Peningkatan tren digitalisasi di rumah sakit saat ini menunjukkan bahwa perlunya pendidikan keperawatan mengadopsi penggunaan asuhan keperawatan elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi data dan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap sistem asuhan keperawatan elektronik dalam pendidikan perawat. Penelitian ini adalah penelitian mixed method dengan pendekatan embedded design. Purposive sampling digunakan untuk merekrut 62 partisipan (perawat, dosen dan mahasiswa keperawatan). Survei digunakan untuk pengumpulan data kuantitatif, Data kualitatif diambil dari wawancara kepada 14 mahasiswa yang ditranskrip kata demi kata untuk dianalisis. Hasil penelitian 96,8% responden setuju penerapan asuhan keperawatan elektronik dan 100% siap menggunakannya. 27 diganosis dan 30 intervensi yang sering digunakan mahasiswa maupun perawat dalam pelayanan. Temuan kualitatif, dua tema yaitu hambatan pengelolaan asuhan keperawatan berbasis kertas dan kebutuhan dan kesiapan menggunakan asuhan keperawatan elektronik. Kesimpulan Asuhan keperawatan elektronik dipercaya dapat mengurangi beban dokumentasi