Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pelaksanaan Program Inisiasi Menyusu Dini Di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah Afrah Diba Faisal; Joserizal Serudji; Hirowati Ali
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 8, No 4 (2019): Online December 2019
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v8i4.1092

Abstract

Inisiasi menyusu dini (IMD) atau early latch on adalah kesempatan yang diberikan kepada bayi segera setelah lahir dengan cara meletakkan bayi di perut ibu, kemudian dibiarkan untuk menemukan puting susu ibu dan menyusu hingga puas. Tujuan: Mendeskripsikan pelaksanaan program IMD di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Buaya kecamatan Koto Tangah. Metode: Penelitian ini merupakan evaluation research dengan pendekatan kualitatif menggunakan strategi management-oriented systems models, dengan 4 informan utama dan 9 informan triangulasi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, dokumentasi dan observasi. Hasil: Bidan sudah cukup berkualitas dan kompeten dalam pelaksanaan IMD, tidak ada perencanaan dana IMD secara khusus karena IMD merupakan pelayanan persalinan, sarana dan prasarana sudah cukup baik, perencanaan kegiatan IMD sudah cukup baik dilakukan saat ibu memeriksakan kehamilan dan di kelas ibu hamil, pengorganisasian program IMD belum optimal masih ada yang belum tersosialisasikan secara khusus, pelaksanaan kegiatan IMD belum cukup baik, bidan tidak melaksanakan IMD sesuai protap, monitoring dan evaluasi pelaksanaan program IMD langsung dalam bentuk pencatatan dan pelaporan. Simpulan: Bidan belum mematuhi protap IMD sehingga perlu diberikan motivasi agar melaksanakan sesuai protap dan evaluasi keseluruhan program IMD oleh Puskesmas Lubuk Buaya.
Hubungan Karakteristik Ibu Nifas Dengan Tingkatpengetahuan Ibu Nifas Tentang Tanda-Tanda Bahaya Pada Masa Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Pauh Kota Padang Afrah Diba Faisal
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (258.663 KB) | DOI: 10.55866/jak.v2i2.74

Abstract

Masa nifas atau puerperium adalah masa pemulihan kembali, di mulai sejak 1 jam setelah lahirnya plasenta sampai 42 hari. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan karakteristik ibu nifas dengan tingkat pengetahuan ibu nifas tentang tanda-tanda bahaya pada masa nifas di wilayah kerja puskesmas pauh kota padang tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional yang telah dilakukan di wilayah kerja puskesmas pauh kota Padang pada tanggal 11-30 Maret. semua ibu nifas yang berada di wilayah kerja puskesmas pauh kota padang tahun 2019. Papolasi penelitian ini sebanyak 70 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Kemudian data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji statistik chi-square. Hasil penelitian didapatkan 17,1 responden memiliki tingkat pengetahuan rendah, 27,1% responden memiliki tingkat pendidikan rendah, 72,9% responden tidak bekerja. 11,4% responden memiliki umur tidak matang, 17,1 responden tidak terpapar dengan media informasi. Terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan dengan nilai p = 0,000 ,terdapat hubungan antara status pekerjaan dan tingkat pengetahuan dengan nilai p = 0,000,ada hubungan antara umur responden dan tingkat pengetahuan dengan nilai p = 0,001. ada hubungan antara keterpaparan media informasi dan tingkat pengetahuan dengan nilai p = 0,000. Dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan bermakana tentang hubungan karakteristik ibu nifas dengan tingkat pengetahuan ibu nifas tentang tanda-tanda bahaya pada masa nifas di wilayah kerja puskesmas pauh kota padang.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Ibu Dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar PadaBayi Usia Afrah Diba Faisal
Jurnal Amanah Kesehatan Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Amanah Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan YPAK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.781 KB) | DOI: 10.55866/jak.v3i1.92

Abstract

Imunisasi bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihar hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi usia <12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Sicincin Kabupaten Padang Pariaman Tahun 202. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan metode kuantitatif dan pendekatan yang digunakan adalah cross sectional di Wilayah Kerja Puskesmas Sicincin Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2020. Populasi penelitian ini sebanyak 317 orang. Teknik pengambilan sampel adalah proportionate random sampling jumlah sampel yang akan diteliti 76 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Kemudian data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji statistik chi-square. Hasil penelitian didapatkan (71,1%) responden memiliki tingkat pengetahuan baik, (86,8%) responden memiliki sikap positif, (51,3%) bayi usia < 12 bulan memiliki kelengkapan imunisasi dasar lengkap. Tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi usia < 12 bulan dengan nilai P Value 0,514 (p>0,05), tidak terdapat hubungan antara perilaku ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi usia < 12 bulan dengan nilai P Value = 0,929 (p>0,05). Dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi usia <12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Sicincin Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2020, disarankan kepada tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan penyuluhan tentang manfaat dari imunisasi pada bayi usia < 12 bulan
PENDEKATAN EDUKATIF PADA IBU TENTANG PERAWATAN PAYUDARA PADA MASA NIFAS Epi Satria; Novi Maya Sari; Afrah Diba Faisal
COVIT (Community Service of Health) Vol. 2 No. 2 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/covit.v2i2.11699

Abstract

During the puerperium breast care is a very important action to care for the breast especially to facilitate the release of milk. Breast care is very important during pregnancy until breastfeeding. This is because the breast is the only producer of breast milk which is the staple food for newborns, so it must be done as early as possible. The purpose of this activity is so that all postpartum women at the Padang Pasir Health Center know about virgin breasts during the postpartum period. So that the production of breast milk in postpartum mothers smoothly Keywords: Knowledge, Breast Care During Puerperal Period
Motivasi Pemberdayaan Wanita Di Kampung Tematik Lubuk Buaya Kota Padang Sari, Novi Maya; Devita, Hendri; Faisal, Afrah Diba
Hippocampus: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPPM) POLITEKNIK NEGERI SAMBAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47767/hippocampus.v3i1.762

Abstract

Coverage of family planning participants in the Lubuk Buaya Community Health Center working area which consists of four sub-districts, namely Parupuk Tabing, Lubuk Buaya, Pasie Nan Tigo and Ganting is 12.9%. Meanwhile, coverage of new family planning participants was 50.4%. Meanwhile, the lowest achievement rate for family planning participants was found in the Pasie Nan Tigo sub-district. Apart from that, it can be seen from the socio-economic status of the people in the Pasie Nan Tigo sub-district which is on the coast. Objective: This community service is to provide education about the importance of family planning, so that reproductive mothers or women of childbearing age will be more concerned about their reproductive health. The results of the program were implemented smoothly, and the enthusiasm of the participants (mothers and cadres) was high. This can provide support for government programs in efforts to increase mothers' awareness and knowledge about the importance of family planning. Evaluation of the lack of awareness of couples of childbearing age regarding family planning is caused by the mother's lack of knowledge. Conclusion: Through this socialization, mothers and cadres can gain useful knowledge about the importance of family planning
HEPSIDIN SEBAGAI BIOMARKER ANEMIA PADA IBU HAMIL Putri Engla Pasalina; Afrah Diba Faisal
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 11 No 3 (2020): Jurnal Kesehatan
Publisher : LPPM Universitas Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v11i3.641

Abstract

Latar Belakang :World Health Organization (WHO) memperkirakan 20% populasi di dunia mengalami anemia pada tahun 2011 dan 38% diantaranya adalah wanita hamil. Hormon hepsidin merupakan parameter baru yang dapat mengidentifikasi anemia berdasarkan penyebabnya.Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perbedaan kadar hepsidin antara kelompok non anemia, kelompok anemia defisiensi besi dan kelompok anemia non defisiensi besi pada ibu hamil.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metode pendekatan cross sectional comparative. Jumlah sampel sebanyak 36 orang yang terdiri dari kelompok non anemia, anemia defisiensi besi dan anemia non defisiensi besi. Pemeriksaan kadar Hemoglobin dilakukan dengan alat hematologi analyzer, sedangkan kadar hepsidin dan feritin diukur dengan metode ELISA. Uji bivariat menggunakan uji Kruskal Wallis.Hasil :Hasil penelitian menemukan rerata kadar hepsidin pada kelompok anemia defisiensi besi (37,67 ± 3,91 ng/ml)  lebih rendah dibandingkan kelompok non anemia (51,89 ± 28,83 ng/ml) dan hampir sama dengan rerata kadar hepsidin pada kelompok anemia non defisiensi besi (37,51 ± 7,90 ng/ml). Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang bermakna kadar hepsidin di antara ketiga kelompok tersebut. (p=0,25).Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat perbedaan yang bermakana pada kadar hepsidin di antara kelompok non anemia, anemia defisiensi besi dan anemia non defisiensi besi. Sebaiknya dilakukan pengembangan penelitian mengenai hubungan hepsidin dengan anemia dengan pemeriksaan yang lebih komplit serta menggunakan media urin.
EDUKASI REMAJA PUTRI PESANTREN DARUL ULUM TENTANG KANKER PAYUDARA DAN UPAYA PENCEGAHANNYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SUKMA Sukmayenti Sukmayenti; Afrah Diba Faisal; Putri Engla Pasalina
Jurnal Abdimas Saintika Vol 5, No 2 (2023): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v5i2.2135

Abstract

Kanker payudara saat ini menjadi masalah kesehatan utama baik di dunia maupun di Indonesia.Kanker payudara merupakan penyebab kematian terbesar karena kanker, pada kalangan wanitadi seluruh dunia. Di Indonesia jumlah kasus baru kanker payudara dan kematian akibat kankerpayudara termasuk yang paling tinggi di antara negara lain di Asia Tenggara ataupun ASEAN(GCO, 2020). Kanker payudara di Sumatera Barat merupakan jumlah tertinggi ketiga dari 33propinsi di Indonesia (Kemenkes RI, 2015). Sementara itu, angka kejadian kanker payudara diKota Padang pada tahun 2020 terjadi peningkatan sebesar 73% dari tahun sebelumnya yaituterdapat 252 kasus lama dan 186 kasus baru (Dinas Kesehatan Kota Padang, 2020).Pengetahuan wanita yang rendah tentang kanker payudara merupakan salah satu faktorpenyebab jumlah kasus kanker payudara belum bisa ditekan. Banyak hal yang masih belumdiketahui wanita terkait kanker payudara, seperti faktor risiko kanker payudara, upayapencegahan primer kanker payudara dan perilaku sehat seperti apa yang harus dilakukan agarterhindar dari kanker payudara. Karena, agar terhindar dari kanker payudara perlu dillakukanupaya pencegahan jauh sebelum sel kanker mulai berkembang. Pesantren Darul Ulummerupakan pesantren yang minim akan akses informasi kesehatan. Model SUKMA adalahsebuah model edukasi yang dibangun berdasarkan hasil penelitian yang pernah kami lakukansebelumnya. Model SUKMA merupakan model edukasi yang tepat bagi santriwati pesantrenkarena model SUKMA ini terdiri dari 2 versi. Ada versi cetak (Modul SUKMA) dan juga adaversi online/web (https://sukmayenti.com). Metode pelaksanaan kegiatan yaitu dengan edukasisantriwati menggunakan Model SUKMA dan evaluasi dilakukan melalui kuesioner pretest danpostest. Setelah dilakukan edukasi, terjadi peningkatan pengetahuan remaja putri yang dapatdilihat dari nilai rata-rata (mean) sebelum edukasi (7,09) dan sesudah edukasi (9,06). Nilaievaluasi tersebut menunjukkan bahwa model SUKMA efektif dalam meningkatkan pengetahuanremaja putri pesantren Darul Ulum Kota Padang. Sebaiknya, Modul SUKMA dijadikan sebagaisalah satu media edukasi kanker payudara pada remaja di pesantrenKata Kunci: Model SUKMA, kanker payudara, remaja putri
Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil Anemia Satria, Epi; Faisal, Afrah Diba
Jurnal Sehat Mandiri Vol 18 No 2 (2023): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 18, No.2 Desember 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v18i2.1250

Abstract

Anemia is a condition where the number and size of red blood cells or hemoglobin concentration is below the normal limit value. It is estimated that 52.5% of women in Southeast Asia experience anemia. Iron content. Green beans are a source of vegetable protein, vitamins (A, B1, C and E), as well as several other substances that are very beneficial for the human body. The aim of this research was to see the effect of giving green bean juice on increasing hemoglobin levels of anemic pregnant women in the Lubuk Buaya Padang Health Center work area. The research design used quantitative quasi-experimental methods, one group pretest-posttest design. The sample size was 15 pregnant women. Research results The average hemoglobin levels of pregnant women before and after being given green bean juice in the treatment group were 10.5 gr/dL and 11.4 gr/dl. In these results there was an increase in hemoglobin levels. There is an effect of giving green bean juice on increasing hemoglobin levels in pregnant women with anemia, the result is p value = 0.000 and the significance value is greater than 5% (p=0.000<0.05 for the variable Hb level (0.000). This means that giving green bean juice can increase Hb levels of pregnant women. This study concluded that there was an effect of giving green bean juice on increasing the value of hemoglobin levels in pregnant women.
EDUKASI PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG ANAK UMUR 3-5 TAHUN Satria, Epi; Aninora, Novia Rita; Faisal, Afrah Diba
EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): EBIMA: Jurnal Edukasi Bidan di Masyarakat
Publisher : Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36929/ebima.v3i1.497

Abstract

Motor development is the process of growth and development of a child's ability to move. Basically, this development develops in line with the maturity of the nerves and muscles of the child. The form of community service activities carried out is the implementation of counseling to mothers about the level of development of children under five to pre-school. carried out at Uswatun Hasanah Kindergarten, Padang in 2021. This community service activity aims to increase mother's knowledge about the growth and development of children at the age of 3-5 years. In an effort to monitor child development so that mothers can provide good and appropriate care for the growth process and child development. The result of this community service is that all mothers in Uswatun Hasanah Kindergarten know about the growth and development of children aged 3-5 years. With good knowledge, mothers can monitor their child's growth and development. Keywords: Knowledge, child development
Relationship between Mother Characteristic and Anemia in Pregnant Women at Puskesmas Ikua Koto Faisal, Afrah Diba; Suryanis, Ira
JURNAL IBU DAN ANAK Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Ibu dan Anak, Volume 10, No.2,November 2022
Publisher : Poltekkes Kemenkes Riau Under Health Ministry Republik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36929/jia.v10i2.595

Abstract

In Indonesia, the prevalence of anemia in pregnancy is still high, namely around 89.6% of the total number of pregnancies of 1.5 million pregnant women. This study aims to determine the relationship between maternal characteristics and the incidence of anemia in pregnant women in the area of ​​the Ikua Koto Health Center in Padang City in 2022. The type of research is analytic which was carried out at the Ikua Koto Health Center in Padang City from April 1 to 30 2022 with a total of 70 respondents. . Sampling was carried out by accidental sampling technique using a questionnaire as a research instrument, the data was processed univariately and bivariately with the Chi squere test. The results of the study showed that most of the respondents had anemia in pregnant women. There was no significant relationship between education level, employment status, parity, and level of knowledge with the incidence of anemia in pregnant women. It is hoped that health workers, especially health workers, in carrying out health promotion for pregnant women will place more emphasis on the changes that occur in pregnant women, especially the promotion of anemia in pregnant women.