Claim Missing Document
Check
Articles

Kelayakan Buku Saku Elektronik “Mangifera di Bantaran Sungai Desa Beringin Kencana” sebagai Materi Pengayaan Konsep Keanekaragaman Hayati Syifa Fauzia; Hardiansyah Hardiansyah; Mahrudin Mahrudin
Wahana-Bio: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 14, No 2 (2022): Wahana-Bio Edisi November 2022
Publisher : Program of Biology Education, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/wb.v14i2.12057

Abstract

Research and development is oriented towards field data. The results of the field research were then developed into an HTML 5-based electronic pocket book. The electronic pocket book contains Mangifera diversity on the riverbanks of Beringin Kencana Village as material for enriching the concept of biodiversity. The aim of the study was to describe the feasibility of the electronic pocket book "Mangifera on the Riverbanks of Beringin Kencana Village" as material for enriching the concept of Biodiversity in SMA. Research and development used the Borg and Gall model. The research subjects were 2 expert lecturers and 1 Biology subject teacher (expert validation) and 7 students of class X IPA 1 SMA Negeri 1 Tamban (readability test). The results showed that the electronic pocket book product test was feasible to be used for material enrichment on the concept of biodiversity.
Validitas Buku Ilmiah Populer Etnobotani Artocarpus altilis (Sukun) di Desa Sabuhur Kecamatan Jorong Rina Rahmawati; Dharmono Dharmono; Mahrudin Mahrudin
Wahana-Bio: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 14, No 2 (2022): Wahana-Bio Edisi November 2022
Publisher : Program of Biology Education, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/wb.v14i2.14472

Abstract

Popular Scientific Book is one of learning resources that can be developed in teaching Ethnobotany. Ethnobotany is related to the use of plants by the local community. Information on ethnobotanical studies in the form of teaching materials is still limited. The use of regional potential-based teaching materials can be a source of learning and preservation of living things. It is necessary to develop teaching materials based on local potential. Prior to use, the BIP needs to be validated to identify deficiencies. This study aims to describe the validity of the popular scientific book Ethnobotani Artocarpus altilis in Sabuhur Village, Jorong District. BIP products were evaluated by Tessmer's formative test. Formative evaluation is limited to self-evaluation and expert testing. The results of the validation of the BIP show that the category is very valid on the contextual aspect, content completeness, appearance, and language, as well as according to the rules for its preparation.
KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN API-API (AVICENNIA) DI DESA PAGATAN BESAR KABUPATEN TANAH LAUT Nurwafa Rosyida; Mahrudin Mahrudin; Riya Irianti
Scripta Biologica Vol 10, No 3 (2023)
Publisher : Fakultas Biologi | Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.sb.2023.10.3.1496

Abstract

Etnobotani merupakan ilmu tentang pemanfaatan keanekaragaman tumbuhan di alam oleh masyarakat lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan etnobotani tumbuhan Avicennia di Desa Pagatan Besar Kabupaten Tanah Laut. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan menggunakan teknik snowball sampling. Hasil penelitian menunjukkan dari kajian botani tumbuhan Avicennia berhabitus pohon, akar nafas, batang monopodial bentuk bulat, daun tunggal, bunga majemuk, buah sejati tunggal dan terdapat tiga spesies: Avicennia marina, Avicennia alba dan Avicennia officinalis. Kajian farmakologi digunakan sebagai obat antifertilitas/KB. Kajian etnoekologi terdiri dari faktor biotik yang sesuai untuk menunjang pertumbuhan, keberadaan Avicennia sebagai pencegah abrasi, penahan gelombang dan penahan angin serta memiliki penyebaran populasi masih banyak pada fase pra reproduktif dan kategori tidak kritis. Pada kajian etnososioantropologi sebagai penanda air laut akan pasang. Kajian etno-ekonomi sebagai kayu bakar, cemilan, tutup botol kecap, arang dan objek wisata. Kajian etno-linguistik diberi nama api-api dikarenakan bersifat panas ketika terkena getahnya dan dimanfaatkan sebagai kayu bakar yang menghasilkan api.
Pengembangan Booklet Keanekaragaman Jenis Ikan Di Sungai Mangkusip Desa Tanta Kabupaten Tabalong Sebagai Bahan Pengayaan Konsep Submateri Kingdom Animalia Di SMA Apriliasari Apriliasari; Mahrudin Mahrudin; Riya Irianti
JUPEIS : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial Vol. 2 No. 4 (2023): JUPEIS: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial
Publisher : Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaan ikan sangat penting bagi ekosistem dan bagi kehidupan manusia sebagai sumber protein. Selain itu juga, dapat dijadikan sebagai bahan pengayaan pembelajaran pada konsep keanekaragaman makhluk hidup, sehingga berpotensi untuk dijadikan sebagai bahan ajar. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis keanekaragaman jenis ikan di kawasan Sungai Mangkusip Desa Tanta serta mendeskripsikan uji validitas dan uji keterbacaan Booklet keanekaragaman jenis ikan di Sungai Mangkusip Desa Tanta sebagai bahan pengayaan konsep submateri kingdom animalia di SMA. Metode penelitian dan pengembangan menggunakan model pengembangan Borg and Gall dari tahap satu sampai tahapan kelima. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 9 jenis ikan yaitu ikan seluang langkai (Rasbora argyrotaenia), ikan abang – abang (Barbodes altus), ikan nilem (Osteochilus hasselti), ikan baradis (Barbonymus gonionotus), ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii), ikan adungan (Hampala macrolepidota), ikan senggiringan (Mystus nigriceps), ikan baung (Mystus nemurus), dan ikan lais (Kryptopterus crypyopterus). Hasil penilaian uji validitas booklet termasuk kriteria “Sangat Valid” sedangkan hasil uji keterbacaan termasuk kriteria “Sangat Baik”. Berdasarkan hasil uji tersebut maka produk Booklet dapat digunakan di SMA sebagai bahan pengayaan pada konsep Animalia di SMA
Validitas Booklet Sebagai Bahan Ajar Konsep Animalia (Bekantan) Ghina Hafizah; Mahrudin Mahrudin; Riya Irianti
Indonesian Journal of Science Education and Applied Science Vol 2, No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/i.v2i1.4157

Abstract

Konsep Animalia merupakan materi Biologi yang diajarkan di SMA kelas X berdasarkan Kurikulum Revisi 2013, dimana salah satu materi pokok yang diajarkan yaitu ciri-ciri umum hewan vertebarata (rangka tubuh, ruang jantung, reproduksi, suhu tubuh, dan penutup tubuh). Berdasarkan survey di SMA Negeri 1 Tamban, pembelajaran yang dilakukan pada konsep animalia masih menggunakan sumber belajar berupa buku teks yang membuat peserta didik kurang antusias. Tujuan penelitian untuk mengembangkan booklet konsep animalia yang kemudian disesuikan dengan kebutuhan serta Rencana Pelaksanaan Pembelajaran materi biologi. Booklet divalidasi oleh validator yaitu 2 orang dosen Pendidikan Biologi dan 1 orang guru mata pelajaran Biologi. Berdasarkan penilaian oleh validator, booklet yang dikembangkan sudah baik dan valid untuk digunakan dalam penunjang pembelajaran pada konsep animalia terlebih pada sub bab vartebrata.
Perancangan Sistem Monitoring Budidaya Ikan Patin Berbasis Protokol Lora Menggunakan Metode Fuzzy Logic Andry Fajar Zulkarnain; Arief Trisno Eko Suryo; Mahrudin Mahrudin
Buletin Profesi Insinyur Vol 7, No 1 (2024): Buletin Profesi Insinyur (Januari-Juni)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/bpi.v7i1.230

Abstract

Kualitas air yang buruk menyebabkan ikan lebih mudah terserang penyakit bahkan kematian pada ikan. Pemantauan secara langsung dinilai tidak efektif karena kondisi fisik air yang dapat berubah dalam waktu yang cukup cepat yang disebabkan oleh kondisi cuaca ataupun sisa makanan serta faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kualitas air kolam. Untuk mengatasi permasalahan yang ada, maka pembudidaya perlu menggunakan suatu teknologi yang dapat memantau kualitas air kolam agar kondisi air dapat diamati dengan cepat sehingga pembudidaya segera melakukan penanganan pada kolam. Adapun komponen yang digunakan yaitu ESP32 WROOM-32D sebagai mikrokontroler, sensor DS18B20 sebagai sensor untuk mengukur suhu, sensor pH SS15 sebagai sensor untuk mengukur derajat keasaman (pH), dan sensor MQ-135 sebagai sensor untuk mengukur amonia. Hasil dari pengujian performa dari sensor yang digunakan untuk mengetahui persentase error dari setiap sensor didapatkan hasil error sebesar 5,99% pada pengujian sensor DS18B20, 5,5% pada pengujian sensor pH, dan sensor MQ-135 sesuai dengan hasil amonia hydrion tester. Jarak komunikasi yang dapat dilakukan modul LoRa-SX1278 yang digunakan yaitu 150 meter pada kondisi LoS dan 50 meter pada kondisi N-LoS. Hasil pengujian sistem dari perhitungan fuzzy logic pada keluaran mikrokontroler dan Matlab dalam menentukan kualitas air kolam didapatkan nilai rata-rata error sebesar 0,46%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa perancangan sistem monitoring kualitas air yang dibangun berbasis protokol LoRa menggunakan fuzzy logic dalam menentukan kualitas air berhasil dibangun dan layak digunakan.Kata Kunci: Kualitas Air; Suhu; pH; Amonia; Fuzzy Logic, LoRa