Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

The Effect of Picture And Picture Type Cooperative Learning Model on Social Science Learning on Cognitive Learning Outcomes of Grade IV Students at SDN Tanjung Jati 2 Kamal Firanti, Retno Maya Sealviana; Setyawan, Agung; Kurniasih, Nila
eductum: Jurnal Literasi Pendidikan Vol. 3 No. 3 (2025): eductum: Jurnal Literasi Pendidikan edisi Februari 2025 - April 2025
Publisher : Citra Dharma Cindekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56480/eductum.v3i3.1335

Abstract

The study aims to determine the effect of the cooperative learning model of Picture And Picture type on the cognitive learning outcomes of fourth grade students at SDN Tanjung Jati 2. This study also uses a Quasi Experimental Design research type, the type of research design used in this study is Nonequivalent Control Group Design using pretest and posttest on the control class and the experimental class. The samples used were class IV of SDN Tanjung Jati 2 as the experimental class and class IV of SDN Banyuajuh 2 as the control class. In this study, the researcher used the Independent t-test which was used to compare students in the control class and the experimental class. The control class is a class that is not given treatment or action while the experimental class is a class that is given treatment or action in the form of implementing the Cooperative learning model type Picture And Picture. The significance value obtained is 0.041 and 0.049, the value is less than 0.05, so the decision criteria are Ho is rejected and Ha is accepted. These results indicate that the Cooperative learning model type Picture And Picture has an effect on the learning outcomes of fourth grade students. It is known that in the pretest value of the control class of 20 students, there were 5 students who completed it with an average of 45, while in the experimental class of 23 students, there were 11 students who completed it with an average of 51. In the posttest value of the control class of 20 students, all students completed it with an average of 77, while in the experimental class of 23 students, all students completed it with an average of 84.
Pendampingan Penguatan Literasi dan Numerasi Matematika Guru SD Yuzianah, Dita; Isnaeni Maryam; Nila Kurniasih
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3: Mei 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i3.8227

Abstract

Berbagai program dan inisiatif telah diluncurkan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran literasi serta numerasi di sekolah-sekolah. Meskipun demikian, tantangan masih ada, seperti kesenjangan akses pendidikan dan kualitas pendidikan yang tidak merata di berbagai wilayah. Dengan memahami pentingnya literasi dan numerasi, diharapkan semua pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, dan masyarakat, dapat bekerja sama untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan keterampilan ini pada siswa sejak dini.. Tujuan dari pengabdian ini adalah meningkatkan kompetensi guru dalam mengajarkan konsep-konsep dasar matematika serta literasi numerik kepada siswa. Metode pengabdian yaitu mengunakan metode PAR (Participatory Action Research). Dengan tahap pelaksanaan : tahap to know yaitu mengetahui kondisi riel komunitas, tahap to Understand (Memahami Problem Komunitas), tahap to Plann (Merencanakan Pemecahan Masalah Komunitas), tahap to Act (Melakukan Program Aksi Pemecahan Masalah), tahap to Change (Membangun Kesadaran untuk perubahan dan keberlanjutan). Kegiatan pendampingan penguatan literasi dan numerasi matematika guru SD dapat memberikan motivasi kepada guru untuk lebih mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi siswa. Karena kemampuan literasi dan numerasi siswa mempengaruhi tingkat pemahaman siswa terhadap pelajaran. Kegiatan ini memberikan dampak yang signifikan yaitu dari 100% Guru sudah memahami literasi dan numerasi matematika juga mengetahui model apa saja yang dapat digunakan untuk membantu mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi matematika siswa. Harapan kami setelah pengabdian ini kedepanya guru lebih bersemangat lagi untuk mengembangkan literasi dan numerasi siswa.
Pendampingan Penguatan Literasi dan Numerasi Matematika Guru SD Yuzianah, Dita; Maryam, Isnaeni; Kurniasih, Nila
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3: Mei 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v4i3.8238

Abstract

Berbagai program dan inisiatif telah diluncurkan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran literasi serta numerasi di sekolah-sekolah. Meskipun demikian, tantangan masih ada, seperti kesenjangan akses pendidikan dan kualitas pendidikan yang tidak merata di berbagai wilayah. Dengan memahami pentingnya literasi dan numerasi, diharapkan semua pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, dan masyarakat, dapat bekerja sama untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan keterampilan ini pada siswa sejak dini.. Tujuan dari pengabdian ini adalah meningkatkan kompetensi guru dalam mengajarkan konsep-konsep dasar matematika serta literasi numerik kepada siswa. Metode pengabdian yaitu mengunakan metode PAR (Participatory Action Research). Dengan tahap pelaksanaan : tahap to know yaitu mengetahui kondisi riel komunitas, tahap to Understand (Memahami Problem Komunitas), tahap to Plann (Merencanakan Pemecahan Masalah Komunitas), tahap to Act (Melakukan Program Aksi Pemecahan Masalah), tahap to Change (Membangun Kesadaran untuk perubahan dan keberlanjutan). Kegiatan pendampingan penguatan literasi dan numerasi matematika guru SD dapat memberikan motivasi kepada guru untuk lebih mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi siswa. Karena kemampuan literasi dan numerasi siswa mempengaruhi tingkat pemahaman siswa terhadap pelajaran. Kegiatan ini memberikan dampak yang signifikan yaitu dari 100% Guru sudah memahami literasi dan numerasi matematika juga mengetahui model apa saja yang dapat digunakan untuk membantu mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi matematika siswa. Harapan kami setelah pengabdian ini kedepanya guru lebih bersemangat lagi untuk mengembangkan literasi dan numerasi siswa.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdasarkan Metode Newman Mahmudi, Muhamad Mahzun; Purwoko, Riawan Yudi; Kurniasih, Nila
Journal of Law, Education and Business Vol 3, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v3i1.3314

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan dari studi kasus. Metode yang digunakan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan permasalahan matematika menggunakan metode Newman. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 2 Kebumen kelas VIII pada semester genap tahun ajaran 2023/2024. Cara pengambilan subjek dalam penelitian ini adalah dengan purposife sampling, dengan pertimbangan siswa kelas VIII semester genap yang sudah mempelajari materi dan meminta rekomendasi dari guru yang sesuai dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes soal cerita, wawancara, dan catatan lapangan. Teknik analisis dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukan kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan metode Newman diantaranya: kesalahan membaca (siswa tidak mampu membaca/ mengenali symbol dari kalimat dan siswa tidak mampu memaknai arti dari kata/ simbol), kesalahan dalam memahami masalah (siswa tidak memahami apa yang diketahui dari soal cerita secara lengkap dan siswa tidak memahami apa yang ditanyakan oleh soal), kesalahan dalam transformasi (siswa tidak mampu membuat model matematis dari informasi yang diperoleh dari soal dan siswa tidak mengetahui metode yang akan digunakan dalam menyelesaikan soal, kesalahan keterampilan proses (siswa tidak menggunakan prosedur yang tepat untuk menyelesaikan operasi dan siswa melakukan kesalahan dalam mengoperasikan perhitungan), kesalahan penulisan akhir jawaban (siswa tidak mampu menemukan hasil akhir dari soal berdasarkan prosedur yang telah digunakan dan siswa tidak menyimpulkan jawaban akhir sesuai dengan kalimat matematika dan perintah dari soal).
Penerapan Pembelajaran Diferensiasi dan Penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka di SD Islam I Baledono Purworejo Budi D., Prasetiyo; Kurniasih, Nila
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 4, No 4 (2025): July 2025
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.16938794

Abstract

This community service was conducted because SD Islam I Baledono Purworejo had not yet received any information about the Merdeka curriculum at the elementary school level, even though this curriculum should be implemented immediately. Therefore, it was important for us to share information about the Merdeka curriculum at the elementary school level. The Merdeka Curriculum includes differentiated learning, which is essential at the elementary school level. The method used in this community service included preparation, implementation, evaluation, and reporting. After the community service, teachers and principals gained a clear understanding of differentiated learning and the development of Merdeka curriculum learning materials at the elementary school level. This community service was very beneficial for teachers and principals, as they had not yet received information about differentiated learning and the development of Merdeka curriculum learning materials at the elementary school level.
Penerapan Pembelajaran Diferensiasi dan Penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka di SD Islam I Baledono Purworejo Budi D., Prasetiyo; Kurniasih, Nila
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 4, No 4 (2025): July 2025
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.16938794

Abstract

This community service was conducted because SD Islam I Baledono Purworejo had not yet received any information about the Merdeka curriculum at the elementary school level, even though this curriculum should be implemented immediately. Therefore, it was important for us to share information about the Merdeka curriculum at the elementary school level. The Merdeka Curriculum includes differentiated learning, which is essential at the elementary school level. The method used in this community service included preparation, implementation, evaluation, and reporting. After the community service, teachers and principals gained a clear understanding of differentiated learning and the development of Merdeka curriculum learning materials at the elementary school level. This community service was very beneficial for teachers and principals, as they had not yet received information about differentiated learning and the development of Merdeka curriculum learning materials at the elementary school level.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdasarkan Metode Newman Mahmudi, Muhamad Mahzun; Purwoko, Riawan Yudi; Kurniasih, Nila
Journal of Law, Education and Business Vol 3, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v3i1.3314

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan dari studi kasus. Metode yang digunakan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan permasalahan matematika menggunakan metode Newman. Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 2 Kebumen kelas VIII pada semester genap tahun ajaran 2023/2024. Cara pengambilan subjek dalam penelitian ini adalah dengan purposife sampling, dengan pertimbangan siswa kelas VIII semester genap yang sudah mempelajari materi dan meminta rekomendasi dari guru yang sesuai dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes soal cerita, wawancara, dan catatan lapangan. Teknik analisis dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukan kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan metode Newman diantaranya: kesalahan membaca (siswa tidak mampu membaca/ mengenali symbol dari kalimat dan siswa tidak mampu memaknai arti dari kata/ simbol), kesalahan dalam memahami masalah (siswa tidak memahami apa yang diketahui dari soal cerita secara lengkap dan siswa tidak memahami apa yang ditanyakan oleh soal), kesalahan dalam transformasi (siswa tidak mampu membuat model matematis dari informasi yang diperoleh dari soal dan siswa tidak mengetahui metode yang akan digunakan dalam menyelesaikan soal, kesalahan keterampilan proses (siswa tidak menggunakan prosedur yang tepat untuk menyelesaikan operasi dan siswa melakukan kesalahan dalam mengoperasikan perhitungan), kesalahan penulisan akhir jawaban (siswa tidak mampu menemukan hasil akhir dari soal berdasarkan prosedur yang telah digunakan dan siswa tidak menyimpulkan jawaban akhir sesuai dengan kalimat matematika dan perintah dari soal).