Claim Missing Document
Check
Articles

PENINGKATAN LITERASI FINANCIAL TECHNOLOGY BAGI SANTRI ZAMAN NOW DAN PENGASUH PONDOK PESANTREN DALAM MENGHADAPI ERA REVOLUSI INDUSTRI MELALUI PENANAMAN NILAI DALAM KELAS INSPIRASI Fachrurrozie Fachrurrozie; Agus Wahyudin; Ahmad Nurkhin; Hasan Mukhibad
JURNAL PENGABDIAN AL-IKHLAS UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARY Vol 6, No 3 (2021): AL-IKHLAS JURNAL PENGABDIAN
Publisher : Universitas Islam kalimantan MAB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.932 KB) | DOI: 10.31602/jpaiuniska.v6i3.4503

Abstract

Pondok pesantren telah menjadi Lembaga penyelenggara Pendidikan agama yang sangatdibutuhkan oleh masyarakat. Perkembangan di dunia bisnis dan teknologi yang perludipahami oleh santri zaman now adalah financial technology atau lebih akrab dikenaldengan sebutan fintech atau tekfin (teknologi finansial). Fintech telah menjadi pokokbahasan hangat di kalangan masyarakat. Santri tidak boleh bingung tentang fintech. Disamping itu, terdapat term lain yang perlu dipahami oleh santri zaman now, diantaranyastartup, unicorn, blockchain, bitcoin, ecommerce, market place, dan lain sebagainya.Dengan demikian, santri akan mampu memahami fenomena yang berkembang, baikdalam perspektif ilmu agama maupun ilmu ekonomi dan bisnis. Tim pengabdian kepadamasyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang menganggap pentingnyamemberikan pemahaman kepada santri zaman now tentang perkembangan fintechtersebut. Kelas Inspirasi merupakan upaya yang akan dilakukan oleh tim pengabdian.Melalui kelas Inspirasi, santri akan memperoleh pengetahuan, pengalaman, danketerampilan untuk memahami fintech dan perkembangan teknologi lainnya. Melaluikelas Inspirasi, santri juga akan memperoleh pengalaman mengenai ide bisnis danpenanaman nilai “santri” dari pakar dan praktisi. Kegiatan pengabdian telah dilaksanakandalam dua kali pertemuan. Pertemuan pertama telah dilaksanakan di pondok pesantren AlAsror Kelurahan Patemon Gunungpati Kota Semarang. Materi yang disampaikan adalahperkembangan financial technology dan pentingnya manfaat fintech dan kasus-kasusyang terjadi mengenai pemanfaatan fintech. Pertemuan kedua dilaksanakan di RumahDarin Kelurahan Pakintelah Kecamatan Gunungpati Semarang. Materi yang disampaikanadalah pentingnya kompetensi wirausaha bagi santri zaman now. Peserta kegiatanpengabdian dapat mengikuti dengan baik.
DETERMINANTS OF THE INTENTION OF MUZAKKI TO PAY PROFESSIONAL ZAKAT Hasan Mukhibad; Fachrurrozie Fachrurrozie; Ahmad Nurkhin
Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Faculty of Islamic Economics and Business, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4332.65 KB) | DOI: 10.22373/share.v8i1.4573

Abstract

The objective of this study is to empirically explore the effect of reputation, transparency, accountability of LAZ (Lembaga Amil Zakat or institutions that collect zakat which is a kind of Islamic tithe or alms), the religiosity of muzakki (communities who are obliged to pay zakat), and the trust of muzakki in LAZ on the strength of the intention of muzakki to pay professional zakat through amil (collectors). In addition, this study also attempts to empirically investigate the factors influencing the reputation of LAZ and the trust of muzakki in LAZ. The population of this study is civil servants in Pati District, Central Java, who already have an obligation to pay zakat. The sample of this study is determined by the incidental method and has produced 73 respondents. Data analysis uses the Structural Equation Model with the WarpPLS tool. Research showed empirically that the reputation of LAZ is positively influenced by the transparency and accountability of LAZ. The trust of muzakki in LAZ is influenced by the reputation of LAZ and the religiosity of muzakki. Furthermore, the strength of the intention of muzakki to pay zakat is influenced by the reputation of LAZ, the transparency of LAZ, the religiosity of muzakki, and the trust of muzakki in LAZ. The potential of zakat can be increased by improving LAZ performance (reputation, transparency) and the religiosity of muzakki.==============================================================================================Determinan Intensi Muzakki dalam Membayar Zakat Penghasilan. Penelitian ini secara empiris bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh reputasi, transparansi, akuntabilitas Lembaga Amil Zakat (LAZ), religiusitas muzakki, dan kepercayaan muzakki pada LAZ terhadap besaran keinginan muzakki untuk membayar zakat penghasilan melalui LAZ. Selain itu, penelitian ini juga bermaksud untuk secara empiris melakukan investigasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi reputasi LAZ dan kepercayaan muzakki terhadap LAZ. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah para pegawai negeri sipil di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, yang sudah sampai nishab zakat. Sampel untuk penelitian berjumlah 73 orang yang ditentukan dengan metode insidental sampling. Data lapangan kemudian dianalisis dengan Structural Equation Model dengan WarpPLS tool. Hasil kajian menunjukkan bahwa secara empiris reputasi LAZ secara positif dipengaruhi oleh transparansi dan akuntabilitas LAZ itu sendiri. Sedangkan kepercayaan muzakki terhadap LAZ dipengaruhi oleh reputasi LAZ dan religiusitas muzakki. Selanjutnya, besaran keinginan muzakki untuk membayar zakat dipengaruhi oleh reputasi, transparansi LAZ, religiusitas muzakki, dan kepercayaan muzakki terhadap LAZ. Potensi zakat bisa dimaksimalkan dengan meningkatkan kinerja LAZ (reputasi, transparansi), dan religiusitas muzakki.
MSME accounting workshop for students at the Kafalatul Yatama Orphanage, Ngaliyan, Semarang Muhammad Ihlashul Amal; Asrori Asrori; Fachrurrozie Fachrurrozie; Indah Fajarini Sri Wahyuningrum; Prabowo Yudo Jayanto; Fian Tri Rohmah
Community Empowerment Vol 7 No 7 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.945 KB) | DOI: 10.31603/ce.6915

Abstract

The students of the Kafalatul Yatama Orphanage are the next generation of the nation who have the same rights in getting protection, love and adequate education for their future. The focus of this service is education on small and medium micro accounting and social development. In particular, the purpose of this community service is to provide MSME accounting knowledge and simple bookkeeping skills to orphanage students so that they are able to compile financial reports such as statements of financial position, profit and loss, and cash flow when they carry out entrepreneurial activities. Service activities are carried out using a training method consisting of 3 stages, namely, preparation, implementation, and evaluation. The results achieved from this activity are delivering knowledge and ability to book and prepare MSME financial reports.
Pengaruh Kepemilikan Institusional, Kebijakan Deviden, Pertumbuhan Perusahaan dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kebijakan Hutang yang Dimoderasi oleh Rasio Keuangan Mia Nur Mufidah; Fachrurrozie Fachrurrozie
JAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Auditing) Vol 2, No 1 (2021): JAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Auditing)
Publisher : Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.747 KB) | DOI: 10.56696/jaka.v2i1.5145

Abstract

ABSTRACTThe purpose of this study is to analyze the effect of institutional ownership, dividend policy, firm growth and firm size on debt policy with financial ratios as a moderating variable. The population of this study was 186 manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the period 2015 – 2019. Based on the purposive sampling method, the research sample was obtained as many as 26 companies with 117 data units. The analysis of this study uses descriptive statistics, multiple linear regression and Moderated Regression Analysis (MRA) with the help of SPSS 25. The results of this study indicate that institutional ownership, firm growth and firm size have a positive and significant effect on debt policy, while dividend policy has a negative and significant effect. On debt policy, and financial ratios can only moderate the effect of firm size on debt policy, while for institutional ownership, dividend policy and firm growth cannot be moderated. The conclusion of this study is that the higher the dividend policy, the lower the company's debt policy, so that the company's capital can be taken from retained earnings. Keywords: Debt Policy; Institutional Ownership; Dividend Policy; Company Growth; Firm Size ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kepemilikan institusional, kebijakan dividen, pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan terhadap kebijakan hutang dengan rasio keuangan sebagai variabel moderating. Populasi penelitian ini sebanyak 186 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015 – 2019. Berdasarkan metode purposive sampling, Sampel penelitian diperoleh sebanyak 26 perusahaan dengan 117 unit data. Analisis penelitian ini menggunakan statistik deskriptif, regresi linier berganda dan Moderated Regression Analysis (MRA) dengan bantuan SPSS 25. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan institusional, pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kebijakan hutang, sedangkan kebijakan deviden berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan hutang, serta rasio keuangan hanya dapat memoderasi pengaruh ukuran perusahaan terhadap kebijakan hutang, sedangkan untuk kepemilikan institusional, kebijakan dividen dan pertumbuhan perusahaan tidak dapat di moderasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin tinggi kebijakan dividen semakin rendah kebijakan hutang perusahaan, sehingga modal perusahaan dapat diambil dari laba ditahan.Kata Kunci: Kebijakan Hutang; Kepemilikan Institusional; Kebijakan Dividen; Pertumbuhan Perusahaan; Ukuran Perusahaan
Sebuah Model Deteksi Fraud Berbasis Karakteristik Individu dan Lingkungan Muhammad Ihlashul Amal; Asrori Asrori; Fachrurrozie Fachrurrozie; Indah Fajarini Sri Wahyuningrum; Dea Afita
Accounthink : Journal of Accounting and Finance Vol. 7 No. 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Badan Penerbit Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/acc.v7i2.5821

Abstract

Kecurangan dalam dunia bisnis pada akhirnya dapat berakibat pada penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang menyesatkan. Kecurangan seharusnya dapat terdeteksi sebelum dikeluarkannya laporan auditor independen. Namun, tidak sedikit laporan keuangan yang memeroleh opini audit tanpa modifikasian terindikasi menyajikan pelaporan under-/ overstatement yang disengaja (fraud). Nampak bahwa auditor sebagai filter terakhir tidak mampu mendeteksi kecurangan sehingga perlu dilakukan audit khusus oleh Auditor lain. Melalui pengujian hipotesis, penelitian ini akan menganalisis hubungan antara “karakteristik individu” yang meliputi kompetensi dan independensi, “karakteristik lingkungan kerja auditor” yang meliputi beban kerja dan etika, dengan kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Penelitian ini mengumpulkan data primer dengan menyebar kuesioner pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Semarang. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 82. Demografi Responden didominasi oleh tingkat pendidikan S1. Hal ini yang menyebabkan tidak didukungnya hipotesis yang menyatakan variabel kompetensi berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan, karena karakteristik responden yang homogen dilihat dari tingkat pendidikannya. Variabel independensi tidak berpengaruh terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan dan variabel etika kerja bukan merupakan variabel moderasi karena tingkat signifikansi probabilitas dari koefisien interaksi variabel independen dengan variabel moderator tidak signfikan (>0.05). Hal yang menarik dalam penelitian ini adalah beban kerja berpengaruh positif terhadap variabel kompetensi terhadap variabel kompetensi auditor dalam mendeteksi kecurangan. Meskipun hipotesis tidak didukung, fenomena ini dapat dijelaskan dalam literatur perilaku organisasi bahwa hubungan beban kerja dengan kinerja tidak sepenuhnya berupa hubungan yang linear melainkan hubungan non linear. Pada titik nol sampai dengan titik tertentu (puncak) beban kerja dapat meningkatkan kinerja. Namun mulai pada titik tertentu/puncak tersebut beban kerja dapat menurunkan kinerja karyawan.
Penguatan Unit Bisnis Pondok Pesantren Al Asror Kecamatan Gunungpati Kota Semarang Fachrurrozie Fachrurrozie; Widiyanto Widiyanto; Ahmad Nurkhin; Satsya Yoga Baswara; Muhammad Feriady
jurnal ABDIMAS Indonesia Vol. 1 No. 3 (2023): September: Jurnal ABDIMAS Indonesia
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/jurai.v1i3.331

Abstract

Al Asror Islamic boarding school has several business units which are expected to be a means of developing student entrepreneurship in addition to supporting the boarding school independently. The santri craft business unit, grocery store unit, laundry and canteen are managed by the santri in the Islamic boarding school environment. The problems faced in developing student entrepreneurship are from the perspective of students as the main object of entrepreneurship education.The solution to problems in this service activity is by carrying out FGD activities, coaching and mentoring, and business motivational lectures. The target participants are students, caregivers, administrators, parents/guardians of students, and business and entrepreneurship practitioners/experts. The FGD resource persons were the service team and cottage caretakers. The targets of motivational training are students who have been involved in managing the Islamic boarding school business unit. Motivational lecture speakers are members of the service team. The stages of implementing service activities are the pre-implementation stages of service activities, the stages of implementing service activities, and the post-service activity stages. Service activities can run well and smoothly and consist of three sub-activities, namely delivering entrepreneurship material in the general stage, FGD for stakeholders, and mentoring for students who run Islamic boarding school business units. The first and second activities were carried out successfully. Islamic boarding school stakeholders can convey ideas and concepts in developing student entrepreneurship and Islamic boarding school business units. The third activity has also been carried out by providing reinforcement for students who receive the mandate to run Islamic boarding school business units such as laundry, drinking water, canteen, and others. New business ideas for Islamic boarding schools must be analyzed carefully considering the potential and development of the Patemon area and its surroundings.
The Impact of Use of Google Workspace for Education on Student Engagement in Sustainability Accounting Learning Ahmad Nurkhin; Fachrurrozie Fachrurrozie; Muhsin Muhsin; Widiyanto Widiyanto; Jarot Tri Bowo Santoso; Harsono Harsono
Economic Education Analysis Journal Vol 1 No 1 (2023): Economic Education Analysis Journal [Special Issue]
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v1i1.75404

Abstract

This study aimed to describe the use of Google workspace for education and explain its effect on student engagement in sustainability accounting learning. Descriptive quantitative research was intended to describe lecturers' experiences in using the Google platform to increase student engagement. In addition, this study used causality analysis to present empirical evidence of the effect of using Google workspace for education on student engagement. The research respondents were students participating in the Sustainability Accounting course at the Faculty of Economics and Business, Universitas Negeri Semarang in the even semester of 2022/2023. The research variable was the use of Google Workspace for Education, teaching behavior, and student engagement. Utilization rate was measured by the frequency of using Google features during sustainability accounting learning. Student engagement was measured by the constructs of agentic engagement, behavioral engagement, emotional engagement, and cognitive engagement. Data collection methods used questionnaires and observation. The data analysis method used quantitative descriptive analysis and multiple linear regression analysis. The results of the study showed that the use of Google workspace for education that could be applied in sustainability accounting learning was (1) the use of Google Drives, Google Forms, and Google Scholar features in project-based sustainability accounting learning, and (2) the use of Google Docs, Jamboard and YouTube applications for learning in class interactively. Empirical evidence indicated that the use of Google workspace for education could not significantly increase student engagement. In addition, teaching behavior was proven as predictor of student engagement significantly.
PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN: (Studi Kasus: UMKM JRA Kitchen) Fachrurrozie, Fachrurrozie; Dovina Navanti; Dewi Sri Woelandari Pantjolo Giningroem
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 15 No. 6 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v15i6.11451

Abstract

Persaingan dalam bisnis kuliner, khususnya pada sektor makanan online, semakin meningkat. UMKM seperti JRA Kitchen menghadapi tantangan dalam mempertahankan kepuasan pelanggan sebagai faktor utama keberlanjutan usaha. Harga dan kualitas pelayanan menjadi dua aspek utama yang mempengaruhi kepuasan pelanggan dan loyalitas mereka terhadap suatu bisnis kuliner. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pada UMKM JRA Kitchen serta menentukan faktor yang paling dominan dalam meningkatkan kepuasan pelanggan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada pelanggan JRA Kitchen. Analisis data dilakukan menggunakan uji regresi linier berganda dengan perangkat lunak SPSS versi 27 untuk mengukur hubungan antara variabel harga, kualitas pelayanan, dan kepuasan pelanggan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan, di mana pelanggan merasa puas jika harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas dan porsi yang diberikan. Selain itu, kualitas pelayanan juga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan, dengan faktor-faktor seperti responsivitas, empati, dan keandalan layanan menjadi perhatian utama. Secara simultan, harga dan kualitas pelayanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan dengan nilai koefisien determinasi sebesar 79,9%. Harga dan kualitas pelayanan memiliki peran penting dalam membentuk kepuasan pelanggan di UMKM JRA Kitchen. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan kedua faktor tersebut dapat meningkatkan kepuasan pelanggan secara signifikan.
PERAN BRAND AMBASSADOR DI E-COMMERCE Fachrurrozie, Fachrurrozie; Fauzi, Achmad; Prasetyo, Ery Teguh; Cahyani, Ardhita Indah; Claudia, Gita; Zulfahra, Rizqia Naurah; Maulana, Aditya Ahmad
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 3 No. 6 (2024): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Juni 2024
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/sentri.v3i6.2890

Abstract

E-commerce telah mengubah perilaku belanja masyarakat indonesia secara signifikan. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh e-commerce tersebut membuat para konsumen merasa nyaman untuk melakukan transaksi didalam nya. Salah satu factor yang mempengaruhi minat pembeli terhadap e-commerce adalah brand ambassador. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Hasil dan pembahasan dalam penelitian adalah brand ambassador memainkan peran penting dalam e-commerce dengan meningkatkan pencerahan merek, kepercayaan, dan loyalitas pelanggan. Namun, brand ambassador yang tidak tepat atau tidak dapat dipercaya dapat menimbulkan risiko dan merusak kepercayaan pelanggan. Brand ambassador dapat meningkatkan kualitas dan kredibilitas produk, meningkatkan kepercayaan pelanggan di pasar lokal, menjangkau khalayak yang lebih luas, dan mempromosikan produk atau layanan melalui metode soft sales yang persuasif. Brand ambassador yang unik dapat membedakan dirinya dari pesaing dan menciptakan basis pelanggan yang lebih setia. Strategi brand ambassasor yang dijalankan dengan baik dapat berdampak positif terhadap kepercayaan konsumen, kepercayaan, kehadiran pasar lokal, penjualan lunak yang persuasif, dan diferensiasi pelanggan dalam e-commerce.
PENGARUH TATA KELOLA YANG BAIK DAN KARAKTERISTIK SPESIFIK TERHADAP NON-PERFORMING LOANS BANK DI INDONESIA; ANALISIS SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 Fachrurrozie, Fachrurrozie; Widiatami, Anna Kania; Baswara, Satsya Yoga; Nurkhin, Ahmad; Mukhibad, Hasan
Bookchapter Ekonomi Universitas Negeri Semarang Vol. 3 (2025)
Publisher : Bookchapter Ekonomi Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ie.v3i1.138

Abstract

Kinerja perbankan selama pandemi COVID-19 mengalami tantangan yang signifikan. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pengaruh karakteristik spesifik bank dan tata kelola yang baik terhadap non-performing loans (NPL) bank di Indonesia sebelum dan selama pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah tingkat NPL. Sedangkan variabel independennya adalah karakteristik spesifik bank dan tata kelola yang baik. Karakteristik spesifik bank yang dimaksud adalah non-performing loans (NPL) periode sebelumnya, profitabilitas, ukuran bank, leverage, capital adequacy ratio (CAR), dan loan deposit ratio (LDR). Tata kelola yang baik diukur dengan keberadaan dewan direksi (jumlah anggota dan jumlah rapat) dan komisaris independen. Penelitian dilakuan dengan mengamati bank yang terdaftar di bursa efek Indonesia selama 4 tahun (2018-2021) untuk mengamati data kinerja perbankan sebelum dan selama pandemi COVID-19. Dokumentasi digunakan dalam pengambilan data penelitian. Metode analisis data dengan pengujian ordinary least square (OLS), fixed effect,  dan random effect. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa terjadi penurunan yang sangat signifikan pada tingkat NPL sebelum dan selama pandemi COVID-19. Hasil analisis regresi menunjukkan model FE lebih tepat untuk memahami pengaruh karakteristik spesifik bank dan GCG terhadap NPL. Sementara model RE lebih tepat pada konteks selama pandemi COVID-19. Berdasarkan uji regresi mengindikasikan bahwa jumlah anggota dewan komisaris dan ROE terbukti berpengaruh signifikan terhadap NPL bank sebelum pandemi. Sementara berdasarkan hasil uji RE mengindikasikan variabel jumlah anggota dewan direksi, skor GCG dan LDR terbukti berpengaruh signifikan terhadap NPL selama pandemi.
Co-Authors - Kardoyo -, Kardiyem A.A. Ketut Agung Cahyawan W Achmad Fauzi Agus Wahyudin Ahmad Nurkhin Amal, Muhammad Ihlashul Ambarriyah, Siti Bekti Anisa Nurfitriana Anisyukurillah, Indah Anna Kania Widiatami Asrori Asrori Barokah, Lefi Baswara, Satsya Yoga Bestari Dwi Handayani Cahyani, Ardhita Indah Claudia, Gita Dea Afita Dedi Kasiono, Dedi Devi, Berti Desbriantika Kusuma Dewi, Cicilia Ratna Djoko Widodo Dovina Navanti Dwi Anggoro Saputro, Dwi Anggoro Fadhilah Mahanani Saputri Fernando, Nadim Fian Tri Rohmah Galuh Tristianasari, Galuh Gatot Putra Dewa, Gatot Putra Giarto, Rizka Vidya Dwi Harsono Harsono Harsono Harsono Hasan Mukhibad Helnia Nur Islami, Helnia Nur Herdiawan Rudi Pradana, Herdiawan Rudi Ika Ria Padmawati, Ika Ria Indah Anisyukurillah Indah Fajarini Sri Wahyuningrum, Indah Fajarini Sri Jarot Tri Bowo Santoso Jati, Damar Kartika Kiswanto Kiswanto Linda Agustina Maulana, Aditya Ahmad Mia Nur Mufidah Muhammad Feriady, Muhammad Muhammad Wakhid Ibrahim, Muhammad Wakhid Muhsin, Muhsin Nanik Sri Utaminingsih Nayoko Adi Candra, Nayoko Adi Nina Oktarina Nur Solichah, Nur Pamungkas, Fuad Jaka Prabowo Yudo Jayanto Prasetyo, Ery Teguh Prasetyo, Rifki Adhi Prasetyo, Rifki Adhi Puji Novita Sari Purnamasari, Eva Ratieh Widhiastuti Ratna Aditya Ningrum, Ratna Aditya Sari, Sandhiny Permata Sari, Sandhiny Permata Setyadi Irfan, Setyadi Sinaga, Korentina Juniasti Sinaga, Korentina Juniasti Sugiarto, Hening Vidyari Shinta Sugiarto, Hening Vidyari Shinta Sya'diyah, Nurhalimatusy Tsalatsah Nurakhiroh, Tsalatsah UMBARWATI, UMI UMBARWATI, UMI Whino Sekar Prasetyaning Tunggal, Whino Sekar Prasetyaning Widiyanto Widiyanto Widiyanto Widiyanto Winarti Winarti Woelandari Pantjolo Giningroem, Dewi Sri Yaningsih, Susi Zulfahra, Rizqia Naurah