Claim Missing Document
Check
Articles

PEMANFAATAN LINGKUNGAN ALAM SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR DAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA, IPA, DAN SENI BAGI PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN KREATIFITAS ANAK DI KECAMATAN PEMULUTAN BARAT KABUPATEN OGAN ILIR Irmeilyana, Irmeilyana; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Affandi, Azhar Kholiq; Setiawan, Arum; Windusari, Yuanita
Jurnal Vokasi Vol 4, No 1 (2020): April
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v4i1.1578

Abstract

Proses belajar mengajar harus dapat memberi kesempatan yang lebih banyak kepada siswa untuk bereksplorasi, sehingga pemahaman tentang konsep maupun pengertian dasar suatu pengetahuan khususnya Matematika dan IPA dapat dipahami oleh siswa dengan mudah.  Sumber-sumber belajar dapat ditemukan di lingkungan sekitar anak. Kehidupan flora dan fauna, kondisi sosial sangat menarik untuk diamati dan dibicarakan, yang merupakan informasi dan sumber belajar bagi anak tentang lingkungan hidup. Tujuan utama kegiatan PPM ini adalah untuk memberi informasi dan mengenalkan khalayak sasaran tentang pentingnya alternatif metode pengajaran konsep Matematika dan IPA bagi anak melalui pemanfaatan lingkungan alam sekitar sebagai sumber belajar dan media pembelajaran. Sumber-sumber belajar ini dihubungkan dengan konsep materi yang akan dipelajari. Khalayak sasaran pada kegiatan PPM ini adalah guru-guru di SD Negeri 10 Pemulutan Barat dan juga melibatkan beberapa siswa dari kelas III sampai kelas VI. Metode pelaksanaan kegiatan berupa visitasi dan penyuluhan. Kegiatan penyuluhan dilakukan melalui presentasi, peragaan, aplikasi ke siswa, serta diskusi. Demonstrasi beberapa beberapa contoh sumber belajar dari pemanfaatan alam sekitar dan pembuatan media peraga edukatif (dari kayu, tumbuhan, dan kertas bekas), dihubungkan dengan suatu konsep pada topik bahasan untuk mata pelajaran Matematika, IPA, gabungan keduanya, dan juga Kesenian. Uji coba penggunaan contoh produk kepada siswa dapat memotivasi mereka untuk mencoba membuat juga, melatih kreatifitas, serta dapat memotivasi mereka untuk belajar. Penyuluhan ini telah menambah informasi dan wawasan yang penting bagi guru untuk meningkatkan kompetensinya dalam mengajar dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar sekolah sebagai media pembelajaran yang menyenangkan bagi anak.
PEMANFAATAN APLIKASI PERKANTORAN DIGITAL UNTUK PENGELOLAAN ADMINISTRASI DESA BETI INDRALAYA SELATAN Desiani, Anita; Yahdin, Sugandi; Hermansyah, Hermansyah; Z, Des Alwine; Irmeilyana, Irmeilyana; Savera, Mutiara
Jurnal Vokasi Vol 5, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v5i2.2397

Abstract

Desa Beti terletak di Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Dengan keterbatasan akses internet, desa ini masih jauh dari perkembangan teknologi, terutama pada kegiatan administrasi desa. Selama ini, kegiatan administrasi Desa Beti masih dilakukan secara manual, sehingga masih kurang efektif. Padahal, struktur perangkat desa ini sudah cukup baik dan berjalan dengan dukungan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, berbagai aplikasi perkantoran digital sangat mampu membantu kegiatan administrasi desa agar lebih efektif dan efisien, seperti Microsoft Office Word, Excel, dan Powerpoint. Oleh karena itu, pelatihan penggunaan aplikasi-aplikasi tersebut bagi perangkat desa menjadi salah satu solusi yang dapat dilakukan. Berdasarkan data perbandingan ujian peserta pelatihan yang meningkat signifikan, maka pelatihan ini sangat efektif untuk menambah pengetahuan dan kemampuan dalam pengelolaan administrasi desa menggunakan aplikasi-aplikasi secara efektif bagi perangkat desa.
PENYULUHAN PENGOLAHAN PASCA PANEN CABE KELOMPOK TANI PERINTIS DI KOTA PAGAR ALAM Irmeilyana, Irmeilyana; Hanum, Laila; Affandi, Azhar Kholiq; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Windusari, Yuanita
Jurnal Vokasi Vol 5, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v5i2.2082

Abstract

Kota Pagar Alam dikenal sebagai salah satu sentra penghasil kopi robusta, perkebunan teh milik PTPN, buah-buahan seperti jeruk dan alpukat, serta penghasil produk hortikultura termasuk cabe. Hasil panen hortikultura dipasarkan langsung ke pengepul untuk dibawa ke pasar-pasar, baik pasar di Kota Pagar Alam, maupun dikirim ke luar daerah. Khalayak sasaran adalah istri-istri anggota Kelompok Tani Perintis, yang semuanya merupakan ibu rumah tangga dan membantu pekerjaan suami di kebun. Peranan wanita dalam keluarga sangat signifikan dalam meningkatkan produktivitas lahan pertanian kopi di Pagar Alam. Tujuan kegiatan PPM ini adalah untuk mengenalkan packaging produk cabe segar dan produk olahan pasca panen cabe melalui penyuluhan serta pengenalan cara sistem pemasaran secara digital. Setelah kegiatan penyuluhan selesai, keberlanjutan kegiatan dapat dievalusi pelaksanaannya melalui komunikasi online dengan support, sharing informasi, masukan-masukan, tanya jawab, dan diskusi. Hasil kegiatan PPM ini masih sebatas penyuluhan tentang pengenalan produk olahan cabe dan cara pemasaran digital. Tim pelaksana dan khalayak berbagi resep sambal beserta hasil produknya. Keterlibatan mahasiswa dan alumni sangat bermanfaat bagi mahasiswa/alumni dalam berkontribusi pada masyarakat dan juga membantu dalam kelancaran kegiatan.  Karena khalayak berlatar belakang menekuni usaha tani hortikultura dan kopi, maka khalayak juga sangat tertarik diskusi tentang cara pemeliharaan tanaman hortikultura dan kebun kopi. Mereka mempunyai ketergantungan yang tinggi kepada tengkulak,  sehingga pendekatan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha (enterpreneur) harus dilakukan secara bertahap.
Model Regresi Data Panel pada Pengaruh Faktor Curah Hujan Terhadap Produksi Kopi di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2014-2021 Candra, Stefanie Fortunita; Irmeilyana, Irmeilyana
Jurnal Penelitian Sains Vol 26, No 1 (2024)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56064/jps.v26i1.916

Abstract

Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mempunyai luas lahan perkebunan kopi dan sekaligus sebagai penyumbang produksi kopi tertinggi di Indonesia. Curah hujan menjadi salah satu faktor yang dapat menetukan jumlah produksi kopi. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh model regresi data panel dari pengaruh luas lahan dan curah hujan terhadap produksi kopi di Sumsel tahun 2014-2021. Variabel bebas yang digunakan ada 6, yaitu luas areal Tanaman Belum Menghasilkan (TBM), luas areal Tanaman Menghasilkan (TM), luas areal Tanaman Tidak Menghasilkan (TTM), jumlah petani, curah hujan, dan jumlah hari hujan. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Ditjenbun Indonesia, BPS, dan BMKG Provinsi Sumsel. Estimasi model regresi data panel dilakukan dengan menggunakan tiga model, yaitu Common Effect Model (CEM), Fixed Effect Model (FEM), dan Random Effect Model (REM). Pemilihan model terbaik menggunakan uji Chow, uji Hausman, dan uji Lagrange Multiplier. Model terbaik yang terpilih yaitu CEM dengan model regresi yaitu . Hasil estimasi CEM menunjukkan bahwa variabel luas areal TM , luas areal TTM , jumlah petani , dan curah hujan  berpengaruh secara signifikan terhadap produksi kopi di Provinsi Sumatera Selatan tahun 2014 – 2021. Model CEM mampu menjelaskan total produksi kopi sebesar 78,7%.Kata Kunci: Common Effect Model, Curah Hujan, Produksi Kopi, Regresi Data Panel.
Perbandingan Rata-rata Total Income Lulusan Universitas Sriwijaya Menurut Gender dan Bidang Pekerjaan Irmeilyana, Irmeilyana; Maiyanti, Sri Indra; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Syarifuddin, Fauzi Yusuf; Putri, Rizki Eka
Jurnal Penelitian Sains Vol 24, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (929.404 KB) | DOI: 10.56064/jps.v24i2.681

Abstract

Salah satu kesuksesan alumni dapat dilihat dari income yang yang berhubungan dengan posisi pada pekerjaan maupun bidang pekerjaan. Salah satu manfaat adanya tracer study adalah diperolehnya informasi mengenai keberhasilan profesionalisme yang menyangkut karir, status, dan income, serta ruang lingkup pekerjaan dari alumni. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji perbedaan rata-rata dan keragaman total income lulusan 10 fakultas di Unsri, serta menganalisis hubungan antara total income dengan gender dan bidang pekerjaan alumni. Data yang digunakan adalah hasil tracer study tahun 2020 pada lulusan Unsri tahun 2018. Rata-rata total income responden laki-laki lebih tinggi dari responden perempuan pada setiap fakultas. Tetapi perbedaan tersebut tidak signifikan pada 4 fakultas. Pada perbandingan total income antara 2 fakultas, responden FT mempunyai rata-rata total income yang berbeda nyata lebih besar dari responden 7 fakultas lainnya. Sebaliknya, responden FKIP mempunyai rata-rata total income yang berbeda nyata lebih kecil dari responden semua fakultas. Berdasarkan uji kebebasan pada setiap fakultas, ada hubungan antara gender dengan total income, kecuali pada responden 4 fakultas. Pada gabungan semua fakultas, ada hubungan antara total income dengan gender dan juga bidang pekerjaan. Kata kunci: Bidang pekerjaan, total income, uji beda rata-rata, uji kebebasan
Aplikasi Analisis Biplot dan Analisis Klaster pada Data Usaha Perkebunan Karet di Indonesia Irmeilyana, Irmeilyana; Cahyani, Kariah Ayu; Suprihatin, Bambang
Jurnal Penelitian Sains Vol 25, No 1 (2023)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56064/jps.v25i1.751

Abstract

Karet adalah salah satu komoditas perkebunan yang menghasilkan devisa dari ekspor. Indonesia merupakan produsen karet terbesar kedua setelah Thailand. Perkebunan karet Indonesia mayoritas merupakan Perkebunan Rakyat (PR), serta sisanya Perkebunan Besar Negara (PBN) dan Perkebunan Besar Swasta (PBS). Tujuan penelitian ini adalah menginterpretasikan kelompok provinsi penghasil karet berdasarkan karakteristik luas dan produksi masing-masing jenis perkebunan, serta jumlah tenaga kerja dan jumlah petani. Data penelitian terdiri dari 22 provinsi penghasil karet dan 14 variabel yang diambil dari website resmi Ditjenbun. Penelitian ini menggunakan analisis biplot dan analisis klaster dengan metode single linkage, centroid linkage, dan complete linkage. Hasil analisis biplot menunjukkan bahwa produksi berkorelasi kuat dengan luas lahan, luas Tanaman Menghasilkan (TM), luas Tanaman Tidak Menghasilkan (TTM), jumlah petani, luas PR, dan produksi PR. Produksi PBS berkorelasi kuat dengan luas PBS dan jumlah tenaga kerja. Sedangkan produksi PBN berkorelasi kuat dengan luas PBN. Dua klaster pada hasil analisis biplot mempunyai karakteristik yang sama dengan hasil klaster dari ketiga metode. Sumsel bercirikan luas lahan, luas TM, luas TTM, produksi, jumlah petani, luas PR, dan produksi PR yang tinggi. Sumut bercirikan jumlah tenaga kerja, luas PBN, produksi PBN, luas PBS, dan produksi PBS.Kata kunci: Analisis biplot, analisis klaster, perkebunan karet, produksi.
Deskripsi dan Uji Hipotesis Data Elemen-Elemen Cuaca Menggunakan Uji Selisih Mean dan Uji Rasio Variansi Dihubungkan dengan Produksi Kopi Dua Kecamatan di Pagaralam Tahun 2022-2023 Irmeilyana, Irmeilyana; Suratama, Bintang; Maiyanti, Sri Indra; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Suprihatin, Bambang; Desiani, Anita
Jurnal Penelitian Sains Vol 27, No 2 (2025)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56064/jps.v27i2.1169

Abstract

Cuaca merupakan keadaan atsmofer pada waktu tertentu yang sifatnya berubah-ubah dari waktu ke waktu. Perubahan cuaca dapat berdampak pada produktivitas tanaman termasuk produksi kopi. Penelitian ini membahas penerapan uji selisih mean dan uji rasio variansi pada perbandingan elemen-elemen cuaca tahun 2021-2022 di 2 kecamatan penghasil kopi di Sumatera Selatan, yaitu Kecamatan Dempo Tengah dan Kecamatan Tanjung Sakti Pumi. Data elemen cuaca yang digunakan merupakan data sekunder terdiri dari 10 variabel dalam waktu harian. Nilai mean elemen-elemen cuaca di kedua kecamatan pada tahun 2022 yang berbeda nyata dengan tahun 2021 meliputi suhu, suhu maksimum, suhu minimum, cakupan curah hujan, arah angin dan berawan. Nilai mean suhu, suhu minimum, cakupan curah hujan, dan berawan di masing-masing kecamatan pada tahun 2021 lebih tinggi dibandingkan tahun 2022. Sebaliknya, suhu maksimum di Kecamatan Tanjung Sakti Pumi pada tahun 2021 lebih rendah dibandingkan tahun 2022. Kecepatan angin dan derajat arah angin di Kecamatan Dempo Tengah pada tahun 2021 lebih rendah daripada tahun 2022. Hampir semua elemen cuaca di setiap kecamatan tahun 2022 lebih bervariasi daripada tahun 2021, kecuali suhu di Kecamatan Tanjung Sakti Pumi. Perbedaan elemen-elemen cuaca selama tahun 2021 dan tahun 2022 merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi perbedaan produksi kopi pada tahun 2022 dan tahun 2023 di dua kecamatan tersebut.
Pemodelan pada Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kemiskinan di Provinsi Sumsel Tahun 2018-2023 dengan Menggunakan Regresi Data Panel Mutiara, Siti Rahma; Irmeilyana, Irmeilyana; Eliyati, Ning; Suprihatin, Bambang; Maiyanti, Sri Indra
Jurnal Penelitian Sains Vol 26, No 3 (2024)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56064/jps.v26i3.1095

Abstract

Kemiskinan adalah suatu kondisi dimana seseorang atau sekelompok orang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar mereka. Tingkat kemiskinan Provinsi Sumsel pada tahun 2018-2023 masih di atas tingkat kemiskinan nasional. Tujuan penelitian ini yaitu untuk memperoleh model terbaik dalam mengestimasi tingkat kemiskinan pada kabupaten/kota di Sumsel dengan menggunakan regresi data panel tahun 2018-2023. Variabel bebas yang digunakan ada 5, yaitu laju PDRB, IPM, tingkat pengangguran terbuka, angka harapan hidup, dan laju pertumbuhan penduduk. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari BPS Provinsi Sumsel. Estimasi model regresi data panel dilakukan dengan menggunakan tiga model, yaitu Common Effect Model (CEM), Fixed Effect Model (FEM), dan Random Effect Model (REM). Pemilihan model terbaik dilakukan dengan tiga pengujian yaitu uji Chow, uji Hausman, dan uji Lagrange Multiplier. Model terbaik yang terpilih yaitu FEM efek individu dengan model regresi yaituYit = gi + 24,035 0,870 X2it +0,712 X4it + 0,204 X5it. Hasil estimasi FEM menunjukkan bahwa variabel IPM (X2), angka harapan hidup(X4), dan laju pertumbuhan penduduk(X5)berpengaruh signifikan dan mampu menjelaskan tingkat kemiskinan di Provinsi Sumsel sebesar 97,8%. Hasil MAPE sebesar 2,36% sehingga model dikategorikan memiliki tingkat akurasi tinggi.Kata Kunci: Fixed Effect Model; efek individu; tingkat kemiskinan; regresi data panel.
CORRESPONDENCE ANALYSIS PADA HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI KOPI PAGARALAM Irmeilyana, Irmeilyana; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Rodiah, Desty
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 15 No 1 (2021): BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1080.221 KB) | DOI: 10.30598/barekengvol15iss1pp179-192

Abstract

Pagaralam is one of the coffee-producing districts in South Sumatra (Sum-Sel). Pagaralam coffee farming is a hereditary business, where the majority of land processing is still traditional. This is related to working capital and farmers' income. This study aims to analyze the factors that affect the income of Pagaralam coffee farmers by using correspondence analysis. There are 30 variables or factors studied. Each variable is divided into several categories. The categories of each variable are described graphically with the categories of income variable. Primary data were obtained from 196 respondents who were selected based on purposive sampling technique. There are 13 factors that affect the income of respondents, namely: number of dependents, number of trees, age of the trees, number of female workers from outside the family, frequency of fertilization, frequency of herbicide application, production of harvest, production outside of harvest, gross income, minimum price of coffee beans, the maximum price of coffee beans, economic status and land productivity. There are 8 of the 13 factors that predominantly characterize the profile of net income level of Pagaralam coffee farmers. In general, the factor that must be considered in coffee farming is land productivity which is also related to production costs in land processing and crop production, as well as external factors regarding the market price of coffee.
REGRESSION MODEL ON PAGARALAM COFFEE FARMERS’ INCOME WITH THE INFLUENCE OF THE USE OF HERBICIDE REDUCTANT VARIABLE Irmeilyana, Irmeilyana; Ngudiantoro, Ngudiantoro; Maiyanti, Sri Indra
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 16 No 2 (2022): BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : PATTIMURA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (881.586 KB) | DOI: 10.30598/barekengvol16iss2pp409-420

Abstract

The existence of weeds in coffee fields will become competitors for coffee plants, so that they can be economically and ecologically detrimental. Inappropriate use of chemical herbicides can have a negative impact. Herbicide reductants made from organic are used in weed control. This study aims to analyze the variables that affect the net income of Pagaralam coffee farmers using multiple linear regression analysis. One of these variables is a qualitative variable in the form of categories of respondents based on the use of herbicide reductants. The data used was obtained from the results of questionnaires on 56 respondents who are users and 80 respondents who are not users of herbicide reductants. The results of the hypothesis test of mean difference found that the net income of the two respondent categories is not different. The regression analysis also resulted that there was no significant difference in net income between the two respondent categories. Variables that had a significant effect on net income included gross income, farming maintenance costs, estimated yields, and tree age. Several models also contain variables of land area, length of time in coffee farming, number of trees, and frequency of organic fertilizers used. Old coffee trees should be treated better with the use of organic fertilizers and also wise weed control techniques.
Co-Authors Affandi, Azhar Kholiq Agus lukowi Ajeng Islamia Putri albar Pratama Ali Amran Ali Amran Anasari Anasari Andini, T Anita Desiani Annisa Kartikasari ANNISA NABILA Arhami, Muhammad Arum Setiawan Arum Setiawan Bambang Suprihatin Bella Arisha Berry Gultom Cahyani, Kariah Ayu Cahyono, Endro Setyo Cahyono Calista, Nur Avisa Candra, Stefanie Fortunita Clarita Margo Uteh Danny Matthew Saputra Danny Matthew Saputra Derry Alamsyah Des Alwine Zayanti, Des Alwine Desty Rodiah Dwipurwani, O Endang Sri Kresnawati Enyta Yuniar Fathona Nur Muzayyadah Fauzi Yusuf Syarifuddin Febriyanti, Indrike Ferani Eva Zulvia fildzah daniela, nyayu audy Fitra Nur Azizah Fitri Maya Puspita Hadi Tanuji Herlina Hanum Hermansyah Hermansyah Iffah Husniah Indah Amalia, Indah Indah Verdya Alvionita Indrawati Indrawati Indrawati Indri Andarini Ira Rayyani Juniwati Juniwati Lady Yulita Yulita Laila Hanum Lubis, Andika Cristian M Kahfi Aldi Kurnia Makhalli, Siddiq Maya Meilensa Maya Meilensa Meiza Putri Lestari Mirza Denia Putri Muhammad Akbar Mukhlizar Nirwan Samsuri Mukhlizar Nirwan Samsuri Mutiara, Siti Rahma Narti Narti, Narti Ngudiantoro . Ngudiantoro Ngudiantoro Ning Eliyati NUNI GOFAR Nur Avisa Calista Oky Sanjaya Putra B. J. Bangun Putra BJ Bangun Putra BJ Bangun Putri, Ajeng Islamia Putri, Rizki Eka Putri, Wine Zea Rahayu Tamy Agustin Ramadhan, Raihan Ramayanti, Indri Rana Sania Rana Sania Robinson Sitepu Sasongko, Muhammad Aditya Savera, Mutiara Siddiq Makhalli Simamora, Valentino Sri Indra Maiyanti Sri Indra Maiyanti Sugandi Yahdin Suratama, Bintang Syarifuddin, Fauzi Yusuf Yadi Utama Yuanita Windusari Yuli Andriani Yuniar, Enyta Z, Des Alwine Zubaidah R, Zubaidah