Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Overview of Delivery Complications Using IKAlin Instruments in Bandar Lampung Octaviana, Amrina; Roslina, Roslina; Elmeida, Ika Fitria; Nurlaila, Nurlaila; Indrasari, Nelly; Rosmadewi, Rosmadewi
Jurnal Kesehatan Vol 15 No 1 (2024): Jurnal Kesehatan
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jk.v15i1.4316

Abstract

The maternal mortality rate (MMR) in Lampung Province in 2020 has increased compared to 2019, namely from 110 cases to 115 cases. Bandar Lampung City is one of the regions in Lampung Province with the third highest MMR, 10 cases (8.69%). This research aims to determine the description of childbirth complications experienced by postpartum mothers using the IKAlin instrument (Labour Complications Instrument) in Bandar Lampung in 2023. This type of research uses a descriptive survey method with random sampling. A sample of 222 postpartum mothers with labor complications. This research method involves interviews with postpartum mothers using the IKAlin instrument. The average results of mothers' answers show that the complication of preeclampsia that is felt is high blood pressure, the bleeding complication that is most often felt during labor is experiencing heavy bleeding, and the complication of dystocia that is most often felt is undergoing a prolonged second stage. The advice given is to encourage education about early detection in the community so that people, especially pregnant women, are aware of the importance of monthly pregnancy checks at health facilities to detect birth complications as early as possible.
Promosi Kesehatan untuk Deteksi Dini Komplikasi Persalinan Menggunakan Instrumen IKA-LIN Elmeida, Ika Fitria; Purwaningsih, Dewi; Risneni, Risneni; Suja, Monica Dara Delia
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v4i1.628

Abstract

Komplikasi kehamilan/persalinan dan risiko tinggi yang diperkirakan terjadi pada 15 – 20% ibu hamil, belum semuanya terdeteksi secara dini. Untuk yang terdeteksi, belum semuanya tertangani secara tepat waktu dan memadai. Di salah satu provinsi di Indonesia, yaitu di Lampung masih banyak wanita melahirkan di rumah, hasil penelitian berupa informasi yang berbasis populasi tentang komplikasi persalinan pada ibu harus mengandalkan pelaporan tentang pengalaman ibu melalui wawancara. Puskesmas telah melakukan kegiatan promosi kesehatan baik secara periodik maupun insidental tentang kesehatan ibu dan bayi. Namun, sangat disayangkan ternyata masyarakat belum memahami benar tentang tanda bahaya dan cara deteksi dini persalinan sehingga penanganannya masih banyak terlambat. Sasaran dalam kegiatan ini adalah ibu hamil dan menyusui yang datang ke Posyandu berjumlah 30 orang. Adapun jenis kegiatan yang dilakukan meliputi pemberian edukasi tentang mengenal tanda tanda bahaya kehamilan dan persalinan dan penggunaan booklet IKA-LIN sebagai instrumen untuk mendeteksi komplikasi persalinan. Seluruh peserta pengabdian masyarakat ini diberikan pre-test setelah itu dilanjutkan pemberian presentasi terkait tanda bahaya kehamilan seteleah itu booklet diberikan kepada seluruh peserta, dan tahapan terakhir adalah post-test. Sesi terakhir juga dilakukan tanya jawab seputar pengalaman ibu saat persalinan. Terdapat kenaikan pengetahuan ibu berdasarkan hasil pre-test dan post-test.
Faktor yang Mempengaruhi Komplikasi Persalinan di Provinsi Lampung Elmeida, Ika Fitria; Nurlaila, Nurlaila; Nurchairina, Nurchairina
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 2 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Juni 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i2.328

Abstract

Berdasarkan Data Profil Kesehatan Provinsi Lampung tahun 2022 kasus kematian ibu disebabkan oleh Perdarahan sebesar (24 kasus), hipertensi sebesar (25 kasus), infeksi sebesar (1 kasus), kelainan jantung dan pembuluh darah sebesar (9 kasus), dan lain-lain (33 kasus). Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya hubungan perdarahan postpartum primer di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan cross sectional, dilakukan dibulan Mei 2024 tahun 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Ibu bersalin di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek tahun 2023. Sampel penelitian ini yaitu 186 Orang. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Data yang diambil adalah data sekunder (Rekam Medik), alat pengumpulan data berupa lembar rekap. Analisis yang digunakan univariat dengan presentase, bivariat dengan Chi Square. Hasil penelitian didapatkan adanya hubungan dari ketiga faktor ini dengan frekuensi ibu perdarahan postpartum primer dengan kejadian atonia uteri sebanyak 40 Ibu (21,5%), retensio plasenta 9 ibu (4,8%), dan Laserasi Jalan Lahir sebanyak 42 ibu (22,6%). Hasil uji statistik diperoleh p value = 0,001. Saran agar petugas kesehatan khususnya bidan dapat meningkatkan kualitas pelayanan secara komprehensif, melakukan upaya deteksi dini dengan penjaringan risiko tinggi dan pemeriksaan ANC minimal 4 kali selama hamil, serta meningkatkan penanganan kegawatdaruratan pada ibu hamil dan bersalin khususnya dalam kasus perdarahan postpartum sehingga kematian ibu dan bayi dapat dicegah sedini mungkin.
Refresing Penggunaan Partograf dan Kuesioner IKAlin Pada TPMB Untuk Menurunkan Angka Persalinan dengan Operasi Seksio Sessarea di PMB Wirahayu Tahun 2024 Nurlalila, Nurlalila; Elmeida, Ika Fitria; Nurchairina, Nurchairina
JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Juni 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/jgen.v2i1.330

Abstract

Bidan Praktik Mandiri di wilayah kerjanya merupakan ujung tombak dalam pelayanan persalinan normal tanpa penyulit yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Ketidaktahuan dan kesulitan dalam tata cara penggunaan dan pengisian partograf menyebabkan bidan tidak dapat memperkirakan ada tidaknya penyulit dan kapan waktunya merujuk atau menunggu. Partograf yang berisi pemantauan keadaan ibu, janin dan kemajuan persalinan merupakan patokan penting seorang bidan dalam menangani proses persalinan. Kesalahan dalam pengisian dapat menyebabkan pasien terlalu cepat dimasukkan dalam fase persalinan atau justru semakin lama sehingga meningkatkan angka rujukan ke Rumah Sakit dan secara tidak langsung berperan dalam meningkatnya angka tindakan Seksio Sessarea. Tingginya angka seksio sessarea menimbulkan komplikasi yang lebih berat di kemudian hari baik jangka pendek maupun jangka panjang sampai dengan dapat menyebabkan kematian kemudian hari baik jangka pendek maupun jangka panjang sampai dengan dapat menyebabkan kematian.
Pentingnya Partograf Sebagai Alat Deteksi Dini Kegawatdaruratan Pada Persalinan Untuk Menurunkan Angka Sectio Caesarea di TPMB Wirahayu Panjang, Bandar Lampung Elmeida, Ika Fitria; Nurlaila, Nurlaila; Nurchairina, Nurchairina
JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): JGEN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Desember 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/jgen.v2i2.538

Abstract

Partograf adalah alat yang digunakan untuk memantau proses persalinan secara sistematis dan komprehensif. Penggunaan partograf yang tepat dapat membantu bidan dalam mendeteksi dini adanya komplikasi pada persalinan, sehingga memungkinkan penanganan yang cepat dan tepat. Di Bandar Lampung, tingkat persalinan dengan prosedur sectio caesarea (SC) yang relatif tinggi menjadi salah satu perhatian utama dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah dengan melakukan pelatihan dan penyuluhan kepada para bidan. Hasil pengabdian mengungkapkan bahwa penggunaan partograf untuk bidan terbukti memberikan dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam melakukan pemantauan persalinan sehingga dapat membantu menurunkan angka sectio caesarea di tempat praktik bidan di Bandar Lampung.
The Peningkatan Pengetahuan Kader melalui Sosialisasi Posyandu Terintegrasi dan Pembinaan Keterampilan Dasar Kader Posyandu Elmeida, Ika Fitria; Sugiarti, Sugiarti; Sapta, Wibowo Ady; Yuniza, Filia
JCOMENT (Journal of Community Empowerment) Vol. 5 No. 3 (2024): Community Empowerment
Publisher : The Journal Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55314/jcoment.v5i3.833

Abstract

Pentingnya peran posyandu sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan primer di Indonesia, terutama dalam memberikan layanan promotif dan preventif bagi seluruh siklus hidup, mulai dari ibu hamil, bayi, balita, anak prasekolah, remaja, usia dewasa, dan lansia. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dasar kader posyandu dalam memberikan pelayanan yang terintegrasi sepanjang siklus kehidupan. Metode pengabdian berupa sosialisasi posyandu terintegrasi dan pembinaan keterampilan dasar dengan melibatkan 33 kader posyandu yang dilaksanakan selama dua hari. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada skor pengetahuan dan keterampilan kader antara sebelum dan setelah mengikuti kegiatan. Hal ini menunjukkan bahwa sosialisasi posyandu terintegrasi dan pembinaan keterampilan dasar kader efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kemampuan kader, yang diharapkan dapat berdampak positif terhadap kualitas pelayanan kesehatan, serta mendukung upaya transformasi layanan kesehatan primer di Indonesia.
Hubungan Karakteristik Ibu dengan Komplikasi Persalinan di Provinsi Lampung Elmeida, Ika Fitria; Nurlaila, Nurlaila; Nurchairina, Nurchairina
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Desember 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i4.537

Abstract

Komplikasi persalinan merupakan salah satu penyebab utama kematian ibu dan bayi di Indonesia, termasuk di Provinsi Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara karakteristik ibu, seperti usia, paritas, status gizi, pendidikan, dan akses terhadap layanan kesehatan, dengan komplikasi persalinan di Provinsi Lampung pada tahun 2024. Melalui pendekatan kuantitatif, penelitian ini menganalisis data ibu hamil yang mengalami komplikasi persalinan dan mengidentifikasi faktor-faktor karakteristik ibu yang berpengaruh terhadap kejadian tersebut. Hasil penelitian didapatkan bahwa karakteristik ibu yang meliputi usia, paritas, status gizi, pendidikan, dan akses terhadap layanan kesehatan memiliki hubungan yang signifikan dengan komplikasi persalinan di Provinsi Lampung. Ibu yang berusia di luar rentang usia optimal, memiliki paritas tinggi, status gizi buruk, pendidikan rendah, dan terbatas akses ke layanan kesehatan, memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami komplikasi persalinan.
Penyuluhan Mengenai Makanan Laktogogue Dan Demonstrasi Pijat Oksitosin Elmeida, Ika Fitria; Amatiria, Gustop; Dinutanayo, Wimba Widaghdo; Nurlaila, Nurlaila; Nurchairina, Nurchairina; Kurnia, Shinta
Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2025): Vol 7 No 1 Mei 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jpm.v7i1.20931

Abstract

Di Indonesia terdapat banyak tanaman yang dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI (Laktogogue) yang merupakan sumber makanan pada ibu menyusui yang meiliki kandungan beragam zat gizi seperti serat, protein, karbohidrat komplek, fosfor, zat besi, zinc, magnesium, tembaga, folat serta vitamin B3, B5, B6 dan vitamin C. bahan alam yang mengandung oksidan seperti asam fenolat, zexhantin dan lutein. Oleh karena kandungan protein dan karbohidrat komplek maka bahan alam dapat membantu meningkatkan produksi ASI. Pijat oksitosin merupakan salah satu upaya memperlancar produksi ASI dengan mekanisme mampu memicu pengeluaran produksi oksitosin yang merupakan hormone yang diperlukan untuk mengeluarkan ASI.Tujuan: Kegiatan penyuluhan kesehatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu hamil dan ibu menyusui mengenai tanaman laktogog dan teknik pijat oxitocin Metode: Kegiatan penyuluhan kesehatan dilakukan dengan penyuluhan melalui tatap muka langsung. Peserta penyuluhan adalah Ibu hamil dan ibu menyusui, dengan jumlah peserta sebanyak 48 orang. Kegiatan dilaksanakan dengan metode ceramah edukasi dan diskusi. Tempat kegiatan penyuluhan adalah Di Gedung Center of Excellent Laktasi . Evaluasi kegiatan dilakukan melalui tanya jawab peserta terkait materi sebelum maupun sesudah penyuluhanHasil: Peserta penyuluhan terbanyak adalah ibu Menyusui (70℅). Mayoritas peserta penyuluhan (10%) memiliki pengetahuan sedang pada saat sebelum penyuluhan. Setelah dilakukan kegiatan penyuluhan, didapatkan bahwa seluruh peserta (95%), memiliki tingkat pengetahuan baik tentang Tanaman laktogog dan cara pijat oxitocin. Kesimpulan: Kegiatan penyuluhan mengenai tanaman laktogog dan cara pijat oxitocin berjalan dengan baik. Kegiatan penyuluhan memiliki dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan peserta penyuluhan tentang cara menyusui yg baikKata Kunci: penyuluhan, tanaman, laktogog, pijat oxytocin
Education and The Role of Midwife and Family Support in the Use of KIA Handbooks: A Comprehensive Approach Elmeida, Ika Fitria; Nurlaila; Nurchairina; Berliana, Eva
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 9 (2025): September: In Progress
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i9.12964

Abstract

This study aims to explore the role of midwife and family support in the utilization of the Maternal and Child Health Handbook by pregnant women. Study used a quantitative cross-sectional design. The study site was the Kalianda Community Health Center, South Lampung, and included all pregnant women in their first to third trimesters registered with the KIA register. A purposive sampling method was used to select 120 pregnant women, involving 20 midwives as additional data sources. The research instrument, a structured questionnaire, was tested for validity and reliability, showing good results (validity coefficient r = 0.74–0.82; Cronbach's Alpha = 0.85). Data were collected through direct interviews by trained enumerators and analyzed using univariate and bivariate analysis techniques, including the Chi-square test. The results show the majority of respondents were aged 20–35 and had a relatively high level of education, which positively impacted their ability to understand health information. Good midwife support was significantly associated with the utilization of the KIA Handbook, with 83.3% of respondents who received good support successfully using the handbook. Family support also showed a positive influence, with 76.4% of respondents who received good support being able to use the KIA Handbook efficiently.
Improving Mother’s Knowledge in Early Detection of Pregnancy and Childbirth Complication Elmeida, Ika Fitria; Purwaningsih, Dewi; Risneni, Risneni; Suja, Monica Dara Delia
Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan (Abdigermas) Vol. 1 No. 3 (2023): Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan (Abdigermas)
Publisher : CV Media Inti Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58723/abdigermas.v1i3.95

Abstract

Pregnancy and childbirth complications and high risks, which are estimated to occur in 15–20% of pregnant women, are not all detected early. For those detected, not all of them have been handled in a timely and adequate manner. In one of the provinces in Indonesia, namely Lampung, there are still many women giving birth at home. Research results in the form of population-based information about birth complications in mothers must rely on reporting about mothers' experiences through interviews. The Community Health Center has carried out health promotion activities both periodically and incidentally about the health of mothers and babies. However, it is very unfortunate that people do not really understand the danger signs and how to detect early labor, so treatment is still too late. The targets for this activity were 30 pregnant and breastfeeding mothers who came to Posyandu. The types of activities carried out include providing education about recognizing the danger signs of pregnancy and childbirth and using the IKA-LIN booklet as an instrument for detecting childbirth complications. All community service participants were given a pre-test, followed by a presentation regarding the danger signs of pregnancy, after which booklets were given to all participants, and the final stage was the post-test. The final session also included questions and answers regarding the mother's experience during childbirth. There was an increase in mothers' knowledge based on the results of the pre-test and post-test.