Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Factors Influencing Class Rules in Improving Early Childhood Discipline in Siloam Christian Kindergarten Kota Baru Kupang Armin, Oktavianus; Margiani, Kristin; Seran, Theodorina N.
Early Childhood Education Development and Studies (ECEDS) Vol 5 No 1 (2024): Juni
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/eceds.v5i1.17028

Abstract

This study aims to determine what are the factors that influence the classroom rules applied in improving early childhood discipline in Siloam Christian Kindergarten Kota Baru, Kupang City. The method used is descriptive qualitative. The research subjects used were two-person class teachers at Siloam Christian Kindergarten in Kota Baru. Data collection techniques use interview and observation techniques. The results showed that the factors that influence classroom rules are teachers and parents. Teacher and parent factors can be both supporting and inhibiting factors. The teacher's factor in favor of classroom rules is the teacher's knowledge and consistency. The inhibiting factor of being a teacher is teacher delay. The parental factor in supporting the implementation of class rules is applying rules at home. Meanwhile, the parental factor that hinders class rules is inconsistency in applying home rules. Class rules at Siloam Christian Kindergarten Kota Baru Kupang City are well implemented and able to improve early childhood discipline, in implementing classroom rules to improve children's discipline through habituation methods using image media pasted on the classroom wall.
TINJAUAN TENTANG MANAJEMEN PERWASITAN DI ASOSIASI FUTSAL PROVINSI (AFP) NUSA TENGGARA TIMUR Babang, Veramyta Maria Martha Flora; Margiani, Kristin; Palaialu, Yerobeam
Jurnal Ilmu Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Olahraga Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Olahraga
Publisher : Nusa Cendana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1596.306 KB)

Abstract

The formulation of the problem in this research is how to organize refereeing in the East Nusa Tenggara Province Futsal Association and how the implementation carried out by the East of Nusa Tenggara Province Futsal Association in terms of planning, This research aims to find out how to organize refereeing in the East Nusa Tenggara Province Futsal Association and also to know how the implementation of the East Nusa Tenggara Province Futsal Association in terms of planning, implementation and supervision of refereeing, especially in Kupang city. This study uses a qualitative descriptive method. The results of this study indicate that (1) the organizational structure of the East Nusa Tenggara Provincial Futsal Association (AFP) is generally very good. (2) The development of refereeing futsal association estabilish since 2016 until now can be said to have developed very significantly, this can be chosen from the beginning of the formation of an association that did not have a licensed referee but until this time the East Nusa Tenggara Province Futsal Association was a complete failure. Approximately one hundred referees have national level III refereeing licenses and thirty National Lenvel referees in East Nusa Tenggara. (3) Planning management carried out by the East Nusa Tenggara Provincial Futsal Association (AFP) is planning to support futsal coaching through a licensed futsal referee. it can be seen how the association tries to emphasize referees in East Nusa Tenggara Province with various rules so that the referees can run according to the direction of the organization.
Edukasi Seks Anak Usia Dini: Sebuah Pengenalan Melalui Modul Anggota Tubuh Margiani, Kristin; Koten, Angelikus Nama; Ralim, Maria Eclasya Santrisna
PG-PAUD Trunojoyo Vol 10, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v10i2.22089

Abstract

Kasus kekerasan seksual terhadap anak mencapai 5.996 dengan rincian 31% kasus melibatkan anak laki-laki dan 69% melibatkan anak Perempuan. Penelitian ini menggunakan Research and Development dengan model yang dikembangkan oleh Borg dan Gall dengan tujuan untuk mengetahui model pengembangan modul edukasi seks untuk anak usia dini. Penelitian ini hanya dilbatasi sampai pada 7 tahap   yaitu, potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, perbaikan desain, uji coba produk, dan revisi produk dengan tujuan untuk mengetahui model pengembangan modul untuk pendidikan seks anak usia dini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa validasi materi sebesar 66.66% (Kategori Layak) dan validasi media sebesar 80,40% (Kategori Sangat Layak) sehingga rata-rata validasi sebasar 73,53% yang masuk dalam kategori Layak. Selanjutnya pada uji coba produk yang dilakukan di TK Barunawati Kupang dengan 3 orang guru dan 13 anak mendapatkan rata-rata respon 89,65% (Kategori Sangat Menarik) dengan respon dari guru 89,70% (Kategori Sangat Menarik) dan Respon dari anak 89,61% (Kategori Sangat Menarik). Penelitian ini memberikan kontribusi sebagai salah satu upaya mengenalkan pendidikan seks pada anak usia dini
Kepala Sekolah Sebagai Pemimpin Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Sekolah Penggerak Kabupaten Rote Ndao Bali, Engelbertus Nggalu; Anin, Serly Arniani; Margiani, Kristin
Haumeni Journal of Education Vol 3 No 2 (2023): Edisi Desember 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/haumeni.v3i2.13760

Abstract

Abstract English The independent curriculum is learning where children will be stimulated according to their interests, talents and potentials, early childhood learning with the freedom of learning at the PAUD level has the aim of exploring the greatest potential of educators and students. This study used a type of descriptive qualitative research. The subjects of this study were 4 principals who were driving schools of Rote Ndao Regency. The data collection method uses interviews, observation and documentation. Data analysis techniques used in this study are data collection, data reduction, data presentation and conclusions. The results of the study showed that the principal's leadership in the implementation of the independent curriculum in Rote Ndao Regency driving schools, as the principal's motivator provided support and enthusiasm for the heads of teachers to accept developing an independent learning curriculum, Principals at driving schools in Rote Ndao Regency also collaborate to improve the development of the independent learning curriculum in this case they collaborate in the preparation of teaching modules and matters related to the independent learning curriculum, the principal also provides training and development, in this case the principal shares good practices and provides ideas related to the independent learning curriculum.
Motivasi Orangtua dalam Memilih PAUD Kale, Sartika; Koten, Angelikus Nama; Margiani, Kristin; Ga Riwu, Sri Rahayu
Education For All Vol 2 No 1 (2022): APRIL
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/efapls.v2i1.6645

Abstract

The problem of this study is the difference between the parents’ life and the school chosen for the child, so the aims of this study is to describe the factors that influence parents’ motivation in choosing PAUD in Gugus Pelangi, Kota Lama, Kupang. This study uses a quantitative approach with descriptive research and survey research methods. The research subjects were parents of students in PAUD in Gugus Pelangi add up 138 subjects. Data were collected using a questionnaire. The result showed that the factors that influence parents’ motivation to send their children to school is extrinsic factors are costs 80, school location and environment 69%, facilities 63%, school achievement 59%, vision and mission 47%, distance between school and house 33%. Intrinsic factor is parental understanding 59%. So these results indicate that the factor that most influences parents’ motivation in choosing schools for their children is the cost factor.
Meningkatkan Kreativitas Guru PAUD melalui Pelatihan Pembuatan Buku Cerita Bergambar untuk Anak Usia Dini Margiani, Kristin; Seran, Theodorina N; Betty, Credo G; Dongowea, Johanes A. S
Jurnal Kelimutu Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Kelimutu Journal of Community Service (KJCS)
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/kjcs.v4i2.18808

Abstract

Dalam upaya menstimulasi perkembangan anak, buku cerita bergambar merupakan media yang sangat penting untuk digunakan. Diharapkan semua Lembaga PAUD perlu memiliki buku cerita bergambar sebagai salah satu jenis media yang digunakan dalam layanannya. Namun hal ini tidak sejalan dengan kenyataan yang ada di lapangan. Banyak Lembaga PAUD yang minim akan buku cerita bergambar bahkan ada pula yang tidak memilikinya. Kreativitas guru dalam menyediakan media pembelajaran untuk mendukung tercapainya tujuan pembelajaran di PAUD sangatlah penting. Dengan keterbatasan yang dialami oleh para guru PAUD dalam menyediakan media pembelajaran dinilai berdampak negatif dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Pelatihan pembuatan bukucerita bergambar untuk meningkatkan kreativitas guru merupakan solusi tepat yang ditawarkan. Dalam pelaksanaan pelatihan ini penyampaian materi dan praktek langsung menjadi metode yang ditempuh. Hasil dari pelatihan menunjukkan adanya peningkatan kreativitas bahkan pengetahuan peserta sekaligus menghasilkan media pembelajaran berupa buku cerita bergambar yang dapat langsung dimanfaatkan oleh peserta.
PENDIDIKAN SEKSUAL BERBASIS MULTIKULTURAL Tampubolon, Gokma Nafita; Kale, Sartika; Margiani, Kristin
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 5 No. 3 (2025): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v5i3.6235

Abstract

Kasus kekerasan seksual anak menjadi perhatian dunia. Semakin banyak jumlah anak yang menjadi korban memaksa pemerhati anak harus memikirkan solusi untuk mencegah dan melindungi anak-anak. Indonesia telah menetapkan tahun 2016 sebagai tahun darurat kekerasan seksual anak. Indonesia yang merupakan negara multikultural terbesar di dunia dengan populasi penduduknya berjumlah lebih dari 200 juta jiwa, terdiri dari 300 suku yang menggunakan hampir 200 bahasa yang berbeda, tidak dapat melepaskan keberagaman ini dalam unsur pendidikannya. Oleh karena itu, pendekatan multikultural yang menghargai perbedaan dianggap cocok dalam mengembangkan pendidikan seksual yang dapat diterapkan pada semua jenjang usia, jenis kelamin, suku, agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Pendidikan seksual berbasis multikultural mengakomodasi perbedaan segala pandangan tentang cara mendidik, informasi yang layak diberikan dan siapa yang memberikan informasi
PENDIDIKAN SEKSUAL BERBASIS MULTIKULTURAL Tampubolon, Gokma Nafita; Kale, Sartika; Margiani, Kristin
Jurnal Citra Pendidikan Vol. 5 No. 3 (2025): Jurnal Citra Pendidikan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jcp.v5i3.6235

Abstract

Kasus kekerasan seksual anak menjadi perhatian dunia. Semakin banyak jumlah anak yang menjadi korban memaksa pemerhati anak harus memikirkan solusi untuk mencegah dan melindungi anak-anak. Indonesia telah menetapkan tahun 2016 sebagai tahun darurat kekerasan seksual anak. Indonesia yang merupakan negara multikultural terbesar di dunia dengan populasi penduduknya berjumlah lebih dari 200 juta jiwa, terdiri dari 300 suku yang menggunakan hampir 200 bahasa yang berbeda, tidak dapat melepaskan keberagaman ini dalam unsur pendidikannya. Oleh karena itu, pendekatan multikultural yang menghargai perbedaan dianggap cocok dalam mengembangkan pendidikan seksual yang dapat diterapkan pada semua jenjang usia, jenis kelamin, suku, agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Pendidikan seksual berbasis multikultural mengakomodasi perbedaan segala pandangan tentang cara mendidik, informasi yang layak diberikan dan siapa yang memberikan informasi
KEMAMPUAN GURU DALAM MEMANFAATKAN TPACK PADA PEMBELAJARAN DI KELOMPOK B2 TK KRISTEN KARMEL KOTA KUPANG Margiani, Kristin; Koten, Angelikus Nama; Betty, Credo G; Lawe, Elisa
Haumeni Journal of Education Vol 5 No 2 (2025): Edisi Khusus
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/haumeni.v5i2.24072

Abstract

Seorang guru dituntut untuk memiliki pengetahuan terkait teknologi, pedagogi, dan konten pembelajaran dalam pelaksanaan pembelajaran yang bermakna dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan guru dalam memanfaatkan TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge) pada pembelajaran di kelompok B2 TK Kristen Karmel Kota Kupang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi kegiatan pembelajaran dan wawancara kepada guru kelas B2 dan kepala sekolah. Análisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru masih membutuhkan bantuan dalam pelaksanaan pembelajaran yang melibatkan teknologi. Kemampuan pedagogi guru ditunjukan dengan kemampuan menyusun perangkat pembelajaran yang dilakukan secara mandiri. Terkait konten pembelajaran, guru mampu menyusun konten pembelajaran yang sesuai dengan usía anak dan mampu menggugah rasa ingin tahu anak. Dengan demikian, penting bagi guru untuk mengikuti pelatihan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.
Exploration Of Parenting Practices In The Na Kanab Liana And Eu Nakfunu Traditions In The Boti Tribe Benu, Eno Manekan; Bali, Engelbertus Nggalu; Margiani, Kristin; Kale, Sartika; Mundiarti, Vanida
Exploration in Early Childhood Research Vol. 1 No. 2 (2024): Exploration in Early Childhood Research
Publisher : Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the highlights is the impressions of tradition in the lives of children as the smallest members of society. The impression of tradition can be seen from childcare practices before, during and after the tradition. Of the many interesting traditions that exist in the Boti community, there are two very unique traditions, namely the Na Kanab Liana tradition and the Eu Nakfunu tradition. This study aims to explore and describe the deeper meanings and values of the Na Kanab Liana tradition and the Eu Nakfunu tradition as well as childcare practices before, during and after the Na Kanab Liana tradition and the Eu Nakfunu tradition in the Boti community. Qualitative research methods were used using data collection techniques, in-depth interviews with 15 people (1 Boti Tribe leader, 1 traditional leader, 2 community leaders, 2 educational leaders and 9 parents), participatory observation, and analysis of other documentation that answered the research objectives. The results revealed that the Na Kanab Liana tradition and the Eu Nakfunu tradition hold high family values and togetherness in parenting. The parenting practices include experiential learning, careful monitoring of children, and early responsibility. In addition, both traditions also emphasize the importance of character building and life skills relevant to the environment in which they live. The implications of this research include a deeper understanding of the diversity of parenting practices across cultures, as well as the potential to enrich parenting practices that can be used in modern life.