah pinang secara manual, berdasarkan hal tersebut saya sangat tertarik untuk membuat ” Mesin Pengupas Kulit Buah Pinang Kering”. Pada pembuatan mesin pengupas kulit buah pinang ini saya mendesain diameter poros 19 mm, panjang sabuk 1549 mm dengan no sabuk 61, diameter puli motor 110,6 mm, diameter puli besar 186,8 mm dan kapasitas hopper 14,89 dm3. Selanjuntnya mesin pengupasa kulit buah pinang direncanakan akan mampu menampung buah pinang dengan kapasitas 30 Kg/jam dengan daya motor 1 HP. Setelah semua komponen jadi maka akan dilakukan perakitan, pengecatan dan test performance. Setelah pengujian dilakukan pengupasan buah pinang kering menggunakan pisau atau parang membutuhkan waktu yang lumanyan lama mencapai 15 menit dalam proses pengupasan, pada pengujian ini dilakukan 1 Kg pinang 88 buah yang sudah kering. Sedangkan pengupasan kulit buah pinang kering  menggunakan mesin cuma membutuhkan waktu 2 menit. Dalam hal ini maka pengupasan buah pinang kering lebih efektif  menggunakan mesin. Kata kunci :  Mesin pengupas kulit buah pinang kering, Mata pisau, Pengujian performance
ANALISA KERUSAKAN KOMPONEN ENGINE ARROWVRG TYPE 330 TA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FMEA Faisal Faisal; Jenne Syarif; Darmein Darmein
Jurnal Mesin Sains Terapan Vol 1, No 1 (2017): JURNAL MESIN SAINS TERAPAN
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/jmst.v1i1.384

Abstract

Engine Arrow adalah Engine yang digunakan untuk menggerakan pumping unit yang berfungsi untukmenggerakan pompa sucker rod naik-turun dari dalam sumur sehingga minyak dapat terangkat dari dasarsumur ke permukaan, maka perlu dilakukan perawatan yang terjadwal dengan baik.Berdasarkan hasil surveilapangan penulis menemukan beberapa permasalahan pada sistem Engine Arrow yaitu: terjadi kerusakan padapiston, valve dan ring piston disaat Engine sedang dalam masa operasi.Kerusakan atau keausan yang terjadipada komponen Engine Arrow yang disebabkan karena komponen yang sudah melebihi batas perbaikan namuntetap di paksakan untuk beroperasi, sehingga Engine tersebut Shutdown secara tiba-tiba. Metode yangdigunakan untuk menganalisa kerusakan pada Engine Arrow adalah metode FMEA. Dari hasil analisa tabelFMEA yang di dapat berdasarkan nilai RPN tertinggi yaitu komponen pistondengan RPN 504dan komponenvalvedengan RPN paling rendah yaitu 360.Rekomendasi perawatan pada komponen Engine Arrow yaitu lakukanpelumasan, pergantian komponen dan membersihkan semua komponen setiap Engine dilakukan Shutdown.Kata Kunci : Engine Arrow, Pumping Unit, FMEA, RPN, Maintenance