Articles
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PENERIMAAN DIRI WARGA BINAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA SUNGGUMINASA KABUPATEN GOWA
Damayarti, Ledy;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
Asri, Muhammad
JAPPA: Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 2 (2024): Jurnal JAPPA
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jappa.v2i2.48094
This research is a quantitative study using a descriptive method that aims to describe family support, the level of self-acceptance of inmates and the relationship of family support to self-acceptance of inmates at Class IIA Sungguminasa Women's Penitentiary, Gowa Regency. The independent variable in this study is family support, while the dependent variable in this study is self-acceptance. The population in this study were all inmates at the Class IIA Sungguminasa Women's Correctional Institution, Gowa Regency, totaling 367 people, while the sample in this study were 65 people with a random sampling technique. The data analysis technique used is simple linear regression analysis. Based on the results of the descriptive analysis, it was obtained an overview of family support for each indicator of variable support, namely informative assistance indicators 93%, emotional attention 94%, instrumental assistance 70%, and assessment assistance 92%. The family fraction is classified as moderate with a proportion of 34% and self-acceptance is classified as moderate with a proportion of 32%. There is a significant relationship between family support and the acceptance of inmates at the Class IIA Sungguminasa Women's Penitentiary, Gowa Regency. With a pearson product moment correlation coefficient of 0.550 which is included in the medium category.
Pelatihan Perencanaan Karir bagi Komunitas Mahasiswa Disabilitas di Kota Makassar
Syam, Rahmawati;
Bakar, Resekiani Mas;
Hamid, Andi Nasrawati;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
Dahlan, Dahlan
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 10
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Abstrak – Pertumbuhan dan perkembangan suatu organisasi mengisyaratkan adanya ketersediaan sumber daya yang andal. Sumber daya yang dimaksud adalah sumber daya dengan kualitias baik yang tentunya memiliki kualifikasi sesuai kebutuhan organisasi. Kualifikasi sumber daya yang baik dapat diawali dengan mengenali kekuatan yang dimiliki dan mengelola kelemahan yang ada serta menyusun perencaanan karir yang tepat bagi individu. Kemampuan dalam mengenali, mengembangkan diri serta merencanakan karir yang lebih matang dibutuhkan oleh para penyandang disabilitas agar angka partisipasi kerja menjadi lebih tinggi. Pengembangan diri dan perencanaan karir menjadi hal yang dianggap penting sebagai persiapan atau bekal bagi individu khususnya penyandang disabilitas agar lebih siap terjun di dunia kerja. Pelaksanaan kegiatan PKM ini berfokus kepada pelatihan Perencanaan Karir yang terbagi atas tiga sesi latihan terhadap materi yang telah diberikan pada setiap akhir pertemuan. Pelaksanaan PKM dipusatkan di Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar. Peserta pelatihan berjumlah delapan mahasiswa disabilitas khususnya penyandang tuna netra. Peserta kegiatan sangat mengapresiasi kegiatan ini dan terbantu karena peserta mendapatkan tambahan pengetahuan, pengalaman mengetahui minat bakat serta keterampilan yang berkaitan dengan perencanaan karir dan persiapan untuk memasuki dunia kerja.Kata kunci: Komunitas Mahasiswa Disabilitas, Pelatihan, Perencanaan Karir.
Publikasi Bahan Ajar dan Artikel Ilmiah Bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Kabupaten Majene
Gaffar, Fatmawati;
Suardi, Suardi;
Latang, Latang;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
B, Muhaemin
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2023:PROSIDING EDISI 4
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Abstrak, berkaitan dengan kemampuan mendidik di Indonesia telah diatur dalam UU no 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen bahwa salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh pendidik adalah kompetensi pedagogik. Perkembangan zaman yang terus berubah, menuntut professional tenaga pendidik dan kependidikan juga harus lebih meningkat, lebih handal, dan lebih kompeten. Mereka memiliki peran sebagai ilmuwan, yang punya kewajiban tidak hanya menyampaikan pengetahuan yang dimiliki kepada peserta didiknya tetapi juga berkewajiban mengembangkan pengetahuan itu dan terus menerus memupuk pengetahuan yang dimilikinya. Tenaga pendidik dan kependidikan berkewajiban untuk membangun tradisi dan budaya ilmiah, antara lain melalui Publikasi Ilmiah. Publikasi ilmiah itu sendiri merupakan upaya untuk menyebarluaskan suatu karya pemikiran seseorang atau sekelompok orang dalam bentuk laporan penelitian, makalah, buku atau artikel. Pelaksanaan kegiatan PKM ini berfokus kepada pelatihan publikasi bahan ajar dan artikel ilmiah yang terbagi atas dua sesi yaitu teori dan praktik melalui open jurnal system di Dinas Pendidikan Kabupaten Majene. Peserta kegiatan sangat terbantu dengan kegiatan karena mendapat ilmu dan untuk pemenuhan kebutuhan kenaikan pangkat di Instansi masing-masing. Kata Kunci: Publikasi, Bahan Ajar, Artikel Ilmiah
Stratifikasi Sosial Komunitas Bajo di Kabupaten Bone Sulawesi Selatan
Gaffar, Syamsul Bakhri
Jurnal Sosialisasi: Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi Pendidikan Volume 10,Nomor 2 Juli 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/sosialisasi.v1i2.50942
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan stratifikasi sosial komunitas Bajo. Penelitian ini didesain dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis dan sumber data yang digunakan terdiri atas data primer dan data sekunder. Data primer dijaring dari sumber utama, yaitu berasal dari tokoh komunitas Bajo. Data sekunder dijaring dari tulisan-tulisan yang relevan dengan penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan melalui: (a) wawancara mendalam (in-depth interview) terhadap sejumlah informan dengan teknik purposif, triangulasi dan snowball, (b) observasi, dan (c) dokumentasi. Data dan informasi dianalisis melalui analisis kualitatif. Penelitian ini mengungkapkan bahwa dalam komunitas Bajo terdapat empat stratifikasi sosial, yaitu: (1) Lolo Bajo, yaitu golongan bangsawan yang secara turun-temurun menjadi pemimpin di kalangan komunitas Bajo; (2) Punggawe, juga termasuk keturunan bangsawan Bajo yang merupakan salah satu jabatan adat yang bertanggungjawab atas pembinaan keamanan dan ketertiban komunitas Bajo; (3) Anak Bajo, adalah golongan masyarakat biasa yang berasal dari keturunan orang kebanyakan; dan (4) Ate Bajo, yaitu golongan komunitas Bajo yang dianggap paling rendah stratifikasi sosialnya. Golongan ini dalam prakteknya sudah tidak ditemukan lagi kecuali secara simbolik seperti dalam acara pesta perkawinan karena dianggap bertentangan dengan ajaran islam yang mereka anut.. Selain ke empat stratifikasi sosial tersebut, dalam komunitas Bajo mengenal pula adanya sistem pelapisan sosial patron-klien, yaitu pola hubungan Punggawe-Sawi yang juga merupakan pelapisan sosial.
EFEKTIVITAS PSIKOEDUKASI MANAJEMEN EMOSI DALAM BENTUK INFOGRAFIS
Syam, Rahmawati;
Fitriani , Andi Alya;
Jalal , Novita Maulidya;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
Dahlan
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Juni
Publisher : CV. Science Tech Group
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.69930/scitech.v1i2.40
Emosi negatif yang dialami karyawan di tempat kerja merupakan kondisi wajar dan bisa dialami oleh siapa saja. Adapun faktor yang memengaruhinya antara lain disebabkan oleh konflik interpersonal, beban kerja yang lebih, keseimbangan kehidupan kerja-pribadi, budaya organisasi dan dukungan sosial. Dampak dari emosi negatif yang tidak mampu dikelola antara lain stress kerja, produktivitas dan kinerja yang menurun bahkan adanya keinginan untuk keluar dari organisasi. Kondisi emosi akan semakin parah apabila karyawan tidak memiliki kemampuan dalam mengelola emosi yang dirasakan. Tujuan dari program psikoedukasi ini adalah memberikan pengetahuan dalam bentuk yang sederhana dan mudah dipahami terkait dengan pengelolaan emosi di tempat kerja. Metode psikoedukasi yang dilakukan meliputi need assessment dan pemasangan infografis dalam bentuk stand banner. Psikoedukasi ini dilakukan pada bulan Oktober 2023 di PT Telkom Witel. Hasil wawancara dan survey yang dilakukan sebelum dan setelah pemberian psikoedukasi berupa infografis menunjukkan bahwa pelaksanaan psikoedukasi ini memberikan informasi baru dan dapat menurunkan stress yang dialami selama bekerja. Terjadi peningkatan pengetahuan para karyawan mengenai cara mengelola emosi yang dirasakan di tempat kerja. Kegiatan pengabdian ini penting untuk dilakukan, sebagai langkah awal untuk mengatasi permasalahan terkai emosi di tempat kerja.
PKM Program Self Awareness dalam Meningkatkan Motivasi Intrinsik Remaja
Ismail, Ismalandari;
Murdiana, Sitti;
Kusuma, Perdana;
Gaffar, Syamsul Bakhri
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 6
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Perubahan yang terjadi dalam proses perkembangan remaja memunculkan pergolakan yang menyebabkan ketidakmampuan remaja dalam mengendalikan dirinya. Banyak hal yang membuat remaja bingung akan apa yang harus dilakukannya. Remaja cenderung tidak memiliki rencana masa depan dan tujuan dalam hidupnya. Hal tersebut berkaitan dengan motivasi yang dimiliki remaja. Seringkali remaja sudah mendapatkan dukungan dari keluarga dan orang disekitarnya untuk mendapatkan prestasi, namun kemauan dari diri sendiri untuk mencapai prestasi yang masih kurang. Motivasi intrinsik adalah motivasi internal untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri (tujuan itu sendiri). Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran remaja terhadap permasalahan yang menyebabkan rendahnya motivasi tersebut terjadi dan kesadaran akan resiko dari perilakunya yaitu dengan menyadari potensi yang dimiliki. Melalui program self awareness diharapkan remaja dapat menerapkan pola pikir yang sehat, mempercayai kemampuan diri sendiri, evaluasi diri sendiri, dan mampu menetapkan tujuan. Program self awareness terdiri dari empat sesi, yaitu sesi mengidentifikasi permasalahan psikologis, psikoedukasi terkait motivasi intrinsik, program self awareness, dan Aplikasi self awareness. Hasil pelaksanaan kemitraan masyarakat yaitu mitra memiliki pengetahuan terkait program self awareness untuk meningkatkan motivasi intrinsik pada remaja, hasil self evaluation menunjukkan terdapat beberapa manfaat yang dirasakan peserta selama mengikuti kegiatan pengabdian dan peserta memiliki rencana dan harapan yang ingin dicapai kedepannya dan hasil self evaluation juga menunjukkan bahwa sebagian besar peserta paham dan merasa tertarik dengan materi yang telah disampaikan.
Pengaruh Kontrak Psikologis Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai di Organisasi X
Syam, Rahmawati;
Gaffar, Syamsul Bakhri
Indonesian Journal of Social and Educational Studies Vol 5, No 2 (2024): Indonesian Journal of Social and Educational Studies
Publisher : Universitas Negeri Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/ijses.v5i2.68700
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh antara variabel kontrak psikologi dengan kepuasan kerja pada pegawai di Organisasi X. Kepuasan kerja merupakan faktor kunci dalam menentukan produktivitas, retensi, dan kesejahteraan pegawai, sedangkan kontrak psikologis mengacu pada persepsi bersama antara pegawai dan organisasi mengenai hak, kewajiban, dan ekspektasi yang tidak tertulis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei terhadap 176 pegawai di Organisasi X, yang dipilih menggunakan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan antara pemenuhan kontrak psikologis dan kepuasan kerja, dengan pemenuhan kontrak psikologis berkontribusi sebesar 59,8% terhadap variasi kepuasan kerja. Temuan ini menunjukkan pentingnya upaya organisasi untuk menjaga pemenuhan ekspektasi pegawai guna meningkatkan kepuasan kerja. Penelitian ini memberikan implikasi praktis bagi organisasi untuk merancang kebijakan yang mendukung transparansi, komunikasi efektif, dan kejelasan dalam pengelolaan kontrak psikologis. Kata Kunci:, Kepuasan kerja, Kontrak psikologis, dan Pegawai.
HUBUNGAN PERHATIAN ORANGTUA DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR ANAK USIA DINI DI TK PRIMA NUSANTARA KABUPATEN GOWA
Hidayat, Nurilham;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
Suardi, Suardi
JAPPA: Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 3 (2024): Jurnal JAPPA
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jappa.v2i3.59437
Penelitian ini dilakukan berdasarkan masalah yang ditemukan di TK Prima Nusantara Kabupaten Gowa yaitu anak usia dini yang berusia 6 tahun masih banyak yang dibantu oleh orangtuanya dalam hal pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perhatian orangtua dengan kemandirian belajar anak usia dini di TK Prima Nusantara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bentuk korelasi product moment. Desain penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Adapun Populasi dalam penelitian ini adalah semua orangtua yaitu ayah dan ibu anak usia dini di TK Prima Nusantara yang berjumlah 70 orang. Sampel dalam penelitian ini yaitu semua populasi ibu dari anak usia dini yang berjumlah 35 orang. Peneliti memilih ibu dari anak usia dini sebagai sampel penelitian karena ibu dianggap sebagai orang yang paling dekat dan paling mengerti dengan keadaan anaknya.Penelitian ini menggunakan teknik Saturation Sampling, yaitu penelitian yang mengambil semua populasi sebagai sampel penelitian. Teknik pengumpulan data antara lain angket dan dokumentasi. Prosedur pengumpulan data yaitu penyebaran angket kemudian dianalisis secara statistik deskriptif dan statistik inferensial menggunakan sistem IBM Statistical Pachage For Sosial Science (SPSS) versi 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara perhatian orangtua dengan kemandirian belajar anak usia dini di TK Prima Nusantara Kabupaten Gowa, Hal ini diketahui dengan melakukan uji korelasi product moment yang menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi sebesar 0,741 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang artinya adanya korelasi yang nyata (signifikan) dari variabel Perhatian Orangtua (X) dengan variabel Kemandirian Belajar Anak Usia Dini (Y). Dengan demikian berdasarkan tabel interpretasi koefisien korelatif maka tingkat hubungan korelasi antara variabel perhatian orangtua (X) dengan variabel kemandirian belajar anak usia dini (Y) yaitu sebesar 0,741 berada pada tingkat hubungan yang kuat.
Manajemen Program Pendidikan Anak Usia dini di TK Al-Irshan Kota Makassar
Febriansa, Febriansa;
Gaffar, Syamsul Bakhri
JAPPA: Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 3 (2024): Jurnal JAPPA
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26858/jappa.v2i3.67999
This research aims to describe the management of early childhood education programs at Al-Irshan Islamic Kindergarten Makassar. This research uses a qualitative research approach. The subjects of this research were the principal and teachers at the Al-Irshan Islamic Kindergarten. Data were analyzed using descriptive analysis through interviews with the principal and teachers who teach at the Al-Irshan Islamic Kindergarten. The research results show that the management of the early childhood education program at the Al-Irshan Islamic Kindergarten consists of planning, organizing, implementing, and supervising. The research results illustrate (1) that the planning shows that the management has compiled and developed the school's vision and mission as well as determined the program that will be implemented. (2) Organization describes the duties and responsibilities of school principals and teachers as structured. (3) Implementation illustrates that the principal and teachers have carried out their teaching responsibilities well. (4) Supervision describes that the school principal supervises teacher performance so that they carry out their duties and responsibilities well.
PKM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI TEKNIK PEMASARAN HASIL OLAHAN DURIAN
Marzuki, Kartini;
Untung, Untung;
Gaffar, Syamsul Bakhri;
Natsir, Nasrah
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 5 (2024): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Mei 2024
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55681/ejoin.v2i5.2871
Ketika musim durian tiba, harga durian menjadi sangat murah karena jumlahnya yang melimpah. Namun karena bersifat musiman, masyarakat hanya dapat mengandalkan hasil penjualannya ketika musim durian tiba, dan ketika musim durian berlalu masyarakat sama sekali tidak dapat memanfaatkannya sebagai sumber penghasilan, padahal penggemarnya sangat banyak. Tujuan dilaksanakanya kegiatan PkM ini adalah untuk memberdayakan masyarakat petani durian melalui Teknik pemasaran yang tepat dari hasil olahan durian. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan PkM ini adalah melalui Teknik penyuluhan dan praktek langsung pada masyarakat terutama bagaimana mengolah durian yang dapat tahan lama dan Teknik pemasaran yang efektif. Hasil kegiatan ini dapat terlihat dari antusias peserta dan pengetahuan dan ketermpilan yang diperoleh peserta. Ketika praktik berlangsung peserta sudah dapat mengemas dengan benar dan dapat menyebutkan cara pemasaran yang efektif yang dapat menjangkau masyarakat luas.