Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG TOILET TRAINING PADA ANAK PRASEKOLAH DI PAUD TERATE 2 DESA TUGU MULYO Ginanjar, Marwan Riki
Masker Medika Vol 6 No 1 (2018): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Toilet training pada anak merupakan suatu usaha untuk melatih anak agar mampu mengontrol buang air kecil atau buang air besar. Toilet training dapat dimulai dari umur 18 bulan- 2 tahun. Keberhasilan toilet training tidak hanya dari kemampuan fisik, psikologis dan emosi anak itu sendiri tetapi juga dari bagaimana perilaku orang tua atau ibu untuk mengajarkan toilet training secara baik dan benar, sehingga anak dapat melakukan dengan baik dan benar hingga besar kelak. Tujuan:Diketahuinya pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan ibu tentang toilet training di PAUD Terate 2 Desa Tugu Mulyo. Metode:Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitain Pre Eksperimental dengan rancangan One Group Pretes-Postes. Sampel penelitian menggunakan tehnik total sampling yaitu seluruh ibu di PAUD Terate 2 Desa Tugu Mulyo sebanyak 62 responden. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20 April 2017. Kuesioner pada penelitian ini menggunakan kuesioner dari penelitian Hidayat (2010). Hasil:Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai median penegtahuan ibu saat pretest 7,00 dan posttest 10,00 hal ini menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan antara pengetahuan sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan. Analisa Wilcoxon test menunjukkan signifikasi p-value = 0,001 (p value < 0.05). Kesimpulan:Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan ibu tentang toilet training pada anak prasekoah di PAUD Terate 2 Desa Tugu Mulyo
PENGARUH BIBLIOTERAPI TERHADAP KECEMASAN HOSPITALISASI ANAK USIA PRASEKOLAH DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH PALEMBANG Ginanjar, Marwan Riki; Iswari, Miranti Florencia; Noftalina, Noftalina
Masker Medika Vol 8 No 1 (2020): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/maskermedika.v8i1.386

Abstract

Latar belakang: Hospitalisasi dapat menimbulkan kecemasan pada anak prasekolah. Kecemasan anak prasekolah akibat hospitalisasi dapat diminimalisirdengan bermain, salah satunya menggunakan buku cerita. Pemanfaat buku sebagai media terapi disebut juga dengan Biblioterapi. Tujuan:Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh biblioterapi terhadap kecemasan hospitalisasi pada anak usia prasekolah di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Metode:Penelitian menggunakan metode pre-experiment dengan rancangan One Group Pretest-postest. Kecemasan diukur dengan kuisioner kecemasan. Sampel penelitian ini adalah sebagian anak yang mengalami hospitalisasi di RS Muhammadiyah Palembang sebanyak 25 anak. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April – Mei 2019.. Uji Statistik dengan mengunakan statistik parametrik uji T-test dependent.Hasil:Rata-rata nilai kecemasan siswa sebelum dan setelah dilakukan intervensibiblioterapi adalah 56,84 dan 3,35 dengan nilai p value<0,001 yang artinya ada pengaruh biblioterapi terhadap kecemasan hospitalisasi pada anak prasekolah. Background: Hospitalization can cause anxiety in children. When children experience anxiety at the hospital, children will usually play using books. Use of books as a therapeutic medium is also called Bibliotherapy. Purpose: of this study was to determine the effect of Bibliotherapy on the anxiety of hospitalization in preschool children at the Muhammadiyah hospital in Palembang.Methode: This research method uses preexperimental research methods with one group pre-post test design with 25 responden. Data collected at April – May 2019. T Test dependent used to analysis the result.Results:The Mean of Anxiety before and after intervention is 56,84 dan 3,35p value<0.001, which means that there is a significant relationship between bibliotherapy to the hospitalization anxiety in preschool children at the Muhammadiyah Hospital Palembang.
Pengaruh prenatal yoga terhadap ketidaknyamanan pada ibu hamil trimester III Yuniza Yuniza; Marwan Riki Ginanjar
Health Sciences and Pharmacy Journal Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : STIKes Surya Global Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.517 KB) | DOI: 10.32504/hspj.v5i2.451

Abstract

Pregnancy is a series of events that occur when an egg cell meets a sperm cell and will develop into a mature fetus. In the event of pregnancy, physical and psychological changes occur, from physical changes will result discomfort which will have a negative impact on the fetus and pregnant women. This study purposes to determine the effect of prenatal yoga on discomfort in third trimester pregnant women. This type of research was conducted in the form of quasy experiment using pre and posttest one group design with a total sample of 35 respondents. Data collection using questionnaire instruments and interviews. This study used the Shapiro wilk normality test, univariate test and bivariate test. This research show that There was an effect of prenatal yoga on discomfort in third trimester pregnant women seen from the p-value = 0,000 0,05. There is an effect of Prenatal Yoga practice on discomfort in third trimester pregnant women.
PERMAINAN BONEKA TANGAN TERHADAP KECEMASAN ANAK 4-6 TAHUN DI RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH PALEMBANG Marwan Riki Ginanjar; Septi Ardianty; Dian Apriani
Jurnal Ilmu Keperawatan Anak Vol. 5 No. 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32584/jika.v5i1.1126

Abstract

Hospitalisasi anak di Rumah Sakit adalah prosedur tindakan medis membuat anak merasa tidak nyaman dan merasa terancam sehingga menimbulkan rasa cemas. Upaya untuk mengurangi kecemasan melakukan terapi permainan boneka tangan. Permainan boneka tangan adalah permainan yang dilakukan dengan media boneka tangan membuat anak berimajinasi menggunakan teknik bercerita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan boneka tangan terhadap kecemasan anak hospitalisasi 4-6 tahun. Metode yang digunakan adalah Pre-Experimental design dengan rancangan menggunakan One group pretest-posttest, sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Responden penelitian ini berjumlah 35 responden. Instrument pengumpulan data yang digunakan berupa kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata skor kecemasan sebelum dilakukan terapi permainan boneka tangan adalah 50,63 yaitu berada pada cemas berat dan nilai rata-rata setelah dilakukan terapi permainan boneka tangan adalah 31,37 yaitu berada pada cemas sedang. Berdasarkan uji T dependen didapatkan nilai P value = 0,001 (≤ 0,05) sehingga ada pengaruh yang signifikan antara permainan boneka tangan terhadap kecemasan anak. Kesimpulan ada pengaruh permainan boneka tangan terhadap kecemasan anak hospitalisasi 4-6 tahun di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN ANAK YANG MENGALAMI HOSPITALISASI Marwan Riki Ginanjar; Septi Ardianty; Kartika Apriliyani
Masker Medika Vol 9 No 1 (2021): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/maskermedika.v9i1.439

Abstract

Introduction: Children with anxiety due to hospitalization will experience anxiety, worry about threats that are unclear, not secific and associated with feelings of uncertainty and helplessness. The factors related to anxiety were gender, hospital experience and nurse caring behavior. Objective of the research was to find out the correlation among sex, experience of being treated in a hospital, caring behavior of nurses with the level of anxiety in children who were hospitalized at Muhammadiyah Palembang Hospital in 2019. Method: This study used cross-sectional descriptive analytic. The number of sample was 32 preschoolers with the sampling technique wa purposive sampling. The analysis used was univariate and bivariate tests using the chi-square test. The data was collected by using questionnaire. Result: The results showed 20 people (56,3%) respondents were female, 12 people (43,8%) respondents were firstborn children, 20 (62,5%) respondents had never had previous treatment experience, 19 people(59,4%) chose caring behavior for less nurses and 18 people (56,3%) respondents experienced moderate anxiety. Based on statistical tests there was a correlation between sex with anxiety level p-value was 0,003, there was correlation between experience being treated in hospital with an anxiety level p-value was 0,001, there was a correlation between nurse caring behavior with an anxiety level p-value was 0,000. Discussion: There was a correlation among gender, experience in hospital care. Caring behavior of nurses with anxiety level of children experiencing hospitalization at the MuhammadiyahHospital Palembang in 2019.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU TENTANG MAKANAN PENDAMPING ASI Marwan Riki Ginanjar
Masker Medika Vol 9 No 2 (2021): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52523/maskermedika.v9i2.452

Abstract

Latar belakang: Makanan pendamping ASI (MP-ASI) perlu diberikan kepada bayi saat mulai memasuki usia 6 bulan guna memenuhi kebutuhan gizi. Pemberian MP-ASI tidak tepat berdampak pada kurangnya kecukupan gizi bayi. Ketidaktepatan pemberian MP-ASI salah satunya disebabkan oleh pengetahuan ibu yang rendah. Pendidikan kesehatan dengan metode yang tepat dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang MP-ASI. Tujuan:Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap Pengetahuan Ibu tentang Makanan Pendamping ASI pada Bayi. Metode Penelitian: penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pre-experimental design dan rancangan menggunakan One grouppretest-posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 6 bulan - < 6 tahun sebanyak 33 responden. Pengambilan sampel menggunakan metode Total Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Rata-rata pengetahuan ibu sebelum dilakukan pendidikan kesehatan adalah 10,76 dengan nilai median 11, nilai minimal 8 dan maksimal 14. Rata-rata pengetahuan ibu setelah dilakukan pendidikan kesehatan adalah 11,52 dengan nilai median 11, nilai minimal 9 dan maksimal 14. Perbedaan pengetahuan ibu tentang MP-ASI sebelum dan setelah intervensi dengan p value 0,005. Kesimpulan: Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan ibu tentang MP-ASI.
PENGARUH MOBILISASI PROGRESIF LEVEL 1 TERHADAP TEKANAN DARAH DAN SATURASI OKSIGEN PASIEN DENGAN PENURUNAN KESADARAN suyanti suyanti; Miranti Florencia Iswari; Marwan Riki Ginanjar
Indonesian Journal for Health Sciences Vol 3, No 2 (2019): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.19 KB) | DOI: 10.24269/ijhs.v3i2.1837

Abstract

Latar Belakang: Nilai saturasi oksigen pasien yang mengalami penurunan kesadaran terutama pada stroke dan cidera kepala akan mempengaruhi tekanan darah menjadi tidak stabil. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh mobilisasi progresif level 1 terhadap tekanan darah dan saturasi oksigen pasien dengan penurunan kesadaran di ruang ICU Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Metode: Desain penelitian ini adalah Pra-eksperimen dengan rancangan one group pretest posttest without control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang mengalami penurunan kesadaran dengan tekanan darah dan saturasi oksigen tidak stabil di ruang ICU dengan jumlah sampel 16 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling yang dilaksanakan pada tanggal 09 April 2019 sampai 02 Mei 2019. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Terdapat pengaruh mobilisasi progresif level I terhadap tekanan darah sistole (p value 0,001); Terdapat pengaruh mobilisasi progresif level I terhadap tekanan darah diastole (p value 0,001); Terdapat pengaruh mobilisasi progresif level I terhadap saturasi oksigen (p value 0,001). Kesimpulan: Mobilisasi progresif level I dapat meningkatkan tekanan darah dan saturasi oksigen pasien dengan penurunan kesadaran. Sehingga mobilisasi progresif level I dapat dijadikan salah satu intervensi keperawatan untuk meningkatkan tekanan darah dan saturasi oksigen pasien dengan penurunan kesadaran yang mudah dan aman.
Pengaruh air kelapa hijau terhadap dismenorea pada remaja Yuniza Yuniza; Marwan Riki Ginanjar
Health Sciences and Pharmacy Journal Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : STIKes Surya Global Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.57 KB) | DOI: 10.32504/hspj.v6i2.716

Abstract

Dysmenorrhea is pain in the lower abdomen during the menstrual cycle. Pain usually comes before menstruation, during menstruation, until the end of the menstrual cycle. The pain that is felt makes women unable to move. One of the effect of dysmenorrhea is decrease concentration, there is no motivation to go to college, cannot present optimally. The management of dysmenorrhea is done non-pharmacologically by consuming green coconut water. The aim of this research is to determine the effect of green coconut water on dysmenorrhea in adolescents in the Muhammadiyah Palembang IKesT Dormitory. Research Methods: This research was a pre-experimental study using a two group pretest posttest design with a quantitative approach. The instrument used the Numeric Rating Scale (NRS). The sampling technique was purposive sampling on students of the Muhammadiyah Palembang IKesT Dormitory with a total sample of 26 intervention groups and 26 control groups. Data processing using independent and dependent t test. The result of the intervention group were the pain scale before giving green coconut water was 5.62 and after 1 with a p value of 0.006. The pain scale before being given was 5.38 and after 3.78 with a p value of 0.001. Conclusion: There was a difference in pain in the control and intervention groups after being given green coconut water
Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dengan Anak Stunting Marwan Riki Ginanjar
Masker Medika Vol 10 No 2 (2022): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang : Stunting adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Tingkat pengetahuan dan sikap ibu mengenai gizi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya stunting pada anak balita. Intervensi yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu dengan pendidikan kesehatan dengan menggunakan metode ceramah. Tujuan penelitian: untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan sikap ibu dengan anak stunting di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang. Metode Penelitian:Penelitian ini menggunakan desain Quasi Eksperimen dengan pendekatan One Groups Pretest-Posttest Design didapat jumlah sampel 30 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner. Analisa data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik paired sample t test. Hasil: Rata-rata pengetahuan ibu dengan anak stunting sebelum diberikan pendidikan kesehatan sebesar 5,60, setelah diberikan pendidikan kesehatan sebesar 10,77. Rata-rata sikap ibu dengan anak stunting sebelum diberikan pendidikan kesehatan sebesar 31,60, setelah diberikan pendidikan kesehatan sebesar 51,80. Kesimpulan: Ada pengaruh pendidikan kesehatan sebelum dan setelah terhadap pengetahuan (p value=0,000) dan sikap (p value=0,000) ibu dengan anak stunting di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang.
PENGARUH REHIDRASI ORAL TERHADAP DEHIDRASI PADA ANAK USIA 1-5 TAHUN YANG MENGALAMI DIARE Marwan Riki Ginanjar; Puspitasari Puspitasari; Miranti Florencia Iswari
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 14, No 2 (2022)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v14i2.157

Abstract

Latar Belakang : Diare merupakan sindrom penyakit yang ditandai dengan feses yang mengalami perubahan konsistensi dan bentuk sampai mencair, bahkan bertambahnya frekuensi tinja dari biasanya hingga 3 kali atau lebih dalam sehari. Akibat dari diare salah satunya adalah dehidrasi yang disebabkan oleh kehilangan air dan elektrolit, hipovolemik akibat menurunya volume darah yang mencapai 15-25% berat badan. Dehidrasi merupakan suatu kondisi penurunan total air di dalam tubuh karena kehilangan cairan secara patologis, asupan air tidak adekuat, atau kombinasi keduanya. Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadi dehidrasi yaitu dengan memberi rehidrasi oral menggunakan air minum. Tujuan Penelitian : mengetahui pengaruh pemberian rehidrasi oral menggunakan air minum terhadap dehidrasi pada anak usia 1-5 tahun yang mengalami diare di puskesmas nagaswidak palembang. Metode Penelitian : Desain yang digunakan saat melakukan penelitian yaitu pre eksperimental. Desain rancangan peneliatan adalah one group pre and post test design dengan menggunakan uji analisa Wilcoxon Test dan jumlah sampel 20 responden. Hasil Penelitian : Analisa univariat nilai median dehidrasi sebelum diberikan intervensi yaitu 4,00 dan setelah diberikan intervensi yaitu 2,00 degan nilai P Value < 0,001. Kesimpulan : Ada pengaruh pemberian rehidrasi oral menggunakan air minum terhadap dehidrasi anak usia 1-5 tahun yang mengalami diare.