Pembelajaran kontekstual sangat diharapkan pada perkembangan Pendidikan di abad 21 ini, dimana menuntut guru untuk lebih kreatif dalam mengembangkan perangkat pembelajaran, diantaranya bahan ajar. Pemanfaatan bahan ajar yang berbasis lingkungan terutama pada pembelajaran biologi, erat kaitanya dengan lingkungan, dimana ini dapat dijadikan sebagai objek pendukung pembelajaran yang dilakukan, dengan tujuan agar pemahaman dan pengetahuan tentang materi pembelajaran dapat dengan mudah dipahami dan dimengerti siswa. Peningkatan keterampilan guru sebagar tenaga pendidik harus selalu ditingkatkan, salah satunya dengan mengikuti berbagai pelatihan dan workshop tentang perangkat pembelajaran, salah satunya melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang dilakukan dengan tema “Workshop dan Bimbingan Teknis Penyusunan Bahan Ajar Biologi Berbasis Potensi Lokal pada Guru IPA-Biologi Sekolah Menengah Se-Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Penulisan ini dilakukan dengan metode deskripsi yaitu hasil validasi terhadap bahan ajar yang disusun oleh peserta kegiatan meliputi validasi oleh pakar, yaitu Narasumber pada PK mini. Hasil yang didapatkan pada kegiatan PKM yang dilaksanakan yaitu mengukur validasi terhadap bahan ajar yang disusun guru-guru IPA-Biologi Sekolah Menengah se-kabupaten HST. Adapun yang di ukur meliputi beberapa aspek; beberapa kelayakan yaitu Isi, Bahasa, Penyajian dan Navigasi. Setelah dilakukan penilaian terhadap bahan ajar didapatkan data rata-rata aspek sebagai berikut: untuk aspek isi nilai sebesai 71,7 (valid); kelayakan Bahasa sebesar 78,7 (valid); kelayakan penyajian sebesar 75,6 (valid) dan kelayakan navigasi sebesar 82,0 (sangat valid). Secara garis besar untuk persentasi peserta yang menyusun bahan ajar dapat diketahui dalam penyusunan bahan ajar bahwa 17% (sangat valid) dan 83% (valid) sehingga dapat dilanjutkan untuk digunakan pada prosespembelajaran di kelas. Dengan demikian bahan ajar yang disusun guru-guru IPA-Biologi pada kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang berbasis potensi lokal, dapat diketaui bahwa sudah menghasilkan bahan ajar yang valid, dimana sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan, baik sistematik, isi, kebahasaan dan pengaturan letak atau desain sudah memenuhi syarat sebagai bahan ajar yang ditentukan sesuai aturan. Validation of Teaching Materials Based on Local Potential of Middle School Teachers in HST District in Community Service Activities Contextual learning is highly expected in the development of education in the 21st century, which requires teachers to be more creative in developing learning tools, including teaching materials. The use of environmental-based teaching materials, especially in biology learning, is closely related to the environment, where this can be used as an object to support learning carried out, with the aim that understanding and knowledge of learning materials can be easily understood and understood by students. Improving the skills of teachers as educators must always be improved, one of which is by participating in various trainings and workshops on learning tools, one of which is through Community Service (PKM) activities carried out with the theme "Workshops and Technical Guidance on Preparation of Biology Teaching Materials Based on Local Potential for Teachers. Science-Biology Middle Schools in Hulu Sungai Tengah (HST). This writing was carried out using the description method, namely the validation results of teaching materials compiled by activity participants including validation by experts, namely resource persons on mini PK. The results obtained in the PKM activities carried out were measuring the validation of teaching materials prepared by Middle School Science-Biology teachers throughout the HST district. As for what is measured includes several aspects; several eligibility, namely Content, Language, Presentation and Navigation. After an assessment of the teaching materials, the average data for the aspects are obtained as follows: for the content aspect the score is 71.7 (valid); Language eligibility is 78.7 (valid); presentation feasibility is 75.6 (valid) and navigation feasibility is 82.0 (very valid), based on Pratiwi (2015). In general, the percentage of participants who compose teaching materials can be seen in the preparation of teaching materials that 17% (very valid) and 83% (valid). Thus, the teaching materials prepared by Biology-Science teachers in Community Service (PKM) activities based on local potential, it can be seen that they have produced valid teaching materials, which have met the established criteria, both systematic, content, linguistic and regulatory. the location or design has met the requirements as teaching materials determined according to the rules.