Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

THE EFFECT OF PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION ON BLOOD GLUCOSE LEVELS AND FATIGUESYMPTOM OF PEOPLE WITH TYPE 2 DIABETES MELLITUS Adi Antoni
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 2 No 3 (2017): Vol.2 No.3 Desember 2017
Publisher : Universitas Aufa Royhan di Kota Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Progressive Muscle Relaxation (PMR) is a relaxation technique for muscle by tensing or tightening one certain group of muscles and releasing the tense followed by focusing the mind to feel the sensation of relaxing. This research was aimed at observing the effect of PMR on blood glucose levels and fatigue symptom of people with Diabetes Mellitus. Quasi experimental Pretest-Posttest Design with control group was used as the design of this research. The samples were collected by employing consecutive sampling technique with 66 respondents consisting of 33 people in intervention group and the other 33 people in control group. Blood glucose levels observed by random blood glucose and The fatigue symptoms observed in this research were measured by using Piper Fatigue Scale. It was found from the results that there were some significant differences on blood glucose levels and fatigue symptoms before and after giving PMR to both the intervention group witht=19.335, p<0.001; t=43.57, p<0.001; and the control group with t=10.053 , p<0.001; t=1.73, p=0.093. Furthermore, another significant difference was also found between the intervention and control group which was t= -7.505, and p<0.001; t= -30.453, and p<0.001. Finally, it was concluded that PMR was effective to reduce blood glucose levels and fatigue synptoms of people with T2DM.
Diet Behavior During Covid-19 Period the Enforcement of Community Activity Restrictions Anto J Hadi; Erni Yetti Riman; Haslinah Ahmad; Nur Hamdani Nur; Adi Antoni
Pancasakti Journal Of Public Health Science And Research Vol 1 No 2 (2021): PJPHSR
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.599 KB) | DOI: 10.47650/pjphsr.v1i2.269

Abstract

Dampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) telah mempengaruhi gaya hidup seluruh masyarakat dunia terutama pola konsumsi makanan berbagai kelompok umur. Namun dalam berlarut-larut pandemi covid-19 ini sehingga diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berakibat pada perubahan perilaku diet tertentu untuk mengatasi covid-19. Studi ini bertujuan untuk menganalisis perilaku diet selama covid-19 di masa PPKM. Jenis Penelitian ini adalah survey analitik desain cross sectional study. Responden usia 18 tahun keatas sebagai populasi dan sampel dengan pengambilan sampel secara accidental sampling sebanyak 493 peserta. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner serta teknik analisis data dengan uji-t independen atau analisis ANOVA. Hasil diperoleh sebagian besar peserta melaporkan sendiri bahwa mereka baru-baru ini mengurangi makan di luar serta proporsi orang yang memilih untuk menggunakan suplemen untuk mencegah covid-19 telah meningkat secara substansial selama PPKM sebanyak 275 (55,8%), kurang dari setengah peserta mengikuti perilaku diet yang direkomendasikan, termasuk porsi makanan individu serta peserta yang mengikuti perilaku ini memiliki keragaman makanan yang lebih baik. Kesimpulannya, selama periode PPKM peserta masih mengikuti perilaku diet tertentu untuk mengatasi covid-19. Sementara beberapa perilaku diet diadopsi untuk membantu mencegah penularan seperti menghindari makan bersama serta mengonsumsi multivitamin.
Self – Care Training for Wound Diabetic Foot Using Guava Leaves Decoction Yanna Wari Harahap; Nurlaila Nurlaila; Khairunnisa Butar-Butar; Adi Antoni; Anto Anto
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.972 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v5i1.1794

Abstract

The complications of diabetes mellitus (DM) is diabetic ulcers. The principles of Preparation of the wound (3 M principles) are cleansing, removing necrotic tissue in the wound, choosing the right topical therapy. The aim of this community service to implementation research result about effectiveness of boiling guava leaves as wound washing for diabetic clients. The community service method was wound care diabetic training through guava leaves boil. The program have done as long as a week which the participant were diabetic client in Sidangkal public health center. Before doing community service, the client experienced on caring wound diabetic was used Na-CL, closed wound with cotton, washed every day, and used insulin as preventive diabetic complication. The result of training, the participant said the information about guava leaves boil was new information for them. And all participant also given positive response for this training. And the lead of public health center also said this program improve the knowledge of clients about caring wound diabetic foot.
Self – Care Training For Wound Diabetic Foot Using Guava Leaves Decoction Yanna Wari Harahap; Nurlaila Nurlaila; Khairunnisa Butar-Butar; Adi Antoni; Anto Anto
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.132 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v5i1.2135

Abstract

The complications of diabetes mellitus (DM) is diabetic ulcers. The principles of Preparation of the wound (3 M principles) are cleansing, removing necrotic tissue in the wound, choosing the right topical therapy. The aim of this community service to implementation research result about effectiveness of boiling guava leaves as wound washing for diabetic clients. The community service method was wound care diabetic training through guava leaves boil. The program have done as long as a week which the participant were diabetic client in Sidangkal public health center. Before doing community service, the client experienced on caring wound diabetic was used Na-CL, closed wound with cotton, washed every day, and used insulin as preventive diabetic complication. The result of training, the participant said the information about guava leaves boil was new information for them. And all participant also given positive response for this training. And the lead of public health center also said this program improve the knowledge of clients about caring wound diabetic foot.
PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK PERIKARDIUM 6 TERHADAP INTENSITAS MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I Wiwi Wardani Tanjung; Yanna Wari; Adi Antoni
Jurnal Education and Development Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.81 KB) | DOI: 10.37081/ed.v8i4.2160

Abstract

Mual muntah biasanya terjadi pada pagi hari, tetapi ada yang timbul setiap saat dan malam hari dan terjadi akibat dari perubahan sistem endokrin yang terjadi selama kehamilan terutama meningkatnya hormom hCG dalam kehamilan. Data di Indonesia 50% sampai 80% ibu hamil mengalami mual muntah dan kira-kira 5% dari ibu hamil membutuhkan penanganan untuk penggantian cairan dan koreksi ketidakseimbangan elektrolit. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Akupresur pada titik Perikardium 6 terhadap Intensitas Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I di Klinik Bidan Nelly Padangsidimpuan tahun 2020. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen One Group Pretest-Posttest Only Design. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 20 orang dengan menggunakan metode purposive sampling. Analisa yang digunakan adalah uji beda dua mean (uji t) yaitu paired t test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh Akupresur pada titik Perikardium 6 terhadap Intensitas Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I dengan nilai p 0,000 (p< 0,05). Bidan diharapkan dapat menerapkan intervensi akupresur P6 pada ibu hamil sebagai salah satu terapi komplementer untuk mengurangi mual muntah yang dialami oleh ibu hamil dan melakukan pendidikan kesehatan ataupun promosi kesehatan yang dapat diberikan kepada ibu hamil dalam mengurangi keluhan mual muntah pada kehamilan trimester I.
ISOLASI SENYAWA FLAVONOID BUNGA BELIMBING WULUH (Averrhoa Bilimbi L.) SERTA UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI TERHADAP BAKTERI Staphylococcus Aureus DAN Klebsiella Pneumoniae Ayus Diningsih; Adi Antoni
Jurnal Education and Development Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.518 KB)

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keanekaragaman tanaman obat di dunia, Salah satu tanaman yang sering digunakan sebagai obat tradisional adalah bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). yang sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara untuk mengobati batuk dan sariawan pada anak-anak. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental berbasis laboratorium dengan metode isolasi senyawa flavonoid dan metode yag digunakan dalam uji aktivitas antibakteri adalah difusi sumuran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi senyawa Flavonoid dari bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) danuntuk mengetahui aktivitas antibakteri senyawa flavonoid bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Klebsiella pneumonia. Dari hasil analisis data yang diperoleh bahwa dari hasil isolasi ekstrak metanol bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) diperoleh senyawa flavonoid golongan flavonol. Uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa ekstrak metanol bunga belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) memberikan daerah hambat yang efektif terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 50 mg/ml dengan diameter 10,81 mm dan bakteri Klebsiella Pneumoniaepada konsentrasi 50 mg/ml dengan diameter 10,77.
IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM) PADA MAHASISWA UNIVERSITAS AUFA ROYHAN PADANGSIDIMPUAN Adi Antoni; Nefonavratilova Ritonga; Haslinah Ahmad; Anto J. Hadi
Jurnal Education and Development Vol 10 No 1 (2022): Vol.10. No.1 2022
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.44 KB) | DOI: 10.37081/ed.v10i1.3428

Abstract

Program MBKM menjadi salah satu unggulan pemerintah dalam mengatasi permasalahan dunia pendidikan tinggi saat ini, yaitu penyerapan tenaga kerja dan relevansi lulusan dengan dunia industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pemahaman mahasiswa Universitas Aufa Royhan terkait implementasi MBKM yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey deskriptif base population. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini adalah mahasiswa program sarjana di 9 program studi sebanyak 504 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner SPADA dikti. Pengolahan data menggunakan SPSS dengan menggambarkan distribusi frekuensi dari setiap item yang didapatkan. Hasil penelitian ini didapatkan mayoritas mahasiswa (42%) hanya mengetahui sedikit tentang MBKM dan terdapat mahasiswa yang belum mengetahui adanya kebijakan MBKM (18%), 43% mahasiswa lebih menyukai kegiatan magang/ praktik kerja sedangkan kegiatan pertukaran pelajar dan proyek independen memiliki jumlah peminat paling sedikit (1%), 72% mahasiswa sangat merekomendasikan dengan adanya program MBKM yang ada di perguruan tinggi. Kesimpulannya masih sedikit mahasiswa yang mengetahui tentang kebijakan MBKM. Saran: Universitas Aufa Royhan menbuat kebijakan terkait: 1) Kebijakan mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus; 2) Dosen berkegiatan di luar kampus; 3) Praktisi belajar di dalam kampus; 4) Hasil kinerja dosen digunakan oleh masyarakat; 5) Kelas yang berkolaboratif dan partisipatif.
Pengaruh Relaksasi Otot Progresif terhadap Kontrol Stres Fisiologis dan Psikologis Klien Diabetes Melitus Adi Antoni; Ayus Diningsih
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 4 No. 2: MEI 2021 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.385 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v4i2.1497

Abstract

Latar Belakang : Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit degeneratif yang menjadi masalah dunia. Klien DM mengalami berbagai stres baik secara fisiologis (hiperglikemi dan fatigue) maupun psikologis (kecemasan). Tjuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh relaksasi otot progresif terhadap kontrol stres fisiologis dan psikologis klien diabetes melitus.Metode : penelitian ini dilaksanakan di Kota Padangsidimpuan. Waktu penelitian dimulai Bulan April sampai Juli 2020. Desain penelitian berupa kuasi eksperimen dengan one group pretest-posttest only design. Teknik sampling yang digunakan adalah consecutive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 orang. Instrument yang digunakan berupa visual analog scale for fatigue (VASF) untuk mengukur fatigue, glukotes untuk mengukur kadar glukosa darah, Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) untuk mengukur tingkat stres.Hasil : Hasil penelitian didapatkan relaksasi otot progresif dapat digunakan sebagai terapi komplementer dalam mengelola stres fisiologis dan sres psikologis pada klien dengan diabetes melitus. Kadar glukosa darah sebelum 293 mg/dl dan sesudah 267,65 mg/dl. Skor fatigue sebelum diperoleh 4,45 dan sesudah 2,60. Skor kecemasan dari 36,05 menjadi 32,60.Kesimpulan : relaksasi otot progressif efektif dalam menurunkan stres fisiologis dan stres psikologis pada penderita diabetes melitus.  
Hubungan Kontrol Glikemik dengan Aktifitas Fisik Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kota Padangsidimpuan : The Relationship between Glycemic Control and Physical Activity of Type 2 Diabetes Mellitus Patients in Padangsidimpuan City Adi Antoni; Natar Fitri Napitupulu; Ririn Ariska Nasution; Hotma Royani Siregar; Anto J. Hadi; Haslina Ahmad
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 5 No. 1: JANUARY 2022 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.51 KB) | DOI: 10.56338/mppki.v5i1.1889

Abstract

Latar Belakang: Kontrol glikemik merupakan suatu pengendalian glukosa pasien Diabetes Melitus (DM). Kontrol ini dilakukan setiap 3 bulan sekali yang meliputi pemeriksaan kontrol kadar gula darah puasa, kadar gula postprandial, serta kadar HbA1c. Apabila tidak diakukan secara teratur, dapat menyebabkan komplikasi sehingga penting dilakukan. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan kontrol glikemik dengan aktifitas fisik pasien diabetes melitus tipe 2 di Kota Padangsidimpuan. Metode: Desain penelitian ini adalah non eksperimen dengan rancangan cross sectional. Lokasi penelitian ini di kota Padangsidimpuan dengan waktu Bulan April hingga Juli 2021. Kriteria sampel berupa pasien diabetes mellitus minimal menderita DM selama 5 tahun, dapat membaca dan menulis, tidak memiliki komplikasi penyakit berat. Jumlah sampel sebanyak 95 pasien. Teknik sampel menggunakan simple random sampling. Analisis dilakukan dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Mayoritas pasien tidak teratur melakukan kontrol kadar gula darah puasa (75,8%). Pasien yang tidak melakukan aktifitas fisik sebesar 70,5%. Terdapat hubungan yang signifikan antara kontrol glikemik dengan aktifitas fisik pasien diabetes melitis tipe 2 di Kota Padangsidimpuan (p<0.001). Kesimpulan: hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontrol glikemik berhubungan terhadap aktifitas fisik pasien diabetes melitis tipe 2 di Kota Padangsidimpuan.
Penyuluhan Kesehatan: Mengenal Kanker Paru di SMPN 3 Padangsidimpuan adi antoni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 3 No. 3 (2021): Vol. 3 No. 3 Desember 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (45.056 KB) | DOI: 10.51933/jpma.v3i3.576

Abstract

Merujuk pada data GLOBACON 2020 kematian karena kanker paru di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 18 persen selama dua tahun terakhir, menjadi 30.843 orang dengan kasus baru mencapai 34.783 kasus. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi kepada siswa SMPN 3 Padangsidimpuan terkait pencegahah kanker paru. Kegiatan ini dilakukan selama 1 jam pada hari jum’at 26 november 2021. Sasaran kegiatan ini adalah siswa SMPN 3 Padangsidimpuan. Metode yang diberikan ini berupa materi edukasi tentang kanker paru dan kegiatan ini dilakukan dikelas. Hasil yang didapatkan setelah kegiatan penyuluhan ini adalah peningkatkan pengetahuan dan semangat siswa di SMP Negeri Padangsdimpuan tentang bahaya kanker paru. Diraharapakan kegiatan ini dapat menambah wawasan siswa terkait kanker paru serta mencegahan factor risiko kanker paru seperti merokok.