Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Kesetaraan Gender Pegawai Dinas Pertanian Hidayah Quraisy; Muhammad Nawir
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.843 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v3i1.518

Abstract

Setiap masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan pada dasarnya berhak memperoleh keadilan gender terutama kepada kaum perempuan. Keadilan gender yang dimaksud adalah adanya derajat dan posisi yang setara antara laki-laki dan perempuan di dalam masyarakat untuk melakukan aktivitas diberbagai bidang seperti bidang pekerjaan khususnya. Tujuan penelitian adalah (i) Mengetahui bagaimana persepsi masyarakat terhadap kesetaraan gender. (ii) Mengetahui mengapa kesetaraan gender di Dinas Pertanian Kabupaten Takalar belum terjadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan teknik Purposive Sampling.Teknik penelitian observasi, wawancara, dan dokumentasi.Kategori yang digunakan yaitu informan kunci dan informan umum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, (i) Persepsi masyarakat terhadap kesetaraan gender adalah perempuan dapat memperoleh kebebasan untuk beraktivitas di luar rumah seperti menuntut ilmu, bekerja sebagai pegawai kantoran tanpa adanya tekanan sehingga perempuan akan memiliki derajat yang sama dengan laki-laki dan tidak terjadi lagi penindasan terhadap perempuan. (ii) Kesetaraan gender pada Dinas Pertanian belum terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor akses,  faktor partisipasi, faktor manfaat, dan faktor  kontrol. Serta peran dan pembagian kerja antara kaum laki-laki dan kaum perempuan masih kaum laki-laki yang mendominasi. Kata Kunci: Kesetaraan Gender, Pegawai Dinas, Pertanian
Pemberdayaan Masyarakat Desa Yang Buta Huruf Hidayah Quraisy; Rosleny Babo
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 3, No 2 (2015): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.616 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v3i2.446

Abstract

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriftif kualitatif dan teknik Purposive Sampling.ditunjang pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, teknik dokumentasi dari hasil foto dan arsip yang dimiliki pemerintah setempat. Dalam penelitian ini Pemerintah setempat, pengelolah, tutor atau pengajar, dan masyarakat yang buta huruf di desa Bontomarannu yang dianggap bisa memberikan informasi atau data yang sesuai dengan penelitian.Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa apa yang diharapkan oleh pemerintah dengan diselenggarakannya program Pemberdayaan masyarakat desa yang buta huruf telah tercapai, yaitu adanya kemajuan warga belajar dalam bidang sosial maupun ekonomi. Secara  sosial, masyarakat yang dulunya buta huruf sekarang mampu membaca, menulis, dan berhitung. Sedangkan secara ekonomi, masyarakat mampu berwirausaha secara mandiri dengan menerapkan materi keterampilan fungsional yang  telah  diberikan  pada waktu proses pembelajaran program pengentasan buta huruf yang dilaksanakan oleh  PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Satria Galesong.  Kata Kunci : Pemberdayaan, Masyarakat, Buta Huruf. 
Eksistensi Majelis Ta`lim Asyifah di Kecamatan Pattallassang Kabupaten Takalar Hidayah Quraisy; Jamaluddin Arifin
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 5, No 2 (2017): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.365 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v5i2.1165

Abstract

Majelis Ta'lim is a non-formal Islamic educational institution that can give a considerable contribution in the formation of morals and personal Muslims in accordance with the guidance of Rasulullah SAW. This study aims to determine the factors causing no successor Assembly Ta'lim Asyifah In Pattalassang District Takalar regency, to know the process of the successor of Majelis Ta'lim Asyifah In Pattallassang District Takalar District. The type of research used is descriptive qualitative research method by way of determining the sample through Purposive Sampling technique by selecting some informants who have criteria that have been determined by the researcher who knows about the Assembly Ta'lim Assyifah. This research is supported by data collection is done by observation, interview, documentation of the photo. The results showed that in general the factors causing the absence of the successor of Majelis Ta'lim Asyifah were the lack of socialization about the activities of Majelis Ta'lim, the absence of other people's interest in joining Majelis Ta'lim Asyifah, the absence of spare time to follow the activities of Majelis Ta'lim Asyiah. The process of the creation of the successor of Majelis Ta'lim Asyifah is to increase the socialization of the existence of Majelis Ta'lim's activities.Keywords: Majelis Ta'lim, Socialization, Society
Kemiskinan dan Putus Sekolah Hidayah Quraisy; Jamaluddin Arifin
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 4, No 2 (2016): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.379 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v4i2.498

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini adalah faktor-faktor  yang menyebabkan putus sekolah pada anak petani di Desa Kampung Beru Kabupaten Takalar dan bagaimana bentuk peran sosial anak putus sekolah dalam membantu ekonomi keluarga. Penelitian bertujuan mengetahui faktor- faktor penyebab putus sekolah pada anak petani dan bentuk peran sosial anak putus sekolah dalam membantu ekonomi keluarga. Penelitian ini adalah  jenis penelitian kualitatif deskriftif, melalui pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) faktor yang menyebabkan anak petani di Desa Kampung Beru putus sekolah karena tidak mampu membiayai anaknya, ada juga anak yang memang tidak mau sekolah, kurangnya perhatian orang tua, hal demikian terjadi karena penghasilan yang tidak menentu. (2) Peranan anak dalam membantu ekonomi keluarga di Desa Kampung Beru Kabupaten Takalar dapat dilihat dari keberadaan anak dalam keluarga, peranan anak sangat berpengaruh, sebab tingkat pendapatan keluarga ada perubahan jika dibandingkan dari sebelumnya, karena sebelum anak bekerja pendapatan keluarga sangat minim. Maka dari itu pula anak putus sekolah karena faktor ekonomi rendah dan tidak ada biaya, sehingga anak memutuskan putus sekolah dan punya inisiatif untuk membantu orang tua dan mencari kerja. Dalam hal ini membantu dan menutupi kekurangan ekonomi keluarga menunjukkan kondisi keluarga petani rata-rata serba kekurangan dengan melihat penghasilan yang didapatnya sehingga membutuhkan peran anak.Kata Kunci :  Kemiskian, Putus Sekolah, Anak petani.
Implikasi Sosial Keberadaan Industri Pakan Ternak Pada Masyrakat Tompo Kabupaten Barru Eliza Meiyani; Hidayah Quraisy
Jurnal Sosio Sains Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Sosio Sains
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) IX Sulawesi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.129 KB) | DOI: 10.37541/sosiosains.v5i1.60

Abstract

This study examines the social implications of the existence of the animal feed industry in the Tompo community in Barru Regency. What are the social implications of the livestock feed industry in Tompo Village, Barru Regency? The type of research used is qualitative descriptive. Research location in Tompo Village, Barru Regency. The informant was determined by purposive sampling, namely by taking data with certain considerations. Research instruments are observation sheets, data collection techniques, interviews and documentation. The technique of analyzing data is through various stages, namely data collection, data reduction, data presentation, conclusion conclusions, while data validity techniques use source triagulation, technique, time triagulation, and triagulation between researchers. The results of the research in the field show that the social implications of the existence of the industry get a good response from the local community because it provides a change. The impact of the existence of animal feed industry influences the existence of changes that occur in the community both from positive and negative things. Penelitian ini mengkaji tentang implikasi sosial keberadaan industri pakan ternak pada masyarakat Tompo Kabupaten Barru Bagaimana implikasi sosial masyarakat terhadap keberadaan industri pakan ternak di Desa Tompo Kabupaten Barru, Mengetahui implikasi sosial keberadaan industri pakan ternak pada masyarakat Desa Tompo Kabupaten Barru. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Tompo Kabupaten Barru. Informan di tentukan secara purposive sampling yaitu dengan pengambilan data dengan pertimbangan tertentu. Intrumen penelitian yaitu lembar observasi, Teknik pengumpulan data, wawancara dan dokumntasi. Teknik analisis data melalui berbagai tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penalirikan kesimpulan, sedangkan teknik keabsahan data menggunakan triagulasi sumber, teknik, triagulasi waktu, dan triagulasi antar peneliti. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa implikasi sosial keberadaan industri mendapatkan respon yang baik oleh masyarakat setempat karena memberikan suatu perubahan. Dampak adanya indutri pakan ternak berpengaruh dari adanya perubahan yang terjadi di masyarakat baik dari hal positif dan negatif.
Dinamika Gerakan Perempuan Berkemajuan di Tingkat Lokal (Sejarah ‘Aisyiyah Sulawesi Selatan Tahun 1927-1965) Hadisaputra Hadisaputra; Eka Damayanti; Hidayah Quraisy; Lukman Lukman
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v4i2.2274

Abstract

Gerakan Aisyiyah di Sulawesi Selatan patut dikaji dalam bentuk artikel ilmiah. Meski telah berdiri sejak tahun 1927, namun gerakannya tidak lekang zaman bahkan semakin dinamis bahkan mengikuti perkembangan zaman dengan jargon “Gerakan Perempuan Berkemajuan”. Tulisan ini bertujuan untuk mengungkapkan dinamika Gerakan perempuan berkemajuan yang diusung Aisyiyah di Sulawesi Selatan Tahun 1927-1965 dengan fokus kajian pada sejarah awal kehadiran ‘Aisyiyah di Sulawesi Selatan (1927-1945), hingga kiprahnya pada masa awal kemerdekaan Republik Indonesia, khususnya pada era kepemimpinan Presiden Soekarno (1945-1965). Artikel ini merupakan penelitian sejarah yang melalui lima tahap yakni tahap penentuan topik, heuristik, tahap verifikasi tahap interpretasi atau penafsiran, dan tahap historiografi atau tahap penulisan sejarah. Hasilnya menunjukkan bukti ‘Aisyiyah telah berkiprah di Sulawesi Selatan sejak tahun 1926. Sejak awal pendiriannya, organisasi ini lebih banyak bergerak di bidang dakwah, pendidikan, dan sosial. Wujudnya dalam bentuk pengajian, pendirian sekolah khususnya Taman Kanak-kanak, serta mendirikan panti asuhan. Spirit pergerakan Aisyiyah di bidang sosial-keagamaan sejak tahun 1914 hingga saat ini didasarkan pada QS. An-Nahl ayat 97 dimana amar ma’ruf nahi munkar bisa ditegakkan tanpa memandang jenis kelamin.
FORMULASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN Abd Rahman BP; Yusdayanti Yusdayanti; Muhammad Nawir; Hidayah Quraisy
PILAR Vol 13, No 1 (2022): JURNAL PILAR, JUNI 2022
Publisher : PILAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu berkembang dalam pendidikan, untuk menunjang pemenuhan kebutuhan mereka yang semakin hari semakin kompleks. Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Tanpa pendidikan, seseorang akan sulit untuk beradaptasi serta mendapatkan pekerjaan yang layak. Karena itu, masa depan bangsa bergantung pada formulasi pendidikan yang berlaku. Dalam perumusan formulasi kebijakan pendidikan tentunya tidak ditetapkan begitu saja melainkan mempertimbangkan banyak faktor dan beberapa kondisi yang harus disesuaikan dengan iklim masyarakat suatu bangsa. Formulasi kebijakan pendidikan yang telah ditetapkan oleh negara akan semakin bagus ketika stakeholder pelaksana mumpuni dalam mengimplementasikannya. Sehingga perlu ada penyesuaian kompetensi para stakeholder yang menjadi ujung tombat pelaksaan formulasi kebijakan pendidikan.Kata Kunci: Kebijakan Pendidikan; Kompetensi; Pendidikan
Penguasaan kosakata dan kalimat praktis Bahasa Inggris bagi siswa SMK Syamsiarna Nappu; Ratna Dewi; Hidayah Quraisy
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2019, No 10: PROSIDING 10
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.426 KB)

Abstract

Vocational school graduates are expected to work or be absorbed into the world of work after completing theireducation at the school level. Therefore, the objective of English learning in vocational schools is that students have the abilityand competence to use English as a tool of communication both orally and written that are needed in the world of work.However, vocational students in particular students of SMKN 6 Makassar do not have adequate English knowledge, vocabularyand skills that they can use in work, especially students in the Hospitality and Tourism majors. This community service aims toassist 50 students in the Hospitality and Tourism Classes of SMKN 6 Makassar to gain knowledge, vocabulary and practicalsentences of English. The method used is 3P namely Presentation, Practice and Production. The assistance activities in learningEnglish were carried out for approximately 3 months from July to September 2019. The output targets were students in theHospitality and Tourism Classes having knowledge, vocabulary and practical sentences of English related to hospitality andtourism.
EFEKTIVITAS PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK BERBASIS LITERASI MATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VI SD Titin Nursyamsi; Baharullah Baharullah; Hidayah Quraisy
JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED Vol 13, No 2: December 2022
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.145 KB) | DOI: 10.24114/jh.v13i2.29757

Abstract

Efektivitas Pendekatan Matematika Realistik Berbasis Literasi Matematika terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VI SD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Pendekatan Pendekatan Matematika Realistik Berbasis Literasi Matematika terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VI SD Se-Gugus III Kecamatan Panakkukang Kota Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitaf dengan jenis penelitian quasi eksprimental design dengan desain penelitian Prestest-Postest Comparison Group Design. Penelitian ini melibatkan 48 siswa sebagai sampel penelitian yang terbagi atas kelas eksprimen 1 dan eksprimen 2. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yaitu  tes tertulis yaitu instrumen tes hasil belajar terkait kemampuan pemecahan masalah siswa dan observasi menggunakan lembar observasi aktivitas siswa serta angket respon siswa.  Data yang diperoleh dianalisis statistika deskriptif dan analissis inferensial.Berdasarkan kriteria keefektifan disimpulkan bahwa pembelajaran matematika realistik berbasis literasi matematika efektif dalam memecahkan masalah matematika siswa kelas VI SD se Gugus III kecamatan Panakkukang Kota Makassar. Dan temuan ini menunjukkan bahwa PMR berbasis Literasi Matematika dapat dijadikan alternatif metode untuk mengoptimalkan hasil belajar terutama  kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Kata Kunci : Efektivitas, Pendekatan Matematika Realistik berbasis literasi matematika, pemecahan masalah matematika
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MURID KELAS V SD INPRES SARUDU V KABUPATEN PASANGKAYU PROVINSI SULAWESI BARAT Radawiah Iskandar; Muhammad Nawir; Hidayah Quraisy
Jurnal Riset Guru Indonesia Vol 2 No 2 (2023): April - Juli 2023
Publisher : Almeera Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62388/jrgi.v2i2.306

Abstract

The research carried out was class action research (CAR). This research was conducted in two cycles which included four meetings. Data collection techniques are observation, test (evaluation), and documentation. The data obtained were then analyzed using quantitative and qualitative descriptive analysis. The results of the study showed an increase in social studies learning outcomes for fifth-grade students at SD Inpres Sarudu V, Pasangkayu Regency. Likewise, the observed data in each cycle showed a positive change in student attitudes. The above can be seen from the increase in student learning outcomes, namely the class average score in the pre-cycle was 72 then in the first cycle it became 72 and in the second cycle it became 77. The number of students who were able to achieve KKM ≥ 70 in the pre-cycle there were 11 students, in the second cycle I have 14 students, and in cycle II there are 21 students. The percentage of completeness in the pre-cycle was 52%, the first cycle was 66% and the second cycle was 100%, so that in the second cycle, more than 80% of students achieved the KKM criteria ≥70.