Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PARTISIPASI DALAM KELAS IBU BALITA BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP Wanodya Hapsari; Puji Hastuti; Septerina Purwandani Winarso
Jurnal Sains Kebidanan Vol 2, No 1 (2020): MEI 2020
Publisher : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.696 KB) | DOI: 10.31983/jsk.v2i1.5787

Abstract

This paper is carried out to assess the relationship between knowledge and attitudes towards participation in toddler mother classes. This needs to be done because participation in attending the class of under-five mothers is still low due to the customary patterns in the existing market system that most people will come to these markets on market day to meet household needs. The problem in previous research with community empowerment interventions through the use of the MCH handbook studied in the toddler mother class, was guided by the facilitator namely the midwife in the local village, but it was still not used maximally because not all mothers were willing / able to read and study it. This paper proposes exploring the relationship between knowledge of attitudes and knowledge with the participation of toddler mother classes.The method used was descriptive analytic, cross sectional, the population in this study were all mothers of toddlers aged 2-5 years as many as 1204 people, cluster sampling, a sample of 89 people, with an instrument in the form of a questionnaire. Chi square statistical test obtained attitudes and knowledge value p = 0,000 with knowledge value OR = 34.5 and attitude OR = 59.7. Conclusion: there is a significant relationship between knowledge and attitude with participation in the toddler mother class
OLESAN MINYAK ZAITUN MENGURANGI DERAJAT RUAM POPOK PADA ANAK 0-24 BULAN Wanodya Hapsari; Fajaria Nur Aini
Jurnal Sains Kebidanan Vol 1, No 1 (2019): NOVEMBER 2019
Publisher : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.369 KB) | DOI: 10.31983/jsk.v1i1.5440

Abstract

This study was to determine the reduction in the degree of diaper rash with olive oil spread. Problems that are often found onthe baby's skin are diaper rash and are associated with external irritants such as dirt, material from diapers, urine, microorganisms, and friction caused by diapers and recur. The incidence of diaper rash in Indonesia reaches 7-35% which afflicts boys and girls under three years old. Non-pharmacological therapy in diaper rash, which is to eliminate or reduce skin moisture and friction by replacing diapers according to capacity, applying olive oil that contains antioxidants in high amounts of vitamin E (α-tocopherol) and phenolic compounds.The design of this study was quasi-experimental, with a sample of 22 infants divided into 2 groups, each with 11 diapers rashes smeared with olive oil and 11 other infants using only cloth diapers that were changed every time they were wet, finished chapter and tub. The population in this study were children aged 0-24 months who experienced diaper rash. The sampling technique in this study uses a non-probability sampling method with a purposive sampling technique. Analysis with Wilcoxon statistical tests.The results of the study showed a significant difference between the spread of olive oil and the use of cloth diapers on the degree of diaper rash with a significant number of 0.007 at p 0.05.
STIMULATING DEVELOPMENT OF CHILDREN AGES 4-5 YEARS Sumiyati Sumiyati; Suparmi Suparmi; Aris Santjaka; Wanodya Hapsari
Jurnal LINK Vol 12, No 2 (2016): November 2016
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.206 KB) | DOI: 10.31983/link.v12i2.1361

Abstract

Development of moral and the child's personality is formed in childhood so that any small irregularities if not detected and treated properly, will reduce the quality of human resources. Stimulation, especially in the family such as the provision of play equipment, socialization of children, involvement of mothers and other family members of the children's activities will enhance child development. Applying the results of research conducted by Prodi DIII Midwifery Purwokerto on Childhood Development Stimulation 4-5 Years In the village of the District Karangtengah Baturraden. Expected mothers Karangtengah village District of Baturraden can improve knowledge about Childhood Development Stimulation 4-5years and apply in their lives. An understanding of the stimulation of the mothers delivered through health education with lectures, demonstrations, discussions and through video on stimulation of development of children aged 4-5 years. Mothers / caregivers before given lectures and discussions on stimulation of development of children aged 4-5 years, first performed pre-test of stimulation progress made by the mothers / caregivers to the toddler. Health education is expected to increase the knowledge and understanding of mothers about the importance of appropriate stimulation to the child development stages 4-5 years on aspects of gross motor, fine motor, speech-language and sosislisasi-independence according to Pre Screening Questionnaire Development (KPSP).
TRAINING AND ASSISTANCE OF EARLY DETECTION OF DEVELOPMENT DEVELOPMENT OF CHILDREN FOR KINDERGARTEN TEACHERS Wanodya Hapsari; Fajaria Nur Aini; Siti Murtofiah
Abdimas Galuh Vol 4, No 1 (2022): Maret 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v4i1.7203

Abstract

Pengabdian masyarakat berupa pelatihan dan pendampingan deteksi dini penyimpangan perkembangan anak bagi guru TK, dilakukan 2 dosen, 5 mahasiswa dengan metode ceramah, diskusi, praktek. Sasaran kegiatan adalah guru TK di Kecamatan Kalimanah 28 orang. Evaluasi dengan pretest dan posttest yang dilaksanakan setelah kegiatan selesai dilakukan. Selanjutnya akan didampingi dalam kegiatan di TK-TK. Gambaran pelaksanaan yaitu Pembukaan, Sambutan Ketua IGTK Kecamatan Kalimanah, Ketua Tim Pengabmas, Pretest, Penyampaian materi narasumber, Diskusi, Praktek KPSP, TDD, TDL, Posttest, Penutup. Hasil evaluasi didapatkan, paling banyak responden berpendidikan S1 yaitu 19 orang (67,9%), berumur 40-50 yaitu 17 orang (60,7%), berpengalaman lama mengajar <10 tahun dan 10-20 tahun yaitu masing-masing 11 orang (39,3%), distribusi pengetahuan responden sebelum mengikuti pelatihan paling banyak berpengetahuan baik 20 orang (71,4%) sedangkan berpengetahuan cukup dan kurang 25% dan 3,6%. Distribusi pengetahuan responden sesudah mengikuti pelatihan paling banyak berpengetahuan baik 26 orang (92,9%) sedangkan berpengetahuan cukup 7,1%.
Phantom kain sederhana sebagai media pembelajaran asuhan persalinan Riza Amalia; Fitria Zuhriyatun; Wanodya Hapsari
Jurnal Riset Kebidanan Indonesia Vol 6, No 1 (2022): Juni
Publisher : AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Dalam pendidikan kebidanan, media pembelajaran sangat penting dalam membantu mahasiswa untuk menyediakan informasi, mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan indera serta membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Salah satu kompetensi yang wajib dikuasai oleh bidan yaitu Asuhan Persalinan Normal. Masa pandemic covid-19 ketika mahasiswa tidak bisa datang langsung ke laboratorium, dosen dituntut untuk berinovasi dan kreatif dalam membuat media pembelajaran. Adanya media pembelajaran yang menunjang ketika mahasiswa dirumah, akan tetap bisa melatih skill Asuhan persalinan. Tujuan penelitian: menghasilkan inovasi “phantom kain sederhana” sebagai media pembelajaran Asuhan Persalinan Normal pada mahasiswa kebidanan. Metode: Desain Penelitian yaitu Research and Development yang menghasilkan produk berupa phantom kain sederhana dan melakukan penilaian pada media tersebut. Proses pengembangan media dengan membuat bayi berbahan kain, plasenta, tali pusat, serta vulva, selanjutnya diberikan audio tangisan bayi, dan proses uji coba. Hasil: terbentuknya phantom kain sederhana sebagai media pembelajaran Asuhan persalinan. Simpulan: Phantom kain sederhana kevalidannya sebesar 87%, sehingga produk dinyatakan sangat valid dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran
Phantom kain sederhana sebagai media pembelajaran asuhan persalinan Riza Amalia; Fitria Zuhriyatun; Wanodya Hapsari
Jurnal Riset Kebidanan Indonesia Vol 6, No 1 (2022): Juni
Publisher : AIPKEMA (Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah-'Aisyiyah Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32536/jrki.v6i1.209

Abstract

Latar belakang: Dalam pendidikan kebidanan, media pembelajaran sangat penting dalam membantu mahasiswa untuk menyediakan informasi, mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan indera serta membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Salah satu kompetensi yang wajib dikuasai oleh bidan yaitu Asuhan Persalinan Normal. Masa pandemic covid-19 ketika mahasiswa tidak bisa datang langsung ke laboratorium, dosen dituntut untuk berinovasi dan kreatif dalam membuat media pembelajaran. Adanya media pembelajaran yang menunjang ketika mahasiswa dirumah, akan tetap bisa melatih skill Asuhan persalinan. Tujuan penelitian: menghasilkan inovasi “phantom kain sederhana” sebagai media pembelajaran Asuhan Persalinan Normal pada mahasiswa kebidanan. Metode: Desain Penelitian yaitu Research and Development yang menghasilkan produk berupa phantom kain sederhana dan melakukan penilaian pada media tersebut. Proses pengembangan media dengan membuat bayi berbahan kain, plasenta, tali pusat, serta vulva, selanjutnya diberikan audio tangisan bayi, dan proses uji coba. Hasil: terbentuknya phantom kain sederhana sebagai media pembelajaran Asuhan persalinan. Simpulan: Phantom kain sederhana kevalidannya sebesar 87%, sehingga produk dinyatakan sangat valid dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran
INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL Fajaria Nur Aini; Fitriya Zuhriyatun; Wanodya Hapsari
Jurnal Sains Kebidanan Vol 5, No 1 (2023): MEI 2023
Publisher : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jsk.v5i1.9696

Abstract

Preeklampsia merupakan penyebab kematian ibu dan bayi tertinggi di dunia. Menurut World Health Organization (WHO) kasus preeklampsia di negara berkembang tujuh kali lebih tinggi dibandingkan dengan negara maju. Di Indonesia insiden preeklampsia 128.273/tahun dan terus meningkat dalam dua dekade terakhir. Obesitas menjadi salah satu pemicu terjadinya preeklampsia dan termasuk dalam permasalahan gizi di Indonesia. Prevalensi obesitas di Indonesia sangat tinggi yaitu 21,8%, dan perempuan memiliki risiko obesitas lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian case control dengan pendekatan retrospektif. Populasi seluruh ibu hamil dengan usia kehamilan 20 minggu sejumlah 105 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling sehingga jumlah sampel nya sebanyak 105 orang. Uji statistik menggunakan Chi-Square. Hasil dari penelitian ini adalah  mayoritas Indeks Massa Tubuh (IMT) dalam kategori gemuk sebanyak 42 orang (40%). Kejadian preeklampsia sebanyak 30 orang (28,6%). Hasil analisis data dengan menggunakan rumus Chi-Square didapatkan p-value 0,041 (p-value 0,05) sehingga ada hubungan signifikan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil.
INOVASI KANTONG DEVELOPMENT SCREENING ONE NO DAY UNTUK DETEKSI DINI PERKEMBANGAN BALITA Wanodya Hapsari; Diki Retno Yuliani; Sumiyati Sumiyati
Jurnal Sains Kebidanan Vol 5, No 1 (2023): MEI 2023
Publisher : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jsk.v5i1.9672

Abstract

Penelitian ini dilakukan implementasi kantong development screening one no day oleh orangtua yang memiliki balita, karena sangat diperlukan untuk menilai produk yang digunakan.  Keterlambatan perkembangan pada balita dapat disebabkan karena kurangnya kepedulian orang tua dalam melakukan stimulasi, deteksi dini, serta intervensi. Selama ini ibu balita menggunakan buku Kesehatan Ibu Anak sebagai media untuk stimulasi dan deteksi dini perkembangan anak. Sayangnya pemanfaatan media buku KIA oleh ibu balita termasuk kategori kurang, orangtua tidak membaca buku KIA dengan berbagai alasan. Pemberian stimulasi dengan cara memberikan penyuluhan konvensional, membuat materi tidak diterima baik. Oleh karena itu, pada penelitian ini mengusulkan implementasi kantong development screening one no day untuk menilai respon orang tua terhadap produk tersebut. Keunggulannya dapat ditempatkan di dinding sehingga mudah terlihat oleh anggota keluarga lainnya, dibuat dengan bahan dasar murah, ekonomis, praktis, dapat digunakan oleh masyarakat di seluruh pelosok daerah.Penelitian ini merupakan model penelitian dan pengembangan instructional design dengan pendekatan ADDIE: analisis, design, development, implementation, evaluation. Validasi pakar materi oleh dokter spesialis anak, dosen askeb neonatus, bayi, balita dan bidan Puskesmas. Implementasi produk kepada pengguna, kepada 30 orang tua balita. Kesimpulan: media inovasi kantong development screening one no day untuk deteksi dini perkembangan balita dinyatakan layak oleh ahli.
PREVALENSI PENYAKIT TIDAK MENULAR PADA IBU HAMIL Hesti Kurniasih; Wanodya Hapsari; Katrin Dwi Purnanti
Jurnal Sains Kebidanan Vol 5, No 2 (2023): NOVEMBER 2023
Publisher : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jsk.v5i2.10691

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi penyakit tidak menular pada ibu hamil. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif observasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyakit tidak menular tertinggi pada ibu hamil pre eclampsia yaitu 4.547 (48.96%), terjadi pada ibu hamil rentang usia 25-34 tahun yakni 4.094 (44.07%), dengan pekerjaan IRT 4.591 (49.42%), berpendidikan SMA sederajat 3.270 (35.20%) dan memiliki IMT 25 sebanyak 6.236 (67.14%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penyakit tidak menular pada ibu hamil masih di dominasi pre eclampsia pada usia reproduksi sehat.  
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN SNACK UNTUK ANAK STUNTING PADA PUSAT INFORMASI DAN KONSELING MAHASISWA Hastuti, Puji; Hapsari, Wanodya; Aini, Fajaria Nur
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23549

Abstract

Remaja yang kurang gizi dan anemia berisiko melahirkan anak stunting, maka dosen bersama mahasiswa mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan memperkenalkan pembuatan snack pada anak stunting bagi mahasiswa yang tergabung dalam Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa “PIKMA PRODANTO” Kegiatan dilakukan dari tahapan sosialisasi, pembentukan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa “PIKMA PRODANTO”, pendampingan dengan memberikan materi tentang pendewasaan usia perkawinan, delapan fungsi keluarga, TRIAD KRR (seksualitas, HIV dan AIDS serta Napza), keterampilan hidup, gender dan keterampilan advokasi dan Komunikasi, informasi dan Edukasi, dilanjutkan pelatihan pembuatan snack untuk anak stunting dan evaluasi kegiatan. Kegiatan memberikan ketrampilan hidup pada Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa dengan mengembangkan kegiatan ekonomi yang diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan stunting dan penambahan makanan yang bergizi untuk pencegahan dan penatalaksanaan anak stunting. Mahasiswa merasa senang dan antusias mengikuti kegiatan di PIKMA PRODANTO dan berharap kegiatan akan semakin berkembang dan selalu memberi kemanfaatan baik untuk mahasiswa, institusi dan masyarakat. Ketrampilan hidup adalah salah satu kegiatan Pusat Informasi dan Konseling Mahasiswa yang dapat dikembangkan sebagai peningkatan ekonomi dan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan stunting.