Claim Missing Document
Check
Articles

Pengembangan Silabus dan Rencana Pembelajaran Mata Kuliah Kemuhammadiyahan di Program Studi Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Nurzannah Nurzannah; Syamsuyurnita Syamsuyurnita; Munawir Pasaribu
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4623

Abstract

Silabus matakuliah Kemuhammadiyahan di Program Studi Pendidikan Agama Islam UMSU, masih harus disesuaikan dengan kebutuhan lulusan. Rumusan Kompetensi Dasar, metode dan capaian pembelajaran yang terdapat dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS), masih belum sesuai dengan standar teori perumusannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui rumusan silabus dan RPS,  serta mengembangkan Silabus dan RPS matakuliah Kemuhammadiyahan bagi mahasiswa Program Studi PAI UMSU. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan metode Desain Berbasis Riset. Langkah-langkah penelitiannya; identifiksasi dan analisis masalah, merancang produk, uji validitas isi oleh para ahli dan revisi, serta melakukan refleksi produk. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik analisis dokumen, wawancara, dan Focus Group Discussion, seta review rancangan oleh pakar.  Analisis data menggunakan model analisis interaktif yang dilakukan secara interaktif.dan berlangsung. secara kontinu. Adapun langkah-langkah penelitian datanya adalah reduksi data, display data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Konten Silabus matakuliah Kemuhammadiyahan di Prodi PAI UMSU  masih kurang sesuai dengan kebutuhan lulusan. Semua Kompetensi Dasar yang dirumuskan menggunakan kata kerja non operasional. Metode yang dicantumkan bersifat konvensional. Rumusan capaian pembelajaran masih pada level C1 dan C2 dengan kategori LOTS. 2) Pengembangan silabus Kemuhammadiyahan Prodi PAI ditambah dengan beberapa pokok bahasan dari kurikulum Kemuhammadiyahan tingkat SMA. Pengembangan RPS dilakukan dengan merumuskan Kompetensi Dasar menggunakan kata kerja operasional. Metode yang dicantumkan harus dapat memicu berfikir kritis, kemampuan menalar, dan berpusat pada mahasiswa. Perumusan capaian pembelajarannya harus pada level C3-C6 (HOTS).
Model.Pendidikan Karakter Santri di Pesantren Modern Muhammadiyah Kwala Madu Selamat Selamat; Syamsul Arifin; Abdul Haris; Muhammad Qorib; Munawir Pasaribu
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.5268

Abstract

Permasalahan remaja merupakan masa pancaroba peralihan menuju kehidupan tahap dewasa. Fakta yang terjadi sering muncul dikalangan  remaja  yang emosinya sangat labil seperti pergaulan bebas, minuman keras, berjudi, narkoba, tawuran dan perbuatan seks bebas, sehingga pendidikan karakter remaja menjadi tidak jelas. penelitian ini menggunakan pendekatannkualitatif, penelitiannbertujuan untuk mendeskripsikanndan menganalisis model pendidikan karakter santri di pesantren Kwala Madu. Adapun hasil penelitian: Pertama pendidikan karakter di pesantren modern Muhammadiyah Kwala Madu melalui 7K dan hal ini sudah terpampang di lapangan melalui pamplet. Kedua model pendidikan karakter santri di pesantren modern Muhamnmadiyah Kwala Madu menggunakan istilah 6M, sesuai dengan visi misi dan tujuan pesantren. Berdasarkan analisis dan pembahasan, maka temuan yang diperoleh merujuk penelitian terdahulu yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa model pendidikan karakter santri di pesantren modern Muhammadiyah  terdapat perbedaan pada sistem pendidikan karakter santri. Di pesantren modern Muhammadiyah Kwala Madu model pendidikan karakter santri pada 3P yaitu pelopor, pelangsung dan penyempurna Muhammadiyah.
Manajemen Penggunaan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Muhammadiyah 57 Medan Wildan; Munawir Pasaribu
SALIHA: Jurnal Pendidikan & Agama Islam Vol. 7 No. 1 (2024): SALIHA : Jurnal Pendidikan dan Agama Islam
Publisher : STAI Terpadu Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54396/saliha.v7i1.1045

Abstract

Education is a very important medium in developing society, so that it has competence for the nation in this modern era. The purpose of this research is to determine the planning, implementation, application and evaluation of learning outcomes at SMP Muhammadiyah 57 Medan. This research uses qualitative research methods with the aim of collecting data and information according to what is available in the field in order to find out how the system is used in managing learning media in the school. This research involved teachers and 40 students from SMP Muhammadiyah 57 Medan. In searching for information using observation and interviews, while in testing the validity of the data researchers use triangulation, namely using sources, methods and time. The learning media applied shows that the results obtained can facilitate the learning process and have met good criteria and achievements in the form of increasing student motivation, maintaining interaction between teachers and students, as well as more effective use of time.
Model Pelayanan Islami di Taska Kasih Khadeeja Bandar Bukit Raja Selangor Malaysia Elvira Damayanti; Munawir Pasaribu
Journal on Teacher Education Vol. 5 No. 2 (2023): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jote.v5i2.19925

Abstract

Peran orang tua terutama ibu merupakan hal penting dalam membantu tumbuh kembang anak. Namun dengan berkembangnya zaman dan semakin meningkatnya kebutuhan hidup manusia, maka mendorong setiap orang termasuk kaum perempuan untuk bekerja di luar rumah. Untuk itu, muncul lembaga sosial taman penitipan anak (Day Care) di tengah masyarakat sebagai wadah untuk memenuhi peran orang tua dalam mengasuh, merawat dan mendidik anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis model pelayanan Islami anak usia 2 tahun yang diterapkan di Taska Kasih Khadeeja Bandar Bukit Raja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data berdasarkan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan model pelayanan Islami di Taska Kasih Khadeeja: (1) perawatan dan pengasuhan, (2) pendidikan dan (3) kebutuhan gizi.
Pemanfaatan Media Kartu Huruf dalam Meningkatkan Pembelajaran Makharijul Huruf Hijaiyah di Tadika Alfikh Orchard Pendamar Raisa Amanda ZM; Munawir Pasaribu
EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies Vol. 4 No. 3 (2024): EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/edu.v4i3.5832

Abstract

This research was carried out at Tadika Al Fikh Orchard Pendamar, with research subjects being 4 students. The problem that became the urgency for conducting this research was the discovery of problems with students' pronunciation of the hijaiyah letters which were still inaccurate due to a lack of knowledge about the makharijul hijaiyah letters which were in accordance with the rules of recitation science. This research uses a qualitative method with a case study design. This research aims to find out whether the use of letter card media can improve the learning of makharijul hijaiyah letters for 4 students at Tadika Al Fikh Orchard Pendamar. The focus of this research is the hijaiyah letters which are similar but different in terms of makharijul letters. The results of the research show that 4 students at Tadika Al Fikh Orchard Pendamar succeeded in pronouncing the hijaiyah letters correctly after learning the makharijul hijaiyah letters using letter cards, so it can be concluded that the use of letter cards succeeded in increasing the learning of makharijul hijaiyah letters at Tadika Al Fikh Orchard Pendamar.
Implementasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam Membentuk Karakter Siswa di SMP Negeri 3 Tanjung Pura Langkat Selamat; Munawir Pasaribu; Sofyan
Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan Vol 22 No 01 (2025): Al-Mutharahah : Jurnal Penelitian dan Sosial Keagamaan
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Diniyyah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/al-mutharahah.v22i01.1506

Abstract

This study aims to analyze the implementation of Islamic Religious Education (PAI) learning at SMP Negeri 3 Tanjung Pura Langkat and its impact on shaping students' character. The research method used is descriptive qualitative with data collection techniques through observation, interviews, and documentation studies. The results of the study indicate that the PAI learning process at SMP Negeri 3 is designed with a focus on character development, integrating values ​​such as honesty, responsibility, discipline, and tolerance. The implementation of learning is carried out using various methods, such as congregational prayer, short lectures, group discussions, and educational games. Evaluation is carried out through continuous assessment of students' academic and behavioral development, including daily observations and attitude assessments. This study concludes that PAI learning at SMP Negeri 3 has succeeded in making a positive contribution to the development of students' character, and the results can be a reference for other schools in implementing effective PAI programs. This study emphasizes the importance of cooperation in achieving optimal student character development through PAI.
Pembelajaran Pai Model Keberagamaan Inklusif Dalam Menanamkan Moderasi Beragama Bagi Siswa SMP Negeri 8 Tebing Tinggi Harahap, Zulkarnain; Munawir Pasaribu; Sofyan
Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan Vol 22 No 01 (2025): Al-Mutharahah : Jurnal Penelitian dan Sosial Keagamaan
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Diniyyah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/al-mutharahah.v22i01.1508

Abstract

Abstract Learning process, as schools serve as a microcosm of society. This study aims to develop and implement an inclusive Islamic religious education learning model to instill a sense of religious moderation in students at SMPN 8 Tebing Tinggi. The method used is Research and Development (R&D) following the Borg & Gall model, starting from preliminary studies and data collection, formulating an inclusive learning model, expert validation and revision of product implementation, and field testing. Then the learning model is poured into the Merdeka Curriculum learning module with learning techniques that support inclusivity such as Student Teams Achievement (STAD), Problem-Based Learning (PBL), and Project-Based Learning (PjBL). After the model is formed, expert validation is carried out, followed by an initial trial on a number of students to identify potential improvements and adjustments. At the development stage, the learning model is perfected. The results of this study prove that the inclusive learning model can instill a sense of religious moderation in students. Keywords: Islamic Religious Education, Inclusive Model, Religious Moderation Abstrak Sekolah merupakan tempat yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai moderasi beragama, terutama melalui proses pembelajaran, karena sekolah berfungsi sebagai miniatur dari kehidupan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplemen tasikan model pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis keberagamaan inklusif guna menanamkan sikap moderasi beragama bagi siswa di SMPN 8 Tebing Tinggi. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan mengikuti tahapan Borg & Gall, dimulai dari studi pendahuluan dan pengumpulan data, merumuskan model pembelajaran inklusif, uji validasi ahli dan revisi implementasi produk serta uji lapangan. Kemudian model pembelajaran dituangkan pada modul ajar Kurikulum Merdeka dengan teknik pembelajaran yang mendukung inklusivitas seperti Student Teams Achievement (STAD), Problem Based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL). Setelah model terbentuk, dilakukan validasi ahli kemudian dilakukan uji coba awal terhadap sejumlah siswa untuk mengidentifikasi potensi perbaikan dan penyesuaian. Pada tahap pengembangan, model pembelajaran disempurnakan. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa model pembelajaran inklusif dapat menanamkan sikap moderasi beragama bagi siswa. Kata Kunci: Pembelajaran PAI, Model Inklusif, Moderasi beragama.
An Analysis of the Role of School Culture in Shaping the Religious Character of Students at Tadika and Taska TKC Educare Kuala Lumpur Malaysia Dinda Aulia; Munawir Pasaribu
Bulletin of Science Education Vol. 5 No. 1 (2025): Bulletin of Science Education
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/bse.v5i1.1736

Abstract

Education serves a pivotal role in shaping the religious character of students, establishing a fundamental foundation for a generation imbued with morals and noble virtues. The culture within a school represents a strategic approach to actualizing this objective. the school culture encompasses various practices, such as the students' customs of greeting, kissing the teacher's hand, performing the dhuha prayer, reciting prayers, and chanting shalawat. These practices are consistently applied and significantly contribute to the formation of students' religious character, exemplified by traits such as politeness, gratitude, seeking permission, and the habit of offering apologies. The primary aims of this research are to examine the implementation process of school culture, its influence on the development of religious character, and the specific religious traits fostered in students. This study employs a descriptive method with a qualitative approach. This study was conducted at Tadika and Taska TKC Educare in Kuala Lumpur, Malaysia, with the intention of elucidating the role of school culture in cultivating students' religious character. Data were gathered through interviews with the principal and team leader, direct observations in the field, and documentation during the execution of the International Teaching Assistance programme. Data analysis was conducted using the Miles and Huberman interactive model, which encompasses data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The school culture at Tadika and Taska TKC Educare proves to be effective in shaping students' religious character. These findings underscore the significance of consistently reinforcing school culture to instil religious values from an early age.
THE PAI PRODUCT AIK CURRICULUM'S RELEVANCE TO THE ISMUBA CURRICULUM NEEDS FOR MIDDLE SCHOOLS IN MEDAN CITY Nurzannah; Munawir Pasaribu; Hasanuddin; Isthifa Kemal
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 13 No. 02 (2024): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v13i02.6324

Abstract

The purpose of this study is to ascertain the following: the content of the ISMUBA curriculum for Muhammadiyah Middle Schools in Medan City, the content of the AIK curriculum utilized in the UMSU PAI study program, and the relevance of the AIK curriculum content of the PAI UMSU study program to the requirements of the ISMUBA SMP Muhammadiyah school in Medan City. This kind of study is qualitative and employs focus groups, content analysis, and interview techniques. The study's findings indicate that the first four courses in the AIK PAI UMSU curriculum are Islamic Science and Technology, Muhammadiyahan; Worship and Mu'amalah; and Religious Education (al-Islam). Second, there is a wide range of subjects in the ISMUBA curriculum for Muhammadiyah Middle Schools in Medan City, including both Al-Islamic and Muhammadiyah instruction. Meanwhile, the 2013 SMP/MT curriculum is used in Arabic language instruction; however, the learning materials used vary throughout schools. Third, on average, 65.5% of the material of the Ismuba curriculum (Al-Islam et al.) for Muhammadiyah Middle Schools in Medan City is relevant to the AIK subject of the PAI Study Program. Other courses provided to UMSU PAI Study Program students, such as Tahsin Al-Quran courses, History of Islamic Civilization, Insya' Muhadatsah, Tarbawi Tafsir, Tarbawi Hadith, Ushul Fiqh, and Contemporary Fiqh, augment the questionable relevance of the AIK content.