Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Pengembangan Multimedia Interaktif menggunakan Macromedia Flash pada Mata Pelajaran IPS Nurul Mufidah; Ana Andriani; Dedy Irawan
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif menggunakan Macromedia flash yang layak dan efektif terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas V. Penelitian dan pengembangan ini mengacu pada langkah 4D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel & Semmel, yaitu: (a) Define, (b) Design, (c) Development (d) Dissemination. Penelitian ini dilaksanakan di MI Istiqomah Sambas Kabupaten Purbalingga. Subjek uji coba lapangan dilakukan di kelas V dengan jumlah kelas eksperimen sebanyak 27 siswa dan kelas kontrol sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data menggunakan tes dan non tes. Tes dilaksanakan dengan menggunakan soal evaluasi, non tes dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara dan angket. Analisis data menggunakan independent sample t-test dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini mendapatkan penilaian dari ahli media, bahasa dan materi berkategori “sangat valid” dan layak digunakan dalam proses pembelajaran yaitu dengan nilai rata-rata validasi ahli 4,41 dengan kategori sangat valid. Hasil respon guru 4,5 dan respon siswa 4,3 dengan kategori “sangat baik” berdasarkan kriteria rata-rata respon siswa. Hasil uji gain memperoleh skor 0,38 dengan kategori sedang, hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang efektif dalam meningkatkan prestasi siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan multimedia interaktif menggunakan macromedia flash layak dan efektif terhadap prestasi belajar siswa.
Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas II SD Dedy Irawan; Fithrotun Noor Kharisma; Agung Nugroho
Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series Vol 6, No 3 (2023): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/shes.v6i3.82309

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor penyebab kesulitan membaca permulaan peserta didik kelas II di SD. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus dengan pendekatan penelitian kualitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas II yang mengalami kesulitan membaca permulaan teknik penagmbilan sampel dilakukan dengan tes membaca. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan analisis dokumen. Teknis analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 14 jumlah peserta didik terdapat 3 peserta didik yang mengalami kesulitan membaca. Faktor penyebab yang dialami peserta didik tersebut yaitu peserta didik pertama disebabkan karena terdapat gangguan pada penglihatannya yang membuat tidak bisa dengan jelas melihat tulisan, peserta didik kedua disebabkan kurangnya perhatian dan keterlibatan orang tua dalam mendampingi anaknya belajar, peserta didik ketiga disebabkan karena kurangnya motivasi dan minat dalam diri peserta didik untuk belajar.  Kesimpulan dari penelitian ini yaitu faktor penyebab peserta didik mengalami kesulitan membaca disebabkan karena faktor fisiologis, faktor lingkungan dan faktor psikologi. 
Peran Guru pada Penanaman Karakter dalam Profil Pelajar Pancasila di SD UMP Lutfiah Gunansyah; Dedy Irawan
Proceedings Series on Social Sciences & Humanities Vol. 13 (2023): Proceedings of International Student Conference on Education (ISCE) 2023
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pssh.v13i.896

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru pada penanaman karakter yang terdapat dalam Profil Pelajar Pancasila di SD UMP. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan pada bulan Juli hingga awal Agustus 2023. Partisipan penelitian ini adalah 1 orang kepala sekolah, 1 orang guru kelas dan 5 orang peserta didik SD UMP. Instrumen penelitian kualitatif adalah peneliti itu sendiri. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis wawancara yang dilakukan adalah jenis wawancara semi terstruktur dalam bentuk pedoman wawancara. Analisis data dalam penelitian ini adalah studi kasus dari hasil penelitian di lapangan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan peran guru sebagai model, perencana, peramal, pemimpin dan petunjuk jalan ke arah pembelajaran dalam penanaman dimensi karakter Profil Pelajar Pancasila. di SD UMP. Profil Pelajar Pancasila terdapat 6 dimensi yakni beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlaq mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif. Hal ini dibuktikan dengan berbagai metode yang telah dilakukan seperti mengingatkan sholat tepat waktu, menyediakan poster kebudayaan di Indonesia, membuat jadwal piket, menyediakan katering makan siang, membuat modul ajar dengan metode Problem Based Learning dan Project Based Learning. Guru juga menjalin hubungan yang erat dengan orangtua guna mendukung berjalannya penanaman karakter dalam diri peserta didik. Peserta didik yang memiliki ke-enam dimensi karakter Profil Pelajar Pancasila dapat mengaplikasikannya di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat.
Kesiapan Guru Sekolah Dasar Kelas Rendah dalam Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Dedy Irawan; Atun Tri Astuti
Jurnal Riset Pendidikan Dasar (JRPD) JRPD Volume 4 Nomor 1, Maret 2023
Publisher : Jurnal Riset Pendidikan Dasar (JRPD)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/jrpd.v4i1.17025

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran pada masa pandemi dilakukan secara daring. Pembelajaran daring mengalami berbagai kendala bagi peserta didik, guru, dan orang tua, sehingga membuat pemerintah membuka kembali pembelajaran tatap muka. Pembelajaran tatap muka dilaksanakan secara terbatas yaitu dengan membagi dua kelompok belajar daring dan luring. Pelaksanaan pembelajaran tatap muka dilaksanakan dalam waktu terbatas, sehingga guru mengalami kesulitan dalam mencapai dan mengelola pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan guru sekolah dasar kelas rendah dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas. Bagaimana kesiapan guru kelas rendah dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas pada aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, serta penilaian hasil dan proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Subjek penelitian ini merupakan guru kelas rendah yang diambil dari sampel penelitian sebanyak 23 guru di wilayah korwilcam dindik Kembaran Kabupaten Banyumas. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner tertutup. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesiapan guru sekolah dasar kelas rendah dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas secara umum memperoleh skor 188,26 dengan frekuensi sebanyak 16 guru masuk dalam kategori sangat siap, aspek perencanaan pembelajaran memperoleh skor 88,52 dengan frekuensi sebanyak 12 guru masuk dalam kategori sangat siap, aspek pelaksanaan pembelajaraan memperoleh skor 78,57 dengan frekuensi sebanyak 15 guru masuk dalam kategori sangat siap, dan aspek penilaian hasil dan proses pembelajaran memperoleh skor 21,17 dengan frekuensi sebanyak 23 guru masuk dalam kategori sangat siap. Maka dapat disimpulkan bahwa kesiapan guru sekolah dasar kelas rendah dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas berdasarkan interval penilaian skor pada aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, serta penilaian hasil dan proses pembelajaran dapat dinyatakan sangat siap.
KEMANDIRIAN FINANSIAL ORGANISASI MELALUI PENINGKATAN PEMAHAMAN KEWIRAUSAHAAN PIMPINAN CABANG PEMUDA MUHAMMADIYAH (PCPM) PADAMARA PURBALINGGA Dedy Irawan; Iwan Fakhruddin; Imam Faisal Hamzah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.38651

Abstract

Kegiatan ini terkait dengan usaha mandiri untuk memperoleh pendapatan yang bisa digunakan untuk menggerakan kegiatan organisasi. Hasil program Ibm Kewirausahaan Bagi Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Padamara yang dilaksanakan dengan kegiatan penguatan karakter kewirausahaan dan peningkatan pemahaman pemahaman mengenai kewirausahaan yang mendukung pengelolaan usaha organisasi serta peningkatan kemampuan untuk melakukan analisis potensi usaha yang meliputi aspek pemasaran dan manajemen usaha. Luaran dari penelitian ini adalah para peserta memiliki kemampuan untuk menganalisis ekonomi potensi usaha bagi PCPM Padamara. Kegiatan pengabdian juga meliputi aktifitas Ceramah dan Pelatihan dilakukan kepada 50 anggota PCPM Padamara. Penguatan pada perilaku kewirausahaan mampu menciptakan terbentuknya kemandirian usaha bagi pelaku usaha kecil termasuk usaha pada organiasi pemuda.
Efektivitas Penggunaan Permainan Edukatif dalam Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Encil Puspitoningrum; Rona Romadhianti; Dedy Irawan; Everhard Markiano Solissa; David Rindu Kurniawan
Al-Madrasah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Al-Madrasah Vol. 8, No. 2 (April 2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (SIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/am.v8i2.3290

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan permainan edukatif dalam meningkatkan keterampilan berbicara Bahasa Indonesia di lingkungan sekolah dasar melalui tinjauan literatur. Metode yang digunakan adalah literatur review terhadap berbagai penelitian yang telah dilakukan sebelumnya terkait dengan penggunaan permainan edukatif dalam konteks pembelajaran Bahasa Indonesia. Hasil dari tinjauan literatur menunjukkan bahwa penggunaan permainan edukatif memiliki dampak positif dalam meningkatkan keterampilan berbicara Bahasa Indonesia pada siswa sekolah dasar. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa permainan edukatif dapat meningkatkan motivasi belajar, keterlibatan siswa, dan pemahaman terhadap materi Bahasa Indonesia. Metode pembelajaran ini juga membantu dalam menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, sehingga meningkatkan minat siswa terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia. Implikasi dari tinjauan literatur ini menunjukkan bahwa integrasi permainan edukatif dalam kurikulum pembelajaran Bahasa Indonesia dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan keterampilan berbicara Bahasa Indonesia di sekolah dasar. Namun, diperlukan penelitian lanjutan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai jenis permainan edukatif yang paling efektif serta implementasi yang tepat dalam konteks pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar.
Learning Model Discovery Learning for Enhancing Storytelling Skills of Elementary School Students Agni Kusuma Wardani; Lia Mareza; Dedy Irawan
Jurnal Lensa Pendas Vol 4 No 2 (2019): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/jlp.v4i2.593

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan bercerita siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan bercerita menggunakan model discovery learning dan media pop up book. Teknik penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilakukan dalam dua siklus, dan menggunakan desain penelitian Kemmis & McTaggart. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri 2 Purbadana menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan discovery learning dibantu dengan media pop up book berlangsung dengan baik. Hasil keterampilan bercerita pada siklus I mencapai rata-rata 3,1 dengan persentase ketuntasan sebesar 34%, artinya keterampilan bercerita siswa masih termasuk dalam kategori kurang. Pada siklus II rata-rata 3,9 dengan persentase ketuntasan sebesar 86%, artinya keterampilan bercerita siswa sudah termasuk dalam kriteria baik. Berdasarkan hasil penelitian, penerapan model pembelajaran discovery learning dibantu dengan media pop up book dapat meningkatkan keterampilan bercerita siswa kelas IV SD Negeri 2 Purbadana.