Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan game digital interaktif sebagai alat pembelajaran yang efektif bagi anak-anak di TK Muslimat Mazra'atul Ulum Paciran, Lamongan. Penelitian ini melibatkan 15 pendidik, 50 orang tua, dan 50 anak-anak, dengan fokus pada peningkatan kemampuan kognitif dan sosial anak-anak melalui penggunaan game. Hasil penelitian menunjukkan bahwa game digital interaktif dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, logika, dan pengambilan keputusan, serta keterampilan sosial seperti komunikasi dan kerjasama. Sebanyak 80% pendidik melaporkan bahwa game ini mempermudah proses pengajaran dan dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan anak, sementara 85% orang tua menyatakan puas dengan penggunaan game sebagai alat pembelajaran, meskipun mereka menekankan pentingnya pengawasan yang baik. Selain itu, anak-anak yang menggunakan game ini menunjukkan peningkatan nilai rata-rata sebesar 15-20% dalam aspek perkembangan kognitif dan sosial emosional. Tantangan yang dihadapi meliputi kebutuhan akan pelatihan lebih lanjut bagi pendidik dan peningkatan infrastruktur teknologi di sekolah. Oleh karena itu, direkomendasikan untuk mengadakan program pelatihan berkelanjutan dan investasi dalam teknologi pendidikan untuk mendukung penggunaan game digital yang efektif dalam proses pembelajaran.Abstract. This community service project aims to develop and implement interactive digital games as effective learning tools for children at TK Muslimat Mazra'atul Ulum Paciran, Lamongan. The study involved 15 educators, 50 parents, and 50 children, focusing on enhancing children's cognitive and social abilities through the use of games. The findings indicate that interactive digital games can improve problem-solving skills, logic, decision-making, as well as social skills such as communication and cooperation. A total of 80% of educators reported that the games facilitated the teaching process and could be adjusted to match the children’s abilities, while 85% of parents expressed satisfaction with the use of games as educational tools, although they emphasized the importance of proper supervision. Additionally, children who used these games showed an average improvement of 15-20% in cognitive and socio-emotional development. The challenges encountered included the need for further training for educators and the improvement of technological infrastructure in schools. Therefore, it is recommended to implement ongoing training programs and invest in educational technology to support the effective use of digital games in the learning process.